Definition of Conflict
Conflict, Suatu proses yang dimulai ketika satu pihak menganggap bahwa pihak lain telah
memengaruhi secara negatif, atau akan memengaruhi secara negatif, sesuatu yang dipedulikan pihak
pertama.
Types of conflict:
Loci of Conflict
Suatu proses yang memiliki lima tahap: oposisi potensial atau ketidakcocokan, kognisi dan
personalisasi, niat, perilaku, dan hasil.
five stages:
Suatu proses di mana dua atau lebih pihak bertukar barang atau jasa dan berusaha menyepakati nilai
tukar untuk mereka
Bargaining Strategies
two general approaches to negotiation
o Distributive Bargaining, Negosiasi yang berupaya membagi jumlah sumber daya yang
tetap; situasi menang-kalah.
o Fixed pie, Keyakinan bahwa hanya ada sejumlah barang atau jasa yang harus dibagi
antara para pihak.
o integrative bargaining, Negosiasi yang mencari satu atau beberapa pemukiman yang
dapat menciptakan win-win solution.
five steps:
1. Preparation and Planning, What’s the nature of the conflict? What’s the history leading up to
this negotiation? Who’s involved and what are their perceptions of the conflict? What do you
want from the negotiation? What are your goals?
2. Definition of ground Rules, Who will do the negotiating? Where will it take place? What time
constraints, if any, will apply? To what issues will negotiation be limited? Will you follow a
specific procedure if an impasse is reached? During this phase, the parties will exchange their
initial proposals or demands.
3. Clarification and Justification, explain, amplify, clarify, bolster, and justify your original
demands.
4. Bargaining and Problem Solving, proses memberi-dan-menerima yang sebenarnya dalam
usaha untuk membuat kesepakatan.
5. Closure and Implementation, The final step in the negotiation process is formalizing your
agreement and developing procedures necessary for implementing and monitoring it.
Individual Differences in Negotiation Effectiveness
1. Personality Traits in negotiations, sejauh mana kesesuaian, dan kepribadian secara lebih
umum, mempengaruhi hasil negosiasi tergantung pada situasi.
2. Moods/emotions in negotiations, bekerja tergantung pada emosi dan juga konteksnya.
3. Culture in negotiations, emotions are culturally sensitive, negotiators need to be especially
aware of the emotional dynamics in cross-cultural negotiation.
4. Gender Differences in negotiations, These differences affect both negotiation behavior and
negotiation outcomes.
Reputation, Reputasi Anda adalah cara orang lain berpikir dan berbicara tentang Anda. Ketika
datang ke negosiasi, memiliki reputasi sebagai hal yang dapat dipercaya.
Relationships, negosiasi berulang berarti bahwa individu lebih dari menilai apa yang hanya
baik untuk diri mereka sendiri dan bukannya mulai berpikir tentang apa yang terbaik untuk
pihak lain dan hubungan secara keseluruhan.
1. Mediator, Pihak ketiga yang netral yang memfasilitasi solusi yang dinegosiasikan dengan
menggunakan alasan, persuasi, dan saran untuk alternatif.
2. Arbitrator, Pihak ketiga dalam negosiasi yang memiliki wewenang untuk menentukan suatu
kesepakatan.
3. Concillator, Pihak ketiga tepercaya yang menyediakan hubungan komunikasi informal antara
negosiator dan lawan.