Anda di halaman 1dari 3

Nama : Krisdiyanti Rukmana D

Nim. : P1337424122237
Tugas : Resume KB Kespro

Asuhan Kebidanan Remaja dan Anak


Asuhan Kebidanan Rmaja
Menurut Peraturan RI Nomor 25 Tahun 2014, pemuda adalah penduduk yang berumur antara
10 sampai 18 tahun. Menurut Undang-Undang (UU) Perkawinan no. Menurut Undang-Undang
Nomor 16 Tahun 2019, seorang anak dianggap remaja apabila ia telah cukup umur untuk
menikah, yaitu 19 tahun baik bagi laki-laki maupun perempuan.
Masa remaja merupakan bagian dari proses pertumbuhan dan perkembangan, yaitu masa
peralihan dari anak menuju dewasa. Pada tahap ini, anak berkembang pesat baik secara fisik
maupun psikis. Oleh karena itu, remaja rentan terhadap masalah psikososial, yaitu masalah
kejiwaan atau kejiwaan yang timbul akibat adanya perubahan sosial (Iskandarsyah, 2006).
Asuhan kebidanan pada remaja meliputi:

1. Pubertas.
2. Pola hidup sehat pada remaja.
3. Masalah gizi pada remaja.
4. Gangguan menstruasi pada remaja putri. 5. Narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya.
6. Infeksi menular seksual.

Asuhan kebidanan pada anak


Pengasuhan yang diberikan kepada anak ditujukan untuk menjamin perkembangan dan
Perkembangannya berjalan baik dan kesehatannya tetap terjaga. Berikut ini adalah Beberapa
langkah penting dalam pelayanan obstetri pada anak:

1. Pemeriksaan berkala:
Anak-anak harus menjalani pemeriksaan rutin oleh dokter atau Bidan. Ini termasuk
pemeriksaan kesehatan umum, vaksinasi dan penilaian perkembangan fisik dan mental.
2. Vaksinasi:
Pastikan anak Anda menerima vaksinasi yang benar sesuai resep waktu yang
direkomendasikan oleh otoritas kesehatan. Vaksinasi adalah salah satu langkahnya penting
dalam mencegah penyakit menular
3. Menyeimbangkan pola makan :
4. Pastikan anak Anda mendapat pola makan seimbang dan nutrisi. Ini termasuk penyerapan
protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral. Cukup Air juga penting untuk menjaga
kelembapan yang baik.
5. Lacak pertumbuhan:
Pantau pertumbuhan anak Anda. termasuk tinggi. berat. dan lingkar kepala. Jika Anda
memiliki masalah pertumbuhan, konsultasikan dengan dokter anak Anda.
6. Pembersihan:
Ajari anak Anda kebersihan pribadi, termasuk mencuci tangan mandi dan menjaga
kebersihan mulut.
7. Menyusui (ASI):
Jika memungkinkan, berikan ASI eksklusif pada bayi Anda selama enam bulan pertama.
ASI mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan bayi.
8. Pertumbuhan psikososial:
Memberikan stimulasi yang tepat untuk perkembangan kognitif, anak-anak secara sosial
dan emosional. Hal ini dapat dilakukan dengan bermain, membaca, dan mengobrol
bersama anakmu.
9. Keamanan:
Pastikan rumah dan lingkungan tempat anak bermain aman. Jauh benda kecil yang dapat
tertelan, pastikan peralatan listrik dan alat berbahaya dihidupkan Gantilah makanan bayi
Anda.
10. Tidur yang cukup:
Pastikan anak Anda cukup tidur usianya. Tidur yang cukup penting untuk pertumbuhan
dan perkembangan yang sehat.
11. Komunikasi:
Ciptakan komunikasi terbuka dengan anak Anda. Dengarkan dan Bicaralah dengan mereka
tentang perasaan, masalah, dan pertanyaan mereka.
12. Kesehatan mental:
Pantau kesehatan mental anak Anda. Jika ada tanda-tanda masalah gangguan mental seperti
kecemasan atau depresi, segera dapatkan bantuan profesional kesehatan panen pertanian
13. Pemantauan layar:
Batasi waktu yang dihabiskan anak di depan layar seperti televisi, komputer dan perangkat
seluler. Mungkin terlalu banyak waktu layar mempunyai dampak buruk terhadap tumbuh
kembang anak. Asuhan bidan terhadap anak perlu dilakukan secara menyeluruh dan
komprehensif

Anda mungkin juga menyukai