Berpikir Mengenai
Dunia Sosial
Kelompok 2
Contoh Kognisi
Byrne, 2004)
Sosial
(Baron
&
dijelaskan
dari
dijelaskan
dari
SKEMA
Kelemahan-kelemahan Skema
Kelemahan-kelemahan Skema
Kelemahan-kelemahan Skema
Efek bertahan: kecenderungan atas keyakinan
(belief) dan skema untuk tetap bertahan tidak
berubah meskipun dihadapkan pada informasi yang
bertolak belakang
Kelemahan-kelemahan Skema
Heuristics
Aturan-aturan dalam membuat keputusan secara cepat dan
relatif tanpa usaha
Keterwakilan (representative)
Semakin sama ciri yang ditunjukkan oleh seseorang dengan
ciri anggota suatu kelompok, semakin mungkin orang
tersebut dianggap merupakan bagian dari kelompok
tersebut.
Ketersediaan ( availability)
Semakin mudah suatu informasi muncul di pikiran kita,
semakin besar pengaruhnya pada keputusan atau penilaian
yang dibuat
Bias Negativitas
= kecenderungan memberikan PERHATIAN yang lebih PADA INFORMASI
NEGATIF.
Misal:
Ani menceritakan seorang lelaki kepada Anda. Dia menyebutkan beberapa hal
positif tentang lelaki itu, seperti tampan, tinggi, ramah, sopan, dan sebagainya.
Namun dia juga menyebutkan 1 hal negatif: orang ini suka menyombongkan
diri.
Apa yang cenderung Anda Ingat???
Bias Negativitas
MENGAPA DEMIKIAN....?
Informasi negatif hal-hal yang ada di lingkungan yang mungkin mengancam
keselamatan atau kesejahteraan kita. Sehingga dengan alasan inilah kita
sensitif dengan stimulus tersebut dan meresponnya dengan cepat.
Ekspresi Mengancam
lebih banyak
diidentifikasikan dengan
tepat dibanding ekspresi
lain.
Bias Negativitas
Bias Optimistik
= predisposisi kita untuk mengharapkan agar segala sesuatu berjalan dengan baik.
Kesalahan
Perencanaan (Planning
Fallacy) =
kecenderungan untuk
membuat prediksi
optimistik berkaitan
dengan berapa lama
waktu yang dibutuhkan
untuk menyelesaikan
tugas.
Bias Optimistik
Pengecualian Aturan Optimistik
Bias Optimistik dapat beroperasi secara berlawanan dan menjadi
Pesimisme, jika kita mengantisipasi akan menerima berita
buruk yang punya konsekuensi penting bagi kita.
Kita bersiap menghadapi hal buruk yang akan terjadi, dan
menunjukkan peningkatan kecenderungan untuk memperkirakan
hal-hal negatif.
Pemikiran Konterfaktual
apa yang terjadi seandainya
Muncul dalam segala situasi, tidak hanya pada situasi yang mengecewakan.
Upward counterfactuals berpikir kembali mengenai kemungkinan yang
lebih baik
Downward counterfactuals berpikir kembali mengenai kemungkinan yang
lebih buruk.
Pemikiran Magis
Berpikir dengan melibatkan asumsi yang tidak berdasarkan
alasan yang rasional. (Rozin & Nemeroff, 1990).
3 prinsip pemikiran magis (Zusne & Jones, 1998):
hukum penularan
Hukum kesamaan
Pemikiran seseorang dapat memengaruhi lingkungan fisik
Menekan Pikiran
Usaha untuk mencegah pikiran pikiran tertentu memasuki
alam kesadaran.
2 komponen untuk menyimpan pikiran tertentu di luar
kesadaran (Wegner, 1994):
1. Proses pemantauan
Sistem pertongatan awal
2. Proses pengoperasian
Sistem pencegahan aktif
Menekan Pikiran
ketika individu sedang lelah dan pikiran sudah dipenuhi
Kognisi Sosial
Manusia memiliki keterbatasan dalam kapasitas kognitif.
Manusia memang malas melakukan sedikit mungkin
usaha kognitif dalam berbagai situasi.
Namun, manusia bisa memilah milah kembali input yang
ada dengan sangat efisien.
Kognisi Sosial
Jadi, bila kita bisa membayangkan untuk menjadi lebih baik
lagi dalam tugas tugas yang ada, tidak ada alasan untuk
putus asa.
afek-
Ketika kita sedang dalam suasana hati yang baik, dunia ini
merupakan tempat yang lebih menyenangkan.
Dalam suasana hati yang baik, kita cenderung memandang
segala hal dan semua orang di sekitar kita lebih menyenangkan.
Contoh: pengaruh suasana hati saat bertemu dengan orang
yang baru dikenal
Memerangi
kesalahan-kesalahan
dalam Kognisi Sosial
Efek pemastian
skema
Bias Negativitas
Bias Optimistik
Peninjauan
Kembali :
Membayangkan
apa yang
mungkin terjadi
Menekan
Pikiran :
Mencoba
menyimpan
pemikiran
tertentu di luar
kesadaran
Peran kondisi
afektif
Kesimpulan
Skema :
kerangka
mental untuk
mengorganisa
si dan/
menggunakan
informasi
sosial
Kesimpulan
Heuristik dan
Pemrosesan
otomatis :
Bagaimana
mengurangi
usaha kita
dalam Kognisi
Sosial
Kesimpulan
Sumber yang
berpotensi
menimbulkan
kesalahan
dalam kognisi
sosial :
Mengapa kita
sebenarnya
lebih jarang
berfikir secara
rasional dari
pada yang kita
Kesimpulan
Sumber yang
berpotensi
menimbulkan
kesalahan
dalam kognisi
sosial :
Mengapa kita
sebenarnya
lebih jarang
berfikir secara
rasional dari
pada yang kita
Terima
Kasih