perbekalan farmasi
KODEIN
COBA-COBA
SANMOL
IBUPROFEN
CLINDAMYCIN
AMBROXOL
Tujuan
02
Bahasan Alur & RISIKO perbekalan
farmasi
Langkah Kerja dan Ketentuan
Capaian Indikator
4. Risiko dikelompokkan 🡪
3.
Hasil Ronde
5. internal dan risiko
FMEA
6. ekternal
RCA
7.
IDENTIFIKASI
Tidak ada Verifikasi okumen mutu (NIE, CPOB, CoA, QC, BA/BE}
2.
stok di RS
Identifikasi Risiko Pengadaan
Obat di adakan sesuai dengan kebutuhan pasien dan
dilakukan sesuai aturan.
Risiko :
1.Obat tidak selalu tersedia saat dibutuhkan
2.Pengadaan obat tidak melalui jalur resmi
3.Anggaran pembelian obat tidak mencukupi
4.Tidak ada prosedur baku penanganan obat kosong
5.Pengadaan obat non formularium yang tidak dibatasi
6.Obat yang dibutuhkan belum memiliki ijin edar dari BPOM
7.Prosedur pengadaan obat SAS belum efisien
Identifikasi Risiko Penyimpanan
Risiko :
1.Penyimpanan obat LASA belum ditandai.
2.Penyimpanan High alert medication belum dipisah
3.Penyimpanan obat tidak FEFO
4.Kekuatan obat dengan zat aktif sama sangat bervariasi
5.Suhu penyimpanan obat tidak sesuai
6.Obat pasien di ruang penyimpanan tidak aman/ tidak
terkunci
7.Tempat penyimpanan tidak di inspeksi berkala
8.Obat pada Troli dan tas emergensi tidak lengkap
9.Obat Mendekati kadaluarsa tidak diberi tanda
10.Obat kadaluarsa masih tersimpan
11.Obat dari luar RS tidak diperiksa mutunya.
Identifikasi Risiko Pendistribusian
Pendistribusian obat menjamin kualitas dan kuantitas yang aman
sampai ketujuan
Risiko :
1.Tidak dilakukan serah terima obat diruang rawat
2.Troli obat tidak memadai untuk penghantaran obat
3.Penghantaran obat oleh petugas yang tidak berwenang
4.Obat recall belum ditarik
Risiko :
1. Resep tidak terbaca (belum
elektronik )
2. Resep/ Instruksi pengobatan Identifikasi Ri
tidak lengkap
3. Resep/ Instruksi pengobatan Peresepan
tidak lengkap
ASSESMENT
PENGENDALIAN
Penanganan Risiko
Penanganan Risiko
Menghindari Memindahkan
Menghindari Risiko Memindahkan
Risiko
Risiko Tidak melakukan kegiatan beresiko Asuransi, berkontrak
Risiko
Tidak melakukan kegiatan beresiko Asuransi, berkontrak
Mengurangi
Mengurangi
Menerima Risiko
Risiko Risiko
Tetap lakukan Tindak Lanjut FMEA,
Menerima Risiko
monitoring, / early Tindak
CAPA setelah RCA Lanjut FMEA,
warning system CAPA setelah RCA
Tetap lakukan
monitoring, / early
warning system
RCA FMEA
Model for
Improvement
Analisa Akar Masalah (Root Cause Analysis)
(RCA)
Lemah
02
Alur & Risiko
perbekalan farmasi
SUPPLY CHAIN
MANAGEMENT
SCM
Pemakaian
Usulan SMF
Pasien
Depo Gudang Farmasi
Penerimaan
(PPHP)
Farmasi Input penerimaan
Input BAST
Billing potong stok
Acc/tidak
Rawat Inap
Rawat Jalan
Sesuai Jaminan Pembelian ke
JKN/perusahaan JKN/umum
luar RS
Pembelian dgn
Rawat Inap Acc tim KFT
Obat non
Petty cash
Fornas/Forkit
End
Titik Kritis pada Rekomendasi Obat dan Alkes dari Tim Kajian Farmasi dan Terapi
2
End
Titik Kritis pada Rekomendasi Obat dan Alkes dari Tim Kajian Farmasi dan Terapi
DAFTAR RISIKO
USULAN DARI KA SMF 🡪 REKOMENDASI TIM KFT
DANKOS
KONTRAK
Kontrak Alkes
Kontrak
Katub Bio
Obat Insulin
Pengadaan Perbekalan Farmasi
Monitoring Pengiriman Produk Rantai
DIngin
Penerimaan oleh Panitia PPHP
Jika tidak
memenuhi syarat,
maka barang di
tolak.
Penyimpanan di gudang Farmasi
Ruang penyimpanan
Insulin suhu dingin
- Monitoring suhu
harian
Proses Pengirim
barang dari AA
ke Rumah Saki
KUNJUNGAN
03
Latihan membuat
manrisk
Buatlah Manrisk pada Instansi
bapak dan ibu yang terdiri dari
Identifikasi Resiko dengan
template yang dibagikan?
2
“Menjadi baik itu mudah, dengan
hanya diam yang tampak adalah
kebaikan. Yang sulit adalah menjadi
bermanfaat karena itu butuh
perjuangan”