TUGAS 3 DESAIN SISTEM PEMBELAJARAN

Dosen Pengampu :
Prof. Dr. H. Fuad Abd Rahman, M.Pd
Dr. L.R. Retno Susanti, M.Hum
Dr. Erna Retna Safitri, M.Pd
Dr. Moch. Amri Santosa, M,Pd.

Disusun oleh:

OKTOBERIANSYAH
NIM : 06032682327015
KELAS LAHAT

UNIVERSITAS SRIWIJAYA PALEMBANG

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI S-2 TEKNOLOGI PENDIDIKAN
1. Coba Anda susun / buat tujuan instruksional dari suatu lembaga pendidikan, kemudian
jabarkan menjadi menjadi tujuan kulikuler, tujuan instruksional umum, dan tujuan
instruksional khusus.
2. Coba Anda susun lima tujuan instruksional khusus dengan keempat komponen ( harus
ada ) dan membentuk tujuan instruksional umum.
3. Kenapa TIK harus dirumuskan? Jika tidak dirumuskan bagaimana?
4. Mungkinkah satu TIU hanya mempunyai satu TIK saja? Jelaskan!

Tujuan instruksional pada lembanga pendidikan

Tujuan instruksional adalah arah yang akan dicapai oleh lembaga pendidikan dalam proses
pembelajarannya. Tujuan ini harus jelas, terukur, dan dapat tercapai.

Tujuan instruksional dijabarkan menjadi tiga tingkatan

1. Tujuan kulikuler
 Merupakan tujuan yang ingin dicapai secara keseluruhan oleh program pendidikan di
suatu lembaga pendidikan.
 Tujuan ini bersifat umum dan melingkupi seluruh mata pelajaran yang diajarkan,
 Contoh
o Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman siswa dalam berbagai budang
studi.
o Membantu karakter siswa yang bermoral, berbudi pekerti luhur, dan
bertangung jawab.
o Mengembangkan keterampilan dan kemampuan fisik siswa.
2. tujuan instruksional umum ( TIU)
 Merupakan jabaran dari tujuan kulikuler untuk mata pelajaran tertentu.
 Tujuan ini lebih spesifik dari pada tujuan kulikuler dan berfokus pada satu aspek
pembelajaran.
 Contoh
o Setelah mempelajari materi fotosintesis, siswa mampu menjelaskan konsep
dasar fotosintesis dengan benar.
o Setelah mempelajari persamaan linear dan variabel, siswa mampu
menyelesaikan soal matematika dengan tingkat akurasi minimal 80%
o Setelah mempelajari materi tentang kerja sama, siswa mampu bekerja sama
dengan baik dalam menyelesaikan tugas kelompok.

3. tujuan instruksional khusus (TIK)

 Merupakan penjabaran lebih lanjut dari tujuan instruksional umum.
 Tujuan ini sangat spesifik dan dapat dikukur secara langsung.
 Contoh
 o Siswa mampu menyebutkan minimal 5 organel sel yang terlibat dalam
fotosintesis.
o Siswa mampu menyelesaikan 10 soal persamaan linear dua variabel dalam
waktu 15 menit.
o Siswa mampu menyusun rencana kerja kelompok dengan jelas dan sistematis.
Hubungan antara ketiga tingkatan tujuan
 Tujuan kulikuler menjadi dasar bagi pengembangan tujuan instruksional umum.
 Tujuan instruksional umum kemudian dijabarkan menjadi menjadi tujuan instruksionl
khusus.
 Ketiga tingkatan tujuan ini salng terkait dan membatu dalam mencapai tujuan
pembelajaran secara keseluruhan.
Manfaat tujuan instruksional
 Memberikan arah yang jelas bagi proses pembelajaran.
 Membantu guru dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran yang efektif.
 Membantu siswa dalam memahami apa yang diharapkan dari mereka.
 Membantu dalam mengukur kemajuan belajar siswa.

2. Coba Anda susun lima tujuan instruksional khusus dengan keempat komponen ( harus ada
) dan membentuk tujuan instruksional umum.
 Lima tujuan instruksional khusus.
o Siswa mampu menyebutkan minimal 5 organel yang berperan dalam fotosintesis
o Siswa mampu menjelaskan 6 tahap proses fotosintesis dengan benar.
o Siswa mampu menuliskan persamaan kimia fotosintesis dengan tepat.
o Siswa mampu menjelaskan peran fotosisntesis bagi tumbuhan dan mahluk hidup
lainya.
o Siswa mampu merancang dan melakukan eksperimen sederhana untuk
membuktikan terjadinya fotosintesis.
 Enpat komponen
o siswa : peserta didik yang mengikuti pembelajaran
o mampu :kemampuan yang diharapkan siswa
o menyebutkan tingkat kognitif yang ingin dicapai.
o Minimal organel sel : kriteria keberhasilan yang harus dicapai
o Berperan dalam forosistesis : materi yang ingin dikuasai siswa.
 Tujuan instruksional umum ( TIU)
Setelah mengikuti pembelajaran, siswa mampu memahami konsep dasar dan dapat
mejelaskan proses terjadinya fotosintesis, serta memahami peran fotosintesis dalam siklus
kehidupan dan keterkaitanya dengan lingkungan. Tujuan ini juga dapat mencakup
kemampuan siswa untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi laju
fotosintesis dan dapaknya pada ekosistem.
1. Kenapa TIK harus dirumuskan? Jika tidak dirumuskan bagaimana?
Agar kita dapat menentukan tujuan proses belajar dan mengajar, menentukan
persyaratan awal instruksional, merancang strategi instruksional, menyusun instrumen tes
evaluasi pembelajaran, melakukan tindakan kegiatan, perbaikan pembelajaran, serta dapat
memili media ajar dalam proses
Jika TIK tidak dirumuskan maka tidak akan tercapai tujuan proses belajar dan
mengajar yang baik, dimana persyaratan awal instruksional, strategi instruksional,
instrumen tes evaluasi pembelajaran, tindakan kegiatan, tindak lanjut perbaiakan
pembelajaran, dan media ajar pembelajaran tidak akan terpenuhi sesuai dengan apa yang
di inginkan oleh seorang guru atau pendidik.

2. Mungkinkah satu TIU hanya mempunyai satu TIK saja? Jelaskan!

Bisa mungkin, bisa juga tidak, karena dalam penyusunan TIK berdasarkan TIU yang
ada oleh seorang pendidik mereka harus melihat jenis tinkat kesulitan dan kemudahan
dari pada suatu materi yang akan disampaikan, kemudian dikaitkan dengan tingkat
pencapaian yang disesuaikan dengan kemampuan peserta didik dalam satuan pendidikan.