Anda di halaman 1dari 21

PROPOSAL USAHA

“BAKUL KIW KIW (KIMBAB LILIN AROMATERAPI DAN ES


KUWUT”

Disusun Oleh :

1. Salsabila Nuriliyah Rashel (P27824420191)

2. Satyawati Narda Sepriarum (P27824420192)

3. Selvia Dwi Permatasari (P27824420193)

4. Septin Cesar Norma Utami (P27824420194)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL TENAGA KESEHATAN

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

JURUSAN KEBIDANAN

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN

TAHUN 2024

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas semua berkat dan
rahmat kasih yang dianugerahkanNya sehingga dapat terselesaikannya Proposal
Kewirausahaan yang berjudul “Bakul Kiw Kiw” sebagai salah satu syarat
menyelesaikan Mata Kuliah Kewirausahaan dalam Kebidanan.

Dalam penulis ini, penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai


pihak, karena itu pada kesempatan kali ini peneliti mengucapkan banyak
terimaksih kepada :
1. Luthfi Rusyadi, SKM., M.Sc, selaku Direktur Politeknik Kesehatan
Kemenkes Surabaya.
2. Dwi Wahyu Wulan Sulistyowati, SST., M.Keb, selaku Ketua Jurusan
Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya.
3. Dwi Purwanti, S.Kp., SST., M.Kes, selaku Ketua Prodi Sarjana Terapan
Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya.
4. Yuni Ginarsih SST.,M.Kes, selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah
Kewirausahaan dalam Kebidanan.
5. Fitria Nurwulansari, SST., M.Keb, selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah
Kewirausahaan dalam Kebidanan.
6. Seluruh pihak yang telah membantu dalam penyusunan Proposal
Kewirausahaan dalam Kebidanan ini.

Dalam penyusunan Proposal Kewirausahaan dalam Kebidanan ini masih


terdapat banyak kekrangan dan memerlukan penyempurnaan. Maka dari itu,
penulis sangat berharap adanya kritik dan saran demi perbaikan karya berikutnya.
Semoga dengan adanya proposal ini dapat bermanfaat untuk semua pihak.

Surabaya, 10 Februari 2024

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................ii

DAFTAR ISI..........................................................................................................iii

BAB 1 PENDAHULUAN.......................................................................................1

1.1 Latar belakang...............................................................................................1

1.2 Deskripsi Usaha.............................................................................................2

1.3 Visi dan Misi..................................................................................................2

1.4 Tujuan Usaha..................................................................................................3

1.5 Manfaat Usaha................................................................................................3

BAB 2 GAMBARAN USAHA...............................................................................4

2.1 Produk...........................................................................................................4

2.2 Jenis Produk..................................................................................................4

2.3 Kualitas Produk.............................................................................................4

2.4 Peralatan Yang Dibutuhkan...........................................................................4

2.5 Bahan Baku...................................................................................................5

2.6 Profil Perusahaan............................................................................................7

2.7 Data Perusahaan............................................................................................7

2.8 Lokasi Usaha..................................................................................................8

2.9 Analisis SWOT..............................................................................................8

BAB 3 METODE PELAKSANAAN....................................................................10

3.1 Manajemen Pemasaran................................................................................10

3.2 Perencanaan Produksi..................................................................................11

3.3 Proyeksi Keuangan......................................................................................12

LAMPIRAN...........................................................................................................15

iii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Perubahan gaya hidup yang terjadi pada masyarakat saat ini dapat
berpengaruh pada jenis makanan yang dikonsumsi. Seiring dengan
berjalannya waktu dan perubahan gaya hidup, secara tidak langsung juga akan
mempengaruhi pola pikir yang ada pada masyarakat. Alhasil saat ini banyak
masyarakat yang lebih memilih makanan cepat saji atau junk food
dibandingkan jenis makanan olahan sehat atau hand made.

Alasan makanan cepat saji lebih dipilih daripada makanan hand made
karena lebih praktis, cepat, enak, mengenyangkan, banyak pilihan menu,
murah dan memiliki cita rasa yang sesuai dengan lidah generasi milenial.
Makanan cepat saji biasanya mengandung banyak kalori, lemak, garam dan
gula, tetapi rendah nurisi yang justru sangat diperlukan oleh tubuh. Konsumsi
makanan jenis ini untuk sehari-hari sebenarnya tidak disarankan karena dapat
mengganggu kesehatan diantaranya diabetes, hipertensi, obesitas, masalah
lemak, masalah pada gigi, dismenorhoe (nyeri haid), mioma uteri, tumor,
bahkan kanker.

Semakin meningkatnya kebutuhan masyarakat dalam memenuhi


kebutuhannya maka semakin meningkat pula keanekaragaman kebutuhan
mereka terutama dalam hal makanan dan minuman. Saat ini generasi milenial
semakin kreatif dan inovatif dalam membuat berbagai macam resep makanan
dan minuman baru dengan tetap memperhatikan dari segi kesehatan dan
kehigienisan tanpa harus menghilangkan cita rasa asli indonesia. Makanan dan
minuman sehat saat ini sangat mudah untuk ditemui dan untuk harga juga
tidak kalah murah dengan makanan cepat saji karena mayorittas bahan-bahan
yang digunakan berasal dari sayuran dan buah-buahan yang sering kita

1
konsumsi sehari-hari. Perbedaan pada makanan sehat saat ini dapat terlihat
pada modifikasi rasa dan tampilan

Dalam menunjang konsumsi makanan sehat dan untuk mengimbangi


makanan cepat saji, dalam hal ini kami berinisiatif membuat makanan dan
minuman yang sudah familiar di masyarakat yaitu kimbab lilin aromaterapi,
dan es kuwut. Selain tidak membahayakan kesehatan, kegiatan ini juga dapat
membuka peluang usaha bagi kami untuk membuat usaha pada bidang kuliner
yang mengedepankan cita rasa di Indonesia. Makanan dan minuman seperti ini
sangat banyak penikmat dan peminatnya. Selain rasanya yang enak dan lezat,
harganya pun relatif murah dan terjangkau oleh semua kalangan. Terlebih
bahannya pun mudah didapat serta cara pembuatannya juga cukup mudah dan
higienis.

1.2 Deskripsi Usaha

Kata “kiw kiw” atau singkatan dari “kimbab lilin aromaterapi dan es
kuwut” merupakan usaha yang dijalankan mahasiswi Sarjana Terapan
Kebidanan sebagai salah satu syarat menyelesaikan Mata Kuliah
Kewirausahaan Dalam Kebidanan.

1.3 Visi dan Misi

1.3.1 Visi

“Menciptakan produk makanan dan minuman yang banyak diminati atau


disukai oleh masyarakat”

1.3.2 Misi

1. Membuat kimbab, lilin aromaterapi, dan es kuwut lezat dan digemari


oleh semua kalangan.
2. Menciptakan suasana penjualan yang sering diminati anak muda
sekarang.

2
1.4 Tujuan Usaha

1. Memperoleh penghasilan atau pendapatan.


2. Membuat produk yang praktis dan unik.
3. Membuat produk yang digemari masyarakat masa kini.
4. Memenuhi kebutuhan masyarakat.
5. Memanfaatkan peluang usaha yang ada.

1.5 Manfaat Usaha

Dengan membuka dan mengembangkan usaha kimbab, lilin aromaterapi,


dan es kuwut dapat memberi sejumlah manfaat antara lain :

1. Manfaat Ekonomi

Usaha kimbab, lilin aromaterapi, dan es kuwut cukup menguntungkan dari


segi ekonomi. harga yang murah dan sangat terjangkau dapat
menguntngkan untuk semua kalangan terutama mahasiswa. Banyaknya
peminat kimbab kimbab, lilin aromaterapi, dan es kuwut ini akan
memberikan keuntungan yang cukup menggiurkan dilihat dari segi
ekonomi.

2. Manfaat Kesehatan

Usaha kimbab, lilin aromaterapi, dan es kuwut dapat memenuhi kebutuhan


gizi dalam tubuh terutama yang berkaitan dengan makanan pokok karena
bahan-bahan produksi yang digunakan berasal dari sayur-mayur, daging,
dan bahan makanan lain yang kebersihan dan kehigienisannya sudah pasti
terjamin.

3. Manfaat Sosial

Usaha kimbab, lilin aromaterapi, dan es kuwut selain dapat memenuhi


kebutuhan gizi dalam tubuh, usaha ini juga dapat menjadi usaha
sampingan dan membuka lowongan pekerjaan bagi masyaraka yang
membutuhkan.

3
BAB 2

GAMBARAN USAHA

2.1 Produk

Produk yang akan dijual yaitu berupa makanan dan minuman yang terbuat
dari bahan alami dan tidak asing bagi masyarakat yaitu bahan kimbab berupa
nasi, rumput laut kering, sosis, wortel, mentimun, saos mentai yang terbuat
dari saos pedas dan mayonaise, bahan es kuwut yaitu sirup rasa melon, timun,
selasih, nata the coco, dan es batu.

2.2 Jenis Produk

Jenis produk yang terdapat pada “kiw kiw” berupa makanan, minuman,
dan benda aromaterapi. Adapun daftar menunya sebagai berikut :

1. Kimbab saos mentai


2. Es kuwut
3. Lilin aromaterapi

2.3 Kualitas Produk

Kualitas produk yang diberikan sangatlah berkualitas karena bahan-bahan


yang digunakan merupakan bahan-bahan segar dan alami yang diolah dengan
tetap memperhaikan kebersihan dan kehigienisan bahan.

2.4 Peralatan Yang Dibutuhkan

Dalam proses pembuatan “kiw kiw” ini membutuhkan beberapa peralatan,


diantaranya sebagai berikut :

1. Meja

4
2. Makisu / Bambu penggulung
3. Talenan
4. Pisau
5. Piring
6. Mangkok
7. Mika
8. Sendok
9. Tusuk gigi
10. Wadah Mika
11. Gelas ukur
12. Cup Plastik
13. Sedotan
14. Tremos es
15. Centong es

2.5 Bahan Baku

Kimbab

Bahan :

1. 1 kilogram beras yang telah dimasak dan didinginkan.


2. 20 lembar rumput laut kering (gim/gimba) ukuran besar.
3. 1 pack sosis ayam
4. 2 buah wortel (potong panjang tipis).
5. 1 buah mentimun (iris memanjang).
6. Selada.
7. 6 sendok makan minyak wijen.

Bahan Saos Mentai :

1. 250 gram saos pedas


2. 500 gram mayonaise

5
Cara Membuat :
1. Siapkan bahan-bahan yang telah dicuci bersih. Kemudian, potong-
potong sesuai dengan selera.
2. Masak wortel pada air mendidih dengan ditambahkan 1 sendok garam
selama 15 menit, angkat dan tiriskan.
3. Campur nasi yang sudah dingin dicampur dengan 6 sendok makan
minyak wijen.
4. Siapkan Makisu / Bambu penggulung kimbab dan talenan.
Selanjutnya, letakkan lembar rumput laut kering di atasnya dengan sisi
yang kasar menghadap ke atas.
5. Tuangkan nasi di atas rumput laut hingga menyelimuti permukaannya
dengan ketebalan sekitar 1 cm.
6. Susun irisan sosis, wortel, mentimun di tengah nasi.
7. Ambil ujung rumput laut yang berada di depan dan gulung perlahan
menggunakan jari-jari. Pastikan isian tertutup rapat oleh rumput laut.
8. Setelah tergulung rapi, oleskan sedikit air di ujung rumput laut untuk
menempelkannya dengan kimbab.
9. Potong kimbab menjadi bagian-bagian kecil sekitar 2 cm dengan pisau
yang tajam dengan dialasi talenan.
10. Buat saos mentai dengan mencampurkan saos pedas dan mayonnaise.
11. Masukkan kimbab ke dalam wadah mika yang sudah diberi selada.
12. Beri saos mentai di atasnya.
13. Kimbab siap untuk dijual.

Es Mojito

Bahan :

1. Air 250 ml
2. 2 gelas takar sirup melon
3. Timun
4. Biji selasih
5. Nata the coco
6. Es batu kristal

6
Perlengkapan :
1. Cup gelas
2. Gelas ukur
3. Sedotan
4. Tremos es
5. Centong es

Cara Membuat :

1. Masukan sirup melon yang sudah ditakar kedalam cup gelas plastik.
2. Masukkan serutan timun dan biji selasih secukupnya.
3. Tuangkan air 250 ml ke dalam gelas plastik hingga cup penuh.
4. Tambahkan es batu kristal secukupnya.
5. Es Kuwut siap untuk dijual.

2.6 Profil Perusahaan

Perusahaan ini diberi nama sesuai dengan menu makanan dan


minumannya yaitu “Royal Kiw kiw Company”. Perusahaan ini berdiri sejak 10
Februari 2024 di ruang kelas gedung D Jurusan Kebidanan Poltekkes
Kemenkes Surabaya. Penamaan perusahaan ini telah disepakati dan disetujui
oleh seluruh anggota kelompok kewirausahaan.

2.7 Data Perusahaan

2.7.1 Nama Usaha

Kami mendirikan usaha ini dengan nama “Kiw kiw” yang didapat dari
singkatan kimbab, lilin aromaterapi, dan es kuwut. Nama tersebut terbentuk
atas kesepakatan anggota kelompok.

2.7.2 Tempat Usaha

7
Usaha ini akan dilaksanakan di dalam wilayah lingkungan kampus
Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkkes Surabaya.

2.7.3 Waktu Operasional

Kegiatan ini akan dilaksanakan pada hari Jum’at, 23 Februari 2024 pukul
08.00 WIB s.d 11.00 WIB.

2.8 Lokasi Usaha

Adapun lokasi yang akan digunakan untuk kewirausahaan ini berada di


lapangan depan kampus Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Surabaya, Jl.
Karang Menjangan No. 12, Airlangga, Kecamatan gubeng, Kota Surabaya.
Tempat ini dipilih karena sangat strategis dan memungkinkan untuk dijangkau
baik warga kebidanan maupun dari luar kebidanan.

2.9 Analisis SWOT

2.9.1 Strength (Kekuatan)

1. Rasa kimbab dengan lelehan saos mentai dan es mojito yang orisinil karena
bukan dari franchise dan waralaba.
2. Komposisi isi kimbab dan es kuwut yang lengkap dan bergizi tinggi.
3. Rasa yang mampu bersaing dengan yang sudah terkenal.
4. Harga jual yang relatif murah.

2.9.2 Weakness (Kelemahan)

1. Belum mempunyai cabang.


2. Kurang modal untuk memulai usaha.
3. Harga bahan baku yang tidak stabil.

2.9.3 Opportunities (Peluang)

8
1. Penjualan “kiw kiw” memiliki peluang yang cukup besar karena selain
memiliki cita rasa yang enak, unik, dan ekkinian juga memilki kandungan
gizi yang mencukupi.
2. Memiliki lokasi yang strategis karena terletak di kampus sehingga banyak
mahasiswa-mahasiswi.

2.9.4 Threat (Ancaman)

1. Dalam memproduksi “bakul kiw kiw” memungkinkan pihak lain mencuri


resep ataupun ide usaha yang telah dikembangkan.

2. Harga bahan baku yang sewaktu-waktu bisa naik dapat menyebabkan


kenaikan harga yang mungkin dapat mengurangi pembeli.

9
BAB 3

METODE PELAKSANAAN

3.1 Manajemen Pemasaran

Manajemen pemasaran adalah proses analisis, perencanaan,


implementasi, serta pengendalian atas program-program yang didesain untuk
menciptakan, membangun, dan menjaga pertukaran yang menguntungkan
dengan pembeli sasaran untuk mencapai tujuan-tujuan organisasional atau
tujuan-tujuan usaha. Manajemen pemasaran bertugas untuk memasarkan
produk, sehingga tercapai tingkat keuntungan jangka panjang perusahaan dan
menjamin kelangsungan hidup serta pengembangan usaha. Kami disini
menggunakan manajemen pemasaran sebagai berikut :

1. Analisis Pasar

Menganalisis kebutuhan konsumen dengan cara memperhatikan apa


yang dibutuhkan dan diminati dengan mengedepankan inovasi.

2. Penentuan Harga

Penentuan harga berdasarkan bahan baku atau modal yang


dikeluarkan dengan melihat laba sesuai dengan ketentuan.

3. Promosi

Promosi yang kami lakukan dengan membuat iklan atau pamphlet


yang memuat promosi produk kami dan akan kami sebarkan melalui media
sosial sehingga pelanggan bisa melakukan pemesanan sebelum hari H
penjualan atau yang biasa disebut Open Pre-Order untuk memudahkan
pelanggan dalam memesan.

4. Distribusi

10
Produk kami akan didistribusikan saat dilaksanakannya Market Day
di Kampus Kebidanan Soetomo pada tanggal 23 Februari 2024.

5. Pelayanan Pelanggan

Pelayanan pelanggan akan kami nomer satukan sesuai dengan nomer


antrian pesanan, dengan sistem kami sebelumnya yaitu pre-order dan
pembelian on the spot atau di hari H ketika pelaksanaan Market Day.
Menyesuaikan jumlah anggota kelompok kami sehingga setiap anak
diberikan jobdesk masing-masing.

6. Proces

Proses yang ditampilkan kepada konsumen agar tertarik membeli


product yaitu dengan cara menampilkan poster yang berisi menu, harga,
manfaat, dan kandungan gizi serta memberikan pelayanan yang terbaik bagi
konsumen serta pelayanan yang diberikan bersih dan higienis.

7. Physical evidance

Kami menjual produk kami dalam kemasan mika, dan gelas


tembus pandang (transparan) sehigga dapat menarik perhatian pembeli.

3.2 Perencanaan Produksi

Perencanaan produksi yang terdapat dalam suatu perusahaan dapat


dibedakan menurut jangka waktu nya yaitu :

1. Perencanaan Produksi Jangka Pendek (Perencanaan Operasional)


adalah penentuan kegiatan produksi yang akan dilakukan dalam jangka
waktu satu tahun mendatang atau kurang, dengan tujuan untuk
mengatur penggunaan tenaga kerja, persediaan bahan dan fasilitas
produksi yang dimiliki. Oleh karenanya perencanaan produksi jangka
pendek berhubungan dengan pengaturan operasi produksi maka
perencanaan ini disebut juga dengan perencanaan operasional.

11
2. Perencanaan Produksi Jangka Panjang adalah penentuan tingkat
kegiatan produksi lebih daripada satu tahun. Biasanya sampai dengan
lima tahun mendatang, dengan tujuan untuk mengatur pertambahan
kapasitas peralatan atau mesin-mesin, ekspansi pabrik dan
pengembangan produk (product development).

Dari kedua perencanaan produksi tersebut, usaha yang akan kami


jalankan termasuk contoh kedalam perencanaan produksi jangka
pendek. Dalam melakukan kegiatan produksi ini, konsumen bisa
dengan cepat mendapatkan makanan dan minuman yang dijual. Dalam
hitungan menit sudah bisa menghasilkan banyak makanan dan
minuman yang bisa langsung dinikmati oleh konsumen.

3.3 Proyeksi Keuangan

3.3.1 Rancangan Anggaran Dasar


A. PEMASUKAN

No Rincian Volume Harga Jumlah


Satuan

1 Modal (Iuran 4 orang Rp 00094.000,00 Rp 0000376.000,00


anggota kelompok)

Total Pemasukan Rp 0000376.000,00

B. PENGELUARAN

No Rincian Volume Harga Jumlah


Satuan

1 Beras 1 kg Rp00015.000,00 Rp00015.000,00

2 Beras ketan ½ kg Rp00015.000,00 Rp00015.000,00

12
3 Rumput laut kering 2 kali Rp00022.000,00 Rp00044.000,00
(gim/gimba)

4 Tikar bambu penggulung 2 kali Rp00012.000,00 Rp00024.000,00


kimbab

5 Sosis ayam 1 pack Rp00015.000,00 Rp00018.000,00

6 Selada 2 kali Rp00003.000,00 Rp 000 6.000,00

7 Bayam 2 kali Rp00001.500,00 Rp00003.000,00

8 Wortel 2 kali Rp00002.500,00 Rp00005.000,00

9 Minyak wijen 1 kali Rp00008.000,00 Rp00008.000,00

10 Saos Pedas 2 kali Rp00010.050,00 Rp00020.000,00

11 Mayonaise 1 kali Rp00009.000,00 Rp00009.000,00

12 Taplak Meja 1 kali Rp00013.000,00 Rp00013.000,00

13 Wadah mika 1 pack Rp00017.500,00 Rp00017.500,00

14 Sendok 1 pack Rp00007.000,00 Rp00007.000,00

15 Tusuk gigi 1 pack Rp00000 600,00 Rp00000 500,00

16 Plastik kresek 1 pack Rp00005.000,00 Rp00005.000,00

17 Gula pasir 1 kg Rp00015.000,00 Rp00015.000,00

18 Air Mineral 1 galon Rp00018.000,00 Rp00018.000,00

19 Sirup melon 3 botol Rp00018.000,00 Rp00054.000,00

20 Biji Selasih 1 kali Rp00003.000,00 Rp00003.000,00

21 Timun 1 kali Rp00004.000,00 Rp00004.000,00

22 Es batu kristal 1 pack Rp00006.000,00 Rp00006.000,00

13
23 Nata de coco 1 kali Rp00016.000,00 Rp00016.000,00

24 Gelas Plastik + cup 1 pack Rp00014.000,00 Rp00014.000,00

25 Sedotan besar 1 pack Rp00010.000,00 Rp00010.000,00

26 Stiker branding kecil 75 kali Rp000 00333,00 Rp00025.000,00

Total Pengeluaran Rp00375.000,00

C. HASIL PENJUALAN PRODUK

No Rincian Volume Harga Jumlah


Satuan

1 Kimbab 26 pcs Rp 0012.000,00 Rp 0312.000,00

Es Kuwut 35 pcs Rp 0005.000,00 Rp 0175.000,00

Lilin Aroma Terapi 5 pcs Rp 0010.000,00 Rp 0050.000,00

Total Penjualan Rp 0537.000,00

D. ESTIMASI KEUNTUNGAN PENJUALAN PRODUK

Hasil penjualan produk Rp 420.000,00


Pengeluaran pembuatan produk Rp 375.000,00
-
Jumlah Rp045.000,00

14
BAB 4
LAPORAN KEUANGAN PENJUALAN

A. Laporan Keuangan

No Rincian Pemasukan Pengeluaran Jumlah

1 Modal (Iuran Anggota Rp 376.000,00 - Rp 0376.000,00


Kelompok)

2 Pengeluaran - Rp 375.000,00 Rp 0375.000,00

Sisa Modal Rp 0001.000,00

B. Penjualan

No Rincian Volume Harga Jumlah


Satuan

1 Kimbab 26 pcs Rp 0012.000,00 Rp 0312.000,00

2 Es Kuwut 35 pcs Rp 0005.000,00 Rp 0175.000,00

3 Lilin Aroma Terapi 5 pcs Rp 0010.000,00 Rp 0050.000,00

Total Penjualan Rp0 537.000,00

C. Rekapitulasi

15
No Rincian Pemasukan Pengeluaran Jumlah

1 Pemasukan Rp 376.000,00 - Rp 0376.000,00

2 Pengeluaran - Rp0375.000,00 Rp00 01.000,00

3 Penjualan Rp 537.000,00 - Rp 0538.000,00

Total Rp 913.000,00 Rp 375.000,00 Rp 0538.000,00

D. Penghiungan Laba
Penjualan Rp 538.000,00
Pengeluaran Rp 375.000,00
-
Laba/Sisa Rp 163.000,00

BAB 5

16
HASIL DAN HAMBTAN PENJUALAN

5.1 Hasil
Usaha kiw kiw ini termasuk usaha yang memiliki peluang
keuntungan dalam berbisnis yang tinggi karena usaha ini sangat mudah
dijual pada era masa kini dan harga nya bisa dijangkau oleh pembeli.
Diharapkan bisnis ini bisa bersaing dengan makanan, minuman dan barang
yang lain dan menjadi suatu trend di masyarakat, selain dari harga
produknya yang tejangkau, tetapi bisa juga menjadi produk yang sehat dan
bermanfaat bagi pembeli.
5.2 Hambatan Penjualan
a. Persaingan
Seiring perkembangan zaman, semakin banyak makanan, minuman dan
barang yang dikreasikan dan dimodifikasi dari aslinya sehingga banyak
konsumen juga akan melirik produk-produk lain.
b. Perencanaan waktu yang dekat
Hal ini menjadikan sebagai penjual kurangnya maksimal dalam promosi
penjualan.
c. Internal
Terjadi sedikit misskomunikasi

17
LAMPIRAN

Logo Branding

Dokumentasi

18

Anda mungkin juga menyukai