Disusun Oleh :
LUKI AZUMARDIKA
Dosen Pengampu :
SITI AMINAH, M. E
Segala puji hanya bagi Allah yang tanpa karunianya makalah ini tidak
akan selesai. Shalawat dan salam senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad
SAW dan para pengikutnya hingga akhir zaman.
Maka dari itu, respon para ulama-ulama nusantara juga beragam, ada yang
menggunakan metode tradisional ada yang menggunakan metode modern, namun
kedua-duanya sama sama bersifat moderat.
Kami menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami
harapkan demi kesempurnaan karya tulis ini. Akhir kata, kami mohon maaf
apabila ada kesalahan dalam pengantar ini. Semoga Allah SWT selalu meridhoi
segala usaha kita. Wallahul muafiq ila aqwamit thariq, Wassalamualaikum wr.wb.
i
Daftar Isi
Kata Pengantar........................................................................................................ i
Daftar Isi................................................................................................................. ii
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang............................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah....................................................................................... 2
BAB II ISI
A. Kesimpulan.............................................................................................. 13
B. Daftar Pustaka........................................................................................... 14
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gerakan ini seolah menggugah dunia Islam dari yang semula sibuk pada
konflik internal untuk kembali lagi mewujudkan peradaban seperti masa
kejayaannya. Dampaknya, muncul sinkretisme antara nilai Islam dan unsur
modern, seperti contoh di bidang aqidah mucul gerakan pemurnian tauhid oleh
Muhammad bin Abdul Wahhab yang gerakannya dikenal dengan nama Wahabi,
pada bidang Tafsir Quran muncul corak penafsiran Al Quran dengan teori-teori
Iptek Modern yakni Tafsir Ilmi, Dalam bidang politik muncul tokoh seperti Hasan
al Banna pendiri Ikhwanul Muslimin yakni organisasi ikatan persaudaraan Islam
modern, Begitu juga dengan Jamaluddin al Afghani yang meletakkan prinsip
sekuler dan demokrasi dalam sistem politik Islam. Oleh karena inilah makalah ini
disusun untuk membahas lebih rinci terkait Pemikiran Islam Modern.
1
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Pemikiran Islam Modern ?
2. Bagaimana paradigma Pemikiran Islam Modern ?
C. Tujuan
1. Mengetahui definsi Pemikiran Islam Modern .
2. Mengetahui paradigma Pemikiran Islam Modern.
D. Manfaat
1. Dapat memahami secara komprehensif corak pemikiran Islam Modern
2
BAB II
ISI
3
hadis di masjid kota tersebut. Ia mulai belajar agama dari Ayahnya
sendiri dengan membaca dan menghafal al-Qur’an. Di samping
belajar kitab-kitab agama aliran Hanbali, ia berkelana mencari ilmu
ke Mekkah, Madinah dan Basra. Jumhur muslimin menamai
gerakannya sebagai golongan Wahabi.
Idahram, S. (2014). Bukan Fitnah Tapi Inilah Faktanya . Jakarta: Pesantren Terjemah Indonesia.