Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
2023
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS IV KURIKULUM MERDEKA
“CERITA RAKYAT INDONESIA”
A. Capaian Pembelajaran (CP)
1. Menyimak
Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi
dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan
instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi. Peserta didik mampu
memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.
2. Membaca dan Memirsa
Peserta didik mampu memahami pesan dan informasi tentang kehidupan sehari-
hari, teks narasi, dan puisi anak dalam bentuk cetak atau elektronik. Peserta didik
mampu membaca kata-kata baru dengan pola kombinasi huruf yang telah
dikenalinya dengan fasih. Peserta didik mampu menjelaskan hal-hal yang dihadapi
oleh tokoh cerita pada teks narasi. Peserta didik mampu memaknai kosakata baru
dari teks yang dibaca atau tayangan yang dipirsa sesuai dengan topik
3. Berbicara dan Mempresentasikan
Peserta didik mampu berbicara dengan pilihan kata dan sikap tubuh/gestur yang
santun, menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta
didik mengajukan dan menanggapi pertanyaan, jawaban, pernyataan, dan
penjelasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan aktif. Peserta didik mampu
mengungkapkan gagasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan mematuhi
tata caranaya. Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu informasi yang
dibaca atau didengar dari teks narasi dengan topik yang beraneka ragam.
4. Menulis
Peserta didk mampu menulis teks narasi, teks deskripsi, teks rekon, teks prosedur,
dan teks eksposisi dengan rangkaian kalimat yang beragam, informasi yang rinci
dan akurat dengan topik yang beragam. Peserta didik terampil menulis tegak
bersambung.
B. Tujuan Pembelajaran
4.1.1 Peserta didik dapat membaca teks cerita rakyat yang disediakan guru
4.1.2 Peserta didik dapat menyimak video cerita rakyat yang ditampilkan guru
4.1.3 Peserta didik dapat menuliskan unsur intrinsik cerita rakyat dari teks yang
dibaca atau video yang ditampilkan
4.1.4 Peserta didik dapat menyajikan laporan hasil kajian pustaka tentang cerita
rakyat dengan runtut dan jelas.
Langkah-Langkah Pembelajaran
Langkah Pembelajaran
No Waktu
Guru Siswa
1 Prakegiatan
1) Guru mengucapkan salam 1) Siswa menjawab salam
pembuka pembuka
2) Guru mengajak siswa berdoa 2) Siswa berdoa secara 5 Menit
serentak
3) Guru mengecek kehadiran 3) Siswa menjawab sesuai
siswa nomor presensinya
2 Kegiatan Awal
1) Guru melakukan apersepsi 1) Siswa menjawab apersepsi
“Anak-anak, apakah kalian “pernah”
suka membaca buku cerita?”
“Cerita apa yang paling kalian “cerita tentang
sukai?” kepahlawanan, hewan dan
tumbuhan, cerita tentang
nabi-nabi dan sebagainya”
5 Menit
“Pernahkah kalian membaca Pernah
cerita rakyat Indonesia?”
“Menurut kalian apa yang (jawaban sesuai dengan
dimaksud dengan cerita rakyat pendapat siswa)
Indonesia itu?” Tuliskan
jawaban kalian pada selembar
kertas
2) Guru menyampaikan tujuan 2) Siswa mendengarkan tujuan
pembelajaran pembelajaran yang
“Pada pembelajaran kali ini disampaikan oleh guru
kalian diharapkan dapat
mengenal dan memahami cerita 5 Menit
rakyat Indonesia”
“Apakah kalian sudah siap
dengan pembelajaran hari ini?”
“Baiklah kita mulai pelajaran
hari ini”
3 Kegiatan Inti
1) Guru menayangkan video 1) Siswa menonton video
“Asal-Usul Komodo” “Asal-Usul Komodo” yang
ditayangkan oleh guru
2) Guru memberikan teks “Suri 2) Siswa membaca teks “Suri
Ikun dan Dua Burung” Ikun dan Dua Burung”
secara bergantian
3) Guru menginstruksikan siswa 3) Siswa mencatat tokoh-tokoh
untuk mencatat tokoh-tokoh dalam cerita dan mencatat
dalam cerita dan mencatat permasalahan-permasalahan
permasalahan-permasalahan yang terdapat dalam cerita
yang terdapat dalam cerita
4) Guru mengarahkan siswa untuk 4) Siswa membaca kembali
membaca kembali teks “Suri teks “Suri Ikun dan Dua
Ikun dan Dua Burung” Burung”
Kelompok :
Anggota Kelompok :
1. 5.
2. 6.
3. 7.
4.
Judul Cerita
Latar
Tokoh dan Penokohan
Amanat Cerita
Tema Alur
Judul Cerita
Latar
Tokoh dan Penokohan
Amanat Cerita
LAMPIRAN 2 BAHAN BACAAN SISWA
LAMPIRAN 3 SOAL EVALUASI
Bacalah kembali cerita “Suri Ikun dan Dua Burung” untuk menjawab pertanyaan-
pertanyaan di bawah ini
1. Suri Ikun
2. Suri Ikun memiliki watak pemberani dan suka menolong
3. Orangtua Suri Ikun mengajak semua anak laki-lakinya bermusyawarah untuk
mengatasi masalah perusakan kebun mereka oleh babi hutan
4. Suri Ikun menangkap babi hutan memggunakan busur dan anak panahnya
5. Si sulung merasa dengki kepada Suri Ikun
6. Suri Ikun ditangkap oleh para hantu rimba yang menghuni hutan
7. Para hantu rimba menangkap Suri Ikun karena ingin memakannya
8. Suri Ikun merasa iba dan memberikan sebagian makanannya kepada kedua anak
burung itu
9. Pada saat para hantu membuka pintu gua untuk mengantarkan makanan kepada Suri
Ikun, mereka di serang dan di cakar-cakar oleh dua burung. Melihat hal itu, Suri Ikun
segera meluncurkan anak panahnya kearah hantu-hantu tersebut. Para hantu itu pun
terluka dan langsung melarikan diri.
10. Amanat dari cerita “Suri Ikun dan Dua Burung” adalah kebaikan yang kita berikan
pasti akan berbalas kebaikan juga.
LAMPIRAN 5 ASESMEN DAN PENILAIAN
1. Penilaian terhadap proses dan hasil pembelajaran dilakukan oleh guru untuk mengukur
tingkat pencapaian kompetensi peserta didik. Hasil penilaian digunakan sebagai bahan
penyusunan laporan kemajuan hasil belajar dan memperbaiki proses pembelajaran.
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari
pengamatan sikap, tes pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek.
2. Teknik asesmen :
- Tertulis : Mengidentifikasi unsur intrinsik yang terdapat dalam cerita rakyat
Indonesia
- Produk : Laporan hasil kajian pustaka
- Praktik : Kajian pustaka dan penyajian laporan
3. Kriteria penilaian :
a. Rubrik membaca teks cerita rakyat “Suri Ikun dan Dua Burung”
Rubrik Kriteria
Skor (≤60)
Skor (86-100) Skor (71-85) Skor (61-75)
No Kriteria Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Pendampingan
4 3 2
1
1 Kemampuan Siswa mampu Siswa mampu Siswa cukup Siswa kurang
membaca teks membaca membaca mampu mampu
bacaan lancar dan lancar dan membaca membaca
tepat dalam tepat dalam lancar dan lancar dan
ucapan, nada, ucapan, nada, tepat dalam tepat dalam
irama, dan irama, dan ucapan, nada, ucapan, nada,
intonasi intonasi irama, dan irama, dan
dengan sangat dengan baik intonasi intonasi
baik
Rubrik Kriteria
Skor (≤60)
Skor (86-100) Skor (71-85) Skor (61-75)
No Kriteria Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Pendampingan
4 3 2
1
1 Kemampuan Siswa mampu Siswa mampu Siswa cukup Siswa kurang
menyimak mengingat, mengingat, mampu mampu
memahami memahami mengingat, mengingat,
dan dan memahami memahami
menceritakan menceritakan dan dan
isi dari video isi dari video menceritakan menceritakan
dengan sangat dengan baik isi dari video isi dari video
baik
c. Rubrik menuliskan unsur intrinsik dalam cerita rakyat
Rubrik Kriteria
Skor (86- Skor (≤60)
Skor (71-85) Skor (61-75)
No Kriteria 100) Perlu
Baik Cukup
Sangat Baik Pendampingan
3 2
4 1
1 Kemampuan Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu
menuliskan menuliskan 5 menuliskan 4 menuliskan 3 menuliskan
unsur intrinsik unsur intrinsik unsur intrinsik unsur intrinsik kurang dari 3
dalam cerita dengan baik dengan dengan unsur intrinsik
rakyat (tema, dan benar baik dan baik dan dengan baik dan
latar, alur, benar benar benar
tokoh/penokohan,
dan amanat cerita
Rubrik Kriteria
Skor (≤60)
Skor (86-100) Skor (71- Skor (61-75)
No Kriteria Perlu
Sangat Baik 85) Baik Cukup
Pendampingan
4 3 2
1
1 Menyajikan Siswa mampu Siswa Siswa hanya Siswa belum
laporan hasil meyajikan mampu mampu mampu
kajian pustaka laporan menyajikan menyajikan menyajikan
tentang cerita dengan laporan laporan laporan dengan
rakyat Indonesia informasi, dengan dengan informasi,
intonasi, dan informasi informasi intonasi, dan
ekspresi wajah dan yang tepat ekspresi wajah
yang tepat intonasi yang tepat
yang tepat
Kegiatan Pengayaan
Siswa mengembangkan proyek kajian pustaka dengan tema dan topik yang lebih luas.
Contoh: kajian pustaka tentang pendidikan, kesehatan, sejarah, dan lain-lain.
Kegiatan Remedial
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengemukakan kesulitan yang mereka alami
selama pembelajaran berlangsung.