SILABUS BERKARAKTER

Satuan Pendidikan : SMPN Satu Atap Tapobali

Kelas/Semester : VIII/2
Mapel : Pendidikan Agama Katolik
Standar Kompetensi : Memahami pribadi Yesus Kristus dan konsekwensi perjuangan-Nya dalam upaya mengikuti dan mewujudkan nilai-nilai perjuangan-Nya di dalam
kehidupan menggereja.

KOMPETENSI MATERI
KBM Penilaian WKT
DASAR INDIKATOR POKOK Sumber

Memahami Gereja 1. Menjelaskan arti Gereja pada 1. Gereja  Doa pembukaan Tes lisan  Pengalaman siswa dan 2x40’
sebagai persekutuan umumnya. sebagai  Pengantar: materi PAK Semeser Genap, yaitu guru.
murid-murid Yesus 2. Menjelaskan beberapa gambaran Paguyuba mendalami tentang Gereja. Unjuk Kerja:  Teks lagu “Gereja
yang terdiri atas rupa- Gereja menurut Kitab Suci dan n  Menyanyikan lagu bertema Gereja sebagai Bagai Bahtera”.
rupa karunia ajaran Gereja. persekutuan, misalnya lagu ”Gereja Bagai Menggamba  Komkat KWI,
3. Menjelaskan arti Gereja dalam Bahtera” r lambang Persekutuan Murid-
kehidupan.  Melakukan permainan dalam kelompok kecil Gereja murid Yesus:
4. Menjelaskan arti Gereja sebagai untuk merangkai gambar/puzzle sebagai Pendidikan Agama
paguyuban.  Men-sharing-kan makna permainan dengan Paguyuban Katolik untuk SMP,
5. Mengembangkan Gereja sebagai mengungkapkan pengalaman paling menarik Buku Guru 2,
paguyuban. dalam kerja kelompok, keterlibatan anggota Yogyakarta: Kanisius,
kelompok, perasaan yang muncul saat 2007.
mengerjakan tugas dalam kelompok  Komkat KWI,
 Membaca cerita ”Hidup Menggereja” Persekutuan Murid-
 Mendalami isi cerita dengan tanya jawab. murid Yesus:
 Mendiskusikan tentang gambaran Gereja menurut Pendidikan Agama
Kitab Suci dan ajaran gereja dalam kelompok Katolik untuk SMP,
kecil. Buku Siswa 2B,
 Pleno Yogyakarta: Kanisius,
 Rangkuman dan peneguhan: arti Gereja pada 2007.
umumnya dan Gerea sebagai paguyuban.  Komkat KWI,
 Membuat refleksi tertulis tentang pengalaman Pendidikan Agama
menghayati hidup Gereja sebagai paguyuban, Katolik, untuk SMP
dengan mengungkapkan beberapa hal berikut. kelas VIII, Yogyakarta:
a) Suka duka hidup dalam persekutuan Gereja Kanisius, 2012.
b) Kerprihatinan dan harapan Gereja sekarang
 KOMPETENSI MATERI
KBM Penilaian WKT
DASAR INDIKATOR POKOK Sumber

c) Akar permasalahan dan upaya pemecahan

atas keprihatinan persekutuan Gereja
 Doa penutup
Memahami bentuk- 1. Menyebutkan 4 gaya hidup 2. Bentuk-  Doa pembuka. Tes tertulis  Pengalaman siswa dan
bentuk pelayanan murid-murid Yesus. Bentuk  Tanya jawab tentang macam-macam guru..
Gereja dalam upaya 2. Menjelaskan struktur organisasi Pelayanan kegiatan Gereja yang pernah diikuti ataupun yang Unjuk kerja:  Komkat KWI,
mewujudkan karya dalam Gereja Katolik. Gereja diketahui. Persekutuan Murid-
penyelamatan Allah, 3. Menjelaskan arti Hierarki Gereja. sebagai  Penjelasan tentang tugas Gereja yaitu: Menuliskan murid Yesus:
sehingga terdorong 4. Menyebutkan 3 kaul biarawan- Paguyuba liturgia, kerygma, koinonia dan diakonia. niat-niat Pendidikan Agama
untuk melibatkan diri biarawati. n  Mengamati gambar-gambar/foto (video klip) yang akan Katolik untuk SMP,
secara aktif 5. Menjelaskan peranan kaum awam tentang para gembala umat dalam Gereja Katolik dilakukan Buku Siswa 2B,
dalam Gereja. (Paus, Uskup, para romo, para biarawan- sebagai Yogyakarta: Kanisius,
6. Menyebutkan contoh-contoh biarawati) anggota 2007.
pelayanan Gereja dalam  Dialog tentang gambar-gambar tersebut Gereja  Komkat KWI,
masyarakat. untuk menggali pengalaman/pengetahuan tentang terlibat Pendidikan Agama
7. Mewujudkan pelayanan gembala umat tersebut. dalam Katolik, untuk SMP
kemasyarakatan (diakonia)  Informasi dan penjelasan (lih. Buku PAK kegiatan kelas VIII, Yogyakarta:
dalam hidup sehari-hari. hlm 127-135) hidup Kanisius, 2012.
 Penugasan: menggereja
Menuliskan kegiatan-kegiatan Gereja di paroki, sesuai
stasi, wilayah atau di lingkungan di tempat dengan
tinggalnya, serta mengelompokkan sesuai tugas-tugas
dengan tugas-tugas Gereja. gereja.
 Doa penutup: membaca bersama doa Ibu
Teresa dari buku teks hal136.

Memahami Gereja 1. Menjelaskan arti keselamatan 3. Tanda dan  Doa pembuka. Tes lisan  Pengalaman siswa dan 2x40’
sebagai tanda dan pada umumnya. Sarana  Sharing pengalaman selamat dari bahaya guru.
sarana penyelamatan 2. Menjelaskan arti keselamatan Penyelama (guru dan beberapa siswa)  Gambar/simbol–simbol
(sakramen) bagi semua dalam pengalaman iman. tan dalam  Dialog tentang arti keselamatan sesuai Unjuk kerja: yang ada di
orang 3. Menjelaskan arti tanda dan arti Hidup sharing dan pengertian keselamatan pada masyarakat.
sarana. Manusia umumnya. Mencari 2  Komkat KWI,
4. Menyebutkan tanda dan sarana  Mengamati gambar/simbol-simbol yang (dua) simbol Persekutuan Murid-
keselamatan. biasa dipasang ditempat-tempat umum yang yang biasa murid Yesus:
dipergunaka Pendidikan Agama
KOMPETENSI MATERI
KBM Penilaian WKT
DASAR INDIKATOR POKOK Sumber

diadakan oleh pemerintah/lembaga (rambu- n dalam Katolik untuk SMP,

rambu, rumah sakit, dll). mengungka Buku Guru 2,
 Menjelaskan makna lambang/simbol pkan Yogyakarta: Kanisius,
tersebut. keadaan 2007.
 Informasi dan penjelasan tentang pengertian atau  Komkat KWI,
keselamatan dan tanda serta sarana keselamatan. peristiwa Pendidikan Agama
 Penugasan: menggambar sebuah simbol penting Katolik, untuk SMP
untuk mengingat orang lain agar dalam kelas VIII, Yogyakarta:
hati-hati/waspada. masyarakat Kanisius, 2012.
 Doa penutup

1. Menjelaskan arti bahwa Gereja 4. Gereja  Doa pembuka. Tes tertulis  Pengalaman siswa dan 2x40’
sebagai Sakramen sebagai  Tanya jawab untuk mengingat kembali guru.
Keselamatan. Tanda dan pengertian keselamatan. Unjuk kerja:  Teks puisi “Seorang
2. Menjelaskan arti keselamatan Sarana  Diskusi dalam kelompok kecil tentang isi Anak Laki-laki”.
menurut ajaran Gereja. Penyelama Lumen Gentium art. 1; Mat 14:30-31; Luk 8:35- Membuat  Komkat KWI,
3. Menjelaskan makna Gereja tan 36; Kis 15:11; Yoh 3:16; Yoh 14:6 untuk puisi yang Persekutuan Murid-
sebagai tanda dan sarana Manusia menemukan arti keselamatan menurut ajaran bertema murid Yesus:
keselamatan. Gereja. kerinduan Pendidikan Agama
4. Menjelaskan arti rahmat dan arti  Rangkuman dan informasi guru tentang manusia Katolik untuk SMP,
sakramen. makna Gereja sebagai Tanda dan Sarana akan Buku Guru 2,
Penyelamatan. keselamatan. Yogyakarta: Kanisius,
 Membaca dan merenungkan puisi: Seorang 2007.
Anak laki-laki Kecil.  Komkat KWI,
 Tanya jawab tentang makna puisi: Persekutuan Murid-
bagaimana kita sebagai anggota Gereja bisa murid Yesus:
menjadi tanda dan sarana penyelamatan. Pendidikan Agama
 Penugasan: Katolik untuk SMP,
Mennggambar simbol untuk 7 (tujuh) sakramen Buku Siswa 2B,
dalam Gereja Katolik. Yogyakarta: Kanisius,
 Doa penutup 2007.
1. Menjelaskan alasan dan motivasi 5. Mewujudk  Doa pembuka Tes lisan  Pengalaman siswa dan 2x40’
orang beriman. an Diri  Membaca cerita “Mengapa Kamu Mengikuti guru.
2. Meneladan sikap beriman tokoh- sebagai Misa pada Hari Minggu?”.  Kisah ”Perjamuan
tokoh dalam Kitab Suci Tanda dan Unjuk kerja:
 KOMPETENSI MATERI
KBM Penilaian WKT
DASAR INDIKATOR POKOK Sumber

Perjanjian Baru (Maria, Petrus, Sarana  Dialog tentang isi pesan cerita. Membantu Malam Terakhir” (Luk.
dll) Penyelama  Menggali motivasi mengikuti Misa pada orang-orang 21:14-23)
3. Menyebutkan cara-cara untuk tan hari Minggu, hari raya atau hari-hari lainnya yang  Komkat KWI,
memperdalam pengetahuan melalui sharing pengalaman. membutuhka Persekutuan Murid-
imannya.  Diskusi kelompok untuk mencari dan n bantuan murid Yesus:
4. Mewujudkan hidup yang baik menemukan tokoh-tokoh dalam Kitab Suci secara Pendidikan Agama
dalam kata dan perbuatan (Maria, Petrus, Paulus), dan untuk melihat pribadi di Katolik untuk SMP,
sehari-hari. bagaimana sikap hidup beriman mereka dan cara- sekitar Buku Guru 2,
cara mereka dalam memperdalam pengetahuan tempat Yogyakarta: Kanisius,
iman mereka tinggal siswa 2007.
 Pleno (misalnya:  Komkat KWI,
 Peneguhan guru. memberi Persekutuan Murid-
 Menyusun niat bersama-sama untuk sedekah, murid Yesus:
melakukan hal-hal yang baik dalam perkataan memberi 2 Pendidikan Agama
dan perbuatan, baik di rumah, di sekolah maupun nasi Katolik untuk SMP,
di masyarakat untuk mewujudkan diri sebagai bungkus, Buku Siswa 2A,
tanda dan sarana penyelamatan bagi sesama. memaafkan Yogyakarta: Kanisius,
 Doa penutup dengan menyanyikan lagu musuh, dll) 2007.
“Aku Melayani Tuhan”.

Memahami macam- 1. Menjelaskan arti dan makna 6. Sakramen  Doa Pembuka Tes tertulis  Pengalaman siswa dan
macam sakramen sakramen baptis. Baptis  Menyanyikan lagu tentang Baptis, ”Syukur guru.
inisiasi beserta 2. Menjelaskan asal mula KepadaMu Tuhan” dari MB no 427. Unjuk kerja:  Lagu tentang Baptis,
konsekuensi-nya dalam pembaptisan dalam Kitab Suci.  Tanya jawab tentang isi lagu. ”Syukur KepadaMu
hidup menggereja 3. Menjelaskan tata upacara  Mendengarkan kisah tentang “Warga Baru”. Merefleksik Tuhan” dari MB no
pembaptisan.  Dialog tentang isi cerita. an 427.
4. Menjelaskan bahwa sakramen  Merumus kehidupan  Kisah ”Perjamuan
baptis adalah sakramen kan pengertian sakramen Inisiasi dan maknanya. dirinya Malam Terakhir” (Luk.
keselamatan.  Mendisk sebagai 21:14-23)
5. Menjelaskan peran wali baptis. usikan asal mula Sakramen Baptis dengan orang yang  Komkat KWI,
6. Menyebutkan buah-buah mempelajari kutipan Kitab Suci Yoh 3:1-7 dan telah Persekutuan Murid-
sakramen baptis. Mat 28:18-20 serta menuliskan tata urutan dibaptis, dan murid Yesus:
upacara pembaptisan. buah-buah Pendidikan Agama
yang telah Katolik untuk SMP,
 Pleno
diperoleh Buku Guru 2,
KOMPETENSI MATERI
KBM Penilaian WKT
DASAR INDIKATOR POKOK Sumber

hasil diskusi. melalui Yogyakarta: Kanisius,

1. Menyebutkan dasar dari adanya
Sakramen Krisma dari Kitab
Suci.
2. Menjelaskan asal-usul Sakramen
Krisma.
3. Menjelaskan tujuan Sakramen
Krisma.
4. Menjelaskan tanggung jawab
seseorang setelah menerima
Sakramen Krisma.
5. Menyebutkan tanda-tanda
kedewasaan iman dalam
Kristus.
6. Menyebutkan buah-buah
Sakramen Krisma.
 Rangkum pembaptisan 2007.
an dan masukan dari Guru tentang makna .  Komkat KWI,
Sakramen Baptis. Pendidikan Agama
 Mereflek Katolik, untuk SMP
sikan kehidupan dirinya sebagai orang yang telah kelas VIII, Yogyakarta:
dibaptis, dan buah-buah yang telah diperoleh Kanisius, 2012.
melalui pembaptisan.
 Menyusu
n doa yang mengungkapkan hasil refleksi atas
kehidupannya selama ini sebagai orang yang telah
dibaptis.
 Doa
penutup
7. Sakramen  Doa Pembuka.. Tes lisan  Pengalaman siswa dan
Krisma  Tanya jawab tentang orang yang dianggap guru.
dewasa. Unjuk kerja:  Komkat KWI,
 Diskusi Kelompok untuk mendeskripsikan ciri-ciri Persekutuan Murid-
orang yang disebut dewasa dan belum dewasa Menyusun murid Yesus:
pada umumnya dan ciri-ciri orang yang disebut karangan Pendidikan Agama
dewasa dan belum dewasa dalam kehidupan penilaian Katolik untuk SMP,
imannya tentang Buku Guru 2,
 Pleno sejauhmana Yogyakarta: Kanisius,
 Membaca dan mempelajari gagasan tentang hal- remaja 2007.
hal yang berkaitan dengan Sakramen Krisma yang sekarang  Komkat KWI,
terdapat dalam Buku Teks memperlihat Pendidikan Agama
 Menemukan sikap-sikap yang akan dikembangkan kan Katolik, untuk SMP
sebagai perwujudan iman yang dewasa. kedewasaan kelas VIII, Yogyakarta:
 Doa penutup imannya Kanisius, 2012.

1. Menjelaskan makna perayaan 8. Sakramen  Doa/ Tes tertulis  Pengalaman siswa dan 2x40’
Ekaristi. Ekaristi Pembuka. guru.
2. Menyebutkan istilah-istilah  Sharing Unjuk  Kisah ”Perjamuan
yang dipakai oleh Tradisi pengalaman saatmenjadi petugas dalam perayaan Kerja: Malam Terakhir” (Luk.
Gereja untuk menyebut
 KOMPETENSI MATERI
KBM Penilaian WKT
DASAR INDIKATOR POKOK Sumber

Ekaristi. Ekaristi. Menuliskan 21:14-23).

3. Menjelaskan bahwa Ekaristi
adalah sumber dan puncak
kehidupan Gereja.
4. Menghayati Ekaristi dalam
hidup.
Memahami Sakramen 1. Menjelaskan alasan adanya
Tobat sebagai tanda Sakramen Tobat dalam Gereja
dan sarana rekonsiliasi Katolik.
(perdamaian) antara 2. Menjelaskan arti dan tujuan
manusia dengan Allah Sakramen Tobat.
dan manusia dengan 3. Menyebutkan dasar biblis
sesamanya Sakramen Tobat.
4. Menjelaskan cara mengaku
 Tanya jawab: alasan dan motivasi mengikuti Tata  Komkat KWI,
ataupun menjadi petugas dalam perayaan Ekaristi, Susunan Persekutuan Murid-
istilah-istilah yang biasa diapakai untuk menyebut Perayaan murid Yesus:
perayaan Ekaristi beserta maknanya. Ekaristi Pendidikan Agama
 Membaca dan merenungkan sebuah puisi tentang Katolik untuk SMP,
ajakan untuk bersyukur dalam buku teks PAK. Buku Guru 2,
 Merumuskan pesan Kitab Suci tentang makna Yogyakarta: Kanisius,
Ekaristi sebagai Perjamuan berdasarkan Injil (Luk 2007.
21:14-23), dan Ekaristi sebagai puncak hidup  Komkat KWI,
beriman Gereja berdasarkan Lumen Gentium art. Persekutuan Murid-
11 murid Yesus:
 Membandingkan hal-hal yang terjadi dalam Pendidikan Agama
Perjamuan Malam Terakhir dengan Perayaan Katolik untuk SMP,
Ekaristi dalam Gereja sekarang . Buku Siswa 2B,
 Diskusi kelompok untuk menjelaskan makna Yogyakarta: Kanisius,
Perayaan Ekaristi sebagai sumber dan puncak 2007.
hidup Gereja, Menyebutkan sikap yang perlu  Komkat KWI,
dikembangkan dalam mengikuti Perayaan Pendidikan Agama
Sakramen Ekaristi Katolik, untuk SMP
 Pleno. kelas VIII, Yogyakarta:
 Peneguhan tentang makna sakramen Ekaristi. Kanisius, 2012.
 Penugasan: mengikuti devosi Sakramen  Lagu ”Tuhan Semayam
Mahakudus dan membuat Refleksi untuk semakin di Hatiku”
menghayati Ekaristi dalam hidup.
 Menyanyikan lagu ”Tuhan Semayam di Hatiku”
sebagai doa penutup.
9. Sakramen  Doa Pembuka. Tes lisan  Pengalaman siswa dan 2x40’
Tobat  Menyanyikan lagu ”Kita Mesti Telanjang” (Ebiet guru
G. Ade).  Teks cerita “Pertobatan
 Tanya jawab untuk mendalami isi lagu. Sang Bandar Narkoba”.
 Menyimak cerita ”Pertobatan Sang Bandar Unjuk kerja:  Luk 15:11-32
Narkoba”.  Doa tobat dan doa
 Membandingkan pengalaman siswa mengalami Menuliskan syukur atas
cara
 KOMPETENSI MATERI
KBM Penilaian WKT
DASAR INDIKATOR POKOK Sumber

dosa dengan baik. godaan dengan cerita. mengaku pengampunan bersama-

5. Membangun sikap tobat dan  Diskusi kelompok tentang: pengertian dosa, dosa dengan sama dari Puji
rendah hati di hadapan Allah. contoh perbuatan dosa, penyebab tindakan dosa, betul. Syukur/Madah Bakti
6. Menyebutkan buah-buah akibat perbuatan dosa, kebiasaan dalam  Komkat KWI,
Sakramen Tobat. masyarakat yang mengungkapkan tobat. Persekutuan Murid-
 Pleno murid Yesus:
dan rangkuman Pendidikan Agama
 Membaca dan merenungkan dasar biblis adanya Katolik untuk SMP,
sakramen tobat berdasarkan Injil Luk 15:11-32 Buku Guru 2,
dan Yoh 20:19-23. Yogyakarta: Kanisius,
 Merumuskan pengertian tobat dan hambatan 2007.
untuk melakukan pertobatan  Komkat KWI,
 Rangkuman dan Pendidikan Agama
peneguhan. Katolik, untuk SMP
 Membuat doa tobat dalam kelas VIII, Yogyakarta:
bahasa sendiri Kanisius, 2012.
 Doa penutup dengan
mengucapkan doa tobat dan doa syukur atas
pengampunan secara bersama-sama dari Puji
Syukur/Madah Bakti.

Memahami makna 1. Menjelaskan ajaran Gereja 10. Sakramen  Doa Pembuka. Unjuk kerja:  Pengalaman siswa dan 2x40’
Sakramen Pengurapan tentang sikap yang tepat Pengurapa  Mengamati gambar upacara penerimaan guru.
Orang Sakit sebagai terhadap sakit dan penderitaan n Orang sakramen pengurapan orang sakit. Melakukan  Gambar pengurapan
wujud pendampingan bertolak dari Kitab Suci (Yak. Sakit  Tanya jawab tentang isi pesan dalam gambar wawancara orang sakit
Gereja terhadap orang 5:13-16). dilanjutkan dengan sharing saat mengunjungi dengan  Teks Kitab Suci (Mrk
yang menderita sakit 2. Menjelaskan makna Sakramen teman yang sakit. pasien di 6:12-13, Mrk 16:18;
Pengurapan Orang Sakit  Dialog tentang perasaan, pikiran, keinginan, rumah atau Kis 9:34, 14:3; Yak
3. Menyebutkan dasar biblis harapan serta sikap yang dialami oleh orang yang di rumah 5:13-16).
Sakramen Pengurapan Orang sakit pada umumnya. sakit untuk  Komkat KWI,
Sakit.  Merumuskan tentang berbagai macam sikap mengetahui: Persekutuan Murid-
4. Menyebutkan tata upacara manusia ketika mengalami sakit penyakit murid Yesus:
Sakramen Pengurapan Orang  Kerja Kelompok: yang Pendidikan Agama
Sakit. a) untuk mencari teks/kutipan Kitab diderita, Katolik untuk SMP,
5. Menyebutkan orang-orang yang penyebab Buku Guru 2,
KOMPETENSI MATERI
KBM Penilaian WKT
DASAR INDIKATOR POKOK Sumber

terlibat dalam penerimaan Suci yang menggambarkan perhatian dan sakit, Yogyakarta: Kanisius,
sakramen pengurapan orang keterlibatan Yesus pada orang sakit. perasaan, 2007.
sakit. b) Menemukan bagaimana perkhatian harapan,  Komkat KWI,
6. Menyebutkan buah-buah dan tindakan yang dilakukan Yesus kepada kegelisahan, Persekutuan Murid-
sakramen pengurapan orang orang sakit berdasarkan Mrk 6:12-13, Mrk bentuk murid Yesus:
sakit. 16:18; Kis 9:34; 14:3; Yak 5:13-16. bantuan Pendidikan Agama
7. Memberi perhatian terhadap  Masukan dan peneguhan Guru tentang praktik yang paling Katolik untuk SMP,
sesama yang sakit Sakramen Pengurapan Orang Sakit dalam Gereja relevan Buku Siswa 2B,
dan buah-buah sakramen pengurapan orang sakit. diberikan Yogyakarta: Kanisius,
 Membuat doa untuk orang sakit (saudara atau 2007.
orang lain).  Komkat KWI,
 Doa Penutup: doa bagi orang yang sedang sakit. Pendidikan Agama
Katolik, untuk SMP
kelas VIII, Yogyakarta:
Kanisius, 2012.

Puhu, Januari 2017

Mengetahui
Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,
Drs. Laurensius Sabon Ama Rikardus Kopong Boli, S.Ag.
NIP: 196002161998021002