Anda di halaman 1dari 3

Nama : Laily Axzmi

Kelas : B/4

Judul artikel Penerapan Media Pembelajaran Berbasis TIK pada Pembelajaran


Tematik di Sekolah Dasar
Penulis Laudhira Kinantya Hanannika, Sukartono
Tahun terbit 2022
Volume dan halaman Vol 6 No 4
Alamat DOI https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3269
Jurnal penerbit JURNAL BASICEDU

Latar belakang/ Perkembangan teknologi dapat meningkatkan kualitas sumber daya


urgensi penelitian manusia apabila dilaksanakan secara efektif dan efisien. Hal ini
mempunyai dampak yang signifikan terhadap informasi dan
komunikasi, khususnya di bidang pendidikan. Pemanfaatan teknologi
dalam pendidikan dapat memberikan hasil pembelajaran yang positif
dan bermanfaat. Pendidikan bukan sekedar proses interaksi antara
guru dan siswa. Ini juga melibatkan media yang digunakan oleh guru
untuk membantu siswa memahami konsep dan belajar. Media dapat
menjadi efektif dalam proses belajar mengajar, karena memberikan
pengetahuan, keterampilan, dan kesempatan bagi siswa.
Teknologi juga berperan penting dalam berbagai sektor, seperti
pendidikan, transportasi, kesehatan, dan penelitian. Integrasi teknologi
dalam pendidikan dapat membantu guru memanfaatkan sumber daya
dengan lebih baik dan memfasilitasi pembelajaran. Pembelajaran
tematik merupakan pendekatan pembelajaran multidisiplin yang
menitikberatkan pada pemahaman dua aspek pembelajaran:
pengetahuan materi dan keterampilan pemecahan masalah. Ini
melibatkan partisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran dan
membantu mereka memecahkan masalah.
Kesimpulannya, perkembangan teknologi secara signifikan dapat
meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya di bidang
pendidikan. Hal ini juga dapat meningkatkan hasil pembelajaran
dengan mendorong partisipasi aktif dan menumbuhkan budaya belajar.
Tujuan 1) Mendeskripsikan penerapan media pembelajaran berbasis TIK
pada pembelajaran tematik di sekolah dasar.
2) Mendeskripsikan kendala penerapan media pembelajaran berbasis
TIK pada pembelajaran tematik di sekolah dasar.
3) Mendeskripsikan solusi dalam mengatasi kendala-kendala dalam
penerapan media pembelajaran berbasis TIK pada pembelajaran
tematik di sekolah dasar.
Metode penelitian Metode kualitatif
Populasi dan sampel Populasi penelitian ini adalah kepala sekolah, guru kelas, dan
peserta didik kelas V SD Negeri 1 Banjarejo. Sampel dari penelitian
ini adalah peserta didik kelas V SD Negeri 1 Banjarejo.
Teknik pengumpulan Wawancara, observasi, dan dokumentasi.
data
Teknik analisis data Reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
yang digunakan
Hasil 1) Penerapan media pembelajaran berbasis TIK pada pembelajaran
tematik diantaranya terlihat pada penerapan media TIK belum
sepenuhnya terlaksana dikarenakan guru belum menguasai teknologi,
penggunaan media TIK ketika AKM belum berjalan maksimal, guru
kebanyakan masih menggunakan buku sebagai bahan ajar dengan
metode ceramah dan guru hanya menayangkan materi berupa tulisan-
tulisan yang hanya membuat peserta didik merasa bosan.
2) Kendala yang dialami guru yaitu guru belum bisa menguasai
teknologi dengan baik, sarana dan media TIK yang terbatas dan guru
kurang kreatif dalam membuat bahan ajar.
3) Solusi yang diperoleh guru yaitu guru dapat mengikuti pelatihan
mengenai TIK seperti halnya mengikuti seminar, workshop,
lokakarya, sosialisasi dan lain sebagainya, melengkapi berbagai sarana
dan media berbasis TIK yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran
dan guru dapat mengambil materi tambahan dari internet.
Kelebihan dan Kelebihan: Dalam artikel ini adalah pembahasan pokoknya disajikan
kekurangan artikel secara detail dan terperinci, penggunaan bahasanya lugas atau tidak
bertele-tele dan urutan penulisannya rapi serta memuat identitas si
peneliti itu sendiri. Kekurangan: Dalam artikel ini tidak begitu jelas
dipaparkan terkait sampel dari penelitian itu sendiri.
Kesimpulan dan hasil Kesimpulan: Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti
review terkait penerapan media berbasis TIK pada pembelajaran tematik di
sekolah dasar yakni perlu ditingkatkan lagi. Dalam mewujudkan mutu
sekolah yang berkualitas perlu adanya perhatian dari semua pihak.
Penerapan media pembelajaran berbasis TIK pada pembelajaran
tematik kelas V SDN 1 Banjarejo diantaranya yaitu terlihat pada
penerapan media TIK belum sepenuhnya terlaksana dikarenakan guru
belum menguasai teknologi, penggunaan media TIK ketika AKM
dikelas V belum berjalan maksimal, guru kebanyakan masih
menggunakan buku sebagai bahan ajar dengan metode ceramah dan
guru hanya menayangkan materi berupa tulisan-tulisan yang hanya
membuat peserta didik merasa bosan.
Adapun kendala-kendala guru dalam penerapan media pembelajaran
berbasis TIK pada pembelajaran tematik kelas V SDN 1 Banjarejo
yaitu guru belum bisa menguasai teknologi dengan baik, sarana dan
media TIK yang terbatas dan guru kurang kreatif dalam membuat
bahan ajar yang sangat penting untuk menarik perhatian peserta didik.
Sehingga solusi yang dilakukan guru dalam mengatasi kendala-
kendala diatas yaitu guru dapat mengikuti pelatihan mengenai TIK
seperti halnya mengikuti seminar, workshop, lokakarya, sosialisasi
dan lain sebagainya, melengkapi berbagai sarana dan media berbasis
TIK yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran dan guru dapat
mengambil materi tambahan dari internet untuk dimodifikasi sesuai
tema yang akan diajarkan.
Review: Penerapan media pembelajaran berbasis TIK pada
pembelajaran tematik di sekolah dasar dilakukan untuk
mendeskripsikan penerapan, kendala, dan solusi dalam penggunaan
media tersebut. Guru masih menghadapi kendala dalam menguasai
teknologi dan kreativitas dalam pembelajaran. Solusi yang diberikan
adalah melalui pelatihan dan penggunaan berbagai sarana TIK. Media
pembelajaran membantu peserta didik memahami konsep
pembelajaran dan efektivitasnya tergantung pada kemampuan guru
dalam menggunakannya.
Media pembelajaran berperan sebagai alat bantu guru dalam
menyampaikan pesan, keterampilan, dan sikap kepada peserta didik.
Integrasi TIK dalam pembelajaran mempermudah guru dalam
tugasnya dan membantu peserta didik mencapai kompetensi yang
diharapkan. Pemanfaatan media berbasis TIK memberikan
pengalaman baru bagi peserta didik dan memudahkan guru dalam
menyampaikan materi.
Pembelajaran tematik mendorong keterlibatan peserta didik dalam
pembelajaran, memicu kreativitas, dan pemberdayaan dalam
memecahkan masalah. Peserta didik belajar tidak hanya untuk
mengetahui, tetapi juga untuk melakukan, menjadi, dan hidup bersama
dalam pembelajaran tematik.

Anda mungkin juga menyukai