Anda di halaman 1dari 11

KERTAS KERJA STORYBOARD

Lantai 2 A
Kode Blok 2A/4-6/68-72

Level Lantai 2 A
Tema 4. Organisasi Otonom
Sub Tema 6. Hizbul Wathan

Media Panel Interaktif Touchscreen / Sliding

Board 68

Caption 1 Hizbul Wathan


Deskripsi Singkat Menyingkap Cerita di Balik Lahirnya Hizbul Wathan

Gerakan kepanduan NPO yang didirikan pemerintah Hindia


Belanda seolah menjauhkan pribumi dari identitas asli dan
budaya lokalnya. JPO didirikan Sri Paduka Mangkunegara
untuk pemuda Mangkunegaran yang kemudian
menginspirasi KH Ahmad Dahlan.
Narasi 1 Organisasi kepanduan yang lahir di Eropa menyebar ke
seluruh dunia. Pemerintah kolonial Belanda pada 1912
mendirikan cabang Nederlandsche Padvinders Organisatie
(NPO), atau Gerakan Kepanduan Hindia Belanda. Organisasi
kepanduan ini mendidik generasi muda Belanda dan pribumi.
Namun, para pribumi dalam gerakan ini seolah dijauhkan
dengan budaya lokal dan dididik untuk loyal terhadap Ratu
Belanda dan negeri Belanda.

Organisasi NPO berubah nama menjadi Nederlandsc


Indische Padvinders Vereeniging (NIVP) pada tahun 1916,
bersamaan dengan didirikannya Javaansche Padvinders
Organisatie (JPO) oleh Sri Paduka Mangkunegara di
Surakarta. Organisasi JPO sendiri merekrut anak-anak dan
remaja Mangkunegaran untuk dilatih dan dididik kepanduan
di daerah Mangkunegaran, terutama di pelataran puranya.
Gerakan kepanduan ini kemudian berinteraksi dengan KH
Ahmad Dahlan yang selanjutnya terinspirasi mendirikan
gerakan kepanduan Muhammadiyah.

PAGE
\*
Foto 1

Caption 2 Sejarah Hizbul Wathan


Deksripsi Singkat Hizbul Wathan, Lebih dari Sekadar Nama

Awalnya bernama Padvinder Muhammadiyah, gerakan


kepanduan itu kemudian berubah menjadi Hizbul Wathan
(HW) atas usul KRH Hadjid yang berarti “cinta tanah air”.
Tidak hanya mendorong latihan fisik, HW juga membangun
rasa cinta sebagai anak bangsa negeri ini.
Narasi 2 Muhammadiyah sejak awal berdiri memberikan perhatian
yang besar pada pendidikan generasi muda. KH Ahmad
Dahlan tertarik untuk mendirikan gerakan kepanduan
Muhammadiyah setelah pada tahun 1916 melihat barisan
JPO (Javansche Padvinders Organisaite). Pada 1918,
Padvinder Muhammadiyah didirikan dan kemudian atas usul
KRH Hadjid namanya diubah menjadi Hizbul Wathan yang
berarti “cinta tanah air”.

Pandu Hizbul Wathan, yang kerap disingkat HW, pada


awalnya aktif mengadakan pendidikan bagi anggotanya di
Kauman. Namun, kemudian banyak cabang HW terbentuk di
seluruh penjuru negeri. Pendidikan yang dilakukan HW
berhasil melatih fisik dan menanamkan nasionalisme cinta
tanah air bagi generasi muda yang kemudian turut serta
dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Pandu HW juga
secara aktif tampil menjadi penjaga, penyemarak, dan
mempelopori Pasukan Genderang Terompet pada berbagai
acara besar yang diadakan di berbagai cabang
Muhammadiyah di Indonesia.
Foto 2

PAGE
\*
Foto HW bersiap dalam inspeksi HB Muhammadiyah di
Suronatan.
Sumber: Album Muhammadiyah tahun 1931.

HW Arab dalam kongres Muhammadiyah ke 17 di Surakarta


1929.
Sumber: Koleksi Yunus Anis.

PAGE
\*
HW dalam kongres Muhammadiyah ke 17 di Surakarta
1929.
Sumber: Koleksi Yunus Anis.

PAGE
\*
Caption 3 Tokoh Hizbul Wathan
Deskripsi Singkat Mereka Lahir dari Rahim Hizbul Wathan

Rasa cinta tanah air dan disiplin diri ditumbuhkan begitu


kuat dalam diri anggota HW. Dari sinilah, lahir tokoh-tokoh
bangsa seperti Panglima Besar Jenderal Sudirman, Presiden
Soeharto, serta maestro keroncong Gesang Martohartono.
Tokoh 3 1. Panglima Besar Jenderal Soedirman tidak bisa dilepaskan
dari Kepanduan Hizbul Wathan. Beliau adalah seorang
guru HIS Muhammadiyah di Cilacap yang kemudian
berpindah ke Solo dan bergabung dengan Kepanduan
HW di sana. Kemampuan kepemimpinan Panglima Besar
Jenderal Soedirman sudah terlihat sejak muda ketika
menjadi Wakil Majelis Pemuda Muhammadiyah Jawa
Tengah dan terutama ketika aktif bergerak dalam
kepanduan HW.

PAGE
\*
2. Soeharto yang lahir di Kabupaten Bantul mengenyam
pendidikan menengah di SMP (Schakel) Muhammadiyah
Yogyakarta. Beliau juga mengaji kepada KH AR
Fachruddin dan aktif di Kepanduan Hizbul Wathan
(HW). Kepanduan HW mendidik karakternya yang
disiplin dan berkepribadian kuat yang terus tertanam
hingga beliau menjadi Presiden ke-2 Republik Indonesia.

3. Gesang Martohartono, atau lebih dikenal dengan nama


Gesang mulai aktif di Kepanduan HW pada tahun 1930 di
Kota Solo. Beliau menjadi pandu HW dan mendapatkan
pendidikan fisik dan mental, tergabung dalam Siswo
Projo (Siswa Besar Muhammadiyah) Solo, sehingga
sekaligus menjadi anggota Muhammadiyah. Ia dikenal
sebagai tokoh maestro keroncong asal Indonesia.

PAGE
\*
Caption 4 Program Unggulan
Narasi 4 Narasi
Foto 4

(Para peserta saat mengikuti Apel Pembukaan Jambore


Nasional Satu Abad Hizbul Wathan di Cibubur 2020)

Caption 5 Prestasi
Narasi 5 Monumen Panglima Jenderal Sudirman sebagai Pandu
Hizbul Wathan terletak di Batur Banjarnegara yang dirikan
pada tahun 2018. Monumen ini Monumen diresmikan oleh
Ketua Kwartir Pusat Hizbul Wathan, Machdi Purworandjono
dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti
selepas upacara penutupan kegiatan napak tilas. Muchdi
berharap dengan diresmikannya Monumen Panglima Besar
Jenderal Sudirman generasi muda dan khususnya Pandu
Hizbul Wathan bisa mengenali jejak Jenderal Sudirman
dalam sengatnya membela tanah air.

PAGE
\*
Foto 5

Peresmian Monumen Panglima Jenderal Sudirman sebagai


Pandu Hizbul Wathan. (Sumber: Kwarpus HW)

Pengembangan pelatihan Jaya Melati melalui konten digital


Youtube.

Media Panel Interaktif dan Soud Shower

Board 69

Lagu ortom
● https://www.youtube.com/watch?v=IlVv39cRjSw

● https://www.youtube.com/watch?v=p1FVsj-WGGQ

● https://www.youtube.com/watch?v=h-viuKq5aiI

● https://www.youtube.com/watch?v=icuc8Lo0ZfU

● https://www.youtube.com/watch?v=q9ge0scXG_A

● https://www.youtube.com/watch?v=z3ysJ8eKJo8

● https://www.youtube.com/watch?v=hhqY2A4nP_M

● https://www.youtube.com/watch?v=Su9i04Qt2WE

● https://www.youtube.com/watch?v=pSdhA2MfNYk

PAGE
\*
● https://www.youtube.com/watch?v=LgGZhGB8Zjs

● https://www.youtube.com/watch?v=APqICjqXX9Y

● https://www.youtube.com/results?
search_query=mahrojan+penghela
● https://www.youtube.com/watch?
v=xEWFqdId4Dc&feature=emb_title
● https://www.youtube.com/watch?
v=cBxGeqAttBI&feature=emb_title
● https://www.youtube.com/watch?
v=yqq1hAsdUVo&feature=emb_title
● https://www.youtube.com/watch?v=mU-
sVjF6gOM&feature=emb_title
● https://www.youtube.com/watch?
v=6sLDSh3NDQU&feature=emb_title
● https://www.youtube.com/watch?
v=jKw0mALrX9I&feature=emb_title
Video/ film ortom
● https://www.youtube.com/watch?v=Poazbz1crBE

● https://www.youtube.com/watch?v=R4GADwa3XUQ

Media Tata Pamer Panel Interaktif Touchscreen

Board 70

Caption Ketua PP HW Dari Masa Ke Masa

Narasi Ketua PP HW dari masa ke masa mencakup informasi foto,


nama, periode, muktamar terpilih, program unggulan, dll
yang dianggap perlu

Media Meja artefak/ meja vitrin (untuk artefak berukuran


kecil)

Board 70

PAGE
\*
Artefak 3

PAGE
\*
AD ART Hizbul Wathan (lebih dari 1 AD ART), Buku
Kepanduan

Catatan tambahan:
- Kwarpus HW sama sekali belum memberikan artefak maupun verifikasi atas
narasi dan artefak yang dihimpun oleh team narasi museum Muhammadiyah.

PAGE
\*

Anda mungkin juga menyukai