Anda di halaman 1dari 1

GURUKU CERMINANKU

Guru adalah seorang pendidik. Guru merupakan contoh teladan bagi siswa, menurut UU no. 20 Tahun 2003, tentang
sistem pendidikan Nasional, yang terdapat pada pasal 40 ayat 2 poin ke 3, kewajiban seorang guru: menjadi teladan serta
menjaga nama baik instansi, profesi, dan kedudukan sesuai kepercayaan yang sudah diberikan sebagai pengajar.

Bagi seorang siswa, sosok guru merupakan cerminan bagi mereka untuk mengubah pribadi dan tingkah laku menuju ke
arah yang berbeda, karena apa yang mereka dengar, lihat dan mereka rasakan secara langsung atau tidak langsung akan mereka
ikuti dalam menjalani kehidupan mereka.

Guru sudah menjadi keharusan mutlak menanyakan kepada dirinya sendiri, apakah selama menjadi guru sudah
melakukan tugas dan fungsinya dalam mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi
peserta didik menuju kepada perubahan yang lebih baik? Jikalau belum seorang guru jangan berharap anak didik dan pendidikan
bisa berjalan sebagaimana mestinya sesuai dengan amanah yang telah diberikan.

Dengan beberapa contoh kebiasan positif ini mungkin dapat dilakukan oleh guru-guru di sekolah;

1. Mencoba melakukan perubahan positif


Dua hal yang perlu dilakukan oleh Sosok seorang guru untuk perubahan positif iyalah, pertama Ia mau mempersulit
diri dan kedua mau menerima resiko. Guru yang memiliki kebiasan seperti ini, Ia dengan senang hati mau menertibkan
peserta didik yang melanggar tatib sekolah, karena Ia berangapan bahwa apa yang Ia lakukan itu untuk kebaikannya dan
juga kebaikan generasi dimasa yang akan datang. Dari sini dapat dipastkan bahwa kebiasaan baik semacam ini akan
berdampak positif bagi peserta didik menjadi patuh dan kreatif.
2. Kinerja tidak sebatas mengugurkan kewajiban
Guru yang punya prinsip bahwa Ia bekerja tidak sebatas mengugurkan kewajiban bisa dikatakan bahwa guru
bersangkutan dapat mengukur sendiri efektivitas kinerjanya, Ia mampu mengembangkan metode pengajaran sesuai
dengan kebutuhannya. Guru semacam ini, biasanya telah memenuhi segala kewajibannya, seperti administratifnya telah
terpenuhi, perangkat pembelajaran telah dibuatnya, dan kehadiranpun sangat diperhatikannya.
Seorang guru yang selalu memperhatikan kebiasan seperti, apa yang Ia sampaikan kepada peserta didik bisa
diterima, dicerna dan terrealisasikan perubahan ke arah yang lebih baik, sudah dipastikan bahwa prinsip kerjanya sangat
baik dan Ia selalu bersyukur bahwa Ia telah melaksanakan kewajibanya dengan baik. Kebiasan guru seperti ini bisa
dipastikan akan berdampak positif bagi tingkah laku anak didiknya sendiri.
3. Saling mendukung ketika temannya berpikiran cerdas dan maju
Salah satu sifat terpuji bagi makhluk ciptaan tuhan iyalah saling mendukung dalam kebaikan. Guru yang memiliki
kebiasan baik seperti ini biasanya selalu berada dalam kebenaran dan tidak mencari cela yang bisa dijadikan bahan
untuk menyalahkan guru lain sehinggah guru yang membuat perubahan lebih baik disekolah tersebut akan terkesan
buruk dimata guru yang lain. Sosok guru yang memiliki kebiasan baik seperti ini, sudah dipastikan bahwa Ia adalah teman
terbaik didunia maupun di akhirat.
4. Selalu disiplin terhadap waktunnya
Salah satu sifat yang patutut ditiru dari seorang guru iyalah disiplin terhadap waktunya dan menyadari kesalahannya
apabila ia lalai dalam waktunya. Dari yang kita lihat bahwa Sudah banyak guru yang yang tidak disiplin waktunya tapi
mereka tidak merasa bersalah dan mengangap itu hal yang biasa. Guru yang mempunyai kebiasan buruk seperti ini tentu
akan berdampak negatif terhadap perubahan tingkah laku peserta didiknya. Sebuah pribahasa mengatakan,”Guru
kencing berdiri, murid kencing berlari,” artinya bahwa segala tingkah laku guru akan ditiru peserta didiknya. Akan tetapi
Apa bila kebalikan dari kebiasan buruk ini kita sebagai pendidik lebih disiplin terhadap waktu yakin dan percaya bahwa
tingkah laku peserta didik akan terjadi perubahan ke arah yang lebih baik.

Kebiasan positif seperti ini harus ditanam dalam jati diri seorang pendidik. Sebuah tulisan ini mudah-mudahan membuat
kita semua khususnya jika kita berprofesi sebagai guru untuk bisa melakukan kebiasan-kebiasan positif guna terciptanya proses
pendidikan yang lebih baik.

Anda mungkin juga menyukai