Oleh:
Raihana Ravika Noviendri
No. Bp: 2010323013
Dosen Pengampu:
Prof. Dr. Drs. Erwin, M.Si
UNIVERSITAS ANDALAS
FAKULTAS KEDOKTERAN
Program Studi Psikologi
2020
1. Pengertian, karakteristik masyarakat dan kebudayaan.
Hendropuspito OC (1989: 75) mendefinisikan masyarakat sebagai kesatuan yang tetap dari
orang-orang yang hidup di daerah tertentu dan bekerja sama dalam kelompok-kelompok
berdasarkan kebudayaan yang sama untuk mencapai kepentingan yang sama.
Masyarakat merupakan kesatuan-kesatuan hidup manusia, baik dalam tulisan ilmiah
maupun dalam bahasa sehari-hari. Dalam Bahasa Inggris menggunakan istilah society
yang berasal dari kata Latin socious yang berarti kawan.
Masyarakat adalah sekumpulan manusia yang saling berinteraksi. Sekumpulan manusia
mempunyai prasarana agar warganya dapat saling berinteraksi.
Masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat-
istiadat tertentu yang bersifat kontinu, dan yang terikat oleh suatu rasa identitas bersama.
Ciri-ciri dari masyarakat adalah antara lain:
1. Kelompok manusia yang disebut masyarakat memiliki suatu perasaan bersatu, bahkan
sense of belonging yang relatif sama sampai tingkat kepentingan tertentu.
2. Kelompok manusia tersebut hidup dan bekerja dalam suatu kerangka yang sama untuk
waktu yang lama.
3. Kelompok manusia tersebut menyelenggarakan hidupnya dalam suatu kerangka
organisatoris yang tumbuh dari kebiasaan atau kesepakatan diam-diam.
4. Kelompok manusia tersebut terdiri dari kelompok-kelompok yang lebih kecil baik
kelompok dalam alur genealogis
4. Pranata Sosial dan Bentuk-Bentuk Pranata Sosial yang ada dalam masyarakat
Pranata atau dalam bahasa Inggris disebut institution dalam ilmu antropologi dan
sosiologi adalah sistem tingkah laku sosial yang bersifat resmi, tingkah laku diatur oleh
adat-istiadat dan norma untuk memenuhi berbagai kebutuhan manusia di dalam
masyarakat.
1) Pranata yang berfungsi untuk memenuhi keperluan kehidupan kekerabatan, yaitu yang
sering disebut kinship atau domestic institutions. Contoh: perkawinan, tolong-
menolong antarkerabat, pengasuhan anak-anak, sopan-santun pergaulan antarkerabat,
dan sistem istilah kekerabatan.
2) Pranata yang berfungsi untuk memenuhi keperluan manusia untuk mata pencarian
hidup, memproduksi, menimbun menyimpan, mendistribusi hasil produksi dan harta
adalah economic institutions. Contoh: pertanian, peternakan, pemburuan, feodalisme,
industri, barter, koperasi penjualan, penggudangan, perbankan dan sebagainya.
4) Pranata yang berfungsi memenuhi keperluan ilmiah manusia, menyelami alam semesta
sekelilingnya, adalah scientific institutions. Contoh: metodologi ilmiah, penelitian,
pendidikan ilmiah dan lain-lain.