Anda di halaman 1dari 13

ANATOMI DAN FISIOLOGI

PEMBULUH DARAH OTAK


Vaskularisasi
Otak mendapat suplai darah dari 2 sistem
arteri
Sistem karotis : 2 / 3 otak bagian depan
Sistem vertebrobasiler : 1 / 3 otak bagian
belakang, termasuk batang otak.
Kedua sistem saling berhubungan ( arteri
komunikan.

Sirkulasi anterior dihubungkan oleh


arteri komunikan anterior sehingga
sisi kiri dan kanan saling
berhubungan.
Dibagian belakang dihubungkan oleh
arteri komunikan posterior, sehingga
kedua sistem diatas saling
berhubungan yang disebut sebagai
sirkulus wilisi

Sirkulus wilisi penting untuk mengkonpensasi


berkurangnya aliran darah pada salah satu
cabang arteri.
Bila aliran darah di arteri serebri anterior kiri
berkurang, maka arteri serebri anterior
kanan akan memberikan sebagian darahnya
ke serebri anterior kiri melalui arteri
komunikan anterior

REGULASI ALIRAN DARAH OTAK


Normal : 50 60 Cc / 100 g jaringan otak per
menit. ( 1 / 5 dari curah jantung ).
Bila aliran darah berkurang akan terjadi
iskemik
infark
Pada keadaan iskemik sel sel neuron
kehilangan fungsi, namun masih hidup. Bila
aliran terus berkurang sel neuron akhirnya
mati.

Hukum Monroe Kellie


Volume otak ditentukan oleh jaringan
otak, darah cerebral dan cairan
serebrospinal.
Apabila volume salah satu bertambah,
yang lainnya akan berkurang.
Bila kemampuan menkonpensasi
perubahan volume terlewati maka
tekanan intra kranial akan meningkat.

Faktor faktor yang terlibat dalam


penyesuaian aliran darah selebral
Faktor ekstrinksik :
1.
Tekanan darah sistemik
2.
Kemampuan jantung untuk mempompa
darah
3.
Kualitas pembuluh darah
4.
Kualitas darah

Faktor inktrinsik :

Auto regulasi arteri serebral

Faktor biokimia regional

Sistim saraf otonom

Dalam keadaan normal naik dan


turunnya tekanan darah sistemik
tidak menyebabkan berkurangnya
aliran darah otak selama MABP 70
mmHg 140 mmHg, karena adanya
auto regulasi.

Peningkatan tekanan CO2


vasodilatasi
resistensi serebral menurun
aliran darah otak meningkat.
Bila tekanan O2 < 50 mmHg
vasodilatasi
resistensi serebral menurun
aliran
darah otak meningkat
Sebaliknya bila tekanan CO2 menurun dan O2
Meningkat terjadi vasokonstriksi

Akibat iskemik terjadi perubahan


metabolisme dari aerob menjadi anaerob
dihasilkan banyak asam laktat
asidosis regional
ektraksi O2 terganggu

Dengan sedikitnya produksi ATP


mengakibatkan
sel neuron kehilangan energi
homeostasis sel terganggu
Kematian Sel (nekrosis)

Anda mungkin juga menyukai