OLEH:
RENCANA PERAWATAN
DIAGNOSIS USIA PERTUMBUHAN
KEPARAHAN MALOKLUSI
TIPE PENDEKATAN PERAWATAN
Pendekatan Orientasi-Masalah
kuesiner interviu Daftar permasalahan = Diagnosis
Pemeriksa an klinis
Data base
Klasifikasi
Patologi (Karies, perio, dll} Kontrol sebelum perawatan orto Konsul Pasienortu Rencana alternatif Input pasien
Informed consent
Konse p TP
keefektifan
Detil TP
efisiensi
Diagnosis
A. Facial
B. Dental Arch/Lengkung Gigi
A. FACIAL
SIMETRI
FACIAL Sagital/anteroposterior
Gigi dikatakan protrusif bila : a. Bibir prominen menonjol keluar b. Bibir terpisah saat rest posisi kurang lebih 3 4 mm ( inkompeten bibir) c. Retraksi gigi belum tentu memperbaiki estetis wajah dan bibir : lihat ketegangan bibir d. Dipengaruhi ras
FACIAL
B. LENGKUNG GIGI
Transversal: Simetri? Tipe cross bite: dental/skeletal Space discrepancy?
LENGKUNG GIGI
PATOKAN EKSTRAKSI PADA CROWDING DAN PROTRUSIF Diskrepansi lengkung < 4mm : Ekstraksi jarang diindikasikan (hanya bila terdapat protrusif I atau tdpt diskrepansi vertikal yang berat
Diskrepansi 5-9mm: Dapat dilakukan ekstraksi atau non ekstraksi. Keputusan tergantung karakteristik pasien dan detil terapi ortodontik: dapat dipertimbangkan pencabutan gigi selain P1
Diskrepansi >10mm: selalu memerlukan ekstraksi: P1/I2 bawah P2 dan M1 jarang diskrepansi besar
SKELETAL DISORDER
A. Kl II skeletal: 1. Defisiensi pertumbuhan mandibula 2. Pertumbuhan maxilla berlebihan 3. Kombinasi keduanya B. Kl III skeletal:
(Ciri-ciri: tidak bisa ayun RB ke posterior) 1. Defisiensi maxilla: + Kelainan Transversal +verticohorisontal 2. Prognasi mandibula
C. Kelainan vertikal pada Open bite pada Kl II Open bite pada Kl III
USIA PERTUMBUHAN
Adolescence
Adult
USIA PERTUMBUHAN
Waktu optimal ortodontik
Sewaktu waktu Seringkali di Adolescence
Masih ada sisa-sisa masa pertumbuhan untuk perbaiki hubungan rahang Semua gigi permanen termasuka M2 bisa dikendalikan untuk dikoreksi Self motivation : cooperation and oral hygine
Dalam 3 bidang:
Anteroposterior/Sagital: kl II/III skeletal Transversal Vertikal: open/deep bite skeletal
2. Perawatan kamuflase:
Dengan penggerakan gigi Memerlukan pencabutan
1. Modifikasi pertumbuhan
A. Hanya mungkin dilakukan pada fase pertumbuhan aktif: sebelum atau selama adolesen growth spurt (mixed dent.) Meski masih terjadi pertumbuhan setelah pubertas namun besarnya tidak cukup untuk mengoreksi maloklusi skeletal B. dapat merubah ekspresi pertumbuhan namun tidak mempengaruhi pola pertumbuhan individual Perawatan harus dilanjutkan sampai pertumbuhan berhenti
Proporsi vertikal baik, tidak pendek ( skeletal d. b. ataupun long face (skeletal o.b)
ESTHETHIC LIMITATION
oklusi bisa baik, namun estetika wajah jarang berhasil, bahkan pada retraksi ringan sekalipun, karena dagu menjadi lebih prominen
TP KL II dg DEFISIENSI MANDIBULA
Preadolesen
modifikasi pertumbuhan RB beserta dental
Adolesen/adult dg. Moderate case 1. Kamuflase: extraksi P, close space dengan 2. retraksi gigi RA, gigi post. RB ke depan adult dan severe case
Bedah
Kombinasi keduanya
2. Prognasi mandibula
: Chin Cap
Orthodontic Appliance
Aktif:
Removable Appliance Fixed Appliance Pasif: Removable Appliance: Activator dll
HEAD GEAR
MODIFIKASI PERTUMBUHAN
Aktivator
Aktivator
Efek fungsional: 1. 2. 3. 4. 5. Percepatan pertumbuhan mandibula Menghambat pertumbuhan maxilla Insisivus atas tipping ke belakang Insisivus dan seluruh gigi mandibula tipping ke depan (efek elastik kl II) Gigi tetap dapat erupsi (rotasi bidang oklusal)
Aktivator
Alat untuk modifikasi pertumbuhan, bila tidak ada pertumbuhan lagi, hanya berefek pada gigi (efek Kl II) Perawatan :2 3 tahun pre pubertal Karena efek headgear/el. Kl II tidak bisa samasekali dihindari, perawatan harus: Maxilla normal atau hanya berlebihan ringan Tinggi wajah normal atau sedikit pendek (tidak panjang)
Dibutuhkan hambatan pertumbuhan maxilla namun mandibula juga dapat tetap berkembang
HEAD GEAR
HEAD GEAR
Dapat diharapkan pergerakkan gigi ke vertikal maupun horisontal
Dengan neck strap:
Mudah terjadi ekstrusi gigi molar tidak menguntungkan mandibula tumbuh ke bawah dan ke belakang tidak dapat ke depan
3. Gigi mandibula s dengan morfologi skeletal baik (karena alat tidak banyak mempengaruhi)
4. Tinggi muka normal atau sedikit berlebihan
HEAD GEAR
Pemakaian: Tidak full time karena kekuatannya melawan gigi 12 sampai 16 jam setiap hari Efektif pada prepubertal growth spurt
HEAD GEAR
Kl III skeletal :
Defisiensi maxilla
Defisiensi transversal ( dimensi vertikal dan horisontal hanya sedikit terpengaruh Defisiensi verticohorisontal (dimensi transversal sdkt terpengaruh)
DEFISIENSI TRANSVERSAL
DEFISIENSI TRANSVERSAL
DEFISIENSI TRANSVERSAL
Slow expansion
Dalam 10 minggu didapatkan 10 mm, dengan 5mm ekspansi skeletal dan 5 mm pergerakan gigi = net RPE, dengan respon fisiologis Pembukaan sutura terjadi pada pasien muda
Indikasi ekspansi
Ekspansi dengan pembukaan sutura: Terdapat Full Cusp crossbite dengan komponen skeletal Terdapat konstriksi dental dan skeletal awal
wajah panjang dengan open bite: dengan alat bonded expansion dengan bite blok
DEFISIENSI VERTICOHORISONTAL
Diperlukan reverse head gear /face mask untuk menstimulasi pertumbuhan sutura ke depan
Mempunyai efek resiprokal dengan bawah: mendorong mandibula kebawah dan belakang memperbaiki Kl III Usia muda Indikasi:
Gigi normal atau retrognatik (tidak protrusif) Dimensi vertikal wajah anterior normal atau pendek , tidak panjang
Perawatan - Kekuatan Extra Oral:Chin Cup pada dagu - Alat Fungsional: Construction Bite
2. Lighter Force
Kekuatan diorientasikan ke bawah condylus mandibulary,
Efek:
berkurang
HEAVY FORCE
LIGHTER FORCE
Lighter Force:
Ideal untuk pasien dengan tinggi vertika rendah cukup efektif pada pasien dengan tinggi wajah excessive Pemakaian Chincup:
terdapat tendensi terjadinya tipping ke lingual gigi anterior mandibular ke lingual Menguntungkan bagi gigi bawah yang protrusif namun pada batas tertentu tendensi ini menyebabkan crowding
KELAINAN VERTIKAL
OPEN BITE SKELETAL
Pertumbuhan vertikal maxilla yang berlebihan: lebih banyak posterior dari anterior dibarengi dengan rotasi mandibula ke bawah dan belakang
Bila mandibula normal, seakan-akan mandibula defisiensi : Kl I yang rotasi ke Kl II Bila mandibula besar: Kl III yang rotasi ke Kl I
Alat Aktif
Removable appl.:
Tipping
Fixed appl.
Tipping Bodily Torque
Axis gigi
Prognosis
KESIMPULAN
Data Analisis kelainan Usia Jenis perawatan Alat perawatan Jangan lupa Prognosis Penjelasan informed concent!!!