Rangkuman Modul 3 Dan 4 PBK
Rangkuman Modul 3 Dan 4 PBK
BERWAWASAN
KEMASYARAKATAN
1. Detarminasi diri
2. Membantu dirinya sendiri
3. Mengembangkan
kepemimpinan
4. Lokalilasi
5. Pelayanan terpadu
6. Menerima Perbedaan
7. Belajar Terus menerus
Modul 4 Satuan dan program
Pendidikan Masyarakat
KB 1 Satuan dan Program
Pendidikan di masyarakat
A. Satuan Pendidikan di Masyarakat
Satuan pendidikan yang ada di masyarakat menurut UU sisdiknas
No. 20 Tahun 2003 pasal 26 ayat 4 adalah sebagai berikut:
1. Lembaga kursus
2. Lembaga pelatihan
3. Kelompok belajar
4. Pusat kegiatan belajar masyarakat
5. Majelis taklim
6. Serta Satuan pendidikan yang sejenis
B. Program Pendidikan di Masyarakat
Program pendidikan yang ada di masyarakat menurut UU Sisdiknas
No. 20 Tahun 2003 pasal 26 ayat 3 adalah sebagai berikut:
1. Pendidikan Kecakapan hidup
2. Pendidikan Anak usia dini
3. Pendidikan Kepemudaan
4. Pendidikan Pemberdayaan perempuan
5. Pendidikan Keaksaraan
6. Pendidikan Keterampilan
7. Pendidikan Kesetaraan
KB 2 Pendekatan Pembelajaran
dalam Berbagai Satuan Pendidikan
di Masyarakat
A. Pendidikan pedagogi dalam
pembelajaran
Pedagogi berasal dari bahasa yunani, yaitu dari
kata paid dan agogus. Paid berarti anak, dan
agogud berarti leader of. Pedagogi di artikan
sebagai seni dan ilmu mendidik anak.
Di dalam model pedagogi, guru bertanggung
jawab penuh untuk menentukan segala
keputusan mengenai hal-hal yang akan di
pelajari, bagaimana dipelajarinya, peranan dalam
pembelajaran.
Asumsi yang di jadikan
landasan dalam teori agogi
1. Kebutuhan untuk mengetahui (The need to
know).
2. Konsep peserta didik (The leaners self
konsep).
3. Peran pengalaman (The role of experience).
4. Kesiapan untuk belajar (Readiness to learn).
5. Beriorentasi belajar (Orientation to learning).
6. Motivasi (Motivation).
Ciri-ciri proses pembelajaran
menggunakan pendekatan agogi
Proses pembelajaran cenderung teacher centerd.
Hal ini di landasi dengan ciri-ciri sebagai berikut:
1. Adanya dominasi guru dalam pembelajaran
2. Bahan belajar terdiri dari konsep-konsep yang
datangnya dari guru
3. Materi lebih cenderung bersifat informasi
4. Peserta didik tinggal menerima intruksi yang
di tentukan oleh guru.
B. Pendekatan Andragogi dalam
Pembelajaran
Andragogi berasal dari kata andr dan agogos.
Dalam bahasa yunani, andr berarti orang
dewasa, sedangkan agogos berarti memimpin,
mengamong atau membimbing.
Knowless (1980) mendefinisikan andragogi
sebagai seni dan ilmu dalam membantu peserta
didik (orang dewasa) untuk belajar (the sience
and arts of helping adults learn). Andragogi
disebut juga sebagai teknologi pelibatan peserta
didik dalam kegiatan penbelajaran penerapan
model.
Asumsi yang dijadikan landasan
teori andragogi
1. Orang dewasa mempunyai konsep diri
2. Orang dewasa mempunyai akumulasi
pengalaman
3. Orang dewasa mempunyai kesiapan untuk
belajar
4. Orang dewasa berharap dapat segera
menerapkan perolehan belajarnya
5. Orang dewasa memiliki kemampuan untuk
belajar
- Terima Kasih -