Diklat Day 1
Diklat Day 1
KURIKULUM
MERDEKA
Erlik Widiyani Styati
Universitas PGRI Madiun
Kurikulum Merdeka adalah kurikulum
dengan pembelajaran intrakurikuler yang
beragam di mana konten akan lebih
optimal agar peserta didik memiliki cukup
waktu untuk mendalami konsep dan
menguatkan kompetensi.
https://ditpsd.kemdikbud.go.id/hal/kurikul
um-merdeka
Apa yang anda ketahui tentang…..
Perbedaan Kurikulum 2013 dan Merdeka
Kurikulum Merdeka menekankan proses
pembelajaran pada pemenuhan kebutuhan dan
karakteristik peserta didik untuk memberikan
keleluasaan untuk terus berkembang sesuai
potensi, minat, dan bakatnya.
Kemendikbudristek nomor
033/H/KR/2022 berisi tentang Capaian
Pembelajaran dan nomor 009/H/KR/2022
berisi tentang Profil Pelajar Pancasila.
Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset,
Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor
262/M/2022 Tentang Perubahan Atas Keputusan
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan
Teknologi Nomor 56/M/2022 Tentang Pedoman
Penerapan Kurikulum Dalam Rangka Pemulihan
Pembelajaran
KONSEP KURIKULUM MERDEKA
Projek Kurikulum
Perangkat Operasional
Penguatan
Ajar Satuan
Profil Pelajar
Pancasila Pendidikan
KONSEP KURIKULUM MERDEKA
Mekanisme Implementasi
Kurikulum Merdeka
1. KEGIATAN PEMBELAJARAN
INTRAKURIKULER
2. PROJEK
PENGUATAN
PROFIL PELAJAR
PANCASILA
CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP) MERUPAKAN
KOMPETENSI PEMBELAJARAN YANG HARUS DICAPAI
PESERTA DIDIK PADA SETIAP FASE, DIMULAI DARI FASE
FONDASI PADA PAUD. UNTUK PENDIDIKAN DASAR DAN
MENENGAH, CP DISUSUN UNTUK SETIAP MATA
PELAJARAN.
PRINSIP PEMBELAJARAN
PEMBELAJARAN MERUPAKAN PROSES INTERAKSI PESERTA DIDIK
DENGAN PENDIDIK DAN SUMBER BELAJAR PADA SUATU
LINGKUNGAN BELAJAR
MODUL AJAR
BUKU TEKS
KONSEP MERDEKA BELAJAR MEMILIKI KESAMAAN
PANDANGAN DENGAN ALIRAN
KONSTRUKTIVISME, PROGRESIVISME, DAN
HUMANISME DALAM PENDIDIKAN
Konstruktivisme: Menganggap pengalaman langsung pebelajar
sebagai kunci dalam pembelajaran. Menekankan penggunaan
panca indera untuk membangun pengetahuan dan pengalaman.
Kemerdekaan dalam menggali pengetahuan dan pengalaman
individu adalah kunci sukses.
KONSEP MERDEKA BELAJAR MEMILIKI KESAMAAN
PANDANGAN DENGAN ALIRAN
KONSTRUKTIVISME, PROGRESIVISME, DAN
HUMANISME DALAM PENDIDIKAN
Progresivisme: Betumpu pada pengalaman pebelajar dan suasana
yang natural. Menekankan pada pengembangan kreativitas dan
perubahan pribadi pebelajar. Pendidikan dimaksudkan untuk
memberikan kebebasan dan kemerdekaan kepada pebelajar, serta
memunculkan perkembangan berpikir dan bersikap.
KONSEP MERDEKA BELAJAR MEMILIKI KESAMAAN
PANDANGAN DENGAN ALIRAN
KONSTRUKTIVISME, PROGRESIVISME, DAN
HUMANISME DALAM PENDIDIKAN
Humanisme: Menganggap manusia memiliki martabat dan potensi
untuk mengembangkan diri sendiri. Menekankan pada
pembentukan kreativitas, perubahan pribadi, dan pengalaman
langsung pebelajar. Tujuan belajar adalah memanusiakan manusia
melalui pengalaman yang bermakna.
Semua konsep tersebut menghargai kemerdekaan, kebebasan, dan
keleluasaan pelaku pendidikan dalam menggali potensi dan
pengalaman pebelajar secara maksimal dan alami. Dalam konteks
Konsep Merdeka Belajar, pendidikan dilihat sebagai pengalaman
yang memungkinkan pebelajar berkembang secara unik dan
memberikan dampak positif pada masyarakat.
MENYUSUN INSTRUMEN
ASESMEN AWAL
needs to be
continued