Anda di halaman 1dari 5

Jawaban UTS Manajemen Keuangan

Dosen: Dr. Bambang Sudiyatno, M.M

Ting, Leonardo Ivan Pranata


19.05.51.0195/A2
Kelompok 4

1. a. ketika suatu perusahaan menjual saham atau obligasinya langsung pada investor tidak melalui
institusi keuangan apapun, perusahaan akan langsung mengirimkan efeknya kepada investor yang
selanjutnya akan memberikan dana yang dibutuhkan perusahaan. Ilustrasi mudahnya seperti kita
berbelanja dipasar bertemu penjual dan pembeli, dimana barang bisa langsung dibawa pembeli dan
penjual bisa menerima uang hasil transaksi.
b. Perpindahan juga bisa melalui perbankan investasi, penjamin bertindak sebagai perantara dan
memfasilitasi penerbitan efek (saham ataupun obligasi). Perusahaan menjual saham atau obligasinya
kepada bank investasi lalu menjual efek yang sama kepada penabung/investor. Dilain sisi, bank investasi
memang membeli dan memegang efek selama jangka waktu tertentu, sehingga bank akan mengambil
risiko. Risiko yang dimaksud adalah bank tersebut bisa jadi tidak dapat menjual kembali kepada
penabung/investor sebesar harga belinya.
c. Perpindahan juga dapat dilakukan melalui suatu perantara keuangan seperti bank atau reksa dana, pada
posisi ini perantara mendapat dana dari penabung/investor dengan imbalan efek perantara tersebut. Lalu
perantara menggunakan dana yang telah didapat tadi untuk membeli dan menyimpan efek. Jadi perantara
dapat menciptakan bentuk-bentuk modal baru dan keberadaan perantara ini sangat meningkatkan efisiensi
pasar uang dan pasar modal.
2. Saat perusahaan asuransi menjual asuransi jiwa kepada seseorang atau individu, risiko diversifikasi
ditiadakan karena kematian suatu individu tidak bergantung pada kematian individu lain. Semakin banyak
individu dari asuransi jiwa, maka semakin banyak diversifikasi yang didapat dan risiko yang dapat
terdiversifikasi dihilangkan. Kebalikannya, saat perusahaan menjual polis yang mengasuransikan
kerusakan akibat badai kepada penduduk daerah pesisir pantai, risiko yang dapat didiversifikasikan tidak
dapat dihilangkan dan prtofolionya terbuka atau bisa diliat oleh kedua belah pihak. Jika badai mengenai
salah satu rumah klien yang terkena angin topan atau badai, kemungkinan besar rumah tetangga terdekat
dengan klien tersebut terkena bencana yang sama dan perusahaan asuransi harus memberi kompensasi
kepada semua orang yang terkena musibah tersebut. Oleh karena itu perusahaan asuransi tidak mau
menjual polis asuransu kerusakan akibat angin topan ataupun badai kepada penduduk daerah pesisir
dengan membebankan premi yang mencerminkan probabilitas aktuaria.
3. a. Salah. Investor menginginkan tingkat pengembalian lebih tinggi atas saham dengan risiko yang
tidak dapat didiversifikasikan (risiko pasar). Hal ini diinginkan investor karena saham tersebut memiliki
risiko yang tinggi maka diharapkan tingkat pengembaliannya juga tinggi.
b. Salah. Sekuritas dengan beta nol akan menawarkan tingkat pengembalian bebas risiko. Apabila beta = 0
maka r =r f + 0 x (r m−r f ) yang berarti tingkat pengembalian yang diharapkan akan sama dengan tingkat
bebas risiko
c. β p=wT −bill β T −bill + w Mkt β Mkt Salah, jadi beta dari portofolio dengan $10.000 dalam tagihan = (
1/3 x 0 ¿+(2/3 x 1) Treasury dan $20.000 dalam portofolio pasar akan menjadi 2/3 = 2/3
atau 0,67 bukan 2
d. Benar. Karena saham dengan tingkat return yang tinggi terhadap perubahan makro ekonomi akan
mengindikasikan risiko pasar yang berarti risiko pasar akan menjadi lebih tinggi.
e. Benar. Karena saham dengan tingkat return tinggi akan sangat sensitif terhadap fluktuasi pasar dan
saham tersebut juga memiliki risiko pasar yang tinggi sehingga investor akan menuntut tingkat return yang
tinggi dari saham dengan return yang sangat sensitif dengan fluktuasi pasar.
4. Black-Scholes Model

Use the Black-Scholes Model to find the price for a call option with the following inputs: (1) current stock
price is $30, (2) strike price is $35, (3) time to expiration is 4 months, (4) annualized risk-free rate is 5%, and
(5) variance of stock return is 0.25. Explain your answer.

 Diketahui: σ² = 0,25 => σ = 0,5 t = 0,33 Risk Free = 5% Stock (S0) = $30
Strike Price (X) = $35
 Dijawab:
ln (S0/X) = LN (30/35) d₁ = {ln (S0/X) + t (r + σ² / 2)} / σ√ t
ln (S0/X) = -0,15415068 d₁ = {-0,15415068 + 0,33 ( 0,05 + 0,5²/2) / 0,5 √ 0,33
d₁ = -0,335624088
d₂ = d₁ - σ√ t N (d₁) = NormDist (d₁) N (d₂) = NormDist (d₂)

d₂ = -0,335624088 – 0,287228132 N (d₁) = 0,368577179 N (d₂) = 0,266690819


d₂ = -0,62285

C=S0 e−qt∗N ( d 1) −Xe−rt∗N (d ₂)C=( 30 x exp ( 0,330 ))∗0,368577179−(35 x exp( −0,05


0,33 )
)∗¿0,26
6690819
C=30 x (−0,335624088 )−34,42723828 x0,266690819
C=1,875886975

5. Binomial Model

The current price of a stock is $15. In 6 months, the price will be either $18 or $13. The annual risk-
free rate is 6%. Find the price of a call option on the stock that has a strike price of $14 and that
expires in 6 months. Explain your answer.

 Diketahui: S0 = $15 HP = $18 LP = $13 r = 6% X = $14 t = 0,5


 Dijawab:
U = HP/S0 D = LP/S0
U = 18/15 D = 13/15
U = 1,2 D = 0,8667
Probabilitas risiko netral untuk naik
q = (e^(r x t) – D) / (U-D)
q = (e^(0,06 x 0,5) - 0,8667) / (1.2-0.8667)
q = 0,16375453 / 0,3333
q = 0,491312721

Call Option saat harga tinggi = Max (HP-X,0) Call Option saat harga rendah = Max (LP-X,0)
Call Option saat harga tinggi = Max (18-14,0) Call Option saat harga rendah = Max (13-14,0)
Call Option saat harga tinggi = Max (4,0) Call Option saat harga rendah = Max (-1,0)
Call Option saat harga tinggi = 4 Call Option saat harga rendah = 0

harga call option = (q x Call Option Tinggi + (1-q) x Call option rendah)/(1+r)^(0,5)
harga call option = (0,491312721 x 4 + (1 - 0,491312721) x 0) / (1+0,06)^(0,5)
harga call option = (1,96525088 + 0) / 1,02956301
harga call option = 1,91

6. *Manager: Manajemen menghitung rasio untuk mengambil berbagai keputusan manajerial.


Manajemen selalu tertarik pada pertumbuhan/perkembangan organisasi di masa depan. Dalam hal ini
manajemen merancang berbagai langkah kebijakan/peraturan dan menyusun rencana masa depan.
Manajemen ingin mengetahui seberapa efektif sumber daya digunakan. Akibatnya, mereka tertarik
dengan Rasio Aktivitas dan Rasio Profitabilitas seperti Rasio Laba Bersih, Rasio Perputaran Debitur,
Rasio Perputaran Aktiva Tetap, dll.
*Investor: Hal yang selalu investor perhatikan sebelum berinvestasi dalam saham adalah untuk
memastikan keamanan prinsip dan laba atas investasi mereka. Sudah menjadi fakta umum bahwa
keamanan dana secara langsung berkaitan dengan profitabilitas dan efisiensi operasional bisnis. Dengan
langkah ini mereka berusaha untuk mengetahui Laba per Saham, Pengembalian Investasi dan
Pengembalian Ekuitas.
*Kreditur jangka panjang: kreditur yang menyediakan dana lebih dari satu tahun, sehingga tertarik pada
solvabilitas jangka panjang perusahaan dan menilai kemampuan perusahaan dalam membayar bunga
tepat waktu. Dengan langkah ini mereka tertarik untuk menghitung Rasio Solvabilitas Jangka Panjang
seperti, Debt-Equity Ratio, Proprietory Ratio, Total Assets to Debt Ratio, Interest Coverage Ratio.
*Kreditur jangka pendek: kreditur yang memberikan bantuan keuangan melalui kredit jangka pendek
(Umumnya kurang dari satu tahun). Oleh sebab itu kreditur jangka pendek tertarik untuk membayar
hutang mereka secara tepat waktu dalam jangka pendek. Dengan cara ini, mereka selalu tertarik pada
Rasio Likuiditas seperti, Rasio Lancar, Rasio Cepat, dll. Rasio ini mengungkapkan posisi keuangan
bisnis saat ini dan selalu diamati bahwa kewajiban jangka pendek dibayar melalui aset saat ini.
7. Membandingkan rasio keuangan perusahaan A dengan perusahaan lain yang bergerak di industri
yang sama mungkin menyesatkan, beberapa perusahaan mungkin memiliki investasi di industri lain
yang dapat merusak perbandingan. Selain itu, pasti perusahaan yang berbeda juga menggunakan teknik
akuntansi yang berbeda sehingga dapat menyebabkan perbandingan yang tidak akurat.
8. Divisi Anda sedang mempertimbangkan dua proyek investasi, yang masing-masing
membutuhkan pengeluaran di muka sebesar $ 75 ribu. Anda memperkirakan bahwa investasi akan
menghasilkan arus kas bersih berikut:
Tahun Proyek A Proyek B

1 $ 25,000 $ 100,000
2 50,000 50,000
3 50,000 30,000
4 75,000 20,000

Pertanyaan:

a. Berapa nilai sekarang bersih kedua proyek, dengan asumsi biaya modal 5%, dan 10%.
b. Hitung IRR MIRR kedua proyek dengan biaya modal yang sama (5% dan 10%).
c. Jika kedua proyek tersebut bersifat mutually exclusice, maka proyek mana yang akan dipilih.
Jelaskan semua jawaban untuk pertanyaan a, b, dan c.

Diketahui:
NPV(A) = {25.000/(1 + r) + 50.000/(1 + r)² + 50.000/(1 + r)³ + 75.000/ (1 + r)⁴} – 75.000
NPV(B) = {100.000/(1 + r) + 50.000/(1 + r)² + 30.000/(1 + r)³ + 20.000/ (1 + r)⁴} – 75.000
r1 = 5% r2=10% C0 = 75.000
Dijawab:
a. R = 5%
NPV(A) = {25.000/(1 + 0,05) + 50.000/(1 + 0,05)² + 50.000/(1 + 0,05)³ + 75.000/ (1 +
0,05)⁴} – 75.000
NPV (A) = 174.055,53 – 75.000
NPV (A) = $99.055,53 (1)

NPV (B) = {100.000/(1 + 0,05) + 50.000/(1 + 0,05)² + 30.000/(1 + 0,05)³ + 20.000/ (1 +


0,05)⁴} – 75.000
NPV (B) = 182.958,67 – 75.000
NPV (B) = $107.958,67 (2)

R = 10%
NPV(A) = {25.000/(1 + 0,10) + 50.000/(1 + 0,10)² + 50.000/(1 + 0,10)³ + 75.000/ (1 +
0,10)⁴} – 75.000
NPV (A) = 152.841,32 – 75.000
NPV (A) = $77.841,32 (2)

NPV (B) = {100.000/(1 + 0,10) + 50.000/(1 + 0,10)² + 30.000/(1 + 0,10)³ + 20.000/ (1 +


0,10)⁴} – 75.000
NPV (B) = 168.431,11 – 75.000
NPV (B) = $93.431,11 (2)
b. IRR A = 5% + ( NPV₁ / NPV₁ - NPV₂) x (10%-5%)
IRR A = 5% + (99.055,53 / 99.055,53 - 77.841,32) x 5%
IRR A = 5% + (4,6693) x 5%
IRR A = 5,2334%

IRR B = 5% + ( NPV₁ / NPV₁ - NPV₂) x (10%-5%)


IRR B = 5% + (107.958,67 / 107.958,67 - 93.431,11) x 5%
IRR B = 5% + (7,4313) x 5%
IRR B = 5,3715%

CIF = C1x r + C2 x r² + C3 x r³ + C4 x r⁴

CIF A
MIRR A =

4

C0
-1

4 230.419,22 264.357,5
MIRR A =
√ 75.000
MIRR A = 1,3139 – 1
-1 MIRR A =

4

75.000
MIRR A = 1,370 - 1
-1

MIRR A = 0,3139 => 31,39% (untuk 5%) MIRR A = 0,370 => 37%

CIF B
MIRR B =

4

C0
-1

4 218.006,25 239.712
MIRR B =
√ 75.000
MIRR B = 1,3057 – 1
-1 MIRR B =

4

75.000
MIRR B = 1,3370 - 1
-1

MIRR B = 0,3057 => 30,57% (untuk 5%) MIRR B = 0,3370 => 33,70%
c. Jika tidak berhubungan maka saya akan mengambil B, karena MIRR dan IRR serta NPV
proyek B lebih besar daripada proyek A sehingga lebih menguntungkan
9. Band: Boyfriend, Judul lagu: I’m In Love

Anda mungkin juga menyukai