NAMA : DODI CANDRA

NIM : 051043317
JURUSAN PENDIIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

Jawablah beberapa pertanyaan berikut ini dengan jelas dan tepat!

1. Jelaskan perbedaan pemerolehan bahasa dengan pembelajaran bahasa!

2. Mengapa pemerolehan bahasa pertama berkaitan dengan pemerolehan bahasa Kedua? Jel
askan!
3. Jelaskan konsep dasar dari pendekatan empirisme dalam pembelajaran bahasa. Berikan
contoh konkret tentang bagaimana empirisme diterapkan dalam praktik pembelajaran
bahasa!

JAWAB:
1. Menurut Kridalaksana(2001:159) mendefinisikan pemerolehan bahasa (language
acquisition) sebagai proses pemahaman dan penghasilan bahasa pada manusia melalui
beberapa tahap mulai dari meraban sampai kefasihan penuh. Maksudnay disini proses
pemerolehan bahasa dilakukan dari saat kita lahir hingga kita bisa mendapatkan bahasa
kedua dan seterusnya dengan proses demi proses secara mengeja hingga kita fasih .

Sedangkan pemebelajaran bahasa (language learning) adalah proses dikuasainya bahsa

sendiri atau bahasa lainnya oleh seorang manusia. Dalam artian bahwasanya proses
pembelajaran bahasa ini didapatkan dengan kita mendapatkan umpan balik dari seseorang
atau adaptasi lingkungan yang kita tempati.

Yang menjadi perbedaan antara pemerolehan bahasa dengan pembelajaran bahasa yaitu
dari segi cara memperoleh bahasa tersebut. Dengan kita memperoleh bahasa kita bisa
memperoleh bahasa tersebt dengan cara meraba raba, mengeja ngeja, dengan beberapa
proses and tahapan sehingga kita bisa fasih. Sedangkan pembelajaran bahasa kita bisa
dapat memperolehnya dengan adanya umpan balik dari kita berbicaradengan orang lai,
belajar di lembaga lembaga yang kita ikuti dan kondisi lingkunga n yang kita tempati.

2. Menurut saya keterkaitan pemerolehan bahasa pertama dengan bahasa kedua ada
kaitannya. Karena dalam peroses pemerolehan bahasa pertama kita bisa dapatkan dari
sejak lahir hingga kita fasi. Dalam pemerolehan bahasa pertama bisa dengan secara
berproses hingga 2 hingga 3 tahun. Seiring berjalan tersebut kita juga bisa mendapatkan
pemerolehan bahasa kedua dengan secara langsung. Dalam proses tersebut kita juga bisa
mendapatakan bahsa kedua tersebut dengan kita berproses belajar dari lembaga lembaga
dan dari lingkungan beradaptasi.

3. Secara terminologis penegertian konsep empirisme adalah konsep yang yang meyakinkan
bahwa sumber seluruh pengetahuan harus berdasarkan pengalaman indera, ide hanya
abstraksi yang dibentuk terhadap apa yang dialami dan pengalaman inderawi ialah satu
satunya sumber pengetahuan(Bagus,2002). Dalam konsep ini berarti dalam pemerolehan
bahasa dap diperoleh dengan pengalaman indera yang didapatakan. Pengalaman indera
yang dimaksud yaitu penglihatan yang didapat dengan membaca beberapa tulisan dan
kondisi lingkungan yang kita lihat, pendengaran dengan kita mendenagr beberapa
pendengaran kalimat kalimat yang diucapakan oleh seseorang,

Contoh konkret pemerolehan bahasa denagn konsep ini salah satunya yaitu dengan
membaca banyak buku dan sumber bacaan yang kita liahat dengan indera penglihatan
kita. Dan juga dengan mendengarkan beberapa literasi lisan yang disiarkan di media
elektronik dan media non elektronik dengan indera pendengaran kita.