Anda di halaman 1dari 15

Hana Salsabila 0501212048

Masdinar Sihite 0501211011


Muhammad Alyafi 0501224272

Dosen Pengampu: Ibu Maidalena ST,MM


Konflik merupakan kondisi terjadinya ketidakcocokan antar nilai
atau tujuan-tujuan yang ingin dicapai, baik yang ada dalam diri
individu maupun dalam hubungannya dengan orang lain. Kondisi
yang telah dikemukakan tersebut dapat mengganggu bahkan
menghambat tercapainya emosi atau stres yang mempengaruhi
efisiensi dan produktivitas kerja. Konflik juga didefinisikan sebagai
ketidaksetujuan tentang sesuatu yang penting, atau ketidakcocokan
antara orang-orang atau sekelompok orang atas ide-ide, minat,
keyakinan, perilaku perasaan, atau tujuan
Konflik dalam diri individu
terjadi bila seorang individu menghadapi ketidakpastian
tentang pekerjaan yangnbjn
ia harapkan untuk dilaksanakan,
bila berbagai pekerjaan saling bertentangan

Konflik antar individu


Konflik antar individu dalam organisasi yang
sama, dimana dalam hal ini sering diakibatkan
oleh perbedaan-perbedaan kepribadian.

Konflik antar individu dan kelompok


dimana konflik ini dengan cara individu
menanggapi tekanan untuk keseragaman yang
dipaksakan oleh kelompok kerja mereka.
.
Konflik antara kelompok dalam
organisasi yang sama
konflik ini terjadi bila terdapat
pertentangan dalam kelompok.

Konflik antar organisasi


konflik ini timbul sebagai akibat dari bentuk
persaingan ekonomi dalam sistem
perekonomian suatu negara.
FAKTOR FAKTOR PENYEBAB KONFLIK
Kegagalan Buruknya
menanggapi Kurang manajemen,
permasalahan komunikasi antar pengawasan dan
dengan tepat waktu anggota tim. koordinasi.

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Buruknya Kegagalan untuk Mekanisme yang


manajemen, menunjuk seorang kurang jelas dalam
pengawasan dan manajer proyek . memberikan
koordinasi. permintaan
informasi
Campur tangan pihak Konfrontasi.
Musyawarah
ketiga
mempertemukan pihak-pihak
Musyawarah dilakukan agar Campur tangan pihak
yang sedang berkonflik
pihak-pihak yang ketiga diperlukan apabila untuk diminta pendapatnya
bertentangan dapat mencari pihak-pihak yang secara langsung dalam rapat
penyelesaian terbaik bagi
bertentangan tidak ingin dan pimpinan bertindak
masalah yang sedang
berunding atau telah sebagai moderator.salah satu
dihadapi, bukan mencari
mencapai jalan buntu. harus menerima pendapat
kemenangan sepihak.
dan pendirian pihak lain
yang didasari oleh alasan.
Tawar-menawar
Kompromi.
(Bargaining).

Dalam proses tawar-menawar Kedua pihak tidak ada yang


intinya adalah tidak menang atau kalah, masing-
mengharuskan pihak-pihak masing memberi kelonggaran
yang berkonflik untuk atau konsesi. Kedua kubu
menyerahkan sesuatu yang mendapatkan apa yang di
dianggap penting bagi inginkan tetapi tidak
kelompoknya. sepenuhnya, dan kehilangan
tetapi tidak sepenuhnya juga
PENGELOLAAN KONFLIK
menurut pendapat Deutch yang dikutip oleh Bernt dan Ladd (Indati, 1996)

Destruktif Konstruktif.
bentuk penanganan konflik dengan bentuk penanganan konflik yang
menggunakan ancaman, paksaan, dan cenderung melakukan negosiasi sehingga
kekerasan.Adanya usaha ekspansi yang terjadi satu tawar-menawar yang
meninggi diatas isu awalnya atau bisa menguntungkan serta tetap
dikatakan individu cenderung mempertahankan interaksi sosialnya.
menyalahkan,
PENGELOLAAN KONFLIK
menurut Thakore

Mediasi Konsiliasi dan konsultasi Meningkatkan sumber daya


Ini melibatkan orang yang mandiri Solusi konflik ini dapat dikatakan Penanganan konflik ini
dan tidak memihak yang membantu kurang formal karena solusi merencanakan ke depan tentang
dua individu atau kelompok konflik ini lebih ke sukarela, distribusi sumber daya yang tepat
mencapai solusi yang dapat diterima atau kerelaan pihak yang daripada membuat alokasi menit-
semua orang. Mediasi dapat berhasil berkonflik. menit terakhir secara serampangan
apabila kedua belah pihaK
memberikan kepercayaan kepada
mediator.
Penggunaan sumber daya yang sesuai dengan rencana.

Dalam pelaksanaan proyek, sumber daya harus tersedia


dalam kualitas dan kuantitas yang cukup pada waktunya,

Aktivitas pekerjaan sesuai dengan rencana


Perencanaan dan pengendalian waktu dilakukan dengan
mengatur jadwal

Hasil pekerjaan sesuai dengan kualitas


Untuk mendapatkan hasil pekerjaan yang sesuai
dengankualitas yang direncanakan maka harus melalui
prosedur yang telah ditetapkan
Estimasi biaya yang baik dan akurat.
proses analisis perhitungan berdasarkan pada metode
konstruksi, volume pekerjaan, dan ketersediaan
berbagai sumber daya dimana keseluruhannya
membentuk operasi pelaksanaan optimal yang
membutuhkan pembiayaan.

Semua stakeholders harus selalu mendapat informasi


tentang proyek
Informasi yang diberikan tentang pelaksanaan proyek
harus selalu update, sehingga stakeholders
merasa puas akan hasil dari pelaksanaan proyek.
Dampak Positif
Dampak Negatif

1. Bisa menghasilkan ide-ide baru yang lebih baik. 1. Subjektif dan emosional.
2.Memacu seseorang untuk menemukan pendekatan- 2. Apriori (beranggapan bahwa pendapatnyalah yang
pendekatan baru dalam menyelesaikan masalah. peling benar,sedangkan yang lain dianggap salah).
3.Memunculkan masalah lama ke permukaan dan 3. Saling menjatuhkan.
kesepakatan tentang adanya masalah tersebut. Saling menjatuhkan. Konflik yan berkelanjutan dapat
4.Memacu seseorang untuk menjelaskan pandangannya. mengakibatkan saling benci, yang memuncak dan
5.Menyebabkan tekanan yang akan menstimulasi mendorong individu untuk melakukan tindakan kurang
perhatian dan kreativitas seseorang. baik untuk menjatuhkan lawannya.
6.Memberikan kesempatan kepada seseorang untuk 5. Frustasi.
menguji kemampuannya
KESIMPULAN
Konflik merupakan suatu kondisi yang dapat terjadi akibat
ketidakcocokan nilai atau tujuan di dalam diri individu maupun
dalam hubungannya dengan orang lain. Jenis konflik melibatkan
individu, kelompok, dan organisasi dengan berbagai faktor
penyebabnya. Pengelolaan konflik dapat melibatkan musyawarah,
campur tangan pihak ketiga, konfrontasi, tawar-menawar, dan
kompromi.Meskipun konflik dapat membawa dampak positif seperti
memunculkan ide-ide baru, stimulasi kreativitas, dan pengujian
kemampuan, tetapi juga dapat menimbulkan dampak negatif
seperti konflik emosional, saling menjatuhkan, dan frustrasi.
terima kasih

Anda mungkin juga menyukai