Anda di halaman 1dari 15

1

MARKAS BESAR ANGKATAN LAUT NO PASIS : 016


SEKOLAH STAF DAN KOMANDO KELOMPOK :I

STUDI KASUS PERANG RUSIA -UKRAINA TAHUN 2014


DITINJAU DARI ASPEK STRATEGI PERANG MODERN
DAN HUBUNGAN INTERNASIONAL SERTA
MANFAATNYA BAGI TNI AL

OLEH

I GDE PADANG SURYAWAN, S.E.


MAYOR (P) NRP 16550/P

KERTAS KARYA ACUAN


PASIS DIKREG SESKOAL ANGKATAN KE-59
TA. 2021
2

1. Topik.. Studi Kasus Perang Rusia -Ukraina Tahun 2014 Ditinjau Dari Aspek
Strategi Perang Modern Dan Hubungan Internasional Serta Manfaatnya Bagi TNI AL

2. Latar Belakang

a. Umum

1) Perang Rusia - Ukraina Tahun 2014 adalah perang yang terjadi


antara Ukraina dan Rusia di ukraina yang diawali oleh permasalahan
domestik di Ukraina serta kepetingan Rusia di Ukraina. Krisis di Ukraina
didasarkan pada kebangkitan nasionalisme terhadap Rusia. 1 Ukraina,
memiliki perbedaan kontras pada masyarakatnya, sehingga hal tersbnut
sudah menjadi potensi konflik tersendiri. Terjadinya konflik ini juga didukung
oleh negara superpower di pihak masing-masing. Konflik yang dimulai pada
November 2013 ini selnjutnya menjadi berlarut-larut karena kedua
pihak superpower tidak mau berkooperasi dalam mendamaikan konflik
tersebut.

2) Krisis ini bermula ketika Presiden Ukraina Viktor Yanukovich


mengumumkan bahwa Ukraina mundur dari perjanjian Uni Eropa yang
kemudian berlanjut pada diturunkankannya Presiden Ukraina Viktor
Yanukovich melalui pemilihan Presiden yang dianggap penuh kcurangan
yang mengakibatkan suhu Politik dan satbilitas keamanan di Ukraina
terganggu. Terjadi banyak demo yang berujung tindakan anakis serta
menimbulkan kornban jiwa .Campur tangan Rusia atas permasalahan
Ukraina didasarkan pada kepentingan politik dan ekonomi. Letak geopolitik
Crimea yang strategis ingin dimanfaatkan Rusia untuk memperkuat
pengaruh di kawasan Eropa Timur dan Timur Tengah. Intervensi Rusia atas
konflik di Ukraina menimbulkan kecaman dari Uni Eropa. Ukraina terbagi
dua kelompok dimana di sisi bagian barat masyarakatnya pro Uni Eropa
sedangkan bagian timur menginginkan bergabung dengan Rusia. Konflik
semakin tak terhindarkan danmereka juga saling menyeerang degna
kekuatan Militernya sehingga banyak mengakibatksn banyak warga sipil
menjadi korban dari pertempuran yang terjadi.

1
Said M. Rezza Vahlefy, Jurnal Demokrasi & Otonomi Daerah, Volume 16, Nomor 2, Mei 2018
3

3) Hal ini menunjukkan paada pertempuran ini masing-masing pihak


yang bertikai menerapkan strategi perang modern dan tlh meninggalkan
srategi perang modern dengan memanfaatkan segala potensi dan peluang
dan sangat memanfaatkan aspek Politik dan ekonomi Ukraina. Maka dari itu
dalam penulisan ini penulis menganalisa pertempuran yang terjadi dilihat
dari aspek strategi perang modern dan hubungan internasional serta
manfaatnya bagi TNI AL.

b. Kronologis Kejadian.

1) Pra Kejadian2
a) Tanggal 21 November 2013 presiden yanukovych menolak
menandatangani fakta kerjasama dengan Uni Eropa hal ini
menyebabkan terjadinya gejolak di pihak Uni Eropa dan diketahui
bahwa presiden yanukovych lebih memilih untuk bekerja sama
dengan pihak Rusia

b) Tanggal 1 Desember 2013 kurang lebih 500.000 demonstran


berkumpul di lapangan merdeka ibu kota Kiev republik Ukraina

c) Pada tanggal 17 Desember 2013 Presiden Yanukovych justru


memilih berangkat ke Moskow dalam rangka menandatangani
perjanjian dengan Rusia yang mengakibatkan demonstrasi yang
terjadi di Balai kota Krimea semakin anarkis dan tepatnya pada
tanggal 22 Januari 2014 terjadi pelemparan bom molotov ke arah
polisi

d). Pada tanggal 28 Januari 2014 Perdana Menteri Republik


Ukraina Mykola Azarov mengundurkan diri , hal ini mengakibatkan
pimpinan demonstran atau pihak oposisi meminta bantuan dunia
internasional

e) Tanggal 5 Februari 2014 kebijakan luar negeri Uni Eropa


mengutus utusan Amerika serikat untuk Uni Eropa mengunjungi
ibukota Kiev sebagai tanggapan atas permintaan pihak demonstran
atau oposisi
2
Rendranugraha, Stevanus Pradana:Pelepasan Diri Krimea dari Republik Ukraina,
Diakses tanggal 6 Maret 2021, https://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79792
4

f) Pada tanggal 7 Februari 2014 presiden Rusia memutuskan


untuk menunda bantuan dana bagi negara republik Ukraina

g) Pada tanggal 19 Februari 2014 presiden yanukovych memecat


kepala angkatan bersenjata republik Ukraina dan mengakibatkan
demonstran semakin brutal.

h) Pada tanggal 22 Februari 2014 parlemen republik Ukraina


memecat yanukovych dari masa jabatan sebagai presiden dan
mengangkat oleksandr turchynov untuk menjadi presiden republik
Ukraina sementara

2) Kejadian 3
a) Pada tanggal 27 Februari 2014 timbul ketegangan dengan
munculnya demonstran di wilayah krimea kelompok tersebut
memasuki gedung parlemen crimea dan menempatkan bendera
Rusia di atapnya

b) Pada tanggal 2 Maret 2014 sejumlah 10000 warga kota


Donetsk Ukraina timur berunjuk rasa untuk mendukung aspirasi
rakyat crimea untuk bergabung dengan Rusia donat adalah kota di
wilayah republik Ukraina bagian timur yang mayoritas penduduknya
merupakan etnis keturunan Rusia

c) Pada 2 Maret 2014 kepala angkatan laut republik Ukraina


Denis membelot dari pemerintahan republik Ukraina sehari setelah
diangkat menjadi kepala staf angkatan Laut republik Ukraina
Denislebih memilih setia pada Rusia dan mendorong rakyat krimea
untuk segera melakukan referendum

d) Tanggal 6 Maret 2014 parlemen crimea mengadakan sidang


untuk membahas penetapan tanggal referendum resolusi untuk
menyelenggarakan referendum terus diupayakan oleh parlemen
republik otonom crimea dengan pemberian pilihan kepada rakyat
kimia untuk menyatakan bagian dari federasi negara rusia atau tetap
menjadi wilayah bagian Ukraina

3
Rendranugraha, Stevanus Pradana:Pelepasan Diri Krimea dari Republik Ukraina,
Diakses tanggal 7 Maret 2021, https://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79792
5

e) Pada tanggal 9 Maret 2014 staf dan pegawai konsulat


Polandia di crimea ditarik untuk meninggalkan krimea sebagai
dampak stabilitas keamanan yang mengancam menteri luar negeri
Polandia radoslaw sikorsky mengatakan bahwa Polandia telah
mengevakuasi konsulatnya di wilayah crimea akibat gangguan oleh
pasukan Rusia Polandia tidak ingin mengintervensi krisis domestik di
republik Ukraina yang terjadi di wilayah krimea tersebut. Opini publik
internasional terhadap krisis di crimea semakin menyudutkan Rusia
sehingga kanselir Jerman mengeluarkan opini tentang sanksi
internasional terhadap Rusia

5. tanggal 10 Maret 2014 militer Amerika serikat dan sekutunya


melakukan latihan militer bersama latihan gabungan dilakukan untuk
mengantisipasi kekacauan di sekitar Laut Hitam.

6. Tanggal 16 maret 2014 sebagai tanggal untuk dilaksanakannya


referendum crimea hal ini ditegaskan kembali oleh wakil perdana
menteri krimnya rustam Alif yang menyebutkan bahwa referendum
untuk wilayah crimea akan diselenggarakan tanggal 16 Maret
2014.setelah melakukan referendum dan penghitungan suara wilayah
semi otonom crimea krasikan lepas dari republik Ukraina sekitar 95%
pemilih dalam referendum menginginkan untuk republik otonom krim
ia bergabung dengan negara federasi Rusia hal ini sejalan dengan
keinginan warga crimea pasca permasalahan kudeta presiden Viktor
yanukovych di pemerintahan republik Ukraina hasil dari referendum
pelepasan diri dari republik Ukraina membuat etnis muslim tatar krim
ia trauma untuk bergabung menjadi bagian negara Rusia mereka
berpendapat apabila wilayah yang menjadi bagian dari Rusia
perasaan traumatis akan menimpa rakyat kriminal tatar yang pernah
mendapatkan perlakuan buruk pada era uni Soviet hal ini ditanggapi
oleh presiden Rusia Vladimir Putin yang akan memberikan jaminan
kepada muslim tatar dikirimnya untuk hidup lebih layak serta
pemerataan kesejahteraan.
6

3) Pasca Kejadian
Pada tanggal 18 Maret 2014, Rusia akhirnya menandatangani
traktat untuk menerima Crimea menjadi wilayahnya menyusul hasil
referendum yang menunjukkan sebagian besar warga semenanjung
itu menginginkan kembali menjadi wilayah Rusia.4 Bagi pemerintah
Ukraina ini bertentangan dengan konstitusi dan sangat merugikan
pihak Ukraina
Berakhirnya penyelenggaraan referendum serta
diumumkannya hasil referendum deklarasi wilayah Krimea menjadi
titik awal pergerakan militer Ukraina meninggalkan wilayah Krimea
yang kemudian pasukan keamanan nasional Krimea mengambil alih
pangkalan militer yang memiliki jarak tempuh tempuh sekitar 25 km
sebelah tenggara ibukota Krimea.

Gambar 1 Pasukan Ukraina Meninggalkan Pangkalan Perevalnoye5

4
Kompas.com,"Semenanjung Crimea Resmi Bergabung dengan Rusia", diakses pada 7 Maret 2021,
https://internasional.kompas.com/read/2014/03/18/2006118/Semenanjung.Crimea.Resmi.Bergabung.denga
n.Rusia.
5
http://beritadaerah.co.id/2014/03/12/tentara-ukraina-dan-tentara-rusia-saling-berjabat-tangan, diakses
pada tanggal 7 Maret 2021.
7

3. Analisis
a. Landasan Pemikiran

1) Teori Strategi Perang Modern. Clausewitz adalah mahaguru Strategi


Perang Modern , dalam bukunya “On Warr”, menyatakan, “ Jikalau dua
kekuatan Eropa pada jajaran pertama mengalami benturan kepentingan,
selutuh kekuatan mereka yang terorganisir akan segera digerakan untuk
menyelesaikan perselisihan. Seluruh kekuatan moral akan dikumpulkan
untuk menghadapi perjuangan hidup-mati , segala bentuk dan jenis
kecerdasan yang terpendam pada kedua bangsa itu akan dikerahkan untuk
6
saling menghancurkan. Clausewitz juga berpendapat jika suatu saat
perang ditetapkan bersifat total maka perng hanyalah alat politik dan bahwa
pimpinan militer harus mengambil petunjuk dari pimpinan politik.

2) Teori Perang Hibrida. Perang hibrida merupakan sebuah stratefgi


militer yang memadukan perang konvensional , perang yang tidak beraturan
dan ancaman cyber warfare.7 Perang ini melibatkan penyerangan militer ,
ekonomi, social, diplomasi dan penggunaan teknologi. Perang ini adalah
perang generasi ke-empat yang muncul di dunia.

3) Teori Perang Asimetrik. Dalam berbagai litelatur pertahanan dan


hubungan internasional, istilah asimetrik diartikan sebagai perbedaan yang
signifikan dalm kekuatan dari actor-aktor yang berlawanan dalam suatu
konflik. Perang ini merupakan metode peperangan gaya baru secara
nirmiliter ( non militer ) namun daya hancurnya tidak kalah bahkan
dampaknya lebih dasyat daripada perang militer. Sasaran perang asimetris
ada tiga , sebagai berikut8 :
a) membelokan sistem sebuah negara sesuai arah kepentingan
kolonialisme.
b) memelmahkan ideologi serta megubah pola piker rakyatnya.
c) menghancurkan food security ( ketahanan pangan) dan enery
security sebuah bangsa , selanjutnya menciptakan ketergantungan
negra target terhadap negara lain dalam hal food and energy security.

6
Carl Von Clausewitz, On War, diterjemahkan dan disusun oleh Michael Howard and Peter Paret, 1976
7
Buku Ajar Untuk Pendidikan Regular Seskoal, Perang Hibrida, Seskoal Press,2019
8
Buku Ajar Untuk Pendidikan Regular Seskoal, Perang Asimetris, Seskoal Press 2019
8

b. Pembahasan

1) Tinjauan Strategi Perang Modern

a) Tujuan

Rusia melaksanakan operasi perang hibrida dengan tujuan


untuk dapat mempertahankan lepentingan nasionalnya terutama pada
bidang energi dan industri pertahannnya di wilayah Ukraina.

b) Metode

Pihak Rusia menjalankan strategi perang hibrida


dimana terdapat juga strategi perang asimetrik didalamnya
dengan metode :

(1) Melaui aksi massa di jalanan dalam rangka


menekan target sasaran.

(2) Melalui meja para elit politik dan pengambilan


kebijakan negara setiap kebijakan yang diterbitkan
selaras, sejalan dan senantiasa pro Asing dengan cara
belokkan sistem sebuah negara sesuai kepentingan
kolonialisme, lemahkan ideologi serta mengubah pola
piker rakyatnya.9

Strategi serupa dilakukan Rusia terhadap Ukraina untuk


menganeksasi wilayah Krimea-Ukraina menjadi wilayah Rusia
pada Maret 2014 . Pertama adalah Rusia menggunakan
instrumen sipil yang diidentifikasikan sebagai etnis populasi
berbahasa Rusia yang berada di Ukraina dan mengidentifikasi
dirinya sebagai bagian dari bangsa Rusia dan meminta
bergabung dalam Federasi Rusia. Secara linear, Rusia juga
mengirimkan personel angkatan bersenjatanya yang
diistilahkan sebagai ‘little green man’ tanpa tanda pengenal
identitas apapun secara diam – diam ke Krimea dan Lugansk
untuk merebut kontrol atas aset dan fasilitas penting. Orang –
orang bersenjata dari Rusia ini mendeklarasikan diri sebagai
‘self – defense forces’ atau pasukan bela diri dengan dalih

9
Buku Ajar Untuk Pendidikan Regular Seskoal, Perang Asimetris
9

inisiatif untuk melindungi etnis Rusia di Ukraina dari kelompok


fasis Ukraina

c) Sumber Daya.

Konsep strategi Rusia dalam perang ini memanfaatkan segala


potensi yang dimiliki mulai dengan menawarkan paket kerjasama
jauh sebelum rencana ioperasinya dilancarkan. Disisi lain ukraina
yang merupakan negara pacahan Uni Soviet memiliki perbedaan
yang sangat signifikan utamanaya masyarakat di wilayah Ukraian
Barat yang lebih merasa sebagai bagian dari eropa dan sisi bagia
Timur Ukraina yang secara bathin merasa dekat dengan rusia.

Peran media juag dimanfaatkan oleh Rusia sehingga secara


politok elit-elit politk Ukraina sebelum pecah cenderung berpihak
pada Rusia ditrambah lagi banyaknya kepenbtingan hubungan
kleraja sama Ukraina dengan Rusia.

2. Tinjauan Hubungan Internasional

Pada fase kejadian yang telah dibahas sebelumnya disebutkan


bahwa kondisi politik Ukurina pasca membatalkan kerjasama ekonomi
dengan Uni Eropa membuat pihak Uni eropa meradang dan mengakibatkan
gejolak bagi penduduk ukraiana terutama bagian barat ukraina yang kecewa
akan pembatalan kerjasama dengan Uni eropa tersebut.
Mereka memilih untuk turun ke jalan dan terporvokasi dengan
keputusan Presiden Ukraina saat itu yang justru memilih berangkat ke Rusia
dan menandatangai kerjasama ekonomi dengan Rusia. Demoa yang
memuncak dan semakin anarkis terjadi dan memposisikan demonstran
sebagai pihak oposisi. Pihak oposisi mengadukan hal ini ke dunia
internasional dan kemudian ditanggapi oleh utusan Amerika Serikat untuk
Uni Eropa.
Hal ini adalah salah satu bentuk campur tangan pihak ke tiga yang berusaha
memposisikan sebagai pihak yang netral.
Krisis Crimea menimbulkan dampak besar dalam bidang politik dan
ekonomi negara-negara Eropa.10 Rusia yang mampu menjalankan operasi

10
https://www.kompas.com/skola/read/2020/12/05/134515369/sejarah-krisis-crimea-2014#:~:text=Beberapa
%20faktor%20menjadi%20latar%20belakang,Ukraina%20tentang%20arah%20politik%20Ukraina, diakses
10

perang hibridanhya mampu mengubah pola piker masyarakat dunia bahwa


mereka benar -benar tidak ikut campur dalam konflik internal Ukraina
tersebut dan hanya berdalih mengamankan etnis rusia yang berada di
ukraina yang saat itu sengan dalam masa konflik..
Hal ini menunjukkan Ada dua jenis intervensi yakni intervensi militer
dan intervensi kemanusiaan. Intervensi militer belum tentu melibatkan isu
kemanusiaan, tetapi intervensi kemanusiaan seringkali didahului oleh
intervensi militer. Intervensi kemanusiaan juga dibedakan dari operasi
kemanusiaan (humanitarian action).

4. Hal Positif Negatif

a. Positif.
1) Pihak Rusia berhasil mengkombinasi strategi perang konvensional ,
perang non konvensioanal serta tools of warfare yang merupakan inti dari
strategi perang Hibrida.
2) Pihak Rusia sangat tepat dalam memanfaatkan momentum dan
mampu mengeksploitasi kerentanan dari pihak Ukraina.
3) Pihak Rusia berhasil menciptakan situasi antara perang dan damai
dimana hal itu adalah fase pelaksanaan perang hibrida yang terbaik.

b. Negatif.
1) Ukraina sangat gegabah dalam mengambil keputusan politik
sehingga tidak memikirkan dampak dari kebijkan pemerintah yang dijalakan.
2) Pihak intelijen Ukraina tidak berusaha mengantisipasi kesenjangan
yang terjadi antara masyarakat bagian barat dan timur Ukraina.

5. Manfaat yang dapat diambil.

a. Aspek Edukatif. Nilai manfaat yang dapat diambil dari Studi Kasus
Perang Rusia – Ukraina sebagai pelajaran bagi pengembangan pengetahuan dan
pengalaman personel TNI AL maupun bagi pengembangan dan kemajuan
organisasi TNI AL adalah:

tanggal 8 maret 2021


11

Pengaruh politik dalam negeri sangat berpengaruh pada satbilitas negara


dan sebagai alat negara bidag pertahanan aspek laut kita harus selau siap
dengan segala hal yang dapat mengancam kedaulatan negara.

b. Aspek Inspiratif. Nilai manfaat yang dapat diambil dari Studi Kasus
Perang Rusia – Ukraina berupa pemikiran atau pendapat yang dapat
menginspirasi/mengilhami suatu hal yang baru sebagai langkah kemajuan TNI AL
pada masa yang akan datang, yaitu :
Operasi perang hibrida yang diterapkan oleh pihak rusia berhasil
dilaksanakan karena mampu menyusun sebuah strategi yang mampu
mengamankan kepentingan negara dalam hal ini konsep tersebut telah
disiapkan melalui perencanaan yang membutuhkan waktu yang cukup lama
dan didukung oleh semua aspek dan potensi pertahanan negara yang
dimiliki..

c. Aspek Instruktif. Nilai manfaat yang dapat diambil dari Studi Kasus Perang
Rusia – Ukraina untuk dijadikan sebagai bahan dalam memberi perintah/instruksi
agar lebih mendorong dalam pelaksanaan tugas TNI AL di lapangan menjadi lebih
berdaya guna dan berhasil guna adalah:
Belajar dari kekalahan Ukraina, negara kita sebagai negara yang majemuk
sangat mudah untuk dipecah belah dan untuk itu dalam setiap pelaksanaan
tugas utamanya di kewilayahan harus benar -benar melaksanakan
pemberdayaan

6. Penutup.

a. Kesimpulan.
1) Rusia menang atas Ukraina karena mampu mengkombinasi strategi
perang konvensional , perang non konvensioanal serta tools of warfare
yang merupakan inti dari strategi perang Hibrida.dengan menggunakan
aktor-aktor non negara di Ukraina Timur.
2) Perang Hibrida yang dilancarkan pihak Rusia memer;lukan waktu
yang lama dalam pelakasanaanya sehingga meyakinkan pada kita semua
bahwa perang hibrida efeknya tidak akan terlihat secara langsung .
12

b. Saran.
1) Mohon dapatnya Asintelal memberikan pemahaman yang sama
pada seluruh personel TNI Amgkatan Laut dalam menghadapi ancaman
yang bersifat hybrid.

2) Mohon dapatnya Kasal meningkatnya kegiatan diplomasi TNi


Angkatan Laut guna Memperkuat hubungan kerjasama dengan negara-
negara kawasan sesuai dengan kapasitas perjanjian dan saling mendukung
pada beberapa aspek instrumen yang dapat menjadi potensi serangan
secara hybrida seperti politik, media informasi, hingga militer konvensional.

Jakarta, Maret 2021


Perwira Siswa

I Gde Padang Suryawan


Lampiran : Mayor Laut (P) NRP 16550/P

I. Alur Pikir (Lihat Lampiran “A”)

II. Daftar Pustaka. (Lihat Lampiran “B”)


MARKAS BESAR ANGKATAN LAUT LAMPIRAN A
SEKOLAH STAF DAN KOMANDO

Studi Kasus Perang Rusia -Ukraina Tahun 2014 Ditinjau Dari Aspek Strategi Perang Modern
Dan Hubungan Internasional Serta Manfaatnya Bagi TNI AL

ALUR PIKIR
LANDASAN PEMIKIRAN

1. Teori Perang Modern


2. Teori Perang Hinrida
3. Teori Perang Asimetri HAL POSITIF

MANFAAT BAGI TNI


Latar Belakang: ANALISIS KEJADIAN
Pertempuran ANGKATAN LAUT
1. Kepentingan Ukraina (Aspek Perang Modern
Rusia-Ukraina
2. Kepentingan Rusia dan Hubungan
tahun 2014
Internasional)

HAL NEGATIF
Jakarta, Mahasiswa 2021
Perwira Siswa

I Gde Padang Suryawan


Mayor Laut (P) NRP 16550/P
MARKAS BESAR ANGKATAN LAUT LAMPIRAN B
SEKOLAH STAF DAN KOMANDO

DAFTAR REFERENSI DAN PUSTAKA

A. BUKU DAN JURNAL


Carl Von Clausewitz, On War, diterjemahkan dan disusun oleh
Michael Howard and Peter Paret, 1976
Buku Ajar Pendidikan Reguler Seskoal, Perang Hibrida, Seskoal
Press, 2019
Buku Ajar Pendidikan Reguler Seskoal, Perang Asimetri, Seskoal
Press, 2019
Said M. Rezza Vahlefy, Jurnal Demokrasi & Otonomi Daerah,
Volume 16, Nomor 2, Mei 2018

B. PAPER YANG DIPRESENTASIKAN


Satria Perdana Putra, Peperangan siber (cyberwarfare ) dan
Perang hibrida, Bahan Ajar Dikreg Seskoal 59. 2021

C. Sumber Elektronik dalam bentuk Website


Rendranugraha, Stevanus Pradana:Pelepasan Diri
Krimea dari Republik Ukraina, Diakses tanggal 6 Maret
2021, https://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79792
Kompas.com,"Semenanjung Crimea Resmi Bergabung dengan
Rusia",https://internasional.kompas.com/read/2014/03/18/200
6118/Semenanjung.Crimea.Resmi.Bergabung.dengan.Rusia.
http://beritadaerah.co.id/2014/03/12/tentara-ukraina-dan-tentara-
rusia-saling-berjabat-tangan
https://www.kompas.com/skola/read/2020/12/05/134515369/sejarah-
krisiscrimea.2014#:~:text=Beberapa%20faktor%20menjadi
MARKAS BESAR ANGKATAN LAUT
SEKOLAH STAF DAN KOMANDO

%20latar%20belakang,Ukraina%20tentang%20arah%20politik
%20Ukraina, diakses tanggal 8 maret 2021

Anda mungkin juga menyukai