Anda di halaman 1dari 28

A.

INFORMASI UMUM MODUL

PENYUSUN : A. YULIANA,S.Pd
SEKOLAH : SMAN 28 Bone
FASE :F
MATERI : HUKUM ARCHIMEDES
KELAS/SEMESTER : XI / GENAP
ALOKASI WAKTU : 2 x 45 (1 x Pertemuan)

B. PROFIL PELAJAR PANCASILA


Melalui pengembangan sejumlah pengetahuan dan keterampilan, pelajar menjadi pribadi
yang memiliki profil pelajar Pancasila sebagai berikut : Beriman, bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa dapat dinilai pada saat peserta didik berdo’a sebelum dan sesudah
pembelajaran dan berakhlak mulia, berpikir kritis dalam pemecahan masalah kontekstual,
kreatif dalam menghubungkan konsep fluida statis terkait dengan Hukum archimedes
dalam kehidupan sehari-hari, mandiri dalam melakukan simulasi berkaitan dengan
fluida statis terkait dengan hukum archimedes, dan gotong royong dalam melakukan
kegiatan eksperimen dan diskusi serta kebinekaan global dapat dinilai pada saat peserta
didik berdiskusi (menghormati dan menghargai pendapat temannya)

C. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase F, peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip fluida statis
terkait dengan hukum archimedes dalam berbagai penyelesaian masalah. Peserta didik
mampu memberi penguatan pada aspek fisika sesuai dengan minat untuk ke perguruan
tinggi yang berhubungan dengan bidang fisika. Melalui kerja ilmiah juga dibangun sikap
ilmiah dan profil pelajar pancasila khususnya mandiri, inovatif, bernalar kritis, kreatif
dan bergotong royong.

D. SARANA DAN PRASARANA


 Alat dan Bahan:
1. PhET simulation
2. Laptop/ HP
3. LKPD
 Media: papan tulis, laptop, Hp dan LCD
 Sumber Belajar : Buku paket fisika kelas XI

E. TARGET PESERTA DIDIK


Target perangkat ajar ini dapat digunakan guru untuk mengajar yaitu peserta didik reguler
F. KOMPONEN INTI
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui praktikum Virtual Lab PhET peserta didik dapat membedakan peristiwa
melayang, terapung dan tenggelam berdasarkan hukum archimedes

2. Melalui praktikum Virtual Lab PhET peserta didik dapat menganalisis besaran-
besaran gaya apung/ gaya archimedes

MODEL PEMBELAJARAN
Model pembelajaran yang digunakan yaitu Problem Based Learning (PBL)
Metode : Praktikum dan diskusi

G. PERTANYAAN PEMANTIK
 Mengapa paku yang kecil bisa tenggelam di air sedangkan kapal laut yang besar tidak
tenggelam

H. PERSIAPAN PEMBELAJARAN

Persiapan yang dilakukan sebelum pembelajaran dimulai:


 Mempersiapkan materi pembelajaran

Materi Ajar
 Buku paket peserta didik
 Buku penunjang yang relevan
 Slide power point
 Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
 Lingkungan sekitar
 Menyiapkan alat dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran

Alat dan Bahan


 Alat dan bahan praktikum
 LKPD
 Modul
 Laptop
 LCD
I. ASESMEN
a. Penilaian keterampilan berupa unjuk kerja
b. Penilaian pengetahuan berupa instrumen soal dan kisi-kisinya
c. Penilaian sikap berupa rubrik penilaian observasi

J. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
 Guru membuka pembelajaran dengan salam dan mengecek kehadiran peserta
didik.
 Salah satu peserta didik diminta memimpin doa.
 Guru menanyakan kabar kepada peserta didik.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, dan tekhnik penilaian yang akan
digunakan
 Guru menampilkan gambar tentang paku dalam air dan kapal laut

 Peserta didik mengamati gambar


 Guru memberikan apersepsi yaitu :
Pertanyaan pemantik:
Apa perbedaan dari gambar yang di tampilkan?
 Peserta didik memberikan pendapat mengenai gambar yang ditampilkan.
 Guru mengapresiasi jawaban peserta didik.

Kegiatan Inti (70 menit)

 Orientasi pada masalah


 Guru menampilkan video kapal di laut
https://www.youtube.com/watch?v=0QCq6GPY8kQ
 Peserta didik mengamati video
 Guru memberikan pertanyaan pemantik :
 Dari tayangan video Mengapa Kapal laut bisa mengapung ?
 Peserta didik menjawab dan guru menuliskan kata kunci jawaban mereka di papan
tulis.
 Mengorganisasikan peserta didik
 Peserta didik dibagi ke dalam kelompok yang terdiri dari 4- 5 orang.
 Guru mengarahkan peserta didik agar duduk sesuai dengan kelompok yang telah
dibentuk dan bekerja sama dengan baik selama kegiatan pembelajaran
berlangsung.
 Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk memahami apa yang harus
dilakukan pada kegiatan eksperimen Virtual Lab PhET dengan mencermati
penggunaan virtual lab PhET tentang materi hukum archimedes melalui LKPD
dan PPT yang ditampilkan oleh guru
 Membimbing penyelidikan
 Guru menginstruksikan peserta didik untuk melakukan kegiatan eksperimen
Virtual Lab PhET sesuai panduan dalam LKPD.
 Guru membimbing peserta didik melakukan kegiatan eksperimen Virtual Lab
PhET.
 Guru berkeliling memantau kerja peserta didik pada masing-masing
kelompok, dan memfasilitasi peserta didik yang mengalami kesulitan.
 Guru membimbing peserta didik melakukan diskusi untuk menjawab
pertanyaan yang ada dalam LKPD .
 Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
 Guru mengarahkan peserta didik untuk mempersiapkan hasil eksperimen Virtual
Lab PhET yang telah dilakukan masing-masing kelompok.
 Guru mengarahkan masing-masing kelompok untuk mempresentasikan hasil
eksperimennya ke depan kelas.
 Guru memberikan apresiasi pada semua kelompok yang sudah melakukan
presentasi
 Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
 Guru membantu peserta didik mengevaluasi pemecahan masalah atau jawaban
dari pertanyaan yang telah dirumuskan terkait dengan peristiwa tenggelam,
melayang dan terapung.
 Guru mengarahkan peserta didik untuk menyimpulkan konsep yang telah
dipelajari.
 Guru memberikan penguatan konsep.
 Guru melakukan evaluasi terhadap proses dan hasil pembelajaran dikelas
Kegiatan penutup (10 Menit)
 Guru bersama peserta didik membuat kesimpulan materi pembelajaran hari ini.

 Guru dan peserta didik melakukan refleksi mengenai pembelajaran hari ini.

 Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya


yaitu tegangan permukaan zat cair
 Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucap salam, terimakasih, dan
do’a.
K. PENGAYAAN DAN REMEDIAL

1. Aktivitas Remedial
Untuk Peserta Didik yang agak kesulitan dengan pembelajaran, dilakukan penguatan
pada konsep utama dengan cara diskusi terbatas. Bagi yang memiliki kesulitan dalam
perhitungan atau hubungan matematis, pencapaian kegiatan belajar dapat diganti
dengan membuat karya semacam poster dengan mengambil konteks pembelajaran
yang dikaitkan dengan keseharian.

L. REFLEKSI GURU DAN PESERTA DIDIK

1. Refleksi Guru
1. Apakah pelaksanaan kegiatan sudah sesuai perencanaan?
2. Apa yang dirasakan baik dari pembelajaran hari ini?
3. Kesulitan apa saja yang dihadapi?
4. Apa tahapan kegiatan pembelajaran yang perlu mendapat perhatian khusus?
5. Apakah saya mampu mengidentifikasi peserta didik yang perlu mendapat perhatian
khusus ?
6. Apa yang dapat dilakukan untuk memperbaiki kegiatan pembelajaran berikutnya?

2. Refleksi Peserta Didik


1. Apakah saya memahami materi pembelajaran hari ini?
2. Hal apa yang telah saya pelajari dari pembelajaran hari ini?
3. Apakah petunjuk pembelajaran jelas untuk diikuti?
4. Bagian mana dari pembelajaran ini yang paling saya sukai?
5. Apakah saya merasa telah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan baik?
6. Apakah saya mengalami kesulitan untuk mengikuti pembelajaran?
7. Apa yang dapat saya lakukan untuk memperbaiki cara belajar saya ?
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) HUKUM ARCHIMEDES

Kelompok :
Nama Anggota : 1.
2.
3.
4.
5.
KELAS :

A. Tujuan
1. Memahami fenomena benda terapung, melayang, dan tenggelam
2. Menganalisis besaran- besaran gaya apung/ gaya archimedes

B. Alat dan Bahan

1. Aplikasi PhET
2. Laptop/handphone

C. Langkah Kegiatan

1. Buka program PhET Simulation Density dengan link

https://phet.colorado.edu/sims/html/density

2. Jalankan program Density simulation kemudian pilih intro


3. Lakukan pengamatan dengan memainkan menu pojok kanan “Block” yaitu Custom
dengan memilih jenis benda yang ingin di amati

4. Pada menu Custom Isikan hasil pengamatan kalian ke tabel berikut:

Tabel Custom

Massa
Massa Volume Volume
No Jenis Benda Jenis Keadaan Benda
(kg) (L) Air (L)
(kg/L)

1 Styrofoam/gabus

2 Wood//kayu

3 Ice/ es

4 Brick/ batu bata

5 Aluminium
D. Analisis Hasil Pengamatan

Setelah kalian selesai melakukan pengamatan dan mengisikan data yang di peroleh ke
dalam tabel
Sekarang tugas kalian memberikan penjelasan sesuai dengan pertanyaan berikut :
1. Pada tabel Custom, perhatikan data massa volume serta massa jenis benda, apakah
kalian menemukan hubungan antara ketiga variabel itu? Tuliskan Hubungan yang
kalian temukan menjadi persamaan density ?
Jawaban :

2. Masih Pada tabel custom, apakah terdapat hubungan antara massa jenis dengan
keadaan benda pada kolam air? Jelskan Pendapat kalian !
Jawaban :

3. Jika massa jenis air dalam kolam 1 kg/L, buatlah perbandingan antara massa jenis
masing masing benda dan massa jenis air? Lihatlah kolom keadaan benda, apa yang
dapat kalian jelaskan tentang perbandingan massa jenis masing- masing benda dan air
dengan keadaan benda di dalam kolam?
Jawaban:
E. Kesimpulan

Dari hasil percobaan menggunakan media PhET, simpulkanlah hasil percobaan


tentang peristiwa melayang, terapung dan tenggelam berdasarkan hukum
archimedes

................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
LAMPIRAN 2
ASESMEN FORMATIF (LKPD )
PENILAIAN KETERAMPILAN

Teknik : Unjuk Kerja


Instrumen : Lembar Penilaian Keterampilan

Nama Keikutsertaan Proses Hasil Mempresentasikan Jumlah


Peserta dalam penggunan Pengamatan Hasil Skor yang
Didik Praktikum PhET dan Analisis Diperoleh
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
AMEL
ANELIYA
.........

Skor maksimal = 16
Skor perolehan
Nilai perolehan = x 100%
skor maksimal

Rubrik penilaian Keterampilan

Aspek Skor Kriteria


1. Keikutsertaan dalam 1 Peserta didik tidak mengikuti kegiatan Praktikum dan diskusi
Praktikum secara keseluruhan, hanya mengikuti bagian awal, cenderung
berpindah-pindah kelompok
2 Peserta didik tidak mengikuti kegiatan Praktikum dan diskusi
secara keseluruhan, hanya mengikuti bagian awal, tetapi tetap
dalam kelompoknya
3 Peserta didik mengikuti sebagian besar kegiatan praktikum
dan tidak mengganggu kelompok lain
4 Peserta didik mengikuti kegiatan dengan semangat dan
keseluruhan serta tidak mengganggu kelompok lain
Proses Penggunaan PhET 1 tidak mengikuti instruksi LKPD dan tidak benar
2 menggunakan tidak rinci sesuai LKPD dan kurang akurat
dalam membaca hasil yang terukur
3 menggunakan sesuai instruksi LKPD tetapi kurang
akurat dalam membaca hasil yang terukur
4 menggunakan sesuai instruksi LKPD dan tepat dalam
membaca hasil ukur
3. Hasil pengamatan dan 1 Hasil pengamatan dan analisa di LKPD kurang lengkap,
analisis (LKPD) benar, sistematis, dan tidak sesuai tujuan kegiatan
2 Hasil pengamatan dan analisa di LKPD kurang lengkap,
benar, sistematis, dan sesuai tujuan kegiatan
3 Hasil pengamatan dan analisa di LKPD lengkap, benar,
sistematis,dan tidak sesuai tujuan kegiatan
4 Hasil pengamatan dan analisa di LKPD lengkap, benar,
sistematis, dan sesuai tujuan kegiatan
3. Menpresentasikan Pemaparan hasil tidak dapat dipahami, tidak lengkap dan
1
hasil tidak sistematis
(mengkomunika Pemaparan hasil dapat dipahami, tidak lengkap dan tidak
sikan) 2
sistematis
Pemaparan hasil dapat dipahami tetapi lengkap dan
3
sistematis
4 Pemaparan hasil dapat dipahami, lengkap dan sistematis

ASESMEN FORMATIF

A. PENILAIAN DISKUSI

Nama Berani Toleransi dan Berani Mampu Jumlah


Peserta Mengemukakan Bekerja Sama Menjawab Memecahkan Skor yang
Didik Pendapat (Gotong Pertanyaan Masalah Diperoleh
(Mandiri) Royong) (Bernalar (Kreatif )
Kritis)
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Skor Maksimal 16
Skor perolehan
Nilai perolehan = x 100%
skor maksimal
RUBRIK PENILAIAN
No Aspek yang Dinilai Indikator Nilai
.
1 Berani Mengemukakan Peserta didik aktif mengemukakan pendapat dengan 4
Pendapat (Mandiri) jelas sesuai topik serta menunjukkan sikap menghargai
pendapat temannya.
Peserta didik mampu mengemukakan pendapat, 3
meskipun kurang jelas dengan topik yang dibahas.
Akan tetapi, mampu menunjukkan sikap menghargai
pendapat temannya.
Peserta didik mampu mengemukakan pendapat, 2
meskipun kurang jelas dengan topik yang dibahas.
Tidak menunjukkan sikap menghargai pendapat
temannya.
Peserta didik tidak mampu menjalin komunikasi 1
dengan temannya dan hanya diam saja.
2 Toleransi dan Bekerja Peserta didik mampu bekerja sama dengan sangat baik 4
Sama (Gotong Royong) dan toleransi terhadap pendapat teman.
Peserta didik mampu bekerja sama dengan baik dan 3
toleransi terhadap pendapat teman.
Peserta didik mampu bekerja sama dengan baik, namun 2
kurang toleransi terhadap pendapat teman.
Peserta didik tidak mampu bekerja sama dengan baik 1
dan tidak toleransi terhadap pendapat teman.
3 Berani Menjawab Peserta didik aktif menjawab pertanyaan dengan jelas 4
Pertanyaan (Bernalar dan tepat.
Kritis) Peserta didik mampu menjawab pertanyaan dengan 3
jelas dan tepat.
Peserta didik mampu menjawab pertanyaan, meskipun 2
kurang tepat.
Peserta didik tidak mampu menjawab pertanyaan. 1
4 Mampu Memecahkan Peserta didik mampu memecahkan masalah dengan 4
Masalah (Kreatif ) benar dan hasilnya tepat.
Peserta didik mampu memecahkan masalah dengan 3
cara benar, namun kurang tepat.
Peserta didik mampu memecahkan masalah, namun 2
masih kurang tepat.
Peserta didik tidak dapat memecahkan masalah sama 1
sekali.
B. PENILAIAN PRESENTASI
No. Nama peserta Sistematika Penggunaan Kejelasan
didik Presentasi Bahasa artikulasi
Menyampaikan

K C B SB K C B S K C B SB
B
1.
2.
3.
Keterangan :
K = Kurang B = Baik
C = Cukup SB = Sangat baik

RUBRIK PENILAIAN
No Aspek yang Dinilai Indikator Nilai
.
1 Sistematika presentasi Materi presentasi disajikan secara runtut dan sistematis. SB
Materi presentasi disajikan secara runtut tetapi kurang B
sistematis.
Materi presentasi disajikan secara runtut dan tidak C
sistematis.
Materi presentasi disajikan secara tidak runtut dan tidak K
sistematis.
2 Penggunaan bahasa Bahasa yang digunakan sangat mudah dipahami SB
Bahasa yang digunakan mudah dipahami B
Bahasa yang digunakan cukup mudah dipahami C
Bahasa yang digunakan sulit dipahami K
3 Kejelasan artikulasi dalam Penyampaian materi disampaikan dengan artikulasi yang SB
menyampaikan sangat jelas
Penyampaian materi disampaikan dengan artikulasi yang B
jelas
Penyampaian materi disampaikan dengan artikulasi yang C
kurang jelas
Penyampaian materi disampaikan dengan artikulasi yang K
tidak jelas
KISI-KISI PENILAIAN TEKNIK PENUGASAN
MATA PELAJARAN : FISIKA
KELAS/FASE : XI/F
MATERI : HUKUM ARCHIMEDES
BENTUK INSTRUMEN : PILIHAN GANDA

LEVEL KUNCI
INDIKATOR SOAL URAIAN BUTIR SOAL SKOR
KOGNITIF JAWABAN
1. Memahami faktor
yang 1. Sebuah balok ditimbang di udara beratnya
mempengaruhi 40N, namun ternyata ketika di timbang
gaya apung dalam didalam air beratnya menjadi 15 N.Benda C2 c
zat cair tersebut mendapat gaya angkat sebesar....
a. 55 N
b. 35 N
c. 25 N
d. 20 N
e. 10 N

2. Menunjukkan 2. Ellen menggendong adiknya ketika mereka


berbagai aplikasi sedang berada didalam kolam renang hingga d
hukum archimedes mereka keluar dari kolam renang, ellen C3
dalam kehidupan merasa tubuh adiknya lebih berat saat ia
sehari- hari sedang menggendongnya di luar air. Hal
tersebut di sebabkan oleh...
a. Ketika didalam kolam berat badan
seseorang menjadi lebih kecil sehingga
mempermudah mengangkat beban yang
berat
b. Ketika didalam kolam massa seseorang
menjadi lebih kecil sehingga
mempermudah mengangkat beban yang
berat
c. Ketika didalam kolam renang tekanan
yang di berikan kecil sehingga
mempermudah mengangkat beban yang
berat
d. Di dalam kolam terdapat bantuan dari
gaya apung air sehingga mempermudah
mengangkat beban yang berat
e. Di dalam kolam renang terdapat tekanan
hidrostatis yang membantu mengangkat
3. Menentukan massa beban yang berat
jenis suatu benda
malalui konsep 3.Sebuah benda di celupkan kedalam alcohol c
hukum archimedes ( = 0,9 g/cm3 ), jika 1/3 bagian benda tersebut C4
muncul di permukaan, maka massa jenis
benda tersebut adalah....
a. 0,6 kg/m3
b. 0,3 kg/m3
c. 0,6 gr/cm3
d. 0,3 gr/cm3
e. 0,2 gr/cm3

4. Menerapkan
konsep terapung, 4. Balok yang memiliki tinggi 20 cm dan massa
tenggelam dan jenis 0,75 g/cm3 mengapung diatas cairan d
melayang dalam yang massa jenisnya 1,2 g/cm3 , maka tinggi C5
berbagai balok yang muncul di permukaan adalah......
permasalahan
a. 20 cm
b. 12,5 cm
c. 10 cm
d. 7,5 cm
5. Mampu menganalisis e. 5,5 cm
Beban maksimun 5. Sebuah ban dalam mobil di isi udara
yang dapat di volumenya 0,1 m3 massanya 5 kg, apabila
apungkan oleh suatu ban itu di gunakan sebagai pengapung e
zat cair berdasarkan didalam air (massa jenis 103 kg/m3 dan C4
hukum archimedes percepatan gravitasi 10 m/s2 ). Besar beban
maksimun yang dapat di apungkan adalah..
a.100 kg
b. 99 kg
c. 98 kg
d. 97 kg
e. 95 kg

JUMLAH Nilai Akhir = (jumlah perolehan/5) x 100 5


KATEGORI POIN

Menjawab benar 1
Menjawab salah 0

N NAMA PESERTA DIDIK SKOR NILAI AKHIR


O
1
2
3

Kriteria penilaian (skor), KKM yang digunakan 75

Skor Perolehan
Nilai= x 100
Skor max

Nilai konversi
Nilai Predikat Keterangan
91 – 100 A Sangat Baik
81 – 90 B Baik
70 - 80 C Cukup
< 70 D Kurang
ASESMEN FORMATIF
Penilaian sikap ditujukan untuk mengetahui capaian/perkembangan sikap peserta didik sesuai
butir-butir nilai sikap sesuai elemen Profil Pelajar Pancasila yaitu beriman, bertaqwa dan
berakhlak mulia, gotong royong, mandiri, berkebinekaan global, kreatif dan bernalar
kritis. Berikut ini contoh format penilaian sikap untuk observasi/pengamatan (dilakukan oleh
guru).

A. PENILAIAN SIKAP

NO NAMA BERIMAN, GOTONG MANDIRI BERKEBIN BERNALAR


PESERTA BERTAKWA ROYONG NEKAAN KRITIS
DIDIK DAN GLOBAL
BERAKHLAK
MULIA

BBMB BSHBSB BB MBBSH SBBB MB BSHSB BBMBBSHSB B M BS SB


B B H
1 Amanda

2 Fahrul

RUBRIK PENILAIAN SIKAP


Aspek
B M BS S
Sikap B B H B
Beriman, Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
bertakwa tidak mampu cukup mampu mampu berdo’a mampu berdo’a
kepada berdo’a menurut berdo’a menurut menurut menurut
keyakinan keyakinan keyakinan keyakinan
Tuhan Yang
masing-masing masing-masing masing-masing masing-masing
Maha Esa, sebelum atau sebelum atau sebelum atau sebelum atau
dan setelah kegiatan setelah kegiatan setelah kegiatan setelah kegiatan
berakhlak belajar belajar belajar belajar
mulia. berlangsung. berlangsung berlangsung berlangsung
dengan baik dengan sangat
baik
Mandiri Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
tidak mampu cukup mampu mampu mampu mampu mampu
menentukan menentukan menentukan menentukan
prioritas pribadi, prioritas pribadi, prioritas pribadi, prioritas pribadi,
berinisiatif berinisiatif berinisiatif berinisiatif
mencari dan mencari dan mencari dan mencari dan
mengembangkan mengembangkan mengembangka mengembangkan
pengetahuan dan pengetahuan dan n pengetahuan pengetahuan dan
keterampilan keterampilan dan keterampilan
yang spesifik yang spesifik keterampilan yang spesifik
sesuai tujuan di sesuai tujuan di yang spesifik sesuai tujuan di
masa depan masa depan sesuai tujuan di masa depan
masa depan dengan sangat
dengan baik baik
Bergotong Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
royong kurang mampu cukup mampu mampu mampu
membangun tim membangun tim membangun tim membangun tim
dan mengelola dan mengelola dan mengelola dan mengelola
kerjasama untuk kerjasama untuk kerjasama untuk kerjasama untuk
mencapai tujuan mencapai tujuan mencapai tujuan mencapai tujuan
bersama sesuai bersama sesuai bersama sesuai bersama sesuai
dengan target dengan target dengan target dengan target
yang sudah yang sudah yang sudah yang sudah
ditentukan ditentukan ditentukan. ditentukan
dengan baik dengan sangat
baik

Bernalar Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik


Kritis kurang mampu cukup mampu mampu mampu
mengajukan mengajukan mengajukan mengajukan
pertanyaan untuk pertanyaan untuk pertanyaan pertanyaan untuk
menganalisis menganalisis untuk menganalisis
secara kritis secara kritis menganalisis secara kritis
permasalahan permasalahan secara kritis permasalahan
yang kompleks yang kompleks permasalahan yang kompleks
dan abstrak dan abstrak yang kompleks dan abstrak
dan abstrak dengan sangat
baik
Berkebinne Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
ka kurang mampu cukup mampu mampu mampu
an Global menghargai menghargai menghargai menghargai
pendapat antar pendapat antar pendapat antar pendapat antar
kelompok kelompok ataupun kelompok kelompok
ataupun individu individu ataupun individu ataupun individu
dengan baik. dengan sangat
baik.
Keterangan : BB = Belum Berkembang
MB = Mulai Berkembang
BSH = Berkembang Sesuai Harapan
SB = Sangat Berkembang
MATERI AJAR

HUKUM ARCHIMEDES

Peta Konsep

HUKUM ARCHIMEDES

Penerapannya Persamaan gaya apung


apung

Terapung
Kapal Selam W<Fa

Tenggelam
Hidrometer
W>Fa
w

Kapal Laut Melayang


W=Fa

Jembatan Ponton

Balon Udara
Informasi Tokoh
Tahukah kamu asal mula hukum archimedes?? Archimedes dari
Syracusa (sekitar 287 SM - 212 SM). Ia adalah ahli matematika dan
penemu dari Yunani yang terkenal. Hukum Archimedes pertama kali
ditemukan pada saat Archimedes dimintai Raja HieronII untuk
menyelidiki apakah mahkota emasnya dicampuri perak atau tidak.
Archimedes memikirkan masalah ini dengan sungguh-sungguh. Hingga ia
merasa sangat letih dan menceburkan dirinya dalam bak mandi umum
penuh dengan air. Lalu, ia memperhatikan ada air yang tumpah ke lantai
dan seketika itu pula ia menemukan jawabannya. Ia bangkit berdiri, dan
berlari sepanjang jalan ke rumah. Setiba di rumah ia berteriak pada
istrinya, “Eureka! Eureka!” yang artinya “sudah kutemukan! sudah
kutemukan!” Lalu ia membuat hukum Archimedes. Dengan itu ia berhasil
membuktikan bahwa mahkota raja telah dicampuri dengan perak.

Materi Pembelajaran

1. Hukum Archimedes
“ Gaya angkat yang bekerja pada suatu benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke
dalam suatu fluida sama dengan berat fluida yang dipindahkan oleh benda tersebut”.
2. Konsep benda mengapung, melayang, dan tenggelam
Ada tiga keadaan benda berada dalam zat cair antara lain sebagai berikut:
1) Benda terapung di dalam zat cair.
Benda akan terapung jika gaya angkat maksimum yang dialami benda
lebih besar daripada berat benda.
Vu
Vc Syarat benda melayang :
W < FAmaksimum
b . g. Vb < f . g. Vb
Jadi, b < f
2) Benda melayang di dalam zat cair
Benda akan melayang jika gaya angkat maksimum yang dialami benda
FA

w
sama dengan berat benda.
Syarat benda melayang :
W = FAmaksimun
3. Benda tenggelam di dalam zat cair
Benda akan tenggelam jika gaya angkat maksimum yang dialami
benda lebih kecil daripada berat benda.
Syarat benda tenggelam :
FA
W > FAmaksimum
b . g. Vb > f . g. Vb
Jadi,
w
b > f

Dimana,
b = Massa jenis benda FA = Gaya angkat
c = Massa jenis zat cair Vb = Volume benda
W = Berat benda di udara Wc = Berat semu

Selisih antara w dan FA disebut Berat Semu (wc)


4. Penerapan Hukum Archimedes dalam kehidupan sehari-hari
a. Kapal Selam
Pada dasarnya prinsip kerja kapal selam dan
galangan kapal sama. Jika kapal akan menyelam,
maka air laut dimasukkan ke dalam ruang
cadangan sehingga berat kapal bertambah.
Pengaturan banyak sedikitnya air laut yang
dimasukkan, menyebabkan kapal selam dapat
menyelam pada kedalaman yang dikehendaki.
Jika akan mengapung, maka air laut dikeluarkan dari ruang cadangan. Berdasarkan
konsep tekanan hidrostastis, kapal selam mempunyai batasan tertentu dalam
menyelam. Jika kapal menyelam terlalu dalam, maka kapal bisa hancur karena
tekanan hidrostatisnya terlalu besar.

b. Jembatan Ponton
Jembatan ponton adalah kumpulan
drum-drum kosong yang berjajar sehingga
menyerupai jembatan. Jembatan ponton
merupakan jembatan yang dibuat
berdasarkan prinsip benda terapung.
Drum-drum tersebut harus tertutup rapat
sehingga tidak ada air yang masuk ke
dalamnya. Jembatan ponton digunakan
untuk keperluan darurat. Apabila air
pasang, jembatan naik. Jika air surut, maka jembatan turun.
Jadi, tinggi rendahnya jembatan ponton mengikuti pasang
surutnya air
c. Hidrometer

Hidrometer adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengukur massa


jenis zat cair. Hidrometer merupakan contoh penerapan hukum
Archimedes dalam kehidupan sehari-hari yang paling sederhana. Cara
kerja hidrometer merupakan realisasi bunyi hukum archimede, dimana
suatu benda yang dimasukan kedalam zat cair sebagian atau
keseluruhan akan mengalami gaya keatas yang besarnya sama dengan
berat zat cair yang dipindahkan.Jika hidrometer dicelupkan ke dalam
zat cair, sebagian alat tersebut akan tenggelam. Makin besar massa jenis zat cair, Makin sedikit
bagian hidrometer yang tenggelam. Seberapa banyak air yang dipindahkan oleh hidrometer akan
tertera pada skala yang terdapat pada alat hidrometer
1. Bacalah soal dibawah ini
dengan cermat!
2. Kerjakan pada kolom
Soal Latihan yang telah ditentukan!
EVALUASI
Kurniawan. 2022. Mempelajari Hukum Archimedes dan Penerapannya dalam Kehidupan.
https://www.superprof.co.id/blog/belajar-hukum-archimedes/

Maulia Indriana Ghani 2022. Rumus Tekanan Hidrostatis, Cara Menghitung dan Contoh
Soalnya. https://www.zenius.net/blog/rumus-tekanan-hidrostatis

Saripudin, Aip., dkk. 2009.Praktis Belajar Fisika.Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen


Pendidikan Nasional

Anda mungkin juga menyukai