Anda di halaman 1dari 2

UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

SEMESTER GANJIL 2023/2024

Mata Kuliah : Analisis Perilaku Konsumen dan Pasar Waktu : 60 MENIT


Dosen : Tria Hikmah Fratiwi, S. Kom., M. T. Sifat Ujian : CLOSE
Kelas : AA205 Program Studi : Bisnis Digital

Petunjuk: Silahkan jawab soal yang menurut Anda lebih mudah terlebih dahulu.

Soal:

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan riset pemasaran dan sebutkan tujuan utama dari melakukan
riset pemsaran! (15 point)

2. Jelaskan konsep segmentasi pasar dan mengapa hal itu penting dalam strategi pemasaran? (25 point)

3. Bagaimana pengalaman pelanggan dapat berkontribusi terhadap pembentukan loyalitas konsumen?


(20 point)

4. Mengapa keputusan pembelian di pasar bisnis cenderung lebih kompleks dibandingkan dengan pasar
konsumen? (20 point)

5. Bagaimana kelompok referensi dan kelompok sosial dapat mempengaruhi keputusan pembelian
konsumen? (20 point)

- Selamat Mengerjakan –

1. Sederhananya, riset pemasaran adalah identifikasi, pengumpulan, analisis, dan


pemaparan informasi yang sistematis dan objektif guna membantu perusahaan
untuk mengambil keputusan yang berkaitan dengan solusi masalah serta
menemukan peluang dalam proses.
Tujuan Utama riset pemasaran : Adanya riset pasar dapat membantu Anda
dalam menciptakan ide usaha bisnis. Terutama bagi Anda yang baru akan memulai
bisnis sendiri, hal ini akan memberikan Anda gambaran terkait pasar yang akan
dibidik serta menjadi bahan pertimbangan dalam mengambil langkah ke depannya.
2. Segmentasi pasar merupakan satu dari sekian aspek penting dalam pemasaran suatu produk.
Pada dasarnya, segmentasi pasar adalah strategi pengembangan bisnis yang digunakan
untuk mengetahui target konsumen.Segmentasi pasar perlu dilakukan, karena terdapat
banyak konsumen yang memiliki keinginan dan kebutuhan berbeda antara satu dengan yang
lainnya. Salah menentukan segmentasi pasar akan membuat bisnis yang Anda kelola sulit
berkembang dan pada akhirnya tidak dapat menghasilkan keuntungan yang diharapkan.
3. Pembentukan Ikatan Emosional:
Emotional value dapat membantu membangun ikatan emosional antara konsumen dan merek. Ketika
konsumen merasakan bahwa suatu merek atau produk memberikan nilai emosional yang positif, mereka
cenderung merasa lebih terhubung secara emosional. Emotional value dapat menjadi faktor penting dalam
membangun kesetiaan konsumen. Konsumen yang merasa terhubung secara emosional dengan suatu merek
cenderung lebih setia dan kurang mungkin beralih ke merek pesaing.
Kepuasan Emosional:
Emotional value dapat memberikan kepuasan emosional kepada konsumen. Jika konsumen merasa senang,
gembira, atau puas secara emosional saat menggunakan suatu produk atau layanan, mereka cenderung
memiliki pengalaman positif.
4. tentang pasar bisnis. Pengertian Pasar Bisnis atau dikenal dengan istilah business to
business merupakan kumpulan dari semua organisasi yang akan melakukan pembelian
terhadap barang atau jasa sebagai bahan baku dalam produksi maupun untuk dijual
kembali sebagai sarana bisnis. Dalam hal ini, pembeli akan mendapatkan keuntungan
terhadap barang-barang yang telah dibeli tersebut.Lebih lanjut, pembeli dalam pasar ini
tidak akan langsung menggunakan barang yang telah dibeli secara pribadi. Akan tetapi,
mereka menggunakannya untuk memasok kebutuhan barang pihak lain. Pasar bisnis
tersebut bergerak dalam berbagai bidang perekonomian seperti halnya pertanian,
perikanan, kehutanan, perindustrian, transportasi, informasi, manufaktur, keuangan,
asuransi, dan masih banyak lagi lainnya.Pasar ini bisa dikategorikan sebagai sebuah pasar
yang besar dan melibatkan banyak penjual, pembeli, serta barang dagangan yang
diperjualbelikan. Bisa dibilang bahwasanya keberadaan pasar bisnis tersebut sebagai
pilar perekonomian bangsa.Jika kegiatan dalam pasar ini berjalan sukses, perekonomian
pun tidak akan mengalami pailit. Akan tetapi sebaliknya, jika pasar bisnis sepi dan tidak
ada inovasi yang baru, masyarakat tidak akan bisa menjalankan roda bisnis mereka
dengan sebaik mungkin
5. Reference group atau kelompok referensi/acuan adalah setiap orang atau kelompok yang dapat mempengaruhi baik secara
langsung (tatap muka) ataupun tidak langsung terhadap sikap, perilaku, pendapat, norma ataupun nilai-nilai sebagai kerangka
rujukan bagi individu dalam pengambilan keputusan. Kelompok referensi bisa berasal dari teman, saudara, tetangga, artis,
pemimpin atau figur-figur lain yang terkemuka dan sudah dikenal. Kelompok referensi atau disebut juga dengan kelompok
acuan merupakan seorang individu atau sekelompok orang yang secara nyata mempengaruhi perilaku seseorang. Kelompok
acuan digunakan oleh seseorang sebagai dasar untuk perbandingan atau sebuah referensi dalam membentuk respons afektif,
kognitif, dan perilaku. Kelompok acuan akan memberikan standar dan nilai yang akan mempengaruhi perilaku seseorang.
Kelompok acuan bisa terdiri dari sesuatu yang nyata (orang sesungguhnya) atau yang bersifat tidak nyata atau bersifat
simbolik (misalnya para eksekutif yang sukses atau para selebriti yang sukses, tokoh politik, aktor, olahragawan, dsb).

Anda mungkin juga menyukai