No. B08-011/PHR85530/2022-S9
REVISI KE - ✓ 0 1 2 3 4
PERAN
DITERIMA DITERUSKAN TANDA
No NAMA & JABATAN (Penyusun /
TANGGAL TANGGAL TANGAN
Narasumber)
1. Gustina Penyusun
1 Agustus 2 Agustus
Engineer HES 2022 2022
Support
Lembar persetujuan ini merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan STK
tersebut.
DAFTAR ISI
I. TUJUAN ....................................................................................................................... 1
II. RUANG LINGKUP........................................................................................................ 1
III. PENGERTIAN & BATASAN ......................................................................................... 1
A. Pengertian .............................................................................................................. 1
B. Batasan .................................................................................................................. 2
IV. REFERENSI ................................................................................................................. 4
V. DOKUMEN TERKAIT ................................................................................................... 4
VI. FUNGSI/UNIT ORGANISASI/JABATAN TERKAIT ....................................................... 4
VII. PROSEDUR ................................................................................................................. 5
VIII. INDIKATOR & UKURAN KEBERHASILAN .................................................................. 6
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................................ 6
DAFTAR TABEL
Tabel 1 – Onsite Safety Briefing dan Orientasi Aspek HSE Berdasakan Lokasi dan Kategori
Personnel.............................................................................................................................. 7
TATA KERJA ORGANISASI
FUNGSI : OE/HES NOMOR : B08-011/PHR85530/2022-S9
I. TUJUAN
1. Sebagai acuan dalam memberikan Onsite Safety Briefing dan Orientasi Aspek HSE
pada kegiatan di PT Pertamina Hulu Rokan WK Rokan (PHR WK Rokan).
2. Memberikan pemahaman kepada para pelaksana pekerjaan tentang persyaratan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang berlaku di Perusahaan termasuk
persyaratan keamanan dan access control, lindungan lingkungan, dan prosedur
kedaruratan yang wajib diketahui dan dipatuhi.
3. Pelaksana Pekerjaan (Pekerja/Mitra Kerja//Tamu) dapat melaksanakan
pekerjaannya dengan aman dan mampu mengidentifikasi sistem peringatan dini,
memahami penanggulangan awal, upaya-upaya penyelamatan diri, dan
ketelusuran/traceability personil yang berada di lokasi.
4. Mencegah atau mengurangi terjadinya kegagalan atau kecelakaan yang dapat
mengakibatkan kerugian baik pada peralatan ataupun pada pekerja.
5. Semua pekerja baru/mutasi, mitra kerja dan tamu perusahaan memahami peraturan
dan ketentuan aspek HSE yang berlaku di Perusahaan.
7. Mitra Kerja adalah penyedia barang/jasa yang berupa badan usaha atau
perorangan yang menyediakan barang/jasa untuk kepentingan Perusahaan
sesuai dengan bidang usahanya, yang memiliki surat izin usaha yang masih
berlaku yang dikeluarkan oleh instansi pemerintah yang berwenang. Mitra Kerja
terdiri dari pemasok barang, penyedia jasa, pemborongan, penyedia jasa lainnya
dan penyedia jasa konsultasi.
8. Onsite Safety Briefing adalah proses pemberian informasi/penjelasan singkat
mengenai sistem peringatan dini, penanggulangan awal, serta upaya-upaya
penyelamatan diri kepada pekerja/mitra kerja/tamu perusahaan yang akan
memasuki suatu lokasi kerja di PT Pertamina Hulu Rokan.
9. Orientasi Aspek HSE (HES Induction) adalah proses pemberian informasi
secara komprehensif tentang Visi, Misi, Kebijakan dan program Perusahaan yang
terkait dengan HSE, lingkungan kerja, risiko & pengendalian bahaya serta
peraturan-peraturan dan ketentuan aspek HSE yang berlaku di Perusahaan.
10. Pekerja adalah tenaga kerja yang memiliki ikatan kerja langsung dengan PHR
WK Rokan.
11. Pelaksana Onsite Safety Briefing adalah pekerja dari Facility Owner yang diberi
tugas untuk menyampaikan onsite safety briefing.
12. Personil yang ditunjuk adalah Perwira atau Mitra Kerja (dapat berasal dari
departemen OE/HES atau departemen lainnya) yang telah mendapatkan
pembekalan atau pelatihan dari Departemen OE/HES untuk menyampaikan
materi Orientasi Aspek HSE kepada personil lain di lingkungan PT Pertamina
Hulu Rokan – WK Rokan.
13. Tamu adalah pengunjung dengan keperluan dan waktu tertentu di luar
Pekerja/Pekerja Mitra kerja yang bertugas di lokasi/unit kerja tersebut. Yang
termasuk ke dalam definisi tamu diantaranya Calon Pekerja, Pekerja Magang,
Inspektor, Auditor, dan lain-lain.
14. Ujian Tertulis adalah ujian yang diberikan setelah pelaksanaan pelatihan
Orientasi Aspek HSE untuk mengukur pemahaman peserta terhadap materi
pelatihan yang disampaikan dengan minimum kelulusan 70%.
B. Batasan
1. Materi Onsite Safety Briefing dan Orientasi Aspek HSE sesuai pada lampiran.
2. Materi Onsite Safety Briefing dan Orientasi Aspek HSE dapat diberikan dalam
bentuk penyampaian secara lisan dan/atau presentasi dan/atau media audio
visual sehingga materi yang disampaikan dapat dipahami oleh peserta.
3. Materi Onsite Safety Briefing harus tersedia di setiap fasilitas yang ada di PHR
WK Rokan seperti di ruang perkantoran, Gathering Station (GS), Central
Gathering Station (CGS), Gas Plant (GP), Area Lokasi Pemboran, dan fasilitas
lainya.
TATA KERJA ORGANISASI
FUNGSI : OE/HES NOMOR : B08-011/PHR85530/2022-S9
4. Materi Orientasi Aspek HSE harus dapat diakses baik secara fisik (booklet, print
out) maupun menggunakan media elektronik (pdf, ppt, video, virtual reality)
melalui Tim/Fungsi terkait.
5. Orientasi Aspek HSE diberikan kepada Pekerja Baru, Pekerja Mutasi, Pegawai
Mitra Kerja Baru.
6. Orientasi Aspek HSE disampaikan oleh Fungsi HES tim terkait, dalam hal ini bisa
dilaksanakan baik oleh Perwira maupun Mitra Kerja yang ditugaskan sebagai
HES Representative di PT Pertamina Hulu Rokan – WK Rokan.
7. Onsite Safety Briefing diberikan kepada Pekerja/Mitra Kerja/Tamu yang datang
ke Field/Lapangan serta Kantor.
8. Petugas Security dapat membantu Facility Owner untuk memberikan Onsite
Safety Briefing terkait fasilitas yang dikunjungi.
Tabel 1 – Onsite Safety Briefing dan Orientasi Aspek HSE Berdasakan Lokasi dan
Kategori Personnel
10. Masa berlaku Orientasi Aspek HSE di lingkungan kerja PHR WK Rokan adalah
selama Pekerja dan Mitra Kerja bekerja di area operasional PHR WK Rokan
setelah dilakukannya orientasi, kecuali jika ada perubahan pada materi Orientasi
Aspek HSE. Perubahan materi Orientasi Aspek HSE diinformasikan oleh Tim
HES.
11. Jika Perwira dan Mitra Kerja melakukan mutasi kerja ke wilayah kerja yang masih
di wilayah kerja area PHR WK Rokan baik berpindah perusahaan atau tetap di
perusahaan yang sama, maka Orientasi Aspek HSE yang pernah diterima
sebelumnya masih dianggap berlaku.
12. Bagi Mitra Kerja yang sudah tidak bekerja lebih dari 1 tahun setelah selesainya
pekerjaan terakhir di PHR WK Rokan, pekerja tersebut wajib mengikuti Orientasi
Aspek HSE kembali.
13. Pencatatan hasil pelaksanaan Orientasi Aspek HSE bagi Perwira dilakukan oleh
Tim HR dan HES terkait.
14. Pencatatan hasil pelaksanaan Orientasi Aspek HSE bagi Mitra Kerja dilakukan
di CCPM oleh admin CCPM dari perusahaan terkait dan wajib didokumentasi ke
dalam HSE Passport.
15. Pencatatan hasil pelaksanaan Onsite Safety Briefing bagi Pekerja/Mitra
Kerja/Tamu Perusahaan dilakukan oleh Tim Facility Owner/User.
IV. REFERENSI
1. Pedoman No A8-005/PHE04000/2021-S9 tentang Pedoman Pengelolaan Risiko
HSE – Subholding Upstream.
V. DOKUMEN TERKAIT
1. Penerapan HSE Passport yang tertuang dalam dokumen STK Rebranding Contractor
HES Management PHR WK Rokan.
2. TKO No. B04-003/PHR85430/2022-S9 tentang Contractor Compliance &
Performance Management (CCPM) System.
VII. PROSEDUR
A. Onsite Safety Briefing:
1. Pekerja/Mitra Kerja/Tamu Perusahaan melapor kepada Petugas Security.
2. Petugas Security mengkonfirmasi tujuan kedatangan Pekerja/Mitra Kerja/Tamu
Perusahaan kepada Facility Owner.
3. Sebelum memulai pekerjaan, Facility Owner/User/Host memberikan Onsite
Safety Briefing kepada Pekerja/Mitra Kerja/Tamu Perusahaan. Panduan
pelaksanaan Onsite Safety Briefing terdapat pada Lampiran 2.
4. Onsite Safety Briefing dapat diberikan dengan menampilkan video atau
menggunakan file presentasi atau alat bantu/media lain menyesuaikan dengan
kondisi fasilitas/lokasi penyelenggaraan Onsite Safety Briefing.
5. Setelah Onsite Safety Briefing dilakukan, Pekerja/Mitra Kerja/Tamu Perusahaan
mengisi Daftar Hadir Onsite Safety Briefing dan Formulir Safety Briefing
(terdapat pada Lampiran 5).
6. Onsite Safety Briefing harus diulang kembali oleh Pekerja/Mitra Kerja/Tamu
setelah 3 bulan dari tanggal terakhir menerima Onsite Safety Briefing.
DAFTAR LAMPIRAN
Facility
Pekerja/Mitra Petugas
No. Deskripsi Owner/User/Tim
Kerja/Tamu Security
HES/Host
MULAI
Mengisi Daftar Hadir Onsite Safety Briefing dan Formulir Safety Briefing (terdapat 5
5.
pada Lampiran 5).
Onsite Safety Briefing harus diulang kembali setelah 3 bulan dari tanggal terakhir
6.
menerima Onsite Safety Briefing.
SELESAI
Lampiran 2 - TKO No. B08-011/PHR85530/2022-S9 Rev. 0
Diagram Alir Orientasi Aspek HSE
Meminta pelaksanaan Orientasi Aspek HSE kepada Tim HES dengan ketentuan sebagai MULAI
berikut:
a. Untuk pekerja baru dan mitra kerja (TKJP), Tim HR akan menginformasikan
1. kebutuhan orientasi aspek HSE kepada Tim HES.
b. Untuk mitra kerja (non TKJP), User akan meminta Tim HES atau Personel yang
ditunjuk untuk menyampaikan Orientasi Aspek HSE. 1
2. Melaksanakan Orientasi Aspek HSE kepada Pekerja atau Mitra Kerja baru/mutasi.
3
Menguji pemahaman peserta Orientasi Aspek HES melalui ujian tertulis dengan Passing
Grade ujian tertulis adalah 70%. Bila perserta Orientasi Aspek HSE lulus ujian tertulis
3.
maka dapat melanjutkan ke prosedur 4. Namun, apabila tidak lulus maka akan diadakan
ujian ulang.
B A
Tim HES atau
No. Deskripsi Tim HR Tim User Personel yang
Ditunjuk
NO
B Lulus?
YES
4
4. Memberikan paraf pada Formulir Orientasi Aspek HSE Lampiran 7 pada TKO ini.
SELESAI
Lampiran 3 – TKO No. B08-011/PHR85530/2022-S9-F001 Rev. 0
Panduan Onsite Safety Briefing Masuk Ke Kantor
Perlu diketahui, saat ini Anda berada di ruang …………………… dengan layout sebagai
berikut (tampilkan layout ruangan dalam dan layout bangunan secara keseluruhan).
Ruang ini dilengkapi dengan heat detector dan pemadam kebakaran otomatis (jika ada).
Ruangan ini juga dilengkapi dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang terletak di sisi
kanan/kiri/depan/belakang dari ruangan ini (disesuaikan dengan arah penglihatan peserta
yang hadir).
Saat terjadi kebakaran atau keadaan darurat lainnya Anda akan mendengar alarm atau
paging (jika ada).
Warden akan memandu Anda untuk melakukan evakuasi melalui tangga/pintu darurat/pintu
keluar (jika ada) yang terdekat menuju ke muster point.
Muster point berada di …………………………… (sesuaikan dengan lokasi yang ada).
Jangan menggunakan lift (jika ada), dalam keadaan darurat lift tidak dapat beroperasi.
Perhatikan instruksi dari Warden.
Perhatikan jalur evakuasi.
Keluarlah melalui pintu terdekat dari posisi Anda berada.
Berikan prioritas kepada wanita hamil, orang sakit atau lemah fisik.
Jangan sekali-kali berhenti atau kembali mengambil barang milik pribadi yang tertinggal.
Jika terjadi gempa bumi tetaplah tinggal dalam gedung (Jika berada di lantai 2 atau lebih).
Dan menjauhlah dari kaca atau benda-benda yang mungkin jatuh, berlindunglah di bawah
meja yang kuat atau di samping benda kokoh lain.
Ketika kondisi darurat Anda dapat menghubungi nomor hot line: 123 atau 08001800123
2. Visi-Misi Perusahaan:
• Visi PT Pertamina Hulu Rokan – WK Rokan:
Menjadi Salah Satu Perusahaan Migas Terkemuka di Tingkat Nasional dan Global
• Misi PT Pertamina Hulu Rokan – WK Rokan:
Menjalankan kegiatan Upstream Migas secara professional, tangkas, efisien, aman,
dan ramah lingkungan, dengan memegang teguh, prinsip Good Corporate
Governance dan Tata Nilai Akhlak serta memberikan manfaat dan nilai tambah bagi
seluruh pemangku kepentingan
4. Stop Work Authority (SWA), sebagai bentuk pelaksanaan aspek Intervensi pada
Pertamina Golden Rules, memberikan kewenangan kepada seluruh Perwira dan Mitra
Kerja di lingkungan Pertamina Hulu Rokan (PHR) WK Rokan untuk menghentikan
pekerjaan tanpa adanya dampak negatif atau ancaman hukuman kepada Perwira atau
Mitra Kerja yang menerapkannya.
5. Kebijakan QHSSE
……………………………………………………………………
No. Formulir :
PT PERTAMINA HULU ROKAN
Revisi :
T.M.T :
Formulir Safety Briefing
Halaman :
Nama : Nopek :
Perusahaan/Instansi/Bagian:
Maksud Kunjungan :
D. Kebijakan HSSE
Nama…………………………………. ………………………………….
Jabatan
Lampiran 6 – TKO No. B08-011/PHR85530/2022-S9 Rev. 0
No. Formulir :
PT PERTAMINA HULU ROKAN
Revisi :
T.M.T :
Formulir Orientasi Aspek HSSE
Halaman :
Nama : Nopek :
Perusahaan/Instansi/Bagian:
Maksud Kunjungan :
A. Tujuan
D. Kebijakan HSE
Nama…………………………………. ………………………………….
Jabatan
Lampiran 8 – TKO No. B08-011/PHR85530/2022-S9 Rev. 0
Kebijakan HSE PT Pertamina Hulu Rokan - WK Rokan
Lampiran 9 – TKO No. B08-011/PHR85530/2022-S9 Rev. 0