1)
Mahasiswa, Universitas Pakuan, Bogor
2)
Dosen Ketua Komisi Pembimbing, Universitas Pakuan, Bogor
3)
Dosen Anggota Komisi Pembimbing, Universitas Pakuan, Bogor
e-mail: faaputri26@gmail.com
Abstrak
Penelitian ini dilakukan di PT. Proven Force Indonesia yang terdiri dari variabel
independen yaitu disiplin kerja dan variabel dependen yaitu kinerja karyawan, penelitian ini
bertujuan mengetahui bagaimana pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan pada
bagian produksi PT. Proven Force Indonesia. Penelitian tersebut dilakukan dengan
menggunakan metode kuantitatif. Sampel penelitian adalah karyawan pada bagian produksi
sebanyak 126 orang. Jenis penelitian yang digunakan deskriptif verifikatif menggunakan
metode studi kasus. Menggunakan data primer dan sekunder, metode analisis data
menggunakan analisis deskriptif, dan analisis data menggunakan analisis koefisien determinasi,
analisis uji asumsi klasik, analisis regresi linier sederhana dan uji hipotesis dengan
menggunakan IBM SPSS versi 26. Hasil penelitian ini, mengungkapkan fakta bahwa terdapat
pengaruh antara disiplin kerja dengan kinerja karyawan PT. Proven Force Indonesia memiliki
pengaruh yang positif sehingga hasil ini menunjukan bahwa disiplin kerja (X) berpengaruh
positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan (Y).
Abstract
This research was conducted at PT. Proven Force Indonesia which consists of an independent
variable, namely work discipline and a dependent variable, namely employee performance. This
research aims to find out how work discipline influences employee performance in the
production section of PT. Proven Force Indonesia. This research was conducted using
quantitative methods. The research sample was 126 employees in the production department.
The type of research used is descriptive verification using the case study method. Using primary
and secondary data, the data analysis method uses descriptive analysis, and data analysis uses
coefficient of determination analysis, classical assumption test analysis, simple linear regression
analysis and hypothesis testing using IBM SPSS version 26. The results of this research reveal
the fact that there is an influence between work discipline with the performance of PT
employees. Proven Force Indonesia has a positive influence so this result shows that work
discipline (X) has a positive and significant effect on employee performance (Y).
menggunakan objek yang sama, akan yang diberikan berjalan dengan lancar dan
menghasilkan data yang sama alat untuk sesuai dengan target yang telah ditentukan.
Alpha. Karyawan :
untuk penelitian ini adalah metode dalam mengenai variabel kinerja karyawan
asumsi klasik yaitu uji normalitas, uji yakni 87%. Dimana total tanggapan
linearitas, dan uji heteroskedastisitas, responden tersebut berada pada interval (81%
- 100%), sehingga dapat disimpulkan heteroskesdastisitas, diperoleh nilai
bahwa kinerja karyawan pada bagian signifikansi variabel disiplin kerja yaitu
produksi PT. Proven Force Indonesia 0,898. Karena angka signifikansi tersebut
sangat baik. Hal ini ditunjukan dengan lebih tinggi dibandingkan dengan taraf
banyaknya tanggapan selalu dari pada signifikansi sebesar 5% (0,05) atau 0,898 >
responden mengenai indikator kualitas, 0,05. Hal tersebut memberikan gambaran
kuantitas, ketepatan waktu, efektivitas bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas.
dan kemandirian. Nilai rata-rata Analisis Koefisien Determinasi
tanggapan responden tertinggi pada Untuk melakukan analisis Koefisien
indikator efektivitas dan kemandirian Determinasi dengan menggunakan rumus
pada pernyataan “Memaksimalkan sebagai berikut :
sumberdaya organisasi. Karyawan KD = r 2 x 100
memiliki kepercayaan diri, dan = 0,521 x 100
Karyawan mampu memahami = 52,1%
permasalahan tugas yang diberikan” Keterangan :
yaitu sebesar 92%. Sedangkan tanggapan KD = Koefisien Determinasi
terendah yaitu sebesar 83% terdapat pada r2 = Nilai Koefisien Korelasi
indikator ketepatan waktu dengan Berdasarkan hasil perhitungan analisis
pernyataan “Karyawan masuk dan pulang koefisien determinasi diperoleh nilai
tepat waktu”. Hal ini membuktikan Koefisien Determinasi (R-Square) yaitu
bahwa item terendah pada indikator sebesar 0,521. Hasil tersebut dapat diartikan
kinerja karyawan harus diperhatikan, bahwa 52,1% variabel kinerja karyawan (Y)
diperbaiki dan ditingkatkan lagi agar dipengaruhi oleh variabel disiplin kerja (X).
hasil yang diharapkan tercapai. Sedangkan sisanya sebesar 47,9%
Uji Asumsi Klasik dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak
Berdasarkan hasil uji normalitas diteliti dalam penelitian ini.
diperoleh nilai signifikansi Kolmogorov- Analisis Uji Hipotesis (t)
Smirnov yaitu, sebesar 0,200 angka Pada uji hipotesis parsial diperoleh
sig.kolmogorov-smirnov tersebut lebih nilai t hitungadalah sebesar 11,603, dan t tabel
tinggi dibandingkan dengan taraf
sebesar 1,979, maka t hitung> t tabel (11,603 >
signifikansi 5% (0,05) atau sig > 0,05.
1,979) artinya tolak Ho terima Ha. Jadi dapat
Hal tersebut memberikan gambaran
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang
bahwa data kedua variabel berdistribusi
positif antara disiplin kerja (X) terhadap
normal. Untuk hasil uji linieritas
kinerja karyawan (Y) pada PT. Proven Force
diketahui nilai signifikansi (Sig)
Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa
diperoleh nilai Deviation From Linearity
disiplin kerja meningkat maka kinerja
Sig. Adalah 0,010 lebih besar dari 0,05,
karyawan pun akan ikut meningkat,
maka dapat disimpulkan bahwa ada
sebaliknya jika disiplin kerja menurun maka
hubungan yang linear antara variabel
kinerja pun anak ikut menurun dan hasil
disiplin kerja dan kinerja karyawan.
kerja tidak maksimal sehingga tidak dapat
Sedangkan untuk hasil uji
memenuhi harapan karyawan.
Penutup 3. Disiplin kerja berpengaruh positif
1. Hasil Tingkat disiplin kerja PT. terhadap kinerja karyawan sebesar
Proven Force Indonesia diperoleh 52,1% sedangkan sisanya sebesar
hasil dimana skor empirik > skor 47,9% dipengaruhi oleh faktor-faktor
teoritis yaitu sebesar 64,47 > 48 lain yang tidak diteliti dalam penelitian
hal ini menunjukan bahwa jawaban ini. Dengan melakukan uji hipotesis
responden mengenai disiplin kerja maka diketahui nilai t hitungadalah
tersebut sangat baik. Indikator sebesar 11,603, dan t tabelsebesar 1,979,
yang memiliki tertinggi pada
maka t hitung> t tabel (11,603 > 1,979)
indikator etika kerja pada
artinya tolak Ho terima Ha. . Jadi dapat
pernyataan “Karyawan memiliki
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh
kepribadian yang baik dalam
yang positif antara disiplin kerja (X)
bekerja dan Karyawan patuh
terhadap kinerja karyawan (Y) pada
terhadap norma yang berlaku”
PT. Proven Force Indonesia.
yaitu sebesar 84%. Sedangkan
Berdasarkan simpulan yang sudah didapat
tanggapan terendah yaitu sebesar
dan dijabarkan maka peneliti memberikan
74% terdapat pada indikator
saran kepada PT. Proven Force Indonesia.
kehadiran dengan pernyataan
yaitu :
“Karyawan mengisi form
1. Pada variabel disiplin kerja terdapat
kehadiran”.
kelemahan pada indikator kehadiran
2. Tingkat kinerja karyawan PT.
pada sub indikator butir ke-2 dengan
Proven Force Indonesia diperoleh
pernyataan “Karyawan mengisi form
hasil dimana skor empirik > skor
kehadiran” persentase sebesar 74%.
teoritis yaitu sebesar 65,29 > 45
Saran yang dapat diberikan kepada
hal ini menunjukan bahwa jawaban
perusahaann adalah perusahaan harus
responden mengenai kinerja
lebih memperhatikan karyawan dengan
karyawan tersebut sangat baik.
membuat peraturan yang lebih kuat
Indikator yang memiliki nilai
dan ketat untuk para karyawan yang
tertinggi pada indikator efektivitas
melanggar peraturan yang sudah
dan kemandirian pada pernyataan
ditetapkan oleh perusahaan, dan
“Memaksimalkan sumberdaya
memberikan keuntungan atau penilaian
organisasi. Karyawan memiliki
untuk para karyawan agar bersikap
kepercayaan diri, dan Karyawan
disiplin dan menaati peraturan,
mampu memahami permasalahan
sehingga sikap disiplin karyawan akan
tugas yang diberikan” yaitu
meningkat dan dapat diperbaiki.
sebesar 92%. Sedangkan
2. Pada variabel kinerja karyawan
tanggapan terendah yaitu sebesar
terdapat kelemahan pada indikator
83% terdapat pada indikator
ketepatan waktu dengan pernyataan
ketepatan waktu dengan
“Karyawan masuk dan pulang tepat
pernyataan “Karyawan masuk dan
waktu”.dengan persentase sebesar
pulang tepat waktu”.
83%, maka saran dari peneliti kepada
perusahaan adalah, sebaiknya Referensi
pihak perusahaan menekankan
kembali kepada para karyawannya
untuk memeriksa kembali tugas
yang diberikan sebelum diserahkan
agar hasil kerja lebih sempurna
lagi secara kualitas dan
menggunakan waktu sebaik
mungkin agar dapat mencapai
target dan juga perusahaan
sebaiknya memberikan lebih
banyak motivasi kepada
karyawannya agar dapat bekerja
dengan baik lagi.
3. Disiplin kerja berpengaruh cukup
signifikan terhadap kinerja
karyawan PT. Proven Force
Indonesia yaitu berpengaruh
sebesar 52,1% dan sebaiknya
pihak perusahaan melakukan
evaluasi dan memotivasi karyawan
agar dapat lebih disiplin lagi,
karena semakin disiplin karyawan
maka berdampak positif terhadap
kinerja. Sisanya pada penelitian ini
yaitu sebesar 47,9% kinerja
karyawan dipengaruhi oleh faktor
lain maka disarankan perlu adanya
lanjutan penelitian mengenai
variabel disiplin kerja dan kinerja
karyawan pada objek penelitian
lain dengan menggunakan
indikator yang berbeda dan perlu
dilakukan penelitian lanjutan
terhadap faktor lain di luar disiplin
kerja yang mempengaruhi kinerja
karyawan dari penelitian yang
dilakukan oleh penulis.
Ade Muslimat, & Hariyaty Ab Wahid. (2021). Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja
Karyawan Pada PT. Pos Indonesia Kantor Cipondoh. JENIUS Jurnal Ilmiah, Manajemen
Sumber Daya Manusia Vol. 4, No. 2, 120-127. Tersedia di
http://openjournal.unpam.ac.id/index.php/JJSDM/article/view/9281/5867 [Diakses pada 11
– September – 2022]
Anggi. (2021). Kinerja Karyawan: Pengertian dan Faktor yang Mempengaruhi Kinerja karyawan.
Marketing & Manajemen SDM.
Arif Yusuf Hamali. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM). Jakarta.
Daryanto., B. d. (2017). Manajemen Penilaian Kinerja Karyawan. Cetakan 1. Yogyakarta: Gava
Media.
Drs. Mamat, M. (2014). Teori dan Konsep Manajemen Kinerja. Jakarta: Univesritas Terbuka.
Fahmi, I. ( 2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.
Galih Arga Nurcahya, & Fetty Poerwita Sary. (2018). Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja
Karyawan Bag. Surakarta. e-Proceeding of Management : Vol.5, No.1, 303-310. Tersedia
di https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/management/article/
view/6365 [Diakses pada 14 – September – 2022]
H.Abdul Hamid, S. M. (2020). Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
Hasibuan. (2019). Manajemen sumber daya manusia. Jakarta.
Hasibuan, & Malayu S.P. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Kurbani, A. (2018). Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Agro Massiv
International Group. Jurnal Media Wahana Ekonomika, Vol. 15, No.1, 16-25. Tersedia di
https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index. php/Ekonomika/article/view/2257 [Diakses
pada 08 – Januari – 2023]
Mangkunegara, A. P. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT.
Remaja RosdaKarya.
Masram. (2017). Manajemen Sumber Daya Profesional. Sidoarjo: Zifatama.
Nadilla Putri Azzahra 021119195, Angka Priatna, & Dewi Taurusyanti. (2023). Pengaruh Disiplin
Kerja Terhadap KinerjaKaryawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan
Kota Bogor. Bogor: FEB UNPAK. Tersedia di
https://repositoryfeb.unpak.ac.id/xmlui/handle/123456789/6304 [Diakses pada 6 - Januari -
2024].
Ricardian, P. (2018). “Human Capital Management”. Bogor: IN MEDIA.
Robbins. (2016). Manajemen Penilaian Kinerja Karyawan. Gaya Media.
Salman Farisi, Juli Irnawati, & Muhammad Fahmi. (2020). Pengaruh Motivasi dan Disiplin Kerja
Terhadaap Kinerja Karyawan . Humaniora, Vol.4 No.1, 15-33. Tersedia di
http://103.52.61.43/index.php/humaniora/article/view/420 [Diakses pada 14 – Agustus –
2022]
Sinambela. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia: Membangun Tim Kerja yang Solid untuk
Meningkatkan Kinerja. Jakarta: Bumi Aksara.
Soemarsono, S. (2018). Pilar Penting Atas Keberhasilan dan Kegagalan Organisasi. SDM (Sumber
Daya Manusia).
Sri Utami Nuraeni 021118242, Dewi Taurusyanti, & Dewi Atika. (2022). Pengaruh Disiplin
Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Tajur Keramik Bogor. Bogor: FEB UNPAK. Tersedia
di https://repositoryfeb.unpak.ac.id/xmlui/handle/123456789/7084 [Diakses pada 8 - Januari
2024].
Sugiyono. (2017). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Jakarta: Alfabeta.
Sutrisno. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Syafrina, N. (2017). Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Suka Fajar
Pekanbaru. Eko dan Bisnis (Riau Economics and Business Reviewe) Volume 8, Nomor 4, 1-
12. Tersedia di https://mail.ekobis.stieriau-akbar.ac.id/index.php/Ekobis/article/view/5
[Diakses pada 11 – September – 2022]
Syarkani. (2017). Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Panca Konstruksi
Di Kabupaten Banjar. Jurnal Ilmiah Ekonomi Bisnis, Vol 3, No 3, 365 - 374. Tersedia di
https://ejournal.stiepancasetia.ac.id/jieb/article/view/136 [Diakses pada 08 – Januari – 2023]