PASIEN
DINAS KESEHATAN
A. Pendahuluan
Memahami kebutuhan dan keinginan konsumen dalam hal ini pasien adalah hal penting
yang mempengaruhi kepuasan pasien. Pasien yang puas merupakan aset yang sangat
berharga karena apabila pasien puas mereka akan terus melakukan pemakaian terhadap
jasa pilihannya, tetapi jika pasien merasa tidak puas mereka akan memberitahukan dua kali
lebih hebat kepada orang lain tentang pengalaman buruknya.
Untuk menciptakan kepuasan pasien suatu perusahaan atau Puskesmas harus menciptakan
dan mengelola suatu system untuk memperoleh pasien yang lebih banyak dan kemampuan
untuk mempertahankan pasiennya.
Keluhan juga merupakan satu pernyataan atau ungkapan rasa kurang puas terhadap satu
produk atau layanan, baik secara lisan maupun tertulis, dari pelanggan internal maupun
eksternal. Langkah pertama untuk mengatasi kesenjangan antara persepsi konsumen /
pasien dan persepsi penyedia jasa pelayanan kesehatan / Puskesmas adalah
mengidentifikasi / mengenal kebutuhan pasien dan factor factor apa saja yang berpengaruh
terhadap persepsi mutu pelayanan kesehatan. Dengan mengenal hal tersebut maka akan
memberikan suatu pemahaman yang lebih baik mengenai cara pasien mempersepsikan mutu
pelayanan sehingga Puskesmas akhirnya dapat memahami bagaimana seharusnya
memuaskan pasiennya (Supranto, 1997).
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Memberikan langkah-langkah yang harus ditempuh oleh staf dan seluruh komponen yang
terlibat dalam penanganan keluhan/komplain untuk mampu memberikan dan menangani
ketidakpuasan pasien atau keluarga pasien karena hak-haknya tidak terpenuhi atau kurang
mendapat kepuasan dari layanan kesehatan yang telah dilakukan.
2. Tujuan khusus
a. Melakukan penanganan keluhan/komplain pasien dengan cara berkomunikasi
yang baik dan benar
b. Mengendalikan dan menampung emosi/keluhan pasien atas ketidaksesuaian
harapan yang diinginkan pasien dengan pelayanan yang mereka terima.
c. Memberikan solusi dan penyelesaian permasalahan yang ada baik keluhan
medis maupun non medis (administrasi) sesuai dengan prosedur layanan
Puskesmas.
d. Menindak lanjuti keluhan/komplain yang masuk untuk sebagai bahan evaluasi
dan perubahan pola pelayanan kesehatan Puskesmas yang lebih baik.
e. Menciptakan kenyamanan dan kepuasan pasien atau keluarganya atas
permasalahan yang mereka hadapi selama menjalani pelayanan kesehatan di
Puskemas.
C. Definisi
1. Komplain/keluhan adalah saran dan masukan berupa kritikan dan atau keberatan yang
disampaikan secara lisan maupun tertulis oleh pihak eksternal maupun internal
Puskesmas mengenai kinerja dan pelayanan yang dihasilkan di Puskesmas.
2. Komplain/keluhan umum adalah saran dan masukan yang disampaikan oleh pasien
baik lisan maupun tulisan yang mengandung unsur/sifat umum atau bersifat
administratif tentang ketidaksesuaian prosedur pelayanan yang didapatkan pasien di
Puskesmas. Unsur yang terlibat adalah staf dan kompenen di Puskesmas non medis.
3. Komplain/keluhan medis adalah saran dan masukan yang disampaikan oleh pasien
baik lisan maupun tulisan yang mengandung unsur atau bersifat medis tentang ketidak
sesuaian prosedur pelayanan/tindakan kedokteran yang didapatkan pasien di
Puskesmas. Unsur yang terlibat adalah staf medis dan paramedis di Puskesmas.
4. Brosur/leaflet/kuisioner adalah lembaran informasi yang berisikan penyampaian
materi/topik tertentu yang bertujuan sebagai bahan informasi dan edukasi ditujukan
kepada masyarakat umum guna menunjang unsur promosi yang ada.
5. Pasien adalah konsumen bagi sebuah Puskesmas yang berhak mendapatkan
pelayanan kesehatan yang bermutu dan professional. Selain itu juga pasien berhak
mendapatkan perlindungan atas pelayanan yang diterimanya dari petugas kesehatan
sekaligus memiliki kewajiban untuk mentaati segala aturan yang diberlakukan
Puskesmas
BAB II
RUANG LINGKUP
B. Kategori komplain/keluhan
1. Keluhan/komplain umum (administratif)
2. Keluhan/komplain medis
Seluruh keluhan pasien yang terjadi selama mendapat pelayanan di Puskesmas yang
disampaikan baik secara lisan maupun tulisan, harus diselesaikan dan mendapat solusi
terbaik demi kepuasan pasien. Dan untuk menghindari kejadian yang sama terulang kembali
seluruh dokumen Penanganan Keluhan harus di simpan pada buku register keluhan
pelanggan, sebagai bukti dokumen bila adanya tuntutan hukum yang dilakukan oleh pasien
maupun lembaga lain yang kurang puas. Dokumentasi berkas-berkas yang perlu disimpan
dan dilakukan pembahasan lebih lanjut meliputi :
1. Lembar kuisioner pasien
2. Lembar complain
3. Lembar tanggapan hasil complain
4. Buku pelayanan complain, Seluruh dokumen yang berhubungan dengan proses
terjadinya complain atau ketidakpuasan pasien terhadap pelayanan kesehatan
(proses Identifikasi keluhan, pencarian alternative solusi, pemilihan solusi,
penerapan solusi dan penyelesaian keluhan) yang berada di Puskesmas, baik
pelayanan rawat inap, rawat jalan maupun IGD akan disimpan oleh
penanggungjawab keluhan pelanggan. Sebagai petugas yang berwenang dan
menangani complain, sistem pelaporan dilakukan secara berkala / periodic dalam
jangka waktu setiap ada keluhan kepada Puskesmas Sumberbaru. Penyelesaian
complain dapat melibatkan pihak internal maupun Puskesmas untuk dapat dengan
segera menyelesaikan permasalahan yang terjadi.