Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN HASIL OBSERVASI

KETERAMPILAN PEMBELAJARAN GURU KEALS 3 DI SDN DRUJU

DOSEN PENGAMPU:
YUNIAWATIKA S.pd M.pd

Oleh:

Sintia Nur Oktaviani (230151610058)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR

MARET 2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan laporan hasil observasi yang berjudul “Penerapan
Kemampuan Keterampilan Dasar Mengajar Guru di SDN 1 Druju Kabupaten Malang” Ini tepat
pada waktunya.
Adapun tujuan dari laporan hasil observasi ini adalah untuk memenuhi tugas pada mata
kuliah Keterampilan Pembelajaran yang diampu oleh Ibu Yuniawatika, S. Pd, M. Pd. Selain itu,
laporan hasil observasi ini juga bertujuan untuk menambah wawasan bagi para pembaca dan
penulis. Selama penulisan laporan hasil observasi ini kami banyak menerima bantuan dan
dukungan sehingga dapat menyelesaikan makalah ini. Oleh karena itu kami mengucapakan terima
kasih sebesar-besarnya kepada :
1. Universitas Negeri Malang, sebagai lembaga Pendidikan.
2. Ibu Yuniawatika, S. Pd, M. Pd selaku dosen pengampu mata kuliah Konsep Dasar Bahasa
Indonesia Sekolah Dasar.
3. Rekan kelompok yang telah bekerja sama dengan baik.
4. Orang tua kami tercinta yang selalu memberikan dukungan, doa, atau motivasinya.
5. Teman-teman yang telah memberikan masukan dan dukungan kepada kami.

Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa laporan hasil observasi ini masih
banyak kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu kami
menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki laporan hasil
observasi ini.

Malang, 31 Maret 2024


A. PENDAHULUAN

Pendidikan dasar merupakan fondasi yang krusial dalam perkembangan akademik


dan sosial siswa. Guru memainkan peran sentral dalam memastikan bahwa proses
pembelajaran berlangsung efektif, memotivasi siswa, dan menghasilkan hasil yang optimal
sesuai dengan kemampuan setiap individu. Dalam upaya memahami praktik pengajaran
yang efektif di tingkat pendidikan dasar, observasi langsung terhadap kegiatan belajar-
mengajar menjadi penting.
Laporan ini adalah hasil dari observasi yang dilakukan terhadap seorang guru
Sekolah Dasar (SD) dalam konteks penerapan kemampuan keterampilan dasar mengajar.
Observasi ini bertujuan untuk mengevaluasi bagaimana guru tersebut mengintegrasikan
keterampilan dasar mengajar dalam pengajaran sehari-hari, dengan fokus pada interaksi
guru-siswa, strategi pengajaran, serta pengelolaan kelas.
Tujuan dari laporan ini adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih baik
tentang praktik pengajaran guru SD dalam menerapkan keterampilan dasar mengajar, serta
untuk memberikan rekomendasi yang dapat meningkatkan efektivitas pengajaran di kelas.
Observasi ini dilakukan selama periode tertentu dan mencakup berbagai aspek yang
relevan dengan kualitas pembelajaran yang dihasilkan. Melalui laporan ini, diharapkan
dapat diperoleh wawasan yang lebih baik tentang penerapan keterampilan dasar mengajar
oleh guru SD, serta memberikan kontribusi positif dalam upaya meningkatkan mutu
pendidikan dasar di lingkungan sekolah tersebut.

B. JENIS OBSERVASI

Pada kegiatan observasi terkait “Penerapan Kemampuan Keterampilan Dasar


Mengajar Guru di SDN 1 Druju Kabupaten Malang”, kelompok kami menggunakan
metode observasi sistematis. Alasan kami menggunakan Metode Observasi Sisetematis,
metode ini melalui pendekatan yang struktural dan teroganisir dalam mengumpulkan data
dengan cara mengamati fenomena atu perilaku tertentu secara terencana dan terarah.
Melalui proses pengamatan yang sesuai dengan prosedur atau ketentuan yang telah
dirancang sebelumnya, kami mendapatkan data yang objektif. Oleh karena itu, kelompok
kami memilih metode ini karena metode ini dapat memberikan data yang akurat serta
terukur untuk dianalisis lebih lanjut.

C. TUJUAN OBSERVASI

Berdasarkan Paparan masalah terkait observasi SDN 1 Druju kelas 3 maka


kegiatan observasi ini mmeiliki beberapa tujuan,antara lain adalah sebagai berikut :
1. Observasi memberikan kesempatan untuk mengamati langsung cara guru
mengajar, interaksi dengan siswa, serta kemampuan mereka dalam menjelaskan
materi dan memfasilitasi pembelajaran.
2. Membantu dalam mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan masing-masing guru.
Hal ini memungkinkan untuk memberikan umpan balik yang spesifik dan
mendukung pengembangan profesional guru.
3. Observasi dapat digunakan sebagai dasar untuk merencanakan pelatihan dan
pengembangan lanjutan bagi guru. Dengan mengetahui area di mana guru
memerlukan dukungan tambahan, sekolah dapat menyusun program
pengembangan yang sesuai.
4. Melalui observasi yang terstruktur dan terfokus, sekolah dapat mengidentifikasi
praktik pengajaran yang efektif dan membagikannya kepada guru lain. Hal ini
berkontribusi pada peningkatan kualitas pengajaran secara keseluruhan di sekolah.
5. Observasi juga dapat digunakan sebagai bagian dari proses perencanaan strategis
untuk meningkatkan kualitas keseluruhan sekolah. Dengan mengetahui kebutuhan
dan tantangan dalam pengajaran, sekolah dapat merancang strategi perbaikan yang
sesuai.

Tujuan dari melakukan observasi pada guru di sekolah dasar terkait kemampuan
keterampilan dasarnya adalah untuk mengevaluasi cara mereka mengajar dan berinteraksi
dengan siswa, serta mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan individu. Dengan demikian,
sekolah dapat memberikan umpan balik yang spesifik dan mendukung pengembangan
profesional guru, meningkatkan kualitas pengajaran secara keseluruhan, serta
merencanakan pelatihan dan program pengembangan yang sesuai. Observasi ini juga
membantu dalam mendukung rencana perbaikan sekolah dengan mengidentifikasi area di
mana perbaikan diperlukan untuk mencapai hasil belajar yang lebih baik.

D. MANFAAT OBSERVASI

Kegiatan Observasi di SDN 1 Druju tentu saja akan memberikan manfaat yang
besar bagi kami selaku mahasiswa jurusan pendidikan sekolah dasar, melalui observasi ini
kami dapat memperoleh wawasan secara luas dan mengetahui bagaimana seorang pendidik
mengajar muridnya di sekolah, dan bagaimana metode serta kemampuaan dasar yang
mereka gunakan dalam proses pembelajaran, dari observasi ini tentu saja kita juga
mengetahui bagaimana respon siswa saat menerima pembelajaran di kelas sehingga tentu
saja kami selaku mahasiswa bisa menerapkannya nanti ketika menjadi seorang pendidik.

E. TEMPAT DAN WAKTU OBSERVASI

1. Tempat Observasi
Tempat pelaksanaan kegiatan observasi ini adalah di SDN 2 Dirujuk yang beralamat
di Jl. Raya Druju RT.12 RW. 3, Diruju, Kec.Sumber Manjin Wetan, Kab. Malang
Prov. Jawa Timur.
2. Waktu Observasi
Waktu yang digunakan observasi untuk melakukan kegiatan observasi ini adalah
tanggal 30 maret 2024.

F. FOKUS OBSERVASI

Fokus observasi disini, memastikan bahwa setiap keterampilan yang digunakan


oleh Guru telah sesuai dengan Keterampilan Dasar Mengajar. Fokus Observasi disini
menjadi panduan dalam melakukan observasi yang baik, dan sangat penting untuk
memastikan bahwa kegiatan oobservasi berjalan dengan baik dan sesuai dengan tujuan
yang telah ditetapkan. Dalam melakukan kegiatan observasi, kami menggunakan panduan
observasi yang disusun dengan tujuan untuk mempermudah jalannya kegiatan observasi.
Panduan observasi “Penerapan Kemampuan Keterampilan Dasar Mengajar Guru di
SDN 1 Diruju Kabupaten Malang” adalah sebagai berikut :
1. Keterampilan Presentasi : Evaluasi kemampuan guru dalam menyampaikan materi
pembelajaran dengan jelas dan menarik perhatian siswa.
2. Interaksi dengan Siswa : Amati cara guru berinteraksi dengan siswa, termasuk cara
memberikan pertanyaan, memberikan umpan balik, dan menanggapi pertanyaan
siswa.
3. Pengelolaan Kelas : Perhatikan bagaimana guru mengelola kelas, termasuk
penerapan aturan, manajemen waktu, dan cara menangani perilaku siswa.
4. Adaptasi Pembelajaran: Evaluasi kemampuan guru dalam menyesuaikan
pendekatan pembelajaran dengan kebutuhan dan tingkat pemahaman siswa.
5. Penggunaan Materi dan Sumber Belajar : Amati apakah guru menggunakan materi
pembelajaran yang relevan dan bervariasi untuk mendukung pemahaman siswa.

G. HASIL OBSERVASI

a. Keterampilan Membuka dan Menutup Pembelajaran:


- Guru memulai pembelajaran dengan sambutan yang hangat dan memotivasi siswa.
- Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dengan jelas dan merangkum materi yang
dipelajari.
- Guru mengatur waktu dengan baik untuk memastikan siswa mendapatkan pengenalan
yang tepat terhadap topik yang akan dipelajari.
- Guru membantu siswa mempersiapkan diri secara mental dan emosional untuk
pembelajaran.
b. Keterampilan Menjelaskan dan Bertanya
- Guru memberikan penjelasan yang jelas, terstruktur, dan mudah dipahami tentang
materi pembelajaran.
- Guru menggunakan ragam strategi pengajaran, seperti contoh konkret, visualisasi,
atau cerita, untuk membantu siswa memahami konsep yang diajarkan.
- Guru mengajukan pertanyaan dengan baik untuk mendorong partisipasi dan
pemahaman siswa.
- Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan menjawab
pertanyaan dengan saqbar dan jelas.

c. Keterampilan Variasi dan Penguatan


- Guru menggunakan berbagai metode, media, dan sumber daya pembelajaran untuk
menjaga minat dan keterlibatan siswa.
- Guru memberikan tugas atau latian yang bervariasi untuk memperkuat pemahaman
siswa terhadap materi yang diajarkan.
- Guru mrmberikan umpan balik yang konstruktif dan spesifik untuk membantu siswa
meningkatkan kualitas pekerjaan mereka.

d. Keterampilan Pengelolaan Kela


- Guru memiliki aturan dan prosedur yang jelas untuk mengatur kegiatan di kelas.
- Guru menjaga disiplin kelas dengan konsisten dan adil.
- Guru menyediakan lingkungan yang nyaman dan aman bagi siswa untuk belajar.
- Guru memaksimalkan waktu pembelajaran dengan mengelola transisi antara aktivitas
dengan efisien.

e. Keterampilan Membimbing dan Diskusi Kelompok Kecil


- Guru memberikan arahan yang jelas kepada kelompok kecil dalam merencanakan,
menjalankan, dan mengevaluasi diskusi mereka.
- Guru mendengarkan dengan aktif dan mengajukan pertanyaan yang mempromosikan
pemikiran kritis dan kolaboratif.
- Guru memberikan umpan balik yang kontruktif dan membantu kelompok kecil dalam
mengembangkan keterampilan komunikasi dan kerjasama.

f. Mengajar Kelompok Kecil dan Perorangan


- Guru memberikan perhatian individual kepada siswa dalam kelompok kecil atau
secara perorangan.
- Guru menggunakan strategi pengajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya
belajar siswa.
- Guru memberikan bantuan tambahan atau modifikasi untuk siswa yang membutuhkan
- Guru memantau kemajuan siswa secara individu dan memberikan umpan balik yang
tepat waktu.

g. Kegiatan Awal, Inti, dan Akhir Pembelajaran


- Guru merencanakan kegiatan awal yang menarik untuk memotivasi siswa dan
mengaktifkan pengetahuan sebelumnya.
- Guru menyusun kegiatan inti yang relevan dan terstruktur untuk mengajarkan konsep
utama.
- Guru memberikan ringkasan dan penutup yang efektif untuk mengkonsolidasikan
pembelajaran dan memperjelas pemahaman siswa.
- Guru merefleksikan pembelajaran yang telah terjadi dan merancang tindak lanjut
yang sesuai.
LAMPIRAN FOTO KEGIATAN
Berisikan dokumentasi dari kegiatan observasi disekolah SDN 1 Diruju

Anda mungkin juga menyukai