TUGAS MAKALAH
PENGANTAR MANAJEMEN DAN BISNIS
KEWIRAUSAHAAN
UNTUK MEMENUHI TUGAS INDIVIDU
DOSEN PEGAMPU : Bpk Noto Susanto
DISUSUN OLEH
DIMAS AGUNG WIBOWO NIM : 231010501325
FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
UNIVERSITAS PAMULANG
2023/2024
Universitas Pamulang
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini
guna memenuhi tugas untuk mata kuliah Pengantar Manajemen dan Bisnis dengan judul:
Kewirausahaan
Kewirausahaan merupakan salah satu kekuatan pendorong perubahan dalam dunia bisnis
dan masyarakat saat ini. Ini adalah bidang yang penuh dengan inovasi, aspirasi, dan
semangat untuk menciptakan perubahan positif. Kewirausahaan bukan hanya tentang
menciptakan bisnis, tetapi juga tentang mengubah cara kita berpikir, berkembang, dan
berinteraksi dengan dunia sekitar.
Makalah ini bertujuan untuk menjelajahi berbagai aspek kewirausahaan, dari pengertian
dasar hingga perannya yang semakin penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi,
menciptakan lapangan kerja, dan memecahkan masalah sosial. Kami akan menyelami
konsep, tantangan, dan peluang yang dihadapi oleh para wirausaha, serta dampak yang
mereka ciptakan dalam masyarakat dan lingkungan.
Kewirausahaan bukan hanya milik sekelompok orang berbakat atau bisnis besar. Ini
adalah panggilan untuk semua orang yang memiliki hasrat untuk menciptakan perubahan,
mengejar visi, dan membangun masa depan yang lebih baik. Melalui makalah ini, kami
berharap dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang dunia kewirausahaan,
menginspirasi generasi mendatang, dan mendorong kolaborasi untuk mencapai tujuan-
tujuan besar dalam dunia yang terus berubah ini.
Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah berkontribusi dalam
proses penyusunan makalah ini. Semoga makalah ini menjadi sumber inspirasi dan
wawasan bagi pembaca dalam memahami peran penting kewirausahaan dalam
membentuk masa depan yang lebih cerah.
Penulis
i
Universitas Pamulang
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................................i
DAFTAR ISI.......................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.....................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah................................................................................................1
1.3 Tujuan..................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Usaha.......................................................................................................3
2.2 Pengertian Kewirausahaan.........................................................................................4
2.2.1 Inovasi.................................................................................................................4
2.2.2 Pengambilan Risiko............................................................................................5
2.2.3 Penciptaan Nilai..................................................................................................6
2.2.4 Pengelolaan Usaha..............................................................................................8
2.2.5 Kemampuan Identifikasi Peluang.......................................................................9
2.2.6 Kemandirian......................................................................................................10
2.3 Peran Kewirausahaan...............................................................................................12
2.3.1 Peran Kewirausahaan dalam Pertumbuhan Ekonomi.......................................12
2.3.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kewirausahaan........................................12
2.3.3 Dampak Kewirausahaan pada Pertumbuhan Ekonomi.....................................13
2.4 Strategi Pengelolaan Risiko dalam Kewirausahaan.................................................13
2.4.1 Risiko dalam Kewirausahaan............................................................................13
2.4.2 Strategi Pengelolaan Risiko..............................................................................13
2.5 Memahami Dampak Kewirausahaan Sosial............................................................15
2.5.1 Tujuan Kewirausahaan Sosial...........................................................................15
2.5.2 Dampak Kewirausahaan Sosial dalam Mencapai Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan.............................................................................................................16
2.6 Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Wirausaha.................................................17
2.6.1 Konteks Pandemi COVID-19...........................................................................18
2.6.2 Dampak pada Wirausaha..................................................................................18
2.6.3 Strategi Adaptasi Wirausaha.............................................................................18
2.6.3 Keberlanjutan Bisnis.........................................................................................19
2.7 Peluang dan Tantangan dalam Bisnis Berbasis Teknologi dan Startup...................20
ii
Universitas Pamulang
ii
Universitas Pamulang
BAB I
PENDAHULUAN
1
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
1.3 Tujuan
2
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
BAB II
PEMBAHASAN
Usaha adalah aktivitas atau upaya yang dilakukan oleh individu, kelompok, atau
organisasi dengan tujuan untuk mencapai suatu hasil atau hasil yang diharapkan. Ini
melibatkan penggunaan sumber daya, seperti tenaga kerja, modal, pengetahuan, dan
keterampilan, untuk menghasilkan barang atau jasa yang memiliki nilai ekonomi atau
manfaat bagi konsumen.
Usaha dapat berupa bisnis, organisasi nirlaba, atau bahkan upaya perorangan dalam
berbagai bidang, seperti produksi, perdagangan, layanan, pendidikan, dan lainnya.
Tujuannya bisa beragam, termasuk mencari keuntungan finansial, memenuhi kebutuhan
masyarakat, menciptakan lapangan kerja, atau memberikan manfaat sosial.
Dalam konteks bisnis, usaha seringkali diarahkan untuk mencapai profitabilitas atau
pengembalian modal yang diinvestasikan. Namun, usaha juga dapat memiliki aspek sosial
atau lingkungan yang penting, seperti kewirausahaan sosial yang fokus pada pemecahan
masalah sosial atau lingkungan.
1. Adam Smith: Salah satu ekonom terkenal ini mendefinisikan usaha sebagai
"usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan dan keinginannya melalui produksi
barang dan jasa."
2. Peter Drucker: Seorang ahli manajemen terkemuka, Drucker mendefinisikan
usaha sebagai "proses menghasilkan sesuatu yang memiliki nilai bagi konsumen
dengan mengintegrasikan sumber daya manusia, modal, dan teknologi."
3. Joseph Schumpeter: Seorang ekonom Austria, Schumpeter menggambarkan
usaha sebagai "motor utama perkembangan ekonomi, melalui inovasi, penciptaan
barang baru, dan penghancuran model bisnis lama."
4. Jean-Baptiste Say: Ekonom Prancis ini mengemukakan konsep "pembuat pasar,"
di mana usaha adalah upaya untuk menciptakan permintaan dengan memproduksi
barang atau layanan.
5. Richard Cantillon: Dalam bukunya "Essai sur la Nature du Commerce en
Général" (Esai tentang Alam Perdagangan Secara Umum), Cantillon
menggambarkan usaha sebagai "pengambilan risiko dalam membeli barang
dengan harga tertentu dan menjualnya dengan harga yang tidak pasti di masa
depan."
6. Max Weber: Sosiologis terkenal ini melihat usaha sebagai bagian dari konsep
"semangat kapitalisme" yang menggambarkan dorongan untuk meraih
keuntungan sebagai salah satu motor utama perkembangan ekonomi.
3
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
Jadi, secara umum, usaha adalah upaya yang melibatkan penggunaan sumber daya
untuk mencapai tujuan tertentu, baik itu dalam konteks bisnis, sosial, atau lainnya.
2.2.1 Inovasi
Kewirausahaan seringkali melibatkan pengembangan ide-ide baru, produk, atau
layanan yang belum ada sebelumnya. Inovasi adalah salah satu elemen kunci dalam
kewirausahaan yang memainkan peran penting dalam kesuksesan bisnis dan
kemampuan untuk bersaing di pasar. Inovasi dalam kewirausahaan mencakup
pengembangan ide-ide baru, produk, layanan, atau proses yang memberikan nilai
tambah kepada pelanggan atau masyarakat. Berikut beberapa aspek penting tentang
inovasi dalam kewirausahaan:
1. Ide Kreatif: Inovasi dimulai dengan ide-ide kreatif yang mungkin merupakan
solusi baru untuk masalah yang ada atau peluang bisnis yang belum
terpenuhi. Wirausaha seringkali berperan sebagai pencipta ide-ide ini.
4. Membuka Peluang Baru: Inovasi dapat membuka peluang bisnis baru atau
memasuki pasar yang belum terjamah. Ini dapat mengubah cara bisnis
dijalankan dan memungkinkan pertumbuhan yang signifikan.
4
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
6. Pembeda dari Pesaing: Inovasi dapat menjadi cara untuk membedakan bisnis
dari pesaing. Bisnis yang mampu menghadirkan produk atau layanan yang
unik memiliki keunggulan kompetitif.
Penting untuk dicatat bahwa inovasi tidak selalu harus bersifat revolusioner atau
menghasilkan produk baru yang revolusioner. Inovasi juga dapat bersifat evolusioner,
yaitu perubahan yang berkelanjutan dan bertahap pada produk atau proses yang sudah
ada. Dalam konteks kewirausahaan, kemampuan untuk mengidentifikasi,
mengembangkan, dan menerapkan inovasi adalah salah satu kunci keberhasilan
dalam menciptakan bisnis yang sukses.
5
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
4. Risiko Finansial: Risiko finansial adalah salah satu jenis risiko utama dalam
kewirausahaan. Ini mencakup investasi modal sendiri atau pinjaman untuk
memulai bisnis. Wirausaha harus siap untuk menghadapi risiko kehilangan
investasi ini.
Pengambilan risiko yang cerdas dan terinformasi adalah salah satu aspek kunci
dalam kewirausahaan yang dapat membantu wirausaha mencapai kesuksesan. Ini
melibatkan kombinasi antara keberanian untuk mencoba hal-hal baru dengan analisis
yang cermat dan manajemen risiko yang baik.
6
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
Penciptaan nilai adalah tujuan utama dalam kewirausahaan. Ini bukan hanya
tentang menghasilkan uang, tetapi juga tentang memberikan manfaat kepada
pelanggan, masyarakat, dan lingkungan. Wirausaha yang sukses adalah mereka yang
mampu terus menciptakan nilai dalam berbagai aspek bisnis mereka.
7
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
8
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
10. Kepatuhan Hukum dan Etika: Pengelolaan usaha juga harus memperhatikan
aspek hukum dan etika. Bisnis harus beroperasi sesuai dengan peraturan dan
etika bisnis yang berlaku.
9
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
2.2.6 Kemandirian
Kewirausahaan seringkali melibatkan upaya untuk menciptakan kebebasan
finansial dan kemandirian melalui kepemilikan bisnis atau usaha sendiri.
Kemandirian dalam kewirausahaan adalah kemampuan dan sikap yang
memungkinkan seorang wirausaha untuk mengelola, mengembangkan, dan
menjalankan bisnisnya secara mandiri, tanpa terlalu bergantung pada pihak lain.
Kemandirian ini mencakup aspek ekonomi, operasional, dan pengambilan keputusan.
10
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
Penting untuk dicatat bahwa kewirausahaan dapat ada dalam berbagai bentuk,
termasuk bisnis rintisan (startup), bisnis keluarga, usaha sosial, dan banyak lagi. Ini
11
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
12
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
Wirausaha adalah agen perubahan ekonomi yang berani mengambil risiko dalam
upaya menciptakan dan mengelola bisnis mereka sendiri. Namun, bisnis tidak selalu
berjalan mulus, dan risiko adalah bagian tak terhindarkan dalam dunia kewirausahaan.
Dalam makalah ini, kami akan mengeksplorasi strategi pengelolaan risiko yang
digunakan oleh wirausaha dalam memulai dan menjalankan bisnis mereka. Kami akan
menganalisis berbagai aspek risiko yang mereka hadapi, langkah-langkah konkret yang
mereka ambil untuk mengatasi risiko, dan dampaknya terhadap keberhasilan bisnis
mereka.
13
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
Wirausaha adalah individu atau kelompok yang berani mengambil risiko untuk
memulai dan mengelola bisnis mereka sendiri. Namun, setiap bisnis selalu menghadapi
berbagai risiko yang dapat memengaruhi keberhasilan dan kelangsungan operasionalnya.
Oleh karena itu, strategi pengelolaan risiko adalah salah satu kunci sukses dalam dunia
kewirausahaan. Dan beberapa strategi pengelolaan risiko adalah sebagai berikut:
1. Diversifikasi Produk atau Layanan: Salah satu cara untuk mengurangi risiko
bisnis adalah dengan memiliki beragam produk atau layanan. Dengan memiliki
berbagai sumber pendapatan, bisnis akan lebih tahan terhadap fluktuasi pasar
atau perubahan permintaan.
3. Asuransi: Asuransi adalah alat yang penting dalam mengelola risiko bisnis.
Wirausaha dapat mengamankan bisnis mereka dari kerugian finansial yang tak
terduga dengan memiliki polis asuransi yang sesuai.
4. Evaluasi Risiko yang Cermat: Penting untuk secara teratur mengevaluasi risiko
yang mungkin dihadapi bisnis. Ini melibatkan analisis risiko potensial dan upaya
untuk mengidentifikasi cara-cara untuk menguranginya.
5. Pengembangan Staf: Memiliki tim yang terampil dan terlatih adalah investasi
penting dalam mengelola risiko. Staf yang terampil lebih mampu mengatasi
situasi yang penuh tekanan atau mengatasi masalah yang muncul.
6. Jaringan dan Mentor: Memiliki jaringan bisnis yang kuat dan mentor yang
berpengalaman dapat memberikan pandangan berharga tentang cara mengelola
risiko. Mentor dapat berbagi pengalaman mereka dan membantu dalam
mengambil keputusan yang bijaksana.
8. Evaluasi Pasar Secara Teratur: Terus memantau perubahan dalam pasar dan tren
industri adalah penting. Ini memungkinkan bisnis untuk beradaptasi dengan cepat
terhadap perubahan yang dapat memengaruhi operasi mereka.
14
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
10. Edukasi dan Pelatihan: Mengetahui lebih banyak tentang risiko yang mungkin
dihadapi dan bagaimana mengelolanya adalah langkah proaktif yang penting.
Wirausaha dapat mengambil kursus atau mengikuti pelatihan tentang pengelolaan
risiko.
Tentu saja, setiap bisnis memiliki risiko yang berbeda, dan tidak ada strategi yang
satu ukuran cocok untuk semua. Oleh karena itu, wirausaha harus melakukan analisis
risiko yang cermat dan merancang strategi pengelolaan risiko yang sesuai dengan bisnis
mereka. Dengan demikian, mereka dapat meningkatkan peluang kesuksesan dan
meminimalkan dampak risiko pada perjalanan kewirausahaan mereka.
15
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
16
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
Dengan berbagai cara ini, kewirausahaan sosial memiliki dampak yang kuat
dalam mencapai SDGs, membantu memperbaiki kondisi sosial dan lingkungan,
serta menciptakan masyarakat yang lebih berkelanjutan dan adil.
17
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
Pandemi COVID-19 telah mengubah lanskap bisnis secara global. Para wirausaha,
yang biasanya dianggap sebagai agen perubahan dan inovasi, tidak luput dari dampak
yang signifikan ini. Bisnis kecil dan menengah (UKM) dan startup yang sering kali
bergantung pada fleksibilitas dan adaptasi cepat menghadapi tantangan yang belum
pernah terjadi sebelumnya. Makalah ini akan mengeksplorasi bagaimana pandemi
COVID-19 mempengaruhi wirausaha dan dampaknya terhadap keberlanjutan bisnis
mereka.
Pandemi COVID-19, yang dimulai pada awal tahun 2020, telah memiliki dampak
yang luas di seluruh dunia. Lockdown, pembatasan perjalanan, dan penutupan bisnis
menjadi tindakan pencegahan yang umum di banyak negara. Ini telah mengganggu
rantai pasokan global, mengubah perilaku konsumen, dan menciptakan
ketidakpastian ekonomi yang signifikan.
2. Ketidakpastian Pasar
3. Tantangan Keuangan
18
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
1. Pivot Bisnis
2. penguatan online
3. kolaborasi Kemitraan
19
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
2.7 Peluang dan Tantangan dalam Bisnis Berbasis Teknologi dan Startup
Dalam era digital yang terus berkembang, bisnis berbasis teknologi dan startup telah
menjadi salah satu motor utama inovasi dan pertumbuhan ekonomi. Mereka menawarkan
peluang besar bagi para wirausaha untuk menciptakan produk dan layanan yang
mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi. Namun, seiring dengan peluang
yang besar, ada juga tantangan yang kompleks yang harus diatasi. Makalah ini akan
mengulas peluang dan tantangan yang terkait dengan bisnis berbasis teknologi dan
startup.
1. Skalabilitas Binis
Startup teknologi memiliki potensi untuk pertumbuhan yang sangat cepat dan
skalabilitas yang tinggi. Mereka dapat mencapai pasar global dengan cepat dan
secara efisien.
Banyak investor modal ventura dan dana risiko tertarik pada startup
teknologi yang menjanjikan. Ini memberikan akses ke sumber daya finansial
yang penting untuk pertumbuhan.
20
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
Di berbagai kota di seluruh dunia, ekosistem startup yang kuat telah tumbuh.
Ini mencakup akses ke mentor, akselerator, ruang kerja bersama, dan komunitas
yang mendukung.
Pemilihan umum presiden (Pilpres) 2024 merupakan salah satu peristiwa politik
penting di Indonesia. Pilpres 2024 akan menentukan pemimpin Indonesia untuk periode
2024-2029.
1. Ketidakpastian politik
Pilpres 2024 akan menimbulkan ketidakpastian politik. Hal ini karena
akan ada perubahan kepemimpinan di Indonesia. Ketidakpastian politik
dapat menghambat pertumbuhan bisnis.
2. Ketidakpastian ekonomi
Pilpres 2024 juga dapat menimbulkan ketidakpastian ekonomi. Hal ini karena
akan ada perubahan kebijakan ekonomi. Ketidakpastian ekonomi dapat membuat
investor dan konsumen menjadi ragu untuk melakukan investasi atau belanja.
3. Ketersediaan modal.
Pilpres 2024 dapat menghambat ketersediaan modal untuk bisnis. Hal ini karena
investor akan lebih berhati-hati dalam berinvestasi di tengah ketidakpastian
politik dan ekonomi.
21
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
Berikut adalah beberapa strategi yang dapat dilakukan oleh wirausahawan untuk
menghadapi tantangan kewirausahaan di tengah Pilpres 2024:
22
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pilpres 2024 akan menimbulkan tantangan bagi kewirausahaan di Indonesia. Hal ini
karena Pilpres 2024 akan menimbulkan ketidakpastian politik dan ekonomi.
Dengan perencanaan yang matang, dukungan dari pemerintah, dan strategi yang
tepat, wirausahawan dapat menghadapi tantangan kewirausahaan di tengah Pilpres 2024
dan tetap sukses.
23
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15
Universitas Pamulang
Daftar Pustaka
Hafizha, M. R. (2023, Maret 09). Kewirausahaan Adalah: Konsep, Tujuan, Sifat, Ciri, dan
Jenisnya. Retrieved from Detik:
https://www.detik.com/bali/berita/d-6609173/kewirausahaan-adalah-konsep-
tujuan-sifat-ciri-dan-jenisnya
24
Tugas Individu Pengantar Manajemen dan Bisnis kelompok 15