Oleh:
Kusioner
1. Pengajar menggunakan bahasa Indonesia yang baku dan benar dalam mengajar agar siswa dapat
memahami materi yang di jelaskan.
2. Pengajar menggunakan teknik tanya jawab dengan siswa bertujuan agar siswa berpikir kritis
3. Pengajar memberikan contoh dari materi yang di jelaskan dengan mengaitkan contoh kehidupan
sehari-hari
4. Pengajar memberikan materi yang mudah di pahami oleh siswa dan materi tersebut bisa
memotivasi siswa tersebut.
Adapun evalusai yang diberikan sebagai tolak ukur keberhasilan dan pemahaman terhadap materi
yang diberikan oleh pemateri berupa soal yang di berikan secara media power point di antaranya:
Berdasarkan hasil evaluasi di atas, didapatkan bahwa siswa dinyatakan paham serta mengerti atas
materi yang di ajarkan yaitu masa kependudukan prancis di Indonesia. Hal tersebut sesuai dengan
interaksi antara fasilitator dan siswa tentang materi penjajahan Prancis di Indonesia ini memberikan
pengetahuan baru tentang Jalan Raya Pos yang memakan banyak korban jiwa.
BAB V
KESIMPULAN
Kurikulum adalah sebuah sistem rencana untuk mencapai tujuan yang baik kedepannya.
Kurikulum di sini harus banyak mempretimbangkan hasil yang maksimal untuk mencapai
kebutuhan seorang pegajar. Kurikulum merupakann peran penting dalam pendidikan sebab
tujuannya memberikan arah dan tujuan pendidikan itu berkembang. Dari materi yang diberikan
oleh Pengajar tentang penjajahan Prancis di Indonesia, itu memberikan pengetahuan baru kepada
peserta didik tentang kontroversi pembangunan Jalan Raya Pos yang dimana banyaknya korban
jiwa yang diakibatkan dari pembangunan Jalan Raya Pos ini disebabkan karena adanya Praktek
Korupsi dari Penguasa Lokal yang Feodal. Praktek Korupsi ini juga yang menyebabkan VOC
dibubarkan, Pendirian Kota Bandung, Dampak dari Penjajahan Prancis, Revolusi Prancis .
DAFTAR PUSTAKA