230427539
Bispeng Pertemuan 9
1. Manajemen Sumber Daya Manusia adalah semua kegiatan yang terlibat dalam
menentukan kebutuhan sumber daya manusia organisasi, serta memperoleh, melatih, dan
memberi kompensasi kepada orang-orang untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam MSDM yaitu:
a. Rekrutmen dan seleksi: Proses mencari, menarik dan memilih karyawan yang cocok
untuk posisi yang tersedia.
b. Pelatihan dan Pengembangan : Memberikan pelatihan untuk meningkatkan
keterampilan, pengetahuan dan keterampilan karyawan serta mengembangkan bakat
internal.
c. Evaluasi kinerja: Secara teratur mengevaluasi kinerja karyawan untuk memberikan
umpan balik, menetapkan tujuan, dan mengidentifikasi area untuk pengembangan.
d. Kompensasi dan penghargaan: Identifikasi gaji, tunjangan dan sistem insentif lainnya
untuk memotivasi dan mempertahankan karyawan.
e. Manajemen konflik: Mengelola konflik antar karyawan atau antara karyawan dan
manajer untuk menjamin lingkungan kerja yang harmonis.
2. Rekrutmen adalah proses mencari dan menarik calon karyawan, sementara seleksi adalah
proses pemilihan kandidat terbaik dari calon yang sudah ditemukan melalui rekrutmen.
Rekrutmen berfokus pada menarik perhatian calon karyawan potensial, sementara seleksi
lebih berorientasi pada evaluasi dan pemilihan calon yang paling sesuai dengan
kebutuhan organisasi. Meski keduanya sering terjadi secara berurutan, namun tidak selalu
harus terjadi secara bersamaan atau berurutan. Proses rekrutmen umumnya menjadi
langkah awal dalam mendapatkan kandidat, dan seleksi mengikuti untuk menentukan
karyawan yang paling cocok. Secara keseluruhan, sementara keduanya dapat dilakukan
secara terpisah, hubungan yang erat antara keduanya sering kali menghasilkan proses
penerimaan karyawan yang efektif.
3. Orientasi pegawai dalam perusahaan yaitu kegiatan membiasakan karyawan yang baru
direkrut dengan sesama pekerja, prosedur perusahaan, dan properti fisik perusahaan.
Pentingnya orientasi dalam perusahaan:
- Memberikan pemahaman tentang struktur organisasi, proses, dan aturan perusahaan
untuk membantu karyawan baru merasa nyaman dan berintegrasi dengan lebih baik.
- Membantu karyawan memahami nilai, norma, dan budaya perusahaan, yang penting
untuk beradaptasi dan berkontribusi secara efektif.
- Pegawai baru harus memahami dengan jelas tugas dan tanggung jawabnya agar dapat
bekerja secara efektif dan efisien.
- Memberikan kesempatan kepada karyawan baru untuk bertemu dengan tim dan rekan
kerjanya, membangun hubungan sosial, dan merasa terhubung dalam lingkungan
kerja.
4. Penilaian kinerja penting karena memberikan umpan balik kepada karyawan tentang
seberapa baik kinerja mereka serta area yang perlu ditingkatkan. Sistem ini juga
memberikan dasar untuk menentukan cara memberikan kompensasi dan penghargaan
kepada karyawan, serta menghasilkan informasi tentang kualitas kegiatan rekrutmen,
pelatihan, dan pengembangan perusahaan.
6. Merancang rencana pemberian kompensasi yang adil merupakan tugas penting karena
gaji dan tunjangan mewakili sebagian besar pengeluaran organisasi. Upah yang terlalu
tinggi dapat menyebabkan produk perusahaan menjadi terlalu mahal, sehingga tidak
kompetitif di pasar. Upah yang terlalu rendah dapat merusak moral karyawan dan
mengakibatkan perputaran karyawan yang mahal. Oleh karena itu, harus diawali dengan
survey upah/kompensasi, yang dapat memberi tahu perusahaan berapa banyak
kompensasi yang dibayarkan perusahaan lain untuk pekerjaan tertentu yang memiliki
kesamaan dengan perusahaan tersebut.