Anda di halaman 1dari 10

MASYARAKAT MADANI

KELOMPOK 1
ABDURRAHMAN (J1F111041)
HAMDAN ASNAWI (J1F111011)
YUSUF PRAWIRO (J1F111206)
AHMAD RIDHANI (J1F111010)

PERMASALAHAN
1. Apa yang dimaksud dengan masyarakat
madani?
2. Apa latar belakang adanya masyarakat madani?
3. Apa karakteristik dan ciri-ciri masyarakat
madani?
4. Apakah Indonesia merupakan masyarakat
madani?
5. Apa saja faktor-faktor yang diperlukan untuk
membangun
masyarakat madani di Indonesia?

PEMBAHASAN
PENGERTIAN MASYARAKAT
MADANI
Menurut Dim Syamsudin, masyarakat madani atau civil society
secara umum bisa diartikan sebagai suatu masyarakat atau institusi
sosial yang memiliki ciri-ciri antara lain : kemandirian, toleransi,
keswadayaan, kerelaan menolong satu sama lain, dan menjunjung
tinggi norma dan etika yang disepakati secara bersama-sama. 1)
Gellner (1995) menyatakan bahwa masyarakat madani ialah kondisi
suatu komunitas yang jauh dari monopoli kebenaran dan kekuasaan.
Kebenaran dan kekuasaan adalah milik bersama. 1)
Istilah madani menurut Munawir (1997) sebenarnya berasal dari
bahasa Arab, madaniy. Kata madaniy berakar dari kata kerja
madana yang berarti mendiami, tinggal, atau membangun.
Kemudian berubah istilah menjadi madaniy yang artinya beradab,
orang kota, orang sipil, dan yang bersifat sipil atau perdata. 1)

1)

Aceng Kosasih, Konsep Masyarakat Madani,

Latar Belakang Masyarakat Madani


Faktor timbulnya
masyarakat madani :
Adanya penguasa politik
yang cenderung
mendominasi
(menguasai) masyarakat
dalam seala bidang agar
patuh dan taat pada
penguasa.
Masyarakat diasumsikan
sebagai orang yang tidak
memiliki kemampuan
yang baik (bodoh)
dibandingkan dengan
penguasa (pemerintah).
M. Mawardi , Strategi Pegembangan
Masyarakat
2)

Warga negara tidak


memiliki kebebasan
penuh untuk
menjalankan aktivitas
kesehariannya.
Adanya usaha
membatasi ruang gerak
dari masyarakat dalam
kehidupan politik. 2)

Karakteristik dan Ciri Masyarakat Madani


Karakteristik Masyarakat Madani
Diakuinya semangat pluralisme. Artinya, pluralitas telah menjadi sebuah
keniscayaan yang tidak dapat dielakkan, sehingga mau tidak mau, pluralitas
telah menjadi suatu kaidah yang abadi.
Tingginya sikap toleransi. Baik terhadap saudara sesame agama maupun
terhadap umat agama lain. Secara sederhana toleransi dapat diartikan sebagai
sikap suka mendengar, dan menghargai pendapat dan pendirian orang lain.
Tegaknya prinsip demokrasi. Demokrasi bukan sekedar kebebasan dan
persaingan, demokrasi adalah pula suatu pilihan untuk bersama-sama
membangun, dan memperjuangkan perikehidupan warga dan masyarakat yang
semakin sejahteran. 3)

Ciri Masyarakat Madani


Masyarakat madani mempunyai ciri-ciri
ketakwaan kepada Tuhan yang tinggi,
hidup berdasarkan sains dan teknologi,
berpendidikan tinggi, mengamalkan
nilai hidup modern dan progresif,
mengamalkan nilai kewarganegaraan,
akhlak dan moral yang baik,
mempunyai pengaruh yang luas dalam
proses membuat keputusan, dan
menentukan nasib masa depan yang
baik melalui kegiatan sosial, politik,
dan lembaga masyarakat. 3)
3)

Hujair AH Sanaky, Pembaharuan Pendidikan Islam Menuju

Apakah Indonesia Merupakan Masyarakat


Madani?
Mungkin belum, karena kondisi
negara Indonesia saat ini belum
sesuai jika dikatakan sebagai
masyarakat madani. Untuk
menjadi masyarakat madani,
diperlukan sistem yang baik
dalam segala bidang, seperti
perekonomian, pendidikan, politik,
dan bidang lainnya.

Selain itu jumlah masyarakat miskin


di Indonesia juga cukup besar, itu
menandakan perekonomian
Indonesia masih belum memadai.
Selain itu Indonesia juga masih
belum bisa mandiri, karena masih
banyak memiliki hutang dengan
negara lain. Karena itulah Indonesia
belum bisa dikatakan sebuah

6 Faktor Pembangun Masyarakat Madani di


Indonesia
1. Adanya perbaikan di sektor ekonomi, dalam rangka
peningkatan pendapatan masyarakat, dan dapat
mendukung kegiatan pemerintahan.
2. Tumbuhnya intelektualitas dalam rangka
membangun manusia yang memiliki komitmen untuk
bersikap mandiri.
3. Adanya pergeseran budaya dari masyarakat yang
berbudaya paternalistic menjadi budaya yang lebih
modern namun tetap berpegang teguh pada agama.
4. Berkembangnya pluralisme dalam kehidupan yang
memegang teguh prinsip Bhinneka Tunggal Ika.
5. Adanya partisipasi aktif masyarakat dalam proses
pemerintahan.
6. Adanya keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang
melandasi moral kehidupan.

KESIMPULAN
1. Masyarakat madani atau civil society merupakan suatu
masyarakat atau institusi sosial yang memiliki ciri-ciri antara lain :
kemandirian, toleransi, keswadayaan, kerelaan menolong satu
sama lain, serta menjunjung tinggi norma dan etika.
2. Faktor timbulnya masyarakat madani adalah adanya penguasa
yang terlalu mendominasi, masyarakatnya dianggap bodoh oleh
pemerintah, warga negara tidak memiliki kebebasan penuh, serta
adanya pembatasan aktifitas masyarakat dalam kehidupan politik.
3. Karakteristik masyarakat madani antara lain adalah diakuinya
semangat pluralisme, tingginya sikap toleransi, dan tegaknya
prinsip demokrasi.

SARAN
Saat ini Indonesia belum menjadi masyarakat Madani yang
seutuhnya, meskipun sudah ada proses yang dilakukan untuk
menuju hal tersebut. Agar Indonesia bisa benar-benar menjadi
masyarakat Madani, maka langkah awal yang diperlukan
adalah adanya kesadaran diri pada setiap elemen masyarakat
yang menginginkan kemajuan bangsa Indonesia ini.
Selanjutnya harus dipilih seorang pemimpin yang amanah,
jujur dan cerdik serta mampu menjadi pemimpin yang baik dan
bertanggung jawab terhadap masyarakat Indonesia. Jika sudah
ada seorang pemimpin yang benar-benar mampu memimpin
Indonesia, maka selanjutnya juga diperlukan kerjasama dari
semua elemen bangsa baik dari pemerintah maupun rakyat
Indonesia itu sendiri. Jika proses tersebut dapat terlaksana
dengan baik, maka Indonesia akan terus berkembang menjadi
lebih maju dan akhirnya akan menjadi masyarakat madani.
Maju terus untuk Indonesia-ku!

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai