NIM : 857853116
Pokjar : Boyolali
3. Diskusikan dengan teman anda apa saja yang dapat dilakukan guru untuk
meningkatkan taraf kecerdasan peserta didik.
Jawab:
Untuk meningkatkan taraf kecerdasan peserta didik, guru perlu melakukan hal-hal
sebagai berikut:
a. Dalam proses belajar mengajar, guru sebaiknya lebih mengutamakan proses dari
pada hasil, dengan cara menghargai keberanian peserta didik dalam memberikan
pendapatnya tanpa menilai benar atau salahnya terlebih dahulu.
b. Guru menggunakan metode pembelajaran yang dapat mengembangkan kemampuan
berfikir, missal dengan menggunakan metode penemuan, diskusi, dll.
c. Guru membantu peserta didik dalam memahami konsep-konsep yang bersifat
abstrak.
d. Guru menyediakan fasilitas yang memadai untuk menumbuh kembangkan taraf
kecerdasan anak, misalnya dengan bahan bacaan, peralatan laboratorium, dll.
e. Guru memberikan tugas sekolah dengan berbagai metode yang dapat merangsang
dan mengembangkan daya pikir.
5. Jelaskan akibat apa saja yang mungkin terjadi apabila kebutuhan khas remaja itu
tidak terpenuhi!
Jawab:
Akibat yang mungkin terjadi apabila kebutuhan khas remaja tidak terpenuhi yaitu
sebagai berikut:
a. Masa transisi dari masa anak-anak ke masa dewasa bukanlah hal yang mudah untuk
dihadapi seorang remaja. Pada masa ini remaja menghadapi tugas-tugas dalam
perubahan sikap dan perilaku yang besar, sedangkan harapan ditumpukan pada
remaja untuk dapat bersikap dan berperilaku dengan baik, serta memiliki prestasi di
sekolahnya. Jika remaja tidak mampu memenuhi harapan-harapan tersebut, dapat
mengakibatkan menurunnya harga diri, dan akibat lebih lanjut dapat menjadikan
remaja bersikap keras dan agresif atau sebaliknya bersikap tidak percaya diri atau
pendiam.
b. Seringkali para remaja mengalami kesulitan untuk menerima perubahan-perubahan
fisiknya. Hanya sedikit remaja yang merasa puas dengan tubuhnya. Hal ini
disebabkan pertumbuhan tubuhnya dirasa kurang serasi. Ketidakserasian proporsi
tubuh ini sering menimbulkan kejengkelan, misalnya mereka merasa kesulitan
untuk mendapatkan pakaian yang pantas.
c. Perkembangan fungsi seks pada masa ini dapat menimbulkan kebingungan remaja
untuk memahaminya, sehingga sering terjadi salah tingkah dan perilaku yang
menentang norma. Pandangannya terhadap sebaya lain jenis kelamin dapat
menimbulkan kesulitan dalam pergaulan. Bagi remaja laki-laki, dapat menyebabkan
berperilaku menentang norma, dan bagi remaja perempuan akan berperilaku
mengurung diri atau menjauhi pergaulan dengan sebaya lain jenis. Apabila
kematangan seksual itu tidak mendapatkan arahan atau penyaluran yang tepat, dapat
berakibat negatif.
d. Dalam memasuki kehidupan bermasyarakat, remaja yang terlalu mendambakan
kemandirian, dengan kata lain ia menilai dirinya cukup mampu untuk mengatasi
masalahnya, kebanyakan akan menghadapi berbagai masalah, terutama masalah
penyesuaian emosional, seperti perilaku yang over acting, lancang, dsb.
e. Penyesuaian sosial merupakan salah satu yang sangat sulit dihadapi oleh remaja.
Mereka harus menghadapi keragaman norma dalam kehidupan bersama dalam
masyarakat, dan juga norma baru dalam kehidupan sebaya remaja dan kuatnya
pengaruh kelompok sebaya.
f. Berbagai norma dan nilai yang berlaku di dalam hidup masyarakat merupakan
masalah tersendiri bagi remaja. Menghadapi perbedaan norma ini merupakan
kesulitan tersendiri bagi kehidupan remaja. Seringkali perbedaan norma yang
berlaku dan norma yang dianutnya menimbulkan perilaku yang menyebabkan
dirinya dikatakan “nakal”. Apabila ada kebutuhan remaja yang tidak terpenuhi maka
akan terjadi perilaku menyimpang, dan dapat merugikan bagi diri remaja itu sendiri
maupun orang lain.