II.

ILMU ALAMIAH DASAR

Apakah metode Ilmiah (MI) ? :

METODE ILMIAH adalah mekanisme/cara

mendapatkan pengetahuan dg prosedur yg
didasarkan pd suatu struktur logis yg terdiri
atas tahapan kerja.

II. ILMU ALAMIAH DASAR

METODE ILMIAH DAN LANGKAH-LANGKAH OPERASIONALNYA
PENGETAHUAN diperoleh berbagai cara a.l.:
1. Prasangka: Pd jaman Babylonia tentang turunnya hujan dr surga ke
bumi melalui jendela-jendela langit
2. Intuisi

: Diangkat dr perbendaharaan pengeth terdahulu melalui

suatu proses yg tidak disadari.
Mis.: Seorang astrologi meramal nasib seseorang

3. Trial and Error

Ini semua merupakan Pengetahuan yg diperoleh scr TIDAK ILMIAH
Syarat ILMIAH: - OBJEKTIF
- METODIK
- SISTEMATIK
- BERLAKU UMUM

- LOGIS (MASUK AKAL)

- KUMULATIF, BERKEMBANG
DAN TENTATTIF
(selain 4 ditambah 2 ini sbg
Kriteria Ilmu Pengetahuan)

II. ILMU ALAMIAH DASAR

OBJEKTIF : pengeth sesuai dg objeknya (atas dasar

kebenaran objektif atas dasar empiris)
METODIK: pengeth diperoleh dg menggnk cara-cara
tertentu yg teratur dan terkontrol.
SISTEMATIK: pengeth ilmiah tersusun dlm suatu
sistem, tdk beridiri sendiri, saling berkaitan, saling
menjelaskan, shg semuanya mrpk satu kesatuan yg utuh
BERLAKU UMUM: dpt berlaku pd semua orang dg
eksperimentasi yg sama akan diperoleh hasil yg sama
atau konsisten.
Contoh : melalui teropong Galileo menemukan adanya
gunung-gunung di bulan.

II. ILMU ALAMIAH DASAR

Oki tdk semua pengeth disebut sbg ILMU, krn

ilmu mrpk pengeth yg cara mendapatkannya
harus memenuhi syarat tertentu.
Di samping sbgmn disebutkan di atas, juga
harus:
- Logis atau masuk akal, sesuai dg kaidah ilmu
pengetahuan yg telah diakui kebenarannya.
- Kumulatif, berkembang dan tentatif, khasanah

Ilmu Pengeth selalu bertambah dg hadirnya Ilmu

Pengeth Baru.

II. ILMU ALAMIAH DASAR

LANGKAH-LANGKAH OPERASIONAL
METODE ILMIAH
1.Perumusan masalah: mrpk pertanyaan
apa, mengapa, bgmn ttg objek yg diteliti.
- Masalah selalu ada di sekitar kita
- Hrs jelas batas-batasnya, dan
- Faktor-faktor yg mempengaruhinya
2.Penyusunan hipotesis: dugaan dg

didukung dg pengeth yg ada, dan mrpk

jawaban sementara dr permasalahan yg
diuji

II. ILMU ALAMIAH DASAR

3. Pengujian hipotesis: berbagai ush

pengumpulan fakta yg relevan dg

hipotesis utk dpt menunjukkan apk
fakta tsb mendukung hipoteisis atau
tidak.
Fakta dpt diperoleh melalui
pengamatan, ekperimen, penginderaan
4. Penarikan kesimpulan: didasarkan
atas penilaian mellalui analisis data,
apk hipoteis diterima atau ditolak

II. ILMU ALAMIAH DASAR

TAHAPAN SECARA LENGKAP:

(1) Adanya kebutuhan objektif

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)

Perumusan masalah
Pengumpulan teori;
Perumusan hipotesis
Pengumpulan data/informasi/fakta; *)
Analisis data dan *)
Penarikan kesimpulan (disebut daur
logico-hypothetico-verifikatie)

*) No 5 dan 6 sbg Pengujian hipotesis

II. ILMU ALAMIAH DASAR

MI MENUNTUN ILMUWAN BERSIKAP ILMIAH a.l.

1.Jujur
2.Terbuka
3.Toleran
4.Skeptis
5.Optimis
6.Pemberani
7.Kreatif
8.Inovatif

II. ILMU ALAMIAH DASAR

KETERBATASAN METODE ILMIAH (MI)

Karena data yg dgnk utk pengambilan kesimpulan
didasarkan atas PENGAMATAN, sementara pancaindera
kita ada KETERBATASAN dlm menangkap fakta, shg dpt
berakibat KELIRU.
MI tidak dpt menjangkau dlm membuat kesimpulan:
- berkenaan dg baik dan buruk atau sistem nilai
- tentang seni dan keindahan
Oki, KEBENARAN ini bersifat TENTATIF artinya sebelum ada
kebenaran ilmu yg dpt menolak kesimpulan tsb, mk KESIMPULAN
itu masih dianggap BENAR dan SEBALIKNYA.
BERBEDA DENGAN WAHYU ILAHI, bersifat MUTLAK

II. ILMU ALAMIAH DASAR

KEUNGGULAN METODE ILMIAH (MI)

Ingat MI yg bersifat Obj, Met, Sist, dan Berlaku
Umum mk:
1. Kebenaran yg objektif, bersikap adil hidup bahagia

2. Sadar kebenaran tidak absolut mencari kebenaran terus

menerus.
3. Orang tdk mudah percaya kpd takhayul, astrologi atau

untung-untungan

4. Membimbing utk igin tahu lebih banyak

5. Membimbing berpikir lebih terbuka dan objektif dan toleransi
6. Tidak mudah percaya, tanpa ada bukti nyata
7. Membimbing bersikap optimis, teliti, dan berani membuat

pernyataan benar

II. ILMU ALAMIAH DASAR

STRATA ILMU DIBAGI MENJADI TIGA

Dalil
(Hukum)

TEORI

Hipotesis

Berasal dr teori yg telah diuji

terus menerus dan tidak
ditemukan adanya kesalahan

Mrpk landasan ilmu yg telah teruji

kebenarannya, namun msh mungkin
dikoreksi dg teori baru yg lebih baik
Mrpk strata yg paling rendah, mrpk
dugaaan berdasar teori yg sdh ada
utk menjawab penelitian yg sdg
dilakukan

HARAPAN : SETIAP PERBUATAN YANG DIDASARI ILMU,

AMAL, IMAN DAN IKHLAS AKAN MENELORKAN

II. ILMU ALAMIAH DASAR

diagram
Abad

15

LAMBAT
- Pseudo
science

PERKEMBANGAN IPA
16

SEDANG
- Awal IPA
sekarang

19
CEPAT
- Revolusi Industri
- Penemuan mesin

- Mitos

- Heliosentris

modern: mesin uap,

- Logika

- Liberalisme

kertas, cetak, dll

- Penemuan
alat bantu

- Penemuan alat bantu

lebih baik

20
SANGAT CEPAT
- IPA modern
- Alat riset canggih
- telaah mikroskopik
- penemuan anomali
teori sebelumnya
- konsep baru

(modern)

Sifat: mikroskopis
analisis tinggi
abstraksi dalam

II. ILMU ALAMIAH DASAR

Perkembangan

IP

menjadi

IPA
Sains Fisik
-Fisika
- Kimia
- Astronomi
- Geologi
- Mineralogi
- Geograf
- Geofsika
- Meteorologi
- Oseanologi
- dll.

DISIPLIN ILMU
ISOSBUD

Sains Hayati
(Biologi)
-Botani
- Zoologi
- Mikrobiologi
- Kesehatan
- Paleontologi
- Fisiologi
- Taksonomi
- dll.

-Bahasa
- Sosiologi
- Pendidikan
- Sejarah
- Antropologi
- Etnologi
- Seni dan Budaya
- Psikologi
- Ekonomi
- dll.

Didukung oleh Matematika/Statistika dan Informatika

II. ILMU ALAMIAH DASAR

Perkembangan interdisiplin

IPA dan

TEKNOLOGI TERKAIT

Kimia:

Biologi:

Interdisiplin Kimia Fisika

Fisika:

- K. Analisis

- Botani

- Ilmu Material

- Mekanika

- K. An organik

- Zolologi

- Metalurgi

- Listrik

- Biokimia

- Mikrobiologi

- Mineralogi

- Magnet

- K.Fisika

- Taksonomi

- Energi

- Cahaya

- K. Organik

- Fisiologi

- Nuklir

- Bunyi

- Ekologi, dll

- Teknik kimia

- Fisika modern

Interdisiplin

- dll

Kimia-Matematik

Interdisiplin

- K. Teoritis

Interdispliin

Fisika - Matematika

- Cheometric

Biologi Matematika

- Astronomi

- Dll.

- Bio Statistika

- Meteorologi
- Geofisika

Matematika/Statistika/

- Geologi

Informatika

- Bidang teknik, dll

Interdisiplin Kimia-Biologi:

Interdisiplin

- Biokimia

Fisika - Biologi

- Biotransformasi

- Fisika Medis

- Farmasi

Interdisiplin

- Teknis Medis

- Pangan/Nutrisi

Kimia-Fisika-Biologi

- Teknologi Pertanian

- Kesehatan

- Bioteknologi

- Biofisika, dll

- Dll

- Rekayasa genetik, dll.