Anda di halaman 1dari 2

Makronutrien adalah nutrisi yang tubuh butuhkan dalam jumlah lebih besar yang memberi

energi. Berikut adalah beberapa makronutrien:

 Karbohidrat. Gula, pati, dan serat merupakan jenis karbohidrat. Tubuh dengan cepat
memecah dan menyerap gula dan pati olahan. Tetapi, serat dan pati yang belum tubuh olah
merupakan karbohidrat kompleks. Tubuh aka membutuhkan waktu untuk memecah dan
menyerap karbohidrat kompleks. Setelah mengonsumsi serat, seseorang akan merasa
kenyang lebih lama.

 Protein. Protein terdiri dari asam amino, yaitu senyawa organik yang terbentuk secara alami.
Ada 20 asam amino. Beberapa di antaranya penting, yang berarti orang perlu memperolehnya
dari makanan.

 Lemak. Lemak sangat penting untuk pelumasan sendi, membantu organ memproduksi
hormon, membantu penyerapan vitamin dalam tubuh hingga menjaga kesehatan otak. Tetapi,
terlalu banyak lemak dapat menyebabkan obesitas, kolesterol tinggi hingga penyakit jantung.

Makronutrien adalah nutrisi yang tubuh butuhkan dalam jumlah lebih besar yang memberi
energi. Berikut adalah beberapa makronutrien:

 Karbohidrat. Gula, pati, dan serat merupakan jenis karbohidrat. Tubuh dengan cepat
memecah dan menyerap gula dan pati olahan. Tetapi, serat dan pati yang belum tubuh olah
merupakan karbohidrat kompleks. Tubuh aka membutuhkan waktu untuk memecah dan
menyerap karbohidrat kompleks. Setelah mengonsumsi serat, seseorang akan merasa
kenyang lebih lama.

 Protein. Protein terdiri dari asam amino, yaitu senyawa organik yang terbentuk secara alami.
Ada 20 asam amino. Beberapa di antaranya penting, yang berarti orang perlu memperolehnya
dari makanan.

 Lemak. Lemak sangat penting untuk pelumasan sendi, membantu organ memproduksi
hormon, membantu penyerapan vitamin dalam tubuh hingga menjaga kesehatan otak. Tetapi,
terlalu banyak lemak dapat menyebabkan obesitas, kolesterol tinggi hingga penyakit jantung.

Makronutrien adalah nutrisi yang tubuh butuhkan dalam jumlah lebih besar yang memberi
energi. Berikut adalah beberapa makronutrien:

 Karbohidrat. Gula, pati, dan serat merupakan jenis karbohidrat. Tubuh dengan cepat
memecah dan menyerap gula dan pati olahan. Tetapi, serat dan pati yang belum tubuh olah
merupakan karbohidrat kompleks. Tubuh aka membutuhkan waktu untuk memecah dan
menyerap karbohidrat kompleks. Setelah mengonsumsi serat, seseorang akan merasa
kenyang lebih lama.

 Protein. Protein terdiri dari asam amino, yaitu senyawa organik yang terbentuk secara alami.
Ada 20 asam amino. Beberapa di antaranya penting, yang berarti orang perlu memperolehnya
dari makanan.
 Lemak. Lemak sangat penting untuk pelumasan sendi, membantu organ memproduksi
hormon, membantu penyerapan vitamin dalam tubuh hingga menjaga kesehatan otak. Tetapi,
terlalu banyak lemak dapat menyebabkan obesitas, kolesterol tinggi hingga penyakit jantung.

Makronutrien adalah nutrisi yang tubuh butuhkan dalam jumlah lebih besar yang memberi
energi. Berikut adalah beberapa makronutrien:

 Karbohidrat. Gula, pati, dan serat merupakan jenis karbohidrat. Tubuh dengan cepat
memecah dan menyerap gula dan pati olahan. Tetapi, serat dan pati yang belum tubuh olah
merupakan karbohidrat kompleks. Tubuh aka membutuhkan waktu untuk memecah dan
menyerap karbohidrat kompleks. Setelah mengonsumsi serat, seseorang akan merasa
kenyang lebih lama.

 Protein. Protein terdiri dari asam amino, yaitu senyawa organik yang terbentuk secara alami.
Ada 20 asam amino. Beberapa di antaranya penting, yang berarti orang perlu memperolehnya
dari makanan.

 Lemak. Lemak sangat penting untuk pelumasan sendi, membantu organ memproduksi
hormon, membantu penyerapan vitamin dalam tubuh hingga menjaga kesehatan otak. Tetapi,
terlalu banyak lemak dapat menyebabkan obesitas, kolesterol tinggi hingga penyakit jantung.

Anda mungkin juga menyukai