Pentingnya Database dalam Mengelola Data Aplikasi Media

Sosial di Era Digital

Henni Setiani

Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SUMATERA UTARA
Jl. William Iskandar Ps. V Medan Estate, Kec. Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang,
Sumatera Utara 20371
Email : hennysetyany@gmail.com

Abstract

The database is now starting to become the main focus. How this raw data is managed and
utilized in such a way as to determine gender, age, interests, occupation, geography, to
character and traits. Well-managed data can be used as projections or information to be able
to make certain important policies or decisions. The database is more advanced in e-
commerce and advertising companies that dare to take the right and appropriate market.
Also, databases and social media are like close friends. Databases as data processors and
social media as data collectors as well as interesting publication media. The database is used
to store user information data, profiles, users, posts, comments, messages. The database is
also used to manage relationships between users, such as friends, followers and groups.

1. Pendahuluan
Sebuah aplikasi media sosial dan jejaring sosial pasti sangat berkaitan dengan sebuah
database atau basis data. Mulai dari data informasi pengguna, konten-konten yang disajikan,
hingga fitur-fitur dalam sebuah aplikasi sosial media disimpan dalam sebuah database. Basis
data menjadi penting karena dapat mengorganisasi data, menghidari duplikasi data, hubungan
antar data yang tidak jelas dan juga update yang rumit.
Database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam
komputer yang dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak (program
aplikasi) untuk menghasilkan informasi. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi berupa
tipe data, struktur data dan juga batasan-batasan data yang akan disimpan.
2. Metode
Dengan menggunakan metode penelitian yang di lakukan berdasarkan praktik langsung
yang bertujuan untuk mengetahui sesuatu yang sedang di teliti yaitu peran database dalam
aplikasi media sosial. Dan menggunakan metode penelitian kualitatif yg bertujuan untuk
meneliti suatu fenomena dengan mendalam dan dilakukan dengan mengumpulkan data
sedalam-dalamnya.

3. Hasil dan Pembahasan

Database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam
komputer yang dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak (program
aplikasi) untuk menghasilkan informasi. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi berupa
tipe data, struktur data dan juga batasan-batasan data yang akan disimpan. Basis data
merupakan aspek yang sangat penting dalam sistem informasi dimana basis data merupakan
gudang penyimpanan data yang akan diolah lebih lanjut. Basis data menjadi penting karena
dapat mengorganisasi data, menghidari duplikasi data, hubungan antar data yang tidak jelas
dan juga update yang rumit.Konsep dasar database adalah kumpulan dari catatan, atau
potongan dari pengetahuan. Sebuah database memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta
yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Ada banyak cara untuk
mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur database: ini dikenal sebagai database
model atau model data.
Sebuah database digunakan untuk menyimpan data-data yang nantinya akan diolah
menjadi sebuah informasi yang disimpan dalam sebuah server database. Dalam kaitannya
dengan aplikasi sosial media database berperan untuk menyimpan setiap data yang telah
dikelompokan dalam sebuah table yang dibuat sebelumnya yang nantinya akan diolah
menjadi sebuah informasi dan ditampilkan pada sebuah aplikasi media sosial tersebut.
Database ini sendiri sangat berperan dalam sebuah aplikasi sosial media untuk menunjang
kinerja aplikasi yang bersangkutan, karna semaki cepat sebuah data dimuat maka akan
semakin cepat informasi disajikan ini berkaitan dengan server sebuah database dan daya
tampungnya sendiri. Oleh sebab itu semakin baik kinerja dari sebuah database server maka
akan semakin baik juga kinerja dari aplikasi media sosial tersebut.
Tentunya kita saat ini merasakan bahwa perubahan budaya, kebiasaan dan pandangan
yang berbeda dalam beberapa tahun terakhir, masyarakat saat ini lebih banyak beraktivitas
dan mengandalkan teknologi informasi yang berkembang pesat yang mencakup hampir
semua aspek kehidupan, apalagi sejak pandemi melanda dunia. Database merupakan elemen
penting untuk dapat mendistribusikan informasi yang kita butuhkan secara digital, database
sendiri bisa dibilang merupakan tempat dimana semua data dapat disimpan dalam sistem
yang efektif dan efesien, sehingga pengguna dapat mengakses data dan mengelolanya dengan
mudah.
Sekarang kita akan membahas manfaat penting database di era digital saat ini:
Fungsi Basis Data:
- Identifikasi data menjadi lebih mudah, dengan Database kita dapat membuat suatu
sistem yang dapat mengelompokkan data dan dapat menyimpannya secara terstruktur.
Sehingga jika ada permintaan akses data, informasi dapat didistribusikan dengan
cepat sesuai kategori yang telah ditentukan.
- Data dapat dikelola dengan baik. Intinya jika kita tidak memiliki database maka
banyak data yang akan tersebar diberbagai tempat penyimpanan, namun hasilnya akan
berbeda jika kita memiliki database karena semua data dapat dikumpulkan pada
server hosting yang kita gunakan.
- Hindari duplikasi data, ini juga penting karena setiap data yang kita simpan terhadap
duplikasi yang dapat mengakibatkan sumber daya bertambah, dengan memilki
database, selangkah lebih maju untuk menghindari duplikasi data. Sistem basis data
dapat dirancang untuk mengidentifikasi kesamaan data sehingga dapat memberikan
peringatan atau pemberitahuan kepada pengelola basis data. Misalnya dengan
menerapkan sistem kata kunci atau primary key.
- Data akan tersimpan lebih aman. Artinya, kami akan mengumpulkan semua data
dalam struktur basis data terpadu dengan tujuan memberikan perlindungan dengan
keamanan yang lebih baik, Berbeda halnya jika data ditempatkan pada beberapa
perangkat, yang berarti diperlukan kerja ekstra untuk mengamankan masing-masing
perangkat. Dengan memilki database, kami mengamankan server dengan
perlindungan berlapis.
- Mampu menekan biaya operasional. Satu server saja sudah cukup untuk menyimpan
banyak kebutuhan data, tidak perlu banyak perangkat mubazir yang jika dihitung
dengan biaya tentunya sangat jauh lebih hemat dibandingkan kita harus menyediakan
beberapa tempat penyimpanan.
- Dapat diakses bersama. Hal ini tentu menjadi keuntungan karena banyak user yang
disebutkan dapat mengakses data dari mana saja. Tidak perlu repot meminta izin
 selama user yang bisa programmer, administrator, dan pengunjung ini sudah memiliki
akses ke server database.
Sampai disini dapat kita simpulkan bahwa dengan memilki database, manfaat yang
bisa kita dapatkan adalah manfaat ketika kita banyak beraktivitas dan bergerak dibidang
teknologi informasi. Di era digital saat ini penting untuk menyimpan data dalam bentuk
digital agar distribusi informasi dapat berjalan sesuai harapan dan tujuan. Misalnya, jika
anda menggunakan layanan dari Domainesia yang juga menjual hosting email, mereka
menawarkan fitur yaitu pencadangan berkala, dimana anda tidak perlu lagi khawatir
dengan keberadaan data yang anda simpan karena data email di Malispace akan disimpan,
secara otomatis dicadangkan secara berkala.

Daftar Pustaka

T.M. Connolly and C.E. Begg, Database systems: a practical approach to design
implementation and management (5th edition), America: Pearson Education, 2010

ACT-NET Consortium, The Active Database Management System Manifesto: A Rulebase of

ADBMS Features. ACM SIGMOD Record, v.25, n.3, p.40-49, 1996

Connolly, Thomas M., & Carolyn E. Begg.(2002), Database Systems : A

Indrajani, (2011), Perancangan Basis Data dalam ALL In 1, Elex Media, Jakarta