Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

RELASI DAN FUNGSI

Di ajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Konsep Dasar Matematika

Dosen Pengampu : Ibu Meiwati Halawa, S.Pd., M.Pd.

Di susun oleh Kelompok 3:

1. Natanael Telaumbanua
2. Firdayanti Zalukhu
3. Ardin Jaya Lase
4. Yosefa Jelisfan Gea
5. Silvi Oktariani Zai
6. Yulidaman Zai
7. Yustika Syah Putri Maruao

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NIAS

2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas Berkat dan Rahmat-
Nya kepada kami Kelompok 3, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada
waktunya. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Konsep Dasar
Matematika. Selain itu, tugas ini dapat berfungsi untuk menambah wawasan dan pengetahuan
kami mengenai Relasi Dan Fungsi.

Kami juga berterima kasih kepada Dosen kami Ibu Meiwati Halawa, S.Pd., M.Pd.
selaku dosen pengampu mata kuliah Konsep Dasar Matematika yang telah memberikan tugas
sebagai kewajiban kami untuk menyelesaikannya, serta dapat menambah wawasan dan
pengetahuan kami dalam bidang studi ini. Dalam penyusunan makalah ini, kami menyadari
bahwa masih banyak kesalahan dan kekurangan baik dalam penulisan maupun dari materi.
Untuk itu, dengan segala kerendahan hati, kami meminta kritik beserta saran yang
membangun, agar kami dapat memperbaikinya menjadi lebih baik lagi. Semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi kita terutama pelajar dan masyarakat umum. Akhir kata kami ucapkan
Terima kasih.

Gunungsitoli, 19 September 2023

Tim Penyusun
Kelompok 3

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................ii

BAB I PENDEHULUAN.........................................................................1
A. Latar belakang.................................................................................1

B. Rumusan masalah............................................................................1

C. Tujuan..............................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN.........................................................................2
A. Pengertian dan cara menyatakan Relasi..........................................2
B. Pengertian dan cara menyatakan fungsi (pemetaan).......................5

BAB III PENUTUP...............................................................................15


A. Kesimpulan....................................................................................15

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Relasi dan fungsi adalah konsep dalam matematika yang memainkan peran
penting dalam memodelkan hubugan antara berbagai elemen. Relasi adalah
keterkaitan antara dua himpunan, sedangkan funsi adalah jenis relasi khusus yang
menghubungkan setiap elemen dari himpunan domain kehimpunan kodomain. Salah
satu contoh relasi yang umum digunakan adalah relasi setara, dimana dua elemen
dalam sebuah himpunan dianggap setara jika mereka memiliki karakteristik atau sifat
yang sama. Contohnya adalah himpuana semua manusia yang memiliki relasi setara
berdasarkan usia atau jenis kelamin.
Fungsi adalah jenis relasi khusus dimana setiap elemen dalam himpunan
domain di petakan ke elemen Tunggal dalam himpunan kodomain. Misalnya fungsi
meatematika dapat menggambarkan hubungan antara input maupun output seperti
fungsi kuadrat yang mengubah angka menjadi kuadratnya.
Konsep relasi dan fungsi juga memiliki aplikasi luas dalam berbagai bidang,
termasuk ilmu computer, ekonomi, ilmu sosial, dan ilmu alam. Dimana mereka
digunakan untuk memodelkan berbagai fenomena dab hubungan antara berbagai
netitas.

B. Rumusan masalah
a. Apa itu relasi dan bagaimana cara menyatakan relasi?
b. Apa itu fungsi (pemetaan) serta bagiaman cara menyatakan fungsi (pemetaan) ?

C. Tujuan
a. Untuk mengetahui pengertian dari relasi serta bagaimana cara menyatakannya
b. Untuk mengetahui defenisi dari fungsi (pemetaan) serta bagaimana cara
menyatakan fungsi (pemetaan).

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian dan cara menyatakan Relasi


1. Pengertian Relasi
Relasi adalah sebuah konsep matematika yang menggambarkan hubungan
antara dua set objek atau elemen. Relasi merupakan hubungan antara anggota
himpunan dengan anggota himpunan lainnya. Dalam matematika ,sebuah relasi
dapat diwakili oleh himpunan pasangan terurut yang terdiri dari elemen elemen
dari kedua set. Relasi dapat digunakan untuk menggambarkan hubungan antara
objek objek, seperti hubungan antara angka, kata, atau bahkan konsep. Relasi dari
himpunan A ke himpunan B adalah menghubungkan anggota-anggota himpunan A
dengan Anggota-anggota himpuanan B. himpunan A disebut daerah asal (Domain)
sedangkan himpunan B merupakan daerah hasil (Range).
Beberapa pengertian Relasi menurut para ahli:
a. George boole
Menurut matematikawan inggris ini, relasi adalah hubungan yang ada
antara dua atau lebih objek atau kelas yang berbeda.
b. Irving Adler
Menurut Irving Adler, seorang matematikawan Amerika Serikat, relasi
adalah sebuah hubungan yang didefenisikan antara dua set elemen yang
memungkinkan kita untuk menarik kesimpulan tentang satu set dari informasi
yang diberikan tentang elemen dalam yang lain.
Sehinggga dapat di simpulkan bahwa Relasi merupakan hubungan
antara anggota himpunan yang satu dengan anggota himpunan yang lain atau
hubungan antara elemen yang satu dengan elemen yang lain.
Perhatikan contoh berikut:
A = {Tokyo, Bangkok, Seoul}
B = {Thailand, Korea Selatan, Jepang}
C = {kimchi, pad thai, bulgogi, sushi}
Relasi antara himpunan A dan B
R: A -> B = {(Tokyo, Jepang), (Bangkok, Thailand), (Seoul, KoreaSelatan)}

2
Setiap anggota himpunan A tepat berpasangan dengan setiap satu anggota
himpunan B, sehingga relasinya disebut sebagai fungsi atau lebih
spesifiknya korespondensi satu-satu.

2. Cara menyatakan Relasi


Ada beberapa cara menyatakan Relasi, antara lain sebagai berikut:
a. Diagram Panah

Diagram panah merupakan cara yang paling mudah untuk menyatakan


suatu relasi. Diagram ini membentuk pola dari suatu relasi ke dalam bentuk
gambar arah panah yang menyatakan hubungan antara anggota himpunan A
dengan anggota himpunan B.

Misalnya, ada 4 orang anak yaitu Ali, Siti, Amir dan Rizki. Mereka
diminta untuk menyebutkan warna favorit mereka. Ali menyukai warna
merah, Siti menyukai warna ungu, Amir menyukai warna hitam, dan Rizki
menyukai warna merah. Dari hasil uraian tersebut, terdapat dua buah
himpunan.

Himpunan pertama adalah himpunan anak, kita sebut himpunan A dan


himpunan yang kedua adalah himpunan warna, kita sebut himpunan B.
Hubungan antara himpunan A dan himpunan B dapat di ilustrasikan dengan
diagram panah seperti berikut:

Jadi, dapat disimpulkan bahwa diagram panah di atas merupakan


relasi antara anak dengan warna yang mereka sukai. Relasi antara kedua
himpunan tersebut dapat dinyatakan dengan panah-panah yang
memasangkan anggota himpunan A dengan anggota himpunan B.

3
b. Diagram Pasangan Berurutan

Selain dengan diagram panah, suatu relasi juga dapat dinyatakan


dengan menggunakan himpunan pasangan berurutan. Caranya
dengan memasangkan himpunan A dengan himpunan B secara berurutan.
Kita dapat mengambil contoh dari contoh diagram panah tadi.

Ali menyukai warna merah

Siti menyukai warna ungu

Amir menyukai warna hitam

Rizki menyukai warna merah

Dari uraian di atas kita dapat menyatakan relasinya dengan himpunan


pasangan berurutan seperti berikut:

(Ali, merah), (Siti, ungu), (Amir, hitam), (Rizki, merah).

Jadi, relasi antara himpunan A dengan himpunan B dinyatakan sebagai


himpunan pasangan berurutan (x,y) dengan x ∈ A dan y ∈ B.

c. Digram Cartesius
Menyatakan relasi antara dua himpunan dari pasangan berurutan yang
kemudian dituliskan dalam bentuk dot (titik-titik). Contoh dari relasi antara
anak dengan warna kesukaannya yaitu himpunan A = {Ali, Siti, Amir,
Rizki} dan himpunan B = {merah, ungu, hitam}, dapat digambarkan dalam
bentuk diagram Cartesius seperti di bawah ini:

4
B. Pengertian dan cara menyatakan Fungsi (pemetaan)
1. Pengertian Fungsin(pemetaan)
Fungsi (pemetaan) merupakan relasi dari himpunan A ke himpunan B, jika
setiap anggota himpunan A berpasangan tepat satu dengan anggota himpunan B.
Semua anggota himpunan A atau daerah asal disebut domain, sedangkan semua
anggota himpunan B atau daerah kawan disebut kodomain. Hasil dari pemetaan antara
domain dan kodomain disebut range fungsi atau daerah hasil. fungsi merupakan
bentuk relasi khusus. Setiap fungsi sudah bisa dipastikan relasi.

Namun, setiap relasi belum tentu fungsi. Adapun syarat khusus yang harus dipenuhi
suatu relasi agar bisa dikatakan fungsi.
 Tidak boleh ada anggota domain yang tidak berpasangan. Artinya, seluruh
anggota domain harus memiliki pasangan.
 Tidak boleh ada anggota domain yang berpasangan lebih dari satu atau
bercabang.

Beberapa pengertian Fungsi menurut para ahli:


a. Howard Eves
Menurut Howard Eves, seorang matematikawan Amerika Serikat, Fungsi
adalah relasi khusus dimana setiap elemen pada domain memiliki tepat satu
elemen pada kodomain.
b. James Stewart
Menurut Howard Eves, seorang matematikawan Kanada, fungsi adalah aturan
atau cara untuk menghubungkan setiap elemen pada satu set dengan elemen yang
tepat pada set lain.
c. Edwin Moise
Menurut Edwin Moise, seorang matematikawan Amerika Serikat, pengertian
relasi dan fungsi adalah konsep matematika yang sangat penting karena mereka
memungkinkan kita untuk memodelkan hubungan antara objek dan fenomena
dalam dunia nyata.
Kita perhatikan beberapa contoh diagram berikut, dapat kita bedakan mana yang
merupakan fungsi dan yang bukan fungsi.
a.
Bukan fungsi atau pemetaan karena ada
aa 1 anggota dari himpunan A yang mempunyai
b pa5sangan berurutan dari anggota himpunan B
2
c
Bukan fungsi atau pemetaan karena ada
a anggota himpunan A yang tidak mempunyai
b. 1 pasangan dari anggota himpunan B serta ada
b anggota A yang mempunyai dua pasangan
2
c dari anggota B.

c.
Merupakan fungsi atau pemetaan karena
a setiap anggota himpunan A tepat dipasangkan
1
dengan anggota himpunan B walaupun ada dari
b 2 anggota himpunan B yang tidak mempunyai
c pasangan dengan anggota himpunan B

d.
Merupakan fungsi atau pemetaan karena
a setiap anggota himpunan A di pasangakan tepat
1
satu dengan anggota himpunan B walaupun ada
b
2 anggota himpunan B yang mempunyai
c pasangan lebih dari satu dari anggota himpunan

Dari beberapa contoh di atas, kita dapat mengetahui apakah suatu relasi merupakan
fungsi/pemetaan atau bukan, yang perlu diperhatikan adalah anggota- anggota himpunan A.

2. Sifat-sifat fungsi
a. Fungsi injektif
Fungsi injektif adalah fungsi yang anggota kodomainnya hanya boleh
berpasangan dengan satu anggota domain. Pada injektif ini, anggota kodomain
boleh tidak berpasangan. Perhatikan contoh berikut.

6
Setiap anggota domain tepat berpasangan dengan satu anggota
kodomain. Namun, masih ada anggota kodomain yang tidak berpasangan.
b. Fungsi surjektif
Fungsi surjektif adalah fungsi yang anggota kodomainnya tidak boleh
ada yang tidak berpasangan.

Pada surjektif ini, setiap anggota kodomain boleh berpasangan dengan lebih dari
satu anggota domain. Perhatikan contoh berikut.

c. Fungsi bijektif
Fungsi bijektif Adalah fungsi yang anggota kodomainnya tidak boleh
ada yang tidak berpasangan dan setiap anggota kodomain harus berpasangan
dengan tepat satu anggota domain. Artinya, anggota kodomain tidak boleh
bercabang. Perhatikan contoh berikut. Bijektif ini biasa disebut korespondensi
satu-satu.

3. Jenis-jenis fungsi
a. Fungsi konstan atau fungsi tetap
Pengertian fungsi konstan adalah sebuah fungsi yang terbentuk dari
ƒ(ⅹ)= a dengan a adalah konstanta. Berapapun nilai x uang di subtitusikan
maka nilainya selalu sama.
7
Contoh soal:
Dik: f dengan rumus f(x)=3 Daerah domain {x|-3≤ x <2} .
Maka nyatakan dalam diagram grafik dari fungsi tersebut!
Penyelesaian:

b. Fungsi linier
Pengertian fungsi linier adalah fungsi f(x)= ax+b, dimana a ≠0, a dan b
termasuk bilangan konstan atau tetap. Untuk grafiknya berbentuk garis lurus,
ini sangat berbeda dengan grafik konstan yang pada umumnya berbentuk garis
horizontal. Untuk lebih jelasnya, silahkan cermati contoh soal berikut ini.
Contoh soal fungsi linier:
Diketahui f(x)= 2x + 3, coba nyatakan dalam diagram
garfik. Penyelesaian :

c. Fungsi identitas
fungsi identitas adalah fungsi dimana f(x)=x atau setiap anggota domain fungsi
dipetakan pada dirinya sendiri. Diagram grafik dari fungsi identitas berupa
garis lurus.
8
Contohnya:
f(-2)= -2
f(0)= 0
f(1)= 1
f(3)= 3

maka gambar grafiknya yaitu sebagai berikut:

d. Fungsi mutlak/modulus
Adalah fungsi yang memasangkan setiap bilangan real domain fungsi
dengan nilai mutlak atau semua nilai yang masuk dalam fungsi nilainya positif.
Dimana nilai ƒ: ⅹ → |ⅹ| atau ƒ: ⅹ → |𝑎ⅹ + 𝑏|
ƒ|ⅹ| = |ⅹ| artinya :
ⅹ 𝑗𝑖𝑘𝑎 ⅹ ≥ 0
|ⅹ| {−ⅹ 𝑗𝑖𝑘𝑎 ⅹ ≤ 0

e. Fungsi kuadrat
Adalah fungsi yang di defenisikan dengan ( ƒ(ⅹ) = aⅹ² + bⅹ + c) dimana
a,b,dan c dan a ≠ 0 bilangan konstan.

4. Cara menyatakan fungsi atau pemetaan


Cara menyatakan fungsi atau pemetaan sama halnya dengan Relasi, yang
dimana cara menyatakanya dengan diagram panah, himpunan pasangan berurutan
dan diagram cartesius. Cntohnya sebagai berikut:

9
Jadi, dari diagram panah di atas dapat disimpukan:

Domain adalah A = {1,2,3}


Kodomain adalah B = {1,2,3,4}
Range fungsi = {2,3,4}.

5. Notasi Fungsi
Penulisan fungsi sama seperti relasi, misalnya notasi dari fungsi A ke B bisa
dinyatakan sebagai f:A -> B, f(a)= b. Notasi tersebut memiliki arti
fungsi f memetakan setiap anggota himpunan A dengan satu anggota himpunan B.
Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh soal berikut.
Contoh soal :
1. Sebuah fungsi f: x -> y dengan f(x) = 4 + 2x memiliki daerah asal {1, 3, 5, 7}.
Gambarkan diagram panah fungsi tersebut.
Pembahasan:
Pertama, tentukan dahulu daerah kawan (kodomain) yang anggotanya
sama dengan daerah hasil. Caranya adalah dengan mensubstitusikan nilai
daerah asal pada persamaan fungsi yang tersedia.

Dengan demikian, daerah hasilnya adalah {6, 10, 14, 18}

Jika digambarkan dalam bentuk diagram panah, menjadi seperti berikut.

10
2. Diketahui fungsi f : x → 3x + 3 pada himpunan bilangan bulat.
Tentukan: f(3)
bayangan (-2) oleh f
nilai f untuk x = -4
nilai x untuk f(x) = 6
nilai a jika f(a) = 12

Jawab:
Fungsi f : x → 3x + 3
Rumus fungsi: f(x) = 3x+3
f(3) = 3(3)+3 = 12
bayangan (-2) oleh f sama dengan f (-2), jadi f(-2) = 3(-2)+3 = -3
nilai f untuk x = -4 adalah f (-4) = 3(-4)+3 = -9
nilai x untuk f(x) = 6 adalah
3x + 3 = 6
3x = 6-3
3x = 3
x=1
nilai a jika f(a) = 12
3a + 3 = 12
3a = 12 – 3
3a = 9
a=3

11
6. Perbedaan Relasi dan Fungsi
Pengertian relasi dan fungi adalah adalah konsp dasar dalam matematika. Berikut
adalah beberapa perbedaan relasi dan fungsi:
i. Defenisi
Relasi adalah hubungan antara dua set nilai atau objek. Fungsi
adalah jenis relasi yang memetakan set nilai dari satu keset nilai yang
berbeda.
ii. Unsur
Relasi terdiri dari pasangan nilai atau objek. Sedangkan fungsi
terdiri dari tiga unsur: domain, contoh domain, dan aturan pemetaan.
iii. Hubungan
Dalam relasi, nilai dari satu set dapat memiliki hubungan
dengan nilai dari set lain, namun tidak ada persyaratan tertentu tentang
hubungan ini. Dalam fungsi,m setiap nilai dalam domain memiliki tepat
satu nilai dalam co-domain yang dikaitkan dengannya.
iv. Notasi
Notasi relasi sering kali menggunakan tanda kurung atau garis,
seperti [a,b] atau a-b. notasi fungsi sering menggunakan tanda f(x),
yang menunjukan bahwa nilai dalam domain x dipetakan kenilai dalam
co- domain f(x).
Dalam banyak kasus, fungsi adalah jenis relasi yang paling berguna dan sering
digunakan dalam matematika dan ilmu pengetahuan lainnya.

7. Manfaat Relasi dan Fungsi


Berikut ini adalah beberapa manfaat relasi dan fungsi, yaitu:
 Membantu memodelkan hubungan antara dua set data atau lebih,sehingga
memungkinkan kita untuk memprediksi hasilnya dalam situasi tertentu.
 Menyediakan kerangka kerja untuk memecahkan masalah matematika
yang lebih kompleks.
 Fungsi juga digunakan dalam statistik untuk memperkirakan perilaku data.

12
8. Cara Menyatakan Relasi dan Fungsi
Berikut beberapa cara menyatakan relasi dan fungsi yang perlu kamu ketahui.
a. Diagram
Kita bisa menggunakan diagram untuk menunjukan hubungan antara
dua anggota himpunan baik menggunakan diagram panah, diangram
cartesius, diagram pasangan berurutan.
b. Grafik
Grafik atau diagram dapat digunakan sebagai cara menyatakan relasi
dan fungsi untuk menunjukkan hubungan antara variabel dalam fungsi
atau relasi.
c. Tabel
Tabel dapat digunakan untuk menunjukkan pengertian relasi dan
fungsi, yaitu hubungan antara input dan output dalan situasi fungsi.
d. Persamaan
Persamaan matematika dapat digunakan untuk menunjukkan hubungan
antara dua atau lebih objek atau konep dalam suatu fungsi atau relasi.
e. Kata kata
Deskripsi lisan atau tertulis juga bisa untuk mengungkapkan pengertian
relasi dan fungsi dan untukmenjelaskan hubungan antara variabel
dalam suatu fungsi atau relasi.

Contoh Soal 1.
Diberikan relasi R ={(1,2),(23),(3,4),(4,5),(5,1)}.
Apakah R merupakan fungsi? Jika iya, apakah R adalah fungsi injektif, fungsi surjektif atau
fungsi bijektif?
Pembahasan:
Untuk menentukan apakah R merupakan fungsi, kita harus memeriksa apakah setiap elemen
dihimpunan asal[domain] memiliki tepat satu pasangan dengan elemen dihimpunan
kodomain. Dalam hal ini, himpunan asal dan himpunan kodomain sama, yaitu {1,2,3,4,5}.

Kita dapat memeriksa bahwa setiap elemen dihimpunan asal memiliki tepat satu pasangan
dengan elemen dihimpunan kodomain, jadi R adalah fungsi.
Selanjutnya, untuk menentukan apakah R adalah fungsi injektif, fungsi surjektif, atau fungsi
bijektif, kita perlu memeriksa sifat sifat tersebut.

13
Fungsi injektif berarti bahwa setiap elemen dihimpunan kodomain memiliki paling banyak
satu pasangan dengan elemen dihimpunan asal.
Fungsi surjektif berarti bahwa setiap elemen dihimpunan kodomain memiliki setidaknya satu
pasangan dengan elemen dihimpunan asal.
Fungsi bijektif berarti bahwa R adalah fungsi injektif dan fungsi surjektif, karena R adalah
fungsi injektif dan fungsi surjektif. Karena R adalah fungsi injektif dan fungsi surjektif, maka
R adalah fungsi bijektif.
Jadi, jawaban akhirnya adalah bahwa R merupakan fungsi bijektif.

Contoh Soal 2.
Diberikan fungsi f(x]= 3x-2. Tentukan nilai f(4)
Pembahasan:
Untuk mencari nilai f(4), kita perlu mengganti x dengan 4 dalam rumus f(x)= 3x-2. Sehingga,
f(4) = 3(4) -2 = 10. Jadi, nilai f(4) adalah 10.

14
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pengertian-pengertian tentang relasi Relasi dan fungsi dalam pembahasan
diatas dapat kita simpukan bahwa Relasi dan Fungsi adalah konsep matematika yang
sangat penting dalam memahami hubungan antara elemen-elemen berbagai himpunan.
Relasi menggambarkan keterkaitan antara elemen-elemen, sementara fungsi adalah
jenis relasi khusus yang menetapkan setap elemen dalam himpunan domain ke satu
elemen dalam himpunan kodomain. Konsep ini memiliki aplikasi luas dalam
matematika dan berbagai bidang lainnya, membantu kita memodelkan dan
menganalisis hubungan di sekitar kita.

15

Anda mungkin juga menyukai