KUIS CHAPTER 3

Nama Mahasiswa : Othniel Nadhif

No. Induk : 1221003210

1. Ceritakan mengenai empat tahapan untuk membangun sebuah brand yang kuat.
2. Tolong gambarkan konsep “Customer-Based Brand Equity Pyramid”. Pilih satu brand apa saja yang
kamu kenal, dalam konteks “pyramid” tersebut, ada di mana posisinya? Jelaskan hubungan kamu
dengan brand tersebut.
3. Pilih satu brand yang kamu anggap sudah sampai puncak dalam pyramid CBBE buat diri kamu.
Jelaskan secara singkat apa yang membuat brand tersebut berada pada posisi tersebut.
4. Ada banyak brand terkenal yang sudah ada pada tahap brand resonance, dilihat dari sub dimensi
pada brand resonance, jelaskan 4 dimensi yang menjadi penjelasan brand resonance.

Jawaban :
1. a. Penentuan Identitas Merek
- penentuan visi dan misi
- penentuan nilai dan prinsip
b. Perencanaan Strategi Branding
- segmentasi pasar
- penentuan proposisi nilai
- pengembangan nama dan identitas visual
c. Membangun Kesadaran dan Citra
- pemasaran dan promosi
- konsistensi
d. Pengukuran dan Pengelolaan
- pengukuran kinerja
- adaptasi dan pembaruan
2. a. Pengenalan Merek ( Brand Awareness )
b. Pemahaman Merek ( Brand Knowledge )
c. Evaluasi Merek ( Brand Consideration )
d. Kepemilikan Merek ( Brand Resonance )
“Apple” sebagai contoh merek terkenal dengan produk - produk seperti iPhone, iPad,
dan Mac. Di dalam “Customer-Based Brand Equity Pyramid”, Apple memiliki posisi yang tinggi di tingkat
Brand Resonance karena banyak pelangganannya memiliki hubungan emosional yang kuat dengan
merek ini. Mereka tidak hanya membeli produk Apple, tetapi juga merasa puas dan setia terhadap
merek tersebut. Apple juga memiliki tingkat Brand Consideration yang kuat karena produk -produknya
sering menjadi pertimbangan utama dalam keputusan pembelian di berbagai segmen pasar, dan
hubungan saya dengan merek “Apple” adalah sebagai pengguna produk - produknya, seperti iPhone dan
iPad. Saya merasa bahwa Apple memberikan kualitas yang tinggi dan pengalaman pengguna yang baik.
Saya termasuk dalam kategori Brand Resonance karena saya telah menjadi pelanggan setia Apple
selama bertahun - tahun dan merasa terhubung secara emosional dengan merek ini. Saya juga
mengevaluasi merek Apple dengan serius ketika saya memutuskan untuk membeli produk baru terlebih
lagi dengan peluncuran iPhone 15 terbaru.
3. a. Kualitas Produk yang Konsisten
- “Apple” dikenal dengan produk - produk berkualitas tinggi yang konsisten dalam
performa dan desain. Mereka telah membangun reputasi untuk menghadirkan teknologi
terkini dengan tingkat kualitas yang sangat baik.
b. Inovasi Terus - Menerus
- “Apple” selalu berusaha untuk menjadi pelopor dalam inovasi teknologi. Produk -
produk mereka sering kali mendefinisikan tren dalam industri teknologi, seperi iPhone
yang mengubah cara kita menggunakan smartphone.
c. Desain Ikonik
- “Apple” dikenal dengan desain produk yang ikonik dan minimalis. Desain yang estetis
dan fungsuional telah menarik banyak estetis dan fungsional telah menarik banyak
penggemar yang memiliki hunbungan emosional dengan merek ini.
d. Pengalaman Pelanggan yang Konsisten
- “Apple” memberikan pengalaman pelanggan yang konsisten melalui berbagai saluran,
termasuk layanan pelanggan yang sangat baik, toko fisik, dan platform luar jaringan.
e. Komunitas Pengguna yang Kuat
- “Apple” memiliki komunitas pengguna yang sangat kuat yang merasa terhubung dengan
merek ini. Mereka sering kali menjadi pembela merek dan berbagi pengalam positif
mereka dengan yang lain.
faktor - faktor diatas bersama strategi pemasaran yang kuat menjadikan Apple sebagai salah
satu merek yang memiliki posisi teratas dalam CBBE. Pelanggan Apple bukan hanya membeli produk,
tetapi mereka merasa memiliki hubungan yang dalam dan emosional dengan merek ini, yang
merupakan ciri khas tingkat tertinggi dalam piramida CBBE.
4. a. Perasaan (Feelings)
- Dimensi yang mencakup perasaan dan emosi yang terkait dengan merek. Pelanggan
yang memiliki hubungan emosional dengan merek akan merasakan perasaan positif
terhadap merek tersebut. Merek yang berhasil menciptakan perasaan positif seperti
kebahagiaan, kepuasan, atau kenyamanan cenderung memiliki tingkat brand resonance
yang lebih tinggi
b. Identitas (Identity)
- Identitas merek mencakup sejauh mana pelanggan merasa terhubung dengan merek
dan menganggapnya sebagai bagian dari identitas mereka. Merek yang menciptakan
identitas yang kuat sering kali menjadi bagian dari gaya hidup atau nilai - nilai
pelanggan, sehingga menciptakan hubungan yang kuat.
c. Kepuasan (Judgment)
- Dimensi kepuasan berkaitan dengan sejauh mana pelanggan merasa puas dengan
produk atau layanan merek. Merek yang memberikan pengalaman positif dan
memenuhi ekspektasi pelanggan cenderung memiliki tingkat kepuasan yang tinggi.
Kepuasan adalah fondasi untuk menciptakan hubungan yang mendalam.
d. Setia (Resonance)
- Dimensi terakhir, dan tingkat tertinggi dalam piramida adalah tingkat setia pelanggan
terhadap merek. Pelanggan yang memiliki brand resonance yang tinggi dengan merek
cenderung menjadi pelanggan setia yang akan terus membeli produk atau layanan
merek tersebut. Mereka juga mungkin menjadi advokat merek yang mempromosikan
merek kepada orang lain.