Proposal Ayam Taliwang
Proposal Ayam Taliwang
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
COVER DEPAN
No Telepon : 0232.12233
BAB 2
PENDAHULUAN
Usaha ini berawal dari coba – coba terhadap cara penyajian baru dalam mengkonsumsi
bakso, kami mencoba – coba membuat bakso bakar. Setelah saya amati usaha ini, belum banyak
dan sangat jarang ditemukan di Lombok. Dari informasi yang kami peroleh dan melihat peluang
bisnis yang menguntungkan, kami memutuskan untuk mencoba berjualan usaha ini. Dalam
menjalankan usaha ini membutuhkan kemantapan dan keuletan dalam menjalankannya.
2.2 Visi
- Memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya.
- Menjadi salah satu usaha kuliner tersukses di Lombok, bahkan Indonesia.
- Menjadi produsen bakso bakar nomor 1 di Indonesia.
2.3 Misi
- Terus berinovasi dalam menciptakan menu-menu yang unik dan menarik.
- Menciptakan ide-ide kreatif sebagai penarik minat para pembeli.
- Memberikan pelayanan yang baik dan ramah dalam upaya menarik pembeli.
- Menjual produk dengan harga yang terjangkau tetapi dengan kualitas dan rasa yg memukau.
2.4 Tujuan Usaha
Menjadi salah satu usaha kuliner yang sukses di Lombok dengan omset yang tinggi
sehingga dapat membuka banyak cabang di Indonesia dan menampung banyak karyawan.
3. ASPEK PEMASARAN
3.1.1. Segmen Pasar
Bakso merupakan makanan yang dapat dikonsumsi oleh semua kalangan umur dimulai
dari kalangan anak – anak, remaja, dewasa dan orang tua. Sehingga bakso bakar Mamiq ini
sangat aman untuk dikonsumsi. Usaha kami disini mempunyai target pasar bagi kaum menengah
keatas (B+,A- danA+) akan tetapi tidak menutup kemungkinan juga untuk kalangan menengah
ke bawah untuk bisa menikmati kuliner kami .
3.1.2. Target Pasar
Bakso bakar ditargetkan untuk semua kalangan baik anak-anak maupun dewasa. Adapun
Target Pasar yang dituju yaitu Di area Lap.malomba tersebut telah di rencanakan secara cermat
dan matang karena menurut analisa pasar yang ada, area Lap.Malomba. Area Lapangan tidak
hanya didominasi oleh masyarakat asli Lombok tetapi juga terdapat kaum pendatang yang
biasanya kos ataupun mengontrak di daerah sekitar Ampenan. Kaum pendatang tersebut
kebanyakan adalah kaum muda. Peluang ini dapat kita manfaatkan karena rata-rata anak kos
biasanya lebih menyukai hal-hal yang berbau cepat dalam penyajian (cepat saji) serta dapat pula
sebagai alternatif makanan lain jika bosan terhadap menu sehari-hari.
3.1.3. Positioning.
Keunggulan dari produk kami mempunyai berbagai macam pilihan rasa yang unik, dan
harga lebih terjangkau dibanding yang lain. Melihat situasi di tempat yang akan dimasuki
produk, sepertinya produk bakso bakar ini akan laku di pasaran. Hal ini dikarenakan harganya
yang terjangkau dan sangat pas untuk ukuran dompet mahasiswa dan masyarakat Lombok.
3.4.1. Product
Bakso dan minuman dengan berbagai rasa buah Adapun Produk nya ialah sebagai
berikut:
3.4.2. Price
Adapun Harga Yang ditawarkan adalah sebagai berikut:
1. Makanan
Untuk sementara kami hanya menawarkan produk bakso bakar yang menurut kami memuaskan,
minuman yang beraneka macam di dalam usaha kami dan jus yang sangat disukai masyarakat
3.2.3. Promotion
Strategi mengenai bagaimana produk kita dapat dikenal oleh konsumen melalui beberapa
cara :
• Advertising (Iklan)
Periklanan (Advertising): Merupakan alat utama bagi pengusaha untuk mempengaruhi
konsumennya. Periklanan ini dapat dilakukan oleh pengusaha lewat surat kabar, radio, majalah,
bioskop, televisi, ataupun dalam bentuk poster-poster yang dipasang dipinggir jalan atau
tempat-tempat yang strategis.
3.2.4. Placement
Merupakan cara untuk mendistribusikan produk kita untuk sampai ke tangan konsumen.
Sistem distribusi yang dilakukan dapat secara langsung ke konsumen atau melalui pedagang
perantara seperti wholesaler (pedagang besar) atau retailer (pedagang kecil).
3.2.5. People
Merupakan kriteria sumber daya manusia secara umum yang dapat meningkatkan
penjualan produk ke konsumen secara langsung ataupun tidak langsung.
3.2.6. Process
Proses yang ditampilkan kepada konsumen agar konsumen tertarik untuk membeli.
Proses yang dapat ditampilkan seperti proses produksi yang baik ataupun proses pelayanan
terhadap konsumen.
4.2. Perijinan
No Jenis Perizinan Biaya (Rp)
1 Izin Prinsip (dari Instansi Teknis) Rp.100.000
2 SITU (Surat Izin Tempat Usaha) Rp. 150.000
3 SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan) Rp. 150.000
4 TDP (Tanda Daftar Perusahaan) Rp. 200.000
5 NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) Rp. 200.000
6 Akte Pendirian Rp. 200.000
Tabel 4.2. Perizinan
Supply Kantor merupakan biaya untuk menunjang kegiatan administrasi seperti ATK Alat Tulis
Kantor ( umur ekonomis 1 tahun atau kurang )
Jenis Biaya Supply Kantor Total Biaya per Tahun
Atk 500.000
Alat tulis 400.000
Total Supply Kantor Rp. 900.000
Tabel 4.4.1. Supply Kantor
5. ASPEK PRODUKSI
5.1. Produk
Perencanaan yang perlu dilakukan menyangkut produk (output), terutama pada usaha
manufaktur dan industri pengolahan adalah:
5.1.1. Deskripsi Produk
Adapun jenis produk yang ditawarkan pada bisnis ini adalah Bakso Bakar Biasa dan
Bakso Bakar Spesial.Bakso bakar biasa disajikan dengan 3 butir bakso dalam satu tusuk sate
yang di bakar dan dibubuhi bumbu khas ayam bakar special/tersendiri dengan 2 cita rasa, pedas
dan pedas manis. Bakso bakar biasa ini disajikan dalam bungkusan. Bakso bakar oordin
disajikan dengan 3 butir bakso dalam satu tusuk sate yang di bakar dan dibubuhi bumbu khas
ayam bakar special dengan berbagai cita rasa seperti pedas, pedas manis dan bumbu kacang.
Bakso bakar ini disajikan dengan lontong yang diris tipis dan dihidangkan dalam sebuah piring.
Disamping menggunakan bumbu ayam bakar tersendiri tanpa penyedap rasa, sajian bakso bakar
special ini merupakan kreasi tersendiri dalam bisnis ini. Ini menjadi daya tarik tersendiri bagi
konsumen bakso bakar ini.
1. Sistem Harian
Tabel 5.8.1 Sistem Harian
Jenis Kegiatan Tarif/Upah Jumlah Tenaga Kerja Jumlah Hari Jumlah (Rp.)
per hari Kerja/Tahun
Memasak Makanan Rp.20.000 3 7 Rp. 60.000
Menyiapkan Rp.20.000 4 7 Rp. 80.000
Minuman
Melayani Pelangan Rp.15.000 6 7 Rp. 90.000
Total Upah Tenaga Produksi Sistem Harian
2. Sistem Borongan
Tabel 5.8.2.Sistem Borongan
Jenis Kegiatan Tarif/Unit Jumlah Jumlah Harga Beli
Produksi/Tahun
Memasak Makanan Rp.350.000 50 Rp. 17.500.000
Menyiapkan Rp.350.000 50 Rp.17.500.00
Minuman
Melayani Pelangan Rp.250.000 - Rp.250.000
Total Upah Tenaga Produksi Sistem Harian Rp. 37.500.000
6. ASPEK KEUANGAN
6.1. Sumber Dana/Kebutuhan Dana
Untuk modal investasi awal memulai usaha ini diperlukan biaya sebesar Rp 40.000.000
yang diperoleh dari Program Kewirausahaan Dari Kampus dan sebagian nya dari anggota kami
sendiri.
a Bahan Baku
b Persedian Bahan
c Produk Dalam
Proses
d Piutang
e Uang Kas
Jumlah
a Gaji
b Penyusutan
c Bunga Pinjaman
d Biaya Pemasaran
e Biaya Lainnya
Jumlah
a Upah
b Biaya Bahan
Jumlah
No Uraian Tahun
1 2 3 4 5
a Sumber Dana (In flow)
B Penggunaan Dana (Out flow)
C Arus kas Bersih (Net flow-
a+b)
D Keadaan Kas Awal
E Keadaaan Kas Akhir (c+d)
6.2.7. Proyeksi Laba Rugi
Tabel 6.2.7. Proyeksi Laba Rugi
Deskripsi 1 2 3 4 5
A. PENJUALAN 30.000.000 31.500.000 33.000.000 31.900.000 33.700.000
B. BIAYA POKOK PRODUKSI
1.Bahan Baku 11.863.0000 11.863.0000 11.863.0000 11.863.0000 11.863.0000
2.Upah Tenaga Kerja 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000 4.000.000
3.Biaya Umum 350000 350000 350000 350000 350000
Total Biaya Pokok Produksi 16.213.000 16.213.000 16.213.000 16.213.000 16.213.000