Nama Nn. DD
Usia 15 tahun
Agama Islam
Suku Jawa
Seorang perempuan usia 15 tahun datang diantar oleh kakak ipar pasien pada tanggal 7
Desember 2023 ke IGD RSJD Surakarta. Pasien mengaku dibawa ke RSJD Surakarta karena
ingin memperjuangkan ilmu agamanya. Pasien mengaku bahwa dirinya kerap mendengar
bisikan seperti menertawai pasien dan melihat sosok berupa kuntilanak. Selain itu, pasien juga
mengaku bahwa dirinya dapat melihat roh batu, yang berbentuk seperti batu nisan di atas
kepala salah satu pemeriksa. Pasien berkata bahwa roh batu tersebut berwarna kuning
keputihan. Saat sedang melakukan pemeriksaan, pasien selalu menjawab dengan hal-hal yang
irelevan serta selalu cekikikan dan tertawa sendiri. Sesaat sebelum pemeriksa berkenalan
dengan pasien, pasien selalu menyebutkan nama-nama yang cukup asing di telinga pemeriksa.
Seperti “kamu kembarannya Fahmi”, “kamu bapaknya Alvin”, “kamu adiknya Kelvin”, “kamu
namanya Alex”, dan pasien berkata bahwa masing-masing nama asli dari kami merupakan
nama samaran yang dibuat untuknya. Saat pemeriksa mencoba menanyakan siapa nama-nama
yang disebutkan oleh pasien sebelumnya, pasien menjawab dengan kata-kata yang sulit
dimengerti dengan selalu tertawa.
AUTOANAMNESIS
Pasien mengaku bahwa dirinya dapat meramal masa depan, yang diakuinya
merupakan penglihatan langsung dari Allah. Saat sedang dilakukan
pemeriksaan, pasien langsung menyebutkan bahwa masa depan dari masing-
masing pemeriksa sudah ditentukan olehnya, seperti menjadi tentara,
ustadzah, ustad, dan sebagainya. Pasien juga mengaku bahwa dirinya dapat
membaca pikiran dari pemeriksa. Saat ditanyakan darimana pasien
mendapatkan ilmu tersebut, pasien berkata bahwa dirinya mendapat ilmu
dari dunia akhirat. Pasien memiliki beberapa nama yang diakuinya sebagai
temannya, yakni Cantika, Alvin, Fahmi, Raihan. Atas dasar hal tersebut, saat
ditanya mengenai keberadaan mereka, pasien berkata bahwa Fahmi sedang
dibawa keluar, serta Cantika sedang bermain di ruangan sebelah (sembari
menunjuk taman diluar bangsal).
AUTOANAMNESIS
Pasien berkata bahwa dirinya sempat memiliki anak kembar yang bernama Mawar Putih
dan Melati Putih. Kedua orang tersebut merupakan sepasang perempuan yang dihasilkan
dari pernikahan antara pasien dengan Alvero Akbar, yang sekarang berstatus sebagai
mantan suami pasien. Kedua anak tersebut telah dibunuh oleh pasien saat didalam
kandungan. Pasien mengaku bahwa sekitar dua minggu yang lalu, ia mendapat bisikan
dari Alvero bahwa dirinya harus segera menikah dengannya. Pasien juga mengaku bahwa
dirinya memiliki tiga kakak laki-laki yang bernama Raffi, Lukas, dan Bayu yang diakuinya
sebagai saudara kandung, dan pasien merupakan anak bungsu dari empat bersaudara.
Saat ditanyakan apa yang dirasakan oleh pasien, beliau menjawab bahwa dirinya sedang
sedih dan sering menangis saat malam-malam, namun mendapat perintah dari seseorang
yang bernama Markum yang memintanya untuk selalu tertawa.
ALLOANAMNESIS
Riwayat Prenatal dan Perinatal Riwayat Masa anak awal (0-3 tahun) Riwayat masa anak pertengahan (3 -11 th)
Lahir normal dan cukup bulan ASI lengkap (6 bulan) Pasien tinggal bersama neneknya.
Orangtua pasien bercerai pada Pasien tumbuh sesuai anak seusianya,
waktu pasien berusia 2 tahu, dan bermain dengan teman sebayanya.
ibunya meninggal Tidak pernah berkelahi.
Tumbuh kembang pasien normal
RIWAYAT GANGGUAN PRIBADI
Penampilan Kesadaran
Seorang perempuan, Kuantitatif : compos mentis, GCS
penampilan sesuai usia, E4V5M6
perawatan diri kurang, Kualitatif : berubah
memakai baju lengan seragam
RSJD berwarna merah muda.
TILIKAN
02 1
TARAF KEPERCAYAAN
03 Sebagian dapat dipercaya
STATUS INTERNA
Tekanan Darah RR
100/69 mmHg 20 x/menit
Nadi
90 x/menit
SpO2
Suhu
36.4 C 98%
IKHTISAR PENEMUAN
BERMAKNA
Seorang perempuan usia 15 tahun diantar
01 ke RSJD karena berbicara sendiri sejak 2
bulan yang lalu.
Axis 1 Axis II
F20.1 Skizofrenia Ciri kepribadian
Hebefrenik skizoid
Axis III
Axis IV Axis V
Masalah kepatuhan
GAF 31-20, Disabilitas
minum obat, lingkungan
berat dalam komunikasi &
pertemanan, “primary
daya nilai, tidak mampu
support group” berfungsi hampir semua
(keluarga). bidang.
DIAGNOSIS BANDING
F25.0 Skizoafektif tipe Manik
F31.3 Gangguan afektif bipolar,
episode kini manik dengan gejala
psikotik
RENCANA TERAPI
A. Psikofarmaka
Olanzapin 1 x 10 mg
Trifluoperazine 2 x 10 mg
Trihexyphenidyl 2 x 2 mg
B. Psikoedukasi
1. Pasien
- Memotivasi pasien untuk minum obat teratur.
- Memotivasi pasien untuk bisa mengendalikan diri dan tidak mengamuk.
- Menghiraukan bisikan yang didengar oleh pasien dan mengalihkannya ke
aktivitas yang lebih positif.
2. Keluarga
Menjelaskan pada keluarga mengenai gangguan yang dialami pasien.
Menyarankan keluarga memberi suasana yang kondusif bagi penyembuhan
pasien.
Menjelaskan kepada keluarga pasien agar selalu mengingatkan pasien
mengkonsumsi obat.
PROGNOSIS
Quo ad Vitam
Bonam
Quo ad Sanam
Dubia ad bonam
Quo ad Fungsionam
Dubia ad bonam
THANK YOU