Anda di halaman 1dari 30

MENDENGARKAN

D. Padmaningrum
Mendengarkan….
bukan sekedar mendengar apa yang diucapkan seseorang kepadamu,
Anda harus mendengarkan dari hati……
dan itu adalah pekerjaan yang amat sulit...’
(Arenson dalam Wood, 2013)
Mengapa
kita memerlukan
kemampuan mendengar
yang baik?
KEMAMPUAN MENDENGAR dan DUNIA KERJA:

• Pendengar yang baik >>> karier yang baik


• Pendengar yang buruk >>> karier yang buruk
SUB
TOPIK : PROSES
MENDENGARKAN

HAMBATAN DALAM
MENDENGARKAN JENIS KOMUNIKASI
NON
MENDENGARKAN
PANDUAN
MENDENGARKAN
EFEKTIF
1. PROSES MENDENGARKAN
PROSES SELEKSI
PROSES PENERIMAAN dan ORGANISASI
KESADARAN
PESAN SECARA INFORMASI
FISIOLOGIS

MENGINGAT MEMAKNAI
MENANGGAPI
KOMUNIKASI

Gambar 1. Proses mendengarkan (Wood, 2013)


Ad 1. KESADARAN (MINDFULNESS):
• Kondisi dimana seseorang benar-benar hadir dalam situasi
tertentu
• Fokus pada apa yang dilakukan saat ini dan yang disampaikan
orang lain
• Merespon dengan baik
Ad 2. PROSES PENERIMAAN PESAN SECARA
FISIOLOGIS:
• Proses fisiologis ketika gelombang suara sampai di telinga
• Merupakan prasyarat untuk mendengarkan
• Perlu kejelasan dan tidak ada gangguan
• Wanita dan pria memiliki perbedaan dalam gaya mendengarkan
Ad 3. PROSES SELEKSI dan ORGANISASI
• Orang cenderung menaruh perhatian pada stimulus yang bersifat
intens, keras, tidak biasa atau menakjubkan
• Proses seleksi >>> persepsi, kategori, prototipe, evaluasi,
konstruksi, skrip
4. MEMAKNAI :
• Person-centered
• Melihat dengan dua perspektif >> upaya sungguh-sungguh
untuk memahami
5. MENANGGAPI :
• Pendengar yang baik selalu menanggapi orang lain
• Kemampuan menanggapi dilakukan dengan memberi perhatian
dan ketertarikan kepada lawan bicara (non verbal dan verbal --
ekspresi dsb)
6. MENGINGAT :
• Proses mempertahankan apa yang telah Anda dengar
• Kita hanya mengingat kurang dari separuh pesan yang baru saja
kita dengarkan (seiring waktu ada proses retensi yang mampu
menyimpan ingatan; kita hanya mampu mengingat 35% apa yang
baru kita dengar 8 jam lalu)
• Penting memastikan kita menyimpan memori-memori krusial dan
benar-benar penting
Hambatan Dalam Proses
Mendengarkan
HAMBATAN EKSTERNAL HAMBATAN INTERNAL

1. Asimilasi (mengkontruksi pesan sedemikian


rupa sesuai prasangka, kebutuhan dan nilai
sendiri)
1. Pesan yang terlalu banyak 2. Bersikap terlalu reaktif
3. Tak berusaha mendengarkan
2. Kompleksitas pesan 4. Tidak mengakomodasi gaya mendengarkan
5. Sibuk dengan diri sendiri
3. Gangguan 6. Sibuk dengan hal eksternal yang tidak
relevan
7. Mempertajam (ke arah ‘membumbui’)
8. Faktor kawan atau lawan
9. Mendengarkan yang diharapkan
Jenis-jenis Non Mendengarkan
2
1 MONOPOLI
PSEUDO-LISTENING PEMBICARAAN
(interupsi dan pengalihan topik)

6 3
DEFENSIVE AMBUSHING
LISTENING

4
5 LITERAL
SELECTIVE LISTENING
LISTENING (HARFIAH)
JENIS-JENIS
NON MENDENGARKAN
Jenis Proses Mendengarkan
1
MENDENGAR
UNTUK KESENANGAN

3
2
MENDENGAR
MENDENGAR
UNTUK MEMBANTU
UNTUK MENDAPATKAN
ORANG LAIN
INFORMASI

PROSES MENDENGAR
UNTUK TUJUAN KOMUNIKASI
PROSES MENDENGAR untuk MENDAPATKAN
INFORMASI:
1. Penuh kesadaran
2. Mengendalikan hambatan
3. Mengajukan pertanyaan
4. Gunakan bantuan untuk mengingat
5. Mengorganisasikan informasi
PROSES MENDENGAR untuk MEMBANTU
ORANG LAIN:
1. Penuh kesadaran
2. Hindarilah penilaian
3. Memahami perspektif orang lain, dengan cara: (a) parafrasa; (b)
menggunakan kalimat penguat; (c) menggunakan pertanyaan
untuk mencerahkan
4. Menunjukkan dukungan
Panduan Proses
Mendengarkan Efektif
PANDUAN PROSES MENDENGARKAN SECARA EFEKTIF :

1. PENUH KESADARAN
2. ADAPTASI GAYA MENDENGARKAN YANG BERBEDA
3. MENDENGARKAN SECARA EFEKTIF (partisipatif, dan bukan
pasif)
4. Mendengarkan secara empatik dan obyektif
FUNGSI MENDENGARKAN AKTIF :

1. Memungkinkan pendengar mengecek pemahamannya terhadap


apa yang dikatakan pembicara
2. Pendengar bisa mengutarakan akseptansinya terhadap perasaan
pembicara
3. Merangsang pembicara menggali perasaan dan pemikiran >>>
memungkinkan dialog lebih aktif
TEKNIK MENDENGARKAN AKTIF :

1. Mengulangi pemikiran pembicara


2. Menyatakan pengertian terhadap perasaan pembicara
3. Ajukan pertanyaan atau meringkas
4. Berusahalan untuk mendengarkan
5. Lawan sumber-sumber gangguan atau interfensi
6. Jangan melamun
7. Asumsikan apa yang dikatakan pembicara adalah bermanfaat
TEKNIK MENDENGARKAN SECARA EMPATIK
DAN OBYEKTIF :
1. Lakukan dialog
2. Pahamilah sudut pandang pembicara
3. Pandanglah pembicara sebagai pihak yang setara
4. Cobalah memahami pemikiran dan perasaan lawan bicara
5. Jangan mendengarkan secara ‘ofensif’ >> tidak sepotong-
sepotong yang cenderung bisa untuk menyerang
MENDENGARKAN TANPA MENILAI DAN
MENDENGARKAN SECARA KRITIS:
1. Jagalah agar pikiran selalu terbuka dan hindari pra-penilaian
2. Jangan menyaring pesan yang sulit
3. Jangan menyaring pesan yang tidak disukai
4. Sadarilah bias kita sendiri
5. Nilailah isi sesuai yang disampaikan, jangan melihat cara
penyampaian sebagai isi
6. Bila perlu lakukan evaluasi
UMPAN BALIK KEPADA PEMBICARA :

1. KESEGERAAN
2. KEJUJURAN
3. KEPATUTAN
4. KEJELASAN
MENERIMA UMPAN BALIK SECARA EFEKTIF :

1. KEPEKAAN
2. KETERBUKAAN PIKIRAN
3. KESPESIFIKAN
4. DUKUNGAN

Anda mungkin juga menyukai