http://jkmc.or.id/ojs/index.php/jkmc
Volume 01 | Nomor 02 |Desember | 2019
ISSN: 2686-4401
Corespondensi Author
La Ode Ali Imran
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Halu Oleo
Kendari, Sulawesi tenggara
Email: imranoder@gmail.com
Abstrak. Kepuasan pasien merupakan salah satu indikator kualitas pelayanan yang kita berikan dan
kepuasan suatu modal untuk mendapatkan pasien lebih banyak lagi dan untuk mendapatkan pasien yang
setia. Standar kepuasan pasien di pelayanan kesehatan ditetapkan secara nasional oleh Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia yaitu diatas 95%. Bila ditemukan pelayanan kesehatan dengan tingkat
kepuasan pasien berada dibawah 95%, maka dianggap pelayanan kesehatan yang diberikan tidak
memenuhi standar minimal atau tidak berkualitas. Kepuasan pasien sangat berpengaruh terhadap
kualitas pelayanan yang diberikan. Kualitas pelayanan merupakan suatu kewajiban yang harus
dilakukan sebaik mungkin oleh pemberi jasa agar memuaskan kebutuhan dan keinginan pasien.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas pelayanan terhadap kepuasan
pasien rawat jalan di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari tahun 2019. Penelitian ini merupakan
penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional, pendekatan ini adalah
pendekatan yang sifatnya sesaat pada suatu waktu dan tidak diikuti dalam kurun waktu tertentu
berikutnya. Populasi pada penelitian ini berjumlah 577 pasien dengan besar sampel 236 orang, uji
statistik menggunakan uji chi square. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh variabel yang
berhubungan dengan kepuasan pasien rawat jalan di RSUD Kota Kendari adalah kehandalan (P
value=0.002), daya tanggap (P value = 0.002), bukti fisik (P value = 0.001) dan akses (P value =
0.003). Sedangkan variabel yang tidak berhubungan dengan kepuasan pasien rawat jalan di RSUD
Kota Kendari adalah kesopanan/keramahan (P value = 0.111), komunikasi (P value = 0.008),
kompetensi (P value = 0.007) dan kredibilitas (P value = 0.077). Oleh karena itu pihak rumah sakit
perlu meningkatkan pelayanan-pelayanan yang masih kurang memuaskan bagi pasien.
Kata kunci: Kepuasan pasien, pasien rawat jalan, RSUD Kota Kendari
Absctract. Patient satisfaction is one indicator of the quality of service we provide and satisfaction
with capital to get more patients and to get loyal patients. The standard of patient satisfaction in health
services is determined by the Ministry of Health of the Republic of Indonesia, which is above 95%. If
health services are found with a patient satisfaction level below 95%, then the health services provided
do not meet minimum standards or are of no quality. Patient satisfaction is highly valued for the quality
of services provided. Service needs are a must that must be done by service providers to meet the needs
and desires of patients. This study aims to determine the relationship between service quality and
outpatient satisfaction at the General Hospital of Kendari City in 2019. This research is a quantitative
study using Cross Sectional, looking for this can help you find what is needed at any time and not
followed in a certain period of time next. The population in this study proved 577 patients with 236
samples of people, statistical tests using the chi square test. Based on the results of the study, obtained
variables related to outpatient satisfaction in the Kendari City Hospital are reliability (P value =
0.002), responsiveness (P value = 0.002), physical evidence (P value = 0.001) and access (P value =
0.003). While variables not related to outpatient satisfaction in Kendari City Hospital are politeness /
Keywords:
Patient satisfaction, outpatients, Kendari City Hospital
Dokter dengan pasien yang baik, kualitas dan
Pendahulun kuantitas peralatan medis yang memadai,
Berdasarkan data WHO (World Health kualitas lingkungan klinik yang baik dan biaya
Organization) di seluruh Amerika Serikat dan perawatan yang terjangkau sehingga dapat
Eropa, kepuasan konsumen memainkan peran mempengaruhi kepuasan pasien. Pasien yang
yang semakin penting dalam kualitas reformasi merasa puas cenderung akan memberikan
perawatan dan kesehatan. Selama 10 tahun referensi yang baik kepada orang lain atas suatu
terakhir, keproliferasi dari survei yang berfokus kualitas pelayanan yang diterimanya
pada pengalaman pasien yaitu dari pengalaman Hasil studi pendahuluan yang dilakukan pada
perawatan seperti waktu tunggu, kualitas dasar bulan Oktober tahun 2019 dengan pasien rawat
fasilitas, dan komunikasi dengan penyedia jalan ditemukan ada 3 pasien yang belum puas
layanan kesehatan, yang semuanya membantu dengan kualitas pelayanan kesehatan yang
mengidentifikasi prioritas nyata bagi diberikan dikarenakan petugas rumah sakit
peningkatan kualitas pelayanan kesehatan (WHO memberikan pelayanan tidak sesuai dengan
2014). Pusat Komunikasi Publik Kesehatan jadwal yang telah ditentukan, ada beberapa
(2013) menjelaskan bahwa Indeks Kepuasan petugas rumah sakit yang tidak ramah ketika
Pelayanan menunjukkan bahwa Unit Layanan melayani pasien, Obat yang tersedia di apotek
Terpadu Kementerian Kesehatan menunjukkan rumah sakit tidak lengkap, suasana lingkungan
tingkat kepuasan sebesar 70,58%. rumah sakit yang kurang nyaman serta
Kepuasan pasien merupakan salah satu prosedur pelayanan yang diberikan sangat
indikator kualitas pelayanan yang kita berikan berbelit-belit.
dan kepuasan suatu modal untuk mendapatkan Selain capaian target kualitas pelayanan
pasien lebih banyak lagi dan untuk mendapatkan kesehatan yang diberikan belum maksimal,
pasien yang loyal (setia). Pasien yang loyal capaian kepuasan pasien berdasarkan Indeks
akan menggunakan kembali pelayanan Kepuasan Masyarakat (IKM) di RSUD Kota
kesehatan yang sama apabila mereka Kendari juga belum mencapai standar IKM yang
membutuhkan lagi. Bahkan telah diketahui bahwa telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan
pasien loyal akan mengajak orang lain untuk yaitu sebesar 95%. Indeks Kepuasan Pasien di
menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan yang RSUD Kota Kendari pada tahun 2018 sebesar
sama (Nursalam 2016). Standar kepuasan pasien 78,90% dan pada tahun 2019 yaitu sebesar
di pelayanan kesehatan ditetapkan secara nasional 80,95%. Penelitian ini bertujuan untuk
oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. mengetahui hubungan antara kualitas pelayanan
Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik terhadap kepuasan pasien rawat jalan di Rumah
Indonesia tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Sakit Umum Daerah Kota Kendari tahun 2019.
Minimal untuk pasien yaitu diatas 95%.
Bila ditemukan pelayanan kesehatan METODE
dengan tingkat kepuasan pasien berada Jenis penelitian yang digunakan adalah
dibawah 95%, maka dianggap pelayanan penelitian kuantitatif dengan menggunakan
kesehatan yang diberikan tidak memenuhi standar pendekatan cross-sectional yang tujuannya untuk
minimal atau tidak berkualitas (Kementrian mengetahui tingkat kepuasan pasien terhadap
Kesehatan RI 2016). Kepuasan pasien sangat kualitas pelayanan kesehatan pada pasien rawat
berpengaruh terhadap kualitas pelayanan yang jalan di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari
diberikan. Kualitas pelayanan merupakan Tahun 2019. Teknik pengambilan sampel
suatu kewajiban yang harus dilakukan sebaik dalam penelitian ini dengan menggunakan metode
mungkin oleh pemberi jasa agar memuaskan
Sampling Accidental adalah teknik penentuan
kebutuhan dan keinginan pasien. Kualitas
sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja
berkaitan erat dengan kepuasan pasien.
Kualitas pelayanan yang bermutu dan efektif di yang secara kebetulan/incidental bertemu dengan
suatu rumah sakit meliputi pelayanan yang peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila
nyaman, petugas yang ramah, komunikasi (Jenita dipandang orang yang kebetulan ditemui itu
2016). cocok sebagai sumber data (Sugiyono 2015) .
3. Pendidikan Terakhir N % n % N %
Dari 236 responden (100%), Baik 58 52.7 52 47.3 110 100
berdasarkan tingkat pendidikan yang paling Kurang 39 31.0 87 69.0 126 100 p=
banyak adalah SMU dengan jumlah respoden baik 0.001
86 (36,4%) dan yang paling sedikit adalah yang Total 97 41.1 139 58.9 236 100
tidak sekolah dengan jumlah responden 1
(0,4%).
Tabel 4. Hubungan kesopanan (courtesy)
4. Pekerjaan
dengan kepuasan pasien rawat jalan poli
Dari total 236 responden sebagian Interna di RSUD Kota Kendari tahun 2019
besar responden bekerja sebagai wiraswasta
sebanyak 95 responden (40,3%) dan yang Frekuensi
Kesopanan Total Ρ
paling sedikit yaitu responden yang bekerja Puas Kurang value
sebagai pensiun sebanyak 3 responden (1,3%). puas
N % n % N %