DISUSUN OLEH :
MUHAMMAD ADITYA ALFAREL
NIS : 00010
Laporan ini disusun untuk memenuhi syarat guna lulusan sebagai Asisten Tenaga
Teknis Kefarmasian pada SMK Farmasi Al -Furqan Banjarmasin.
Mengetahui,
Kepala Sekolah
SMK Farmasi Al-Furqan Banjarmasin
2
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena atas
rahmat dan karunia-Nya, Laporan Praktek Belajar Lapangan ini dapat kami
selesaikan teoat pada waktunya. Penyelesaian Laporan Pengantar Praktik Belajar
Lapangan ini tidak lepas dar bantuan dan doa dari keluarga , rekan , relasi, dan
teman yg telah mendukung dan meluangkan waktu untuk ikut berpartisipasi.
Kami mengucapkan terima kasih yg sebesar besarnya kepada :
1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat yang luar biasa.
2. kedua orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan dan
bantuan baik secara moral maupun material.
3. Bapak Ghazali Rahman selaku kepala sekolah SMK Farmasi Al Furqon
Banjarmasin.
[4.] Tomi Erwansyah ,S.Farm selaku pembimbing praktik dari belajar
sekolah yang telah memberikan bimbingan dan arahan serta nasihat-
nasihat yang telah diberikan sehingga menambah wawasan kami mengenai
ruang lingkup keparmasian yang dapat menyelesaikan laporan ini.
[5.] Herlisa Ajimiati ,S.farm.,Apt Selaku apoteker pembimbing dan ka Niah ,
Dara dan Danty selaku pembimbing lapangan selama PBL di apotek
Mubarak yang telah memberikan bimbingan ,pengetahuan pembelajaran
serta nasehat-nasehat yang telah diberikan sehingga menambah wawasan
kami mengenai kefarmasian dan kami akhirnya dapat menyelesaikan
laporan ini.
4.[6.] Bapak/Ibu guru staf tata usaha SMK Farmasi Banjarmasin yang telah
membimbing kami selalu menuntut ilmu di SMK Farmasi Alquran
Banjarmasin.
5.[7.] Semua rekan rekan yang telah memberikan bantuan, dukungan dan
saran sehingga laporan ini dapat selesai.
Kami menyadari adanya keterbatasan kemampuan yang dimiliki sehingga
dalam penyusunan laporan ini jauh dari kata sempurna oleh karena itu kami
3
sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun
untuk perbaikan selanjutnya.
Harapan kami semoga laporan pengantar praktek belajar lapangan ini dapat
bermanfaat dalam menambah pengetahuan dan wawasan bagi kami semua atas
dukungan bantuan tanggapan kritik dan saran serta kerjasama dalam pembaca
saya ucapkan terima kasih.
Banjarmasin, 4 Februari
2023
Penyusun,
M. Aditya Alfarel
4
DAFTAR ISI
5
5. Pelaporan
............................................................................................................
1110
C. Pengelolaan Barang Kadaluarsa Dan Barang Rusak
.................................................................................................................
1110
D. Pelayaan Resep Da Pelayanan Informasi
.................................................................................................................
1110
BAB III PEMBAHASAN ...................................................................................156
3.1 Apotek Mubarak
........................................................................................................................
1615
3.1.1 Pengelolaan Sediaan Farmasi &Perbekalan Kesehatan
...............................................................................................................
1615
A. Perencanaan
.......................................................................................................
1615
B. B.Pengadaan..............................................................................15
.......................................................................................................16
C. Penerimaan Dan Pemeriksaan Barang
.......................................................................................................
1816
D. Penyimpanan
.......................................................................................................
1816
E. Distribusi
.......................................................................................................
1816
6
F. Laporan
.......................................................................................................
1917
G. .Pengelolaan Barang Kadaluarsa & Barang Rusak
.......................................................................................................
1917
H. Pelayanan Resep&Pelayanan Informasi
.......................................................................................................
2017
BAB IV PENUTUP
...............................................................................................................................
2119
4.1 Kesimpulan
......................................................................................................................
2119
4.2 Tugas Magang Selama Pbl Di Apotek Mubarak
......................................................................................................................
2219
4.3 Saran
......................................................................................................................
2521
DAFTAR PUSTAKA
...............................................................................................................................
2522
LAMPIRAN
...............................................................................................................................
2623
7
8
DAFTAR TABEL
9
DAFTAR LAMPIRAN
10
DAFTAR GAMBAR
11
BAB I
PENDAHULUAN
12
13
2.1 Apotek
2.1.1 Definisi Apotek
Apotek merupakan salah satu sarana pelayanan kesehatan dalam
membantu mewujudkan tercapainya derajat kesehatan yang optimal bagi
masyarakat, selain itu juga sebagai tempat pengabdian dan Praktek profesi
apoteker dalam melakukan pekerjaan kefarmasian. Menurut Menurut peraturan
Menteri kesehatan Republik Indonesia nomor 73 tahun 2016 Apotek adalah
sarana pelayanan kefarmasian tempat Dilakukan praktik kefarmasian oleh
Apoteker. Apoteker adalah sarjana Farmasi yang telah lulus pendidikan profesi
dan telah mengucapkan sumpah berdasarkan peraturan perundang-undangan
yang berlaku dan berhak melakukan pekerjaan kefarmasian di Indonesia
sebagai apoteker. Tenaga Teknis Kefarmasian adalah tenaga yang membantu
Apoteker dalam menjalankan pekerjaan kefarmasian.
(Menurut Peraturan Menteri kesehatan Kesehatan No .
889/MENKES/PER/V/2011).
2.1.2 Visi Dan Misi
1. Visi Apotek Mubarak
a. Melakukan konseling yang baik kepada pasien
b. Menyediakan obat-obatan dengan kualitas yang baik
c. Memberikan pelayanan kesehatan yang optimal
2. Misi Apotek Mubarak
a. Menjadikan rakyat Indonesia menjadi rakyat indonesia menjadi rakyat
yang sehat,khususnya dalam bidang jasmani.
b. Membuka hubungan baik antara pasien dan Apoteker.
17
18
1. Epidemiologi
Perencanaan didasarkan pada penyebaran penyakit, wabah, atau penyakit
yang paling banyak diderita di daerah itu. Bisa juga kita mencari informasi
di puskesmas tentang 10 besar penyakit yang paling sering diderita warga
sekitar.
2. Konsumsi
Direncanakan berdasar pengeluaran barang periode sebelumnya, jadi kita
harus memantau obat apa yang paling banyak keluar di periode
sebelumnya dalam menentukan obat apa yang akan kita belu di periode
sekarang ini . Sehingga kita perlu melakukan pengelompokan barang
menjadi 2 yaitu fast moving dan slow moving.
3. Kombinasi epidemiologi dan konsumsi
Direncanakan berdasarkan apa saja yang banyak keluar dan epidemiologi
saat itu. Misal lagi musim hujan banyak yang terserang flu dalam jumlah
besar.
4. JIT(Just InTime)
Jika sedang butuh ,baru memesan atau membeli . Metode ini dipilih
terutama untuk obat yang jarang laku ,harganya mahal , dan keluar nya
sedikit.
2) Pengadaan
Untuk menjamin kualitas kefarmasian maka pengadaan sediaan farmasi
harus melalui jalur resmi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
3) Penerimaan Dan Pemeriksaan Barang
Penerimaan merupakan kegiatan untuk menjamin kesesuaian jenis
spesifikasi jumlah, mutu, waktu penyerahan dan harga yang tertera dalam
jumlah pesanan dengan kondisi fisik yang diterima.
4) Penyimpanan
a. obat/bahan haruas disimpan dalam wadah asli dari pabrik. Dalam dalam
hal pengecualian atau darurat di mana isi dipindahkan pada wadah lain,
maka harus dicegah terjadinya kontaminasi dan harus ditulis informasi
21
4. Penyimpanan
Apotek ini tidak menyediakan gudang untuk obat-obatan maka
penyimpanan disediakan lemari dan rak-rak. Obat disusun berdasarkan abjad
dan bentuk sediaan berdasarkan system FIFO (First In First Out) pada rak-rak
Psikotropika disimpan dalam lemari terkunci dan yang dapat mengambil untuk
penggunaan resep hanyalah seorang Apoteker/Koordinator/Asisten Apoteker
senior. Asisten Apoteker yang sudah berpengalaman dan disertai dengan
mencatat obat yang sudah diambil/digunakan di kartu stoknya masing-masing.
Sedangakan untuk obat-obat yang mudah mencair/tidak tahan panas disimpan
dalam lemari pendingin agar mencegah kerusakan obat.
5. Pelaporan
Untuk pelaporan mengenai penerimaan dan pengeluaran obat-obatan
Narkotika dilakukan setiap bulan ditunjukkan kepada Dinkes Kota
Banjarmasin dengan tembusan Balai Besar POM dan Dinkes Provinsi,
sedangkan pelaporan mengenai Psikotropika dilakukan 3 bulan sekali dengan
ditujukan kepada Dinkes Kota Banjarmasin dan dengan tembusan Balai Besar
POM serta Dinkes Provinsi.
C. Pengelolaan Barang Kadaluarsa dan Barang Rusak
Obat Kadaluarsa atau rusak harus dimusnahkan sesuai dengan jenis dan
bentuk sediaan. Pemusnahan obat kadaluarsa untuk golongan Narkotika
23
2.[4.] Resep di cek tanggal pengambilan obat terakhir pada pasien dengan
penyakit kronis.
a. pengambilan obat sebelum tanggal terakhir pengambilan resep
sebelumnya maka resep tidak dilayani (jika obat yang diresepkan bukan
untuk pengobatan penyakit kronis maka tetap dilayani).
b. Jika pengambilan obat sesuai atau sesudah tanggal terakhir pengambilan
obat sebelumnya maka resep dilayani dan cek FORNAS pada ketentuan
pemberian nya .
c. Bila ada sediaan yang tidak di jamin, tanyakan kepada pasien apakah
mau melakukan pembayaran sendiri atau tidak.
3.[5.] Resep dihargai melalui software
4.[6.] Penyiapan atau peracikan obat
5.[7.] Beri etiket
6.[8.] Penyerahan obat ke pasien disertai informasi minimal cara
penggunaan, khasiat obat dan cara penyimpanan.
Alur pelayanan UMUM
1. Resep datang dan diterima oleh apoteker atau asisten apoteker.
Ketika di apotek,ada pasien membawa resep,maka pihak apotek menyambut
pasien dan mempersilahkan pasien untuk menunggu sebentar.
D. Penyimpanan
30
F. Pelaporan
Pelaporan adalah catatan yang memberikan informasi tentang kegiatan tertentu
dan hasilnya disampaikan kepada pihak yang berwenang atau berkaitan dengan
kegiatan tertentu. Pelaporan yang dikeluarkan dicatat dalam laporan harian
pemakaian obat dan buku stok.
G. Pengelolaan Barang Kadaluarsa Dan Barang Rusak
Di apotek Mubarak pengelolaan barang kadaluarsa atau barang rusak yaitu
dikumpulkan dan dihitung nanti di akhir tahun di pustaka sesuai undang-undang
yang berlaku.Untuk barang kadaluarsa berupa resep/obat akan dimusnahkan
disertai saksi minimal :
1. 1 Orang dari Dinas Kesehatan
2.1 Orang dari BPOM
3. 1 Orang Apoteker
4. 1 Orang dari TTK yang ada di Apotek Mubarak
Dan pemusnahan nya dibuktikan dengan berita acara. Resep yang telah di
simpan melebihi jangka waktu 5 tahun dapat dimusnahkan. Pemusnahan resep
dilakukan oleh Apoteker disaksikan oleh dekurang kurangnya petugas lain di
Apotek dengan cara dibakar atau cara pemusnahann lain yang dibuktikandengan
31
4.1 Kesimpulan
33
6. Menuliskan 10 nama dagang Obat Wajib Apotek.
7. Menuliskan 10 nama dagang obat prekursor.
8. Menuliskan 10 alat kesehatan.
9. Menuliskan nama-nama obat paten beserta khasiatnya.
10. Menuliskan nama dagang obat berdasarkan kandungannya:
- Amoxcillin - Salbutamol - Amlodipin
- Paracetamol - Meloxicam - Triamcinolone
- Asam Mefenamat - Natrium Diklofenak - Metformin
- Ibuprofen - Allupurinol - Mecobalamin
- Simvastatin - Piroxicam - Asiklovir
34
0
0
1
-S - DC - Telinga kanan
- Sbdd - OM - Telinga kiri
- Stdd - Mata kanan - Telinga kanan kiri
- CITO - Mata kiri - SUE
- APPC - Mata kanan kiri - SUC
19.[20.] Tuliskan angka rentan tensi, diabetes, asam urat, angka kolesterol, angka
TG.
20.[21.] Sebutkan 10 jamu, 3 fitofarmaka, 3 OHT, 20 obat lambang hijau, 10 0bat
lambang biru dan merah.
21.[22.] Pengertian dari obat bebas, keras, bebas terbatas, fitofarmaka, jamu,
prekursor, OHT, narkotika, dan psikotropika.
(khusus obat bebas terbatas sebutkan beserta peringatannya)
22.[23.] Alur pelayanan resep di apotek, non resep, dan sebutkan jumlah TTK,
AA, Apoteker, AATK, PSA.
23.[24.] Pengetian dari apotek dan permenkesnya:
- TTK - SIPA - Swamedikasi
- AA - STR - PIO
- Apoteker - APA
- AATK -STRA
- SIA - PSA
24.[25.] Susunan tujuh bagian pengelolaan sediaan farmasi & BMHP.
25.[26.] Menghapalkan rak obat generic beserta indikasi nya.
26.[27.] Menghapalkan alat kesehatan beserta kegunaan dan cara pemakaiannya.
27.[28.] Menghapalkan rak obat dexsamethasone beserta indikasinya.
28.[29.] Menghapalkan rak obat antibiotik beserta indikasinya.
29.[30.] Menghapalkan nama dan indikasi lengkap rak acyclovir sampai rak
tiomix.
1
2
4.3 Saran
1. Perlunya tambahan beberapa obat sehingga mempermudah dalam
pelayanan obat di Apotek.
2. Perlunya tambahan rak obat dan kipas angin
2
DAFTAR PUSTAKA
3
LAMPIRAN
Rahmadaniah
4
Lampiran 2:. Denah Lokasi Institusi Lapangan
5
6
Lampiran 3: Denah Bangunan (Lay Out) Institusi Pasangan
TOILET
E E
MEJA T
T
L KASIR A
A L
S A
E S
E
2 3
ETALASE 1
7
Lampiran 8: contoh surat obat
8
9
Lampiran 5.: Contoh Copy Resepp
10
Lampiran 6: . Contoh Surat Pesanan Prekursor
11
Lampiran 7: . Contoh Kartu Stok
12
Lampiran 8:. Contoh kwitansiKwitansi
13
Lampiran 9: . Alur Pemeriksaan Barang
14
Lampiran 10: . Contoh Faktur Yang Ada Di Apotek Mubarak
15
Lampiran 11: . Contoh Etiket Yang Digunakan Institusi PasanganDi Apotek
Mubaral
16
Lampiran 12.: Alur Pelayanan Resep Umum Di Apotek Mubarak
Bila resep disetujui Bila resep tidak disetujui
17
Tampilan Luar Apotek Mubarak
18
Bagian Dalam Apotek Mubarak Dan Etalase Pertama
19
Rak Keempat Apotek Mubarak
20
Etalase Ketiga Apotek Mubarak
21
Rak Obat Kedua Apotek Mubarak
22
Meja Kasir Apotek Mubarak
23
Rak Obat Generik Apotek Mubarak
24
Meja Peracikan Obat Apotek Mubarak
25
Sediaan Infus Di Apotek Mubarak
26
Sediaan Injeksi Di Apotek Mubarak
27
28