Anda di halaman 1dari 21

OPTIMASI

Pengendalian Proses
Pembimbing : Yuliani HR, S.T., M.Eng
Introduction

Nurul Fadhilah Sulham

43120017

3A D4 Teknologi Rekayasa Kimia Berkelanjutan


Topik yang akan di bahas

1 Definisi Optimasi 4 Komponen Optimasi

2 Rumus Optimasi 5 PID Optimasi

3 Teknik Optimasi 6 Metode Optimasi


1 Definisi Optimasi
Definisi Optimasi
Optimasi merupakan salah satu metode kuantitatif utama sebagai
sarana pengambilan keputusan. Optimasi berfokus pada pemilihan sesuatu
yang paling baik dari keseluruhan rangkaian dengan menggunakan suatu
metode kuantitatif. Berbagai macam masalah pada desain, konstruksi,operasi,
dan analisa pada pabrik kimia dapat diselesaikan dengan optimasi. Masalah
yang terjadi dalam bidang teknik dapat direpresentasikan oleh suatu
persamaan atau mungkin sebuah data dari hasil eksperimen. Optimasi
digunakan dengan tujuan menentukan nilai variabel dalam proses yang dapat
menghasilkan kriteria performa kerja terbaik.
2 Rumus Optimasi
Rumus Optimasi
Untuk dapat menghitung optimasi PID, adalah
sebagai berikut :

𝑌
P = 3 ………………………………………… 1

I = 𝑡2 − 𝑡1 ………………………………… 2

𝐼
D = 6 ………………………………………… 3
3 Teknik Optimasi
Teknik Optimasi
Ada beberapa teknik optimasi, adalah sebagai berikut :
1. Lapangan
 Automatic
 Pneumatic

2. Control Run
 Electrical
 On-Off
4 Komponen Optimasi
Komponen Optimasi
Tiap masalah optimasi memiliki 3 komponen penting yaitu:
1. Setidaknya terdapat satu fungsi yang akan dioptimalkan (misalnya fungsi
keuntungan, fungsi biaya, dan sebagainya)
2. Batasan persamaan (persamaan)
3. Batasan pertidaksamaan (pertidaksamaan)
Secara garis besar pengendali dibagi dua bagian yaitu pengendali diskontinyu dan
kontinyu. Pada pengendali diskontinyu yang paling dasar adalah mode on-off atau
metode dua posisi dan yang lain metode tiga posisi. Pengendalian kontinyu yang biasa
digunakan adalah jenis proporsional (P), proporsional integral (PI) dan proporsional-
integral-derivatif (PID).
5 PID Optimasi
PID Optimasi
A. Kontrol Proporsional

Untuk kontroler dengan aksi kontrol


proporsional, hubungan antara masukan
kontroler u(t) dan sinyal pembangkit
kesalahan e(t) adalah u(t) = Kpe(t)
Atau dalam besaran transformasi
Laplace :
𝑈(𝑠)
Kp = 𝐸(𝑠)
PID Optimasi
B. Kontrol Integral

Dengan Ki adalah konstanta yang dapat


diubah. Fungsi alih dari kontroler
integral adalah

𝑈(𝑠) 𝐾𝑖
=
𝐸(𝑠) 𝑠
PID Optimasi
C. Kontrol Proporsional Integral (PI)

Aksi kontrol kontroler proporsional di


tambah integral didefinisikan dengan
persamaan berikut atau fungsi alih
kontroler ini adalah

𝑈(𝑠) 1
𝐸(𝑠)
= Kp ( 1 + 𝑇𝑖𝑠 )
PID Optimasi
D. Kontroler Proporsional Integral Derivatif
6 Metode Optimasi
Metode Optimasi
Metode Ziegler-Nichols 1, Cohen-Coon dan Kriteria IAE
Metode Optimasi
Metode Chien Hrones-Reswick
“Mengapa kamu harus mengejar mimpimu?
Karena melihat raut wajah orang-orang
yang mengatakan “kamu tidak bisa” akan
sangat berharga”.
Thank You
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik

Anda mungkin juga menyukai