"#$
ABSTRACT
This research is concerning The Influence Of Leadership Style, Work Discipline and Work
Environment On Employee Productivity In PT. PLN (Persero) Distribution Jakarta Raya
and Tangerang Area Lenteng Agung. The method research used is a causal comparative.
The samples taken by The author are 45 respondents based on theory slovin by used value e
= 10%. The author used observation, interviews, and questionnaires for the methods of data
collection. In the statistic analyst, the author used SPSS program (Statistical Package for
The Social Sciences) version 20.00 to search for the validity, reliability, correlation
coefficients, multiple determination, multiple regression, test of t and test of F. The data
processing is done by SPSS program (Statistical Package for The Social Sciences) version
20.00, the result is r = 0.824 by multiple determination of 67.9% and the balancing is 32.1%
shows another factor contribution. For multiple regression values obtained Ý = -2.020 +
0.236X1 + 0.800X2 + 0.027X3 and test of F by = 5% obtained values Fhitung as 28.894 and
values Ftabel as 2.833, that means Fhitung > Ftabel that means Ho is rejected and Ha is a
accepted. This shows that there is a significant relationship between Leadership Style (X1),
Work Discipline (X2) and Work Environment (X3) together (simultaneously) on Employee
Productivity (Y) in PT. PLN (Persero) Distribution Jakarta Raya and Tangerang Area
Lenteng Agung.
Keywords : Leadership Style, Work Discipline, Work Environment, Employee
Productivity.
masalah berupa hubungan sebab akibat antara pembagian angket yang dibagikan kepada
dua variabel atau lebih. Penelitian kausal responden.
komparatif merupakan tipe penelitian ex past Sumber Data
facto yaitu tipe penelitian terhadap data yang Data yang digunakan dalam penelitian ini
dikumpulkan setelah terjadinya suatu fakta dapat dibedakan ke dalam dua jenis data,
atau peristiwa. Peneliti dapat yaitu:
mengidentifikasikan fakta dan peristiwa a. Data Primer
tersebut sebagai variabel dipengaruhi Data primer yaitu data yang diperoleh
(Variabel Dependen) dan melakukan secara langsung dengan cara observasi
penyelidikan terhadap variabel yang atau melalui daftar pertanyaan / angket
mempengaruhi (Variabel Independen). kepada responden.
b. Data Sekunder
Objek penelitian Data sekunder yaitu data yang
Penelitian ini dilakukan di PT. PLN dikumpulkan melalui laporan-laporan dan
(Persero) Distribusi Jakarta Raya dan dokumen-dokumen perusahaan serta
Tangerang Area Lenteng Agung, yang didukung oleh tanggapan-tanggapan
beralamat di Jl. Raya Duren Tiga No. 100, responden berdasarkan hasil wawancara
Jakarta Selatan 12760. Merupakan perusahaan langsung.
yang bergerak di bidang usaha pelayanan jasa.
Metode Pengumpulan Data
Jawaban Nilai Bobot
Teknik pengumpulan data yang paling
Sangat Setuju 5
pokok dilakukan dalam penelitian ini adalah :
Setuju 4
1) Wawancara langsung
Ragu-ragu 3
2) Kuesioner
Jenis, Sumber, dan Metode Pengumpulan
Skala Likert 5 Poin
Data
Sumber : Sugiyono
Jenis Data
Populasi dan Sampel
Jenis data dalam penelitian ini adalah
Populasi
data Subyek (Self-Report Data) yang
Menurut Sugiyono (2007) : “Populasi
merupakan jenis data yang berupa opini, dari
adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas
sekelompok orang yang menjadi subyek
obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan
penelitian (responden). Dalam penelitian ini,
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
data yang diperoleh adalah berdasarkan hasil
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya” (hlm 115). Populasi dalam
lingkungan kerja sebesar 9.3% sedangkan dan jika gaya kepemimpinan (X1), disiplin
sisanya 90.7% kontribusi dari faktor lain. kerja (X2) dan lingkungan kerja (X3)
Uji Regresi Linear Sederhana diturunkan maka produktivitas kerja karyawan
Y = 22.696 + 0.396 X3 (Y) akan menurun.
nilai a = 22.696 artinya apabila tidak ada Koefisien Determinasi Berganda
pengaruh X3 berarti Y sebesar 22.696 satuan, Besarnya koefisien determinasinya
sedangkan untuk nilai b = 0.396 artinya untuk adalah 0.679. Hal ini berarti kontribusi gaya
setiap pengukuran variabel X3 sebesar 1 satuan kepemimpinan, disiplin kerja dan lingkungan
akan mempengaruhi Y sebesar 0.396 satuan. kerja sebesar 67.9%, sedangkan sisanya 32.1%
Uji Hipotesis (Uji-t) kontribusi dari faktor lain.
Berdasarkan perhitungan Uji Regresi Linear Berganda
menunjukkan bahwa lingkungan kerja = -2.020 + 0,236X1 + 0,800X2 + 0,027X3
diperoleh thitung yaitu sebesar 2.105 dengan Konstanta sebesar -2.020 artinya jika gaya
signifikansi 0.041, karena thitung > ttabel yaitu kepemimpinan, disiplin kerja dan lingkungan
sebesar 2.105 > 1.681 dan signifikansi 0.041 < kerja dianggap konstan, maka produktivitas
0.05, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat kerja karyawan sebesar -2.020. Koefisien
pengaruh yang signifikan antara lingkungan regresi X1 sebesar 0.236 artinya bahwa setiap
kerja terhadap produktivitas kerja karyawan penambahan 1 nilai atas gaya kepemimpinan
sehingga Ha diterima. maka akan menaikkan produktivitas kerja
Analisis Pengaruh Gaya Kepemimpinan, karyawan sebesar 0.236. Koefisien regresi X2
Disiplin Kerja dan Lingkungan Kerja sebesar 0.800 artinya bahwa setiap
secara bersama–sama terhadap penambahan 1 nilai atas disiplin kerja maka
Produktivitas Kerja Karyawan akan menaikkan produktivitas kerja karyawan
Uji Koefisien Korelasi Berganda sebesar 0.800. Dan koefisien regresi X3
Dari hasil perhitungan diperoleh sebesar 0.027 artinya bahwa setiap
angka koefisien korelasi sebesar 0.824. Hal ini penambahan 1 nilai atas lingkungan kerja
berarti bahwa hubungan antara gaya maka akan menaikkan produktivitas kerja
kepemimpinan (X1), disiplin kerja (X2) dan karyawan sebesar 0.027.
lingkungan kerja (X3) terhadap produktivitas Uji Hipotesis (Uji-F)
kerja karyawan (Y) adalah sangat kuat dan Berdasarkan hasil uji ANOVA didapat
positif. Dengan demikian jika gaya Fhitung sebesar 28.894 dengan tingkat signifikan
kepimimpinan (X1), disiplin kerja (X2) dan 0.000 kurang dari 0.05, karena fhitung > ftabel
lingkungan kerja (X3) dinaikkan maka yaitu sebesar 28.894 > 2.833 dan signifikansi
produktivitas kerja karyawan (Y) akan naik 0.000 < 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa
terdapat pengaruh yang signifikan antara gaya sebesar 9.059 dengan signifikansi 0.000,
kepemimpinan, disiplin kerja dan lingkungan dengan demikian terlihat bahwa tingkat
kerja secara bersama-sama terhadap signifikansi adalah di bawah 0.05 dan
produktivitas kerja karyawan. thitung > ttabel (9.059 > 1.681) sehingga
PENUTUP dapat disimpulkan bahwa disiplin kerja
Kesimpulan berpengaruh signifikan terhadap
Berdasarkan hasil analisa dan produktivitas kerja karyawan sehingga
pengujian hipotesis yang telah dilakukan, Ha diterima.
maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
3. Lingkungan kerja berpengaruh terhadap
1. Gaya kepemimpinan berpengaruh
produktivitas kerja karyawan dalam
terhadap produktivitas kerja karyawan
bentuk persamaan regresi sederhana =
dalam bentuk persamaan regresi
22.696 + 0.396X3. Hal ini dapat
sederhana = 9.035 + 0.733X1. Hal ini
dibuktikan dari hasil pengujian signifikan
dapat dibuktikan dari hasil pengujian
koefisien regresi dengan uji-t.
signifikan koefisien regresi dengan uji-t.
Berdasarkan hasil perhitungan
Berdasarkan hasil perhitungan
menunjukkan bahwa pada variabel
menunjukkan bahwa pada variabel gaya
lingkungan kerja diperoleh thitung sebesar
kepemimpinan diperoleh thitung yaitu
2.105 dengan signifikansi 0.041, dengan
sebesar 4.201 dengan signifikansi 0.000,
demikian terlihat bahwa tingkat
dengan demikian terlihat bahwa tingkat
signifikansi adalah di bawah 0.05 dan
signifikansi di bawah 0.05 dan thitung >
thitung > ttabel (2.105 > 1.681) sehingga
ttabel (4.201 > 1.681) sehingga dapat
dapat disimpulkan bahwa lingkungan
disimpulkan bahwa gaya kepemimpinan
kerja berpengaruh signifikan terhadap
berpengaruh secara signifikan terhadap
produktivitas kerja karyawan sehingga
produktivitas kerja karyawan sehingga Ha
Ha diterima.
diterima.
4. Gaya kepemimpinan, disiplin kerja dan
2. Disiplin kerja berpengaruh terhadap
lingkungan kerja secara bersama-sama
produktivitas kerja karyawan dalam
berpengaruh terhadap produktivitas kerja
bentuk persamaan regresi sederhana =
karyawan dalam bentuk persamaan
4.505 + 0.906X2. Hal ini dapat dibuktikan
regresi berganda = -2.020 + 0.236X1 +
dari hasil pengujian signifikan koefisien
0.800X2 + 0.027X3. Hal ini dapat dilihat
regresi dengan uji-t. Berdasarkan hasil
dari hasil uji ANOVA, didapat Fhitung >
perhitungan menunjukkan bahwa pada
Ftabel yaitu 28.894 > 2.833 dengan tingkat
variabel disiplin kerja diperoleh thitung