GASTER, INTESTINUM
TENUE ET INTESTINUM
CRASSUM
ekaseptipuspita09310296
Dinding abdomen
Abdomen : terletak antara thorak dan pelvis .
Pembentuk Dinding abdomen :
Anterior : M. Rectus abdominis
m. Pyramidalis
Aponeurosis ( m.obligus externus abdominis,
m. Obliqus internus abdominis
m. Tranversus abdominis)
3. Linea semilunaris
- Lekukan mulai dari cartilago costae IX
tuberculum pubicum
- batas lateral m. Rectus abdominis
4. lig. Inguinale
- menghubungkan SIAS dan tuberculum
pubicum
5. Sympisis pubis
- terletak di garis tengah ujung bawah
didnding abdomen.
Dinding
Abdomen
INSCRIPTIONES
TENDINAE
PROCESSUS
XIPHOIDEUS
VESICA FELLEA
LINEA
SEMILUNARIS
GARIS MONROE
SIAS
LIGAMENTUM
INGUINALE
LINEA ALBA
UMBILICUS
LINEA ARCUATA
M. RECTUS
ABDOMINIS
Click for next ,,,
Pembagian Abdomen
a. Kuadran
abdomen terbagi menjadi 4 kuadran menggunakan
bidang median dan bidang transumbulicus LUQ, RUQ,
LLQ, RLQ
b. Regio
Abdomen dibagi 9 regio oleh :
2 bidang horizontal : bidang subcostalis dan bidang
transtubercularis.
2 bidang vertical : linea midclavicularis dextra et
sinistra.
Regio :
Atas : Hypochondriaca dextra, epigastrium,
hypochondriaca
sinistra
Tengah : Lumbal dex, umbilicus, lumbal sin,
Regio abdomen
RH
Epigastric
region or
epigastrium
LH
LL
RL
Umbilical
region
RI
Hypogastric region
or hypogastrium
LI
Pembuluh balik :
- Vena membentuk anyaman di sekitar
umbilicus
ke Atas: v. Thoracica lateralis bermuara v.
Axillaris
ke Bawah : v. Epigastrica superficialis
bermuara
v. Femoralis
- V. Paraumbilicus menghubungkan anyaman
Vena ke
v. Porta hepatoca melalui umbilicus
dan lig teres hepatica.
b. Fascia
- Fascia abdomen : lap. Superficial
lap. Profunda
lap. tranversa
-lapisan superficial
letak di atas lig. Inguinale.
terdiri dari : 1. lap. Lemak di superficial (fascia comperi /
pannilus
adiposus abdominis).
Pada daerah paha fascia ini melanjutkan diri
menjadi
fascia superficialis paha.
2. lap. Membranosa di profunda ( fascia scarpae /
stratum membranasus)
Pada daerah paha fascia ini melanjutkan diri
menjadi
fascia profunda paha.
Dan juga pada daerah perineum fascia scarpae
akn
mlanjutkan diri fascia collesi (bungkus scrotum
dan
penis).
- Lapisan profunda
- Disebut fascia investiens abdominis
Antara fascia scarpae dan fascia investiens
abdomini terdapat ruangan utk pengumpulan
cairan, ex : urethra robek urin masuk ke
ruangan ini.
- Lapisan tranversalis
Lapisan tipis yg melapisi permukaan dalam
seluruh abomen.
Sebelah dalam fascia melekat ke
peritoneum.
M. Rectus Abdominis
Aponeurosis
M.Obl.Abd.Ext
Aponeurosis M.Obl.Abd.Int
Cutis
Fascia superfisialis
Aponeurosis M.
Transversus
Abdominis
M.Obl.Abd.Ext
Peritoneu
m
Peritoneu
m
Extra Peritoneal
fat
M.Obl.Abd.Int
Fascia
camperi
Fascia
scarpae
M.Transversus
Abdominis
Fascia transversa
Click for next ,,,
C. M. Tranversus abdominis
lap. Paling dalam di dalam m. Obliqus
internus abdominis.
serabut horizontal ke depan
O : crista iliaca , 1/3 lat lig. Inguinale, fascia
lumbalis
i : linea alba, proc xyipoideus, sympisis pubis
Serabut bawah membentuk falx inguinalis
tmpat potensial tjdi hernia.
falx inguinalis = pinggir bebas bagian bawa
yg melengkung dari m. Tranversus abdominis
dan aponeurosis.
d. M. Rectus abdominis
letak di anterior abdomen dex et sin dari linea
alba.
dibungkus oleh vagina tendinum ( dibntuk oleh
aponeurosis 3 otot di lateralnya).
batas laterlal nya m. Rectus abdominis dan
vagina tendineum adalah linea semilunaris
(spiegel).
O : proc. Xyopideus dan cartilago coste V- VII
i : sympisis pubis
Lanjutan vaskularisasi
- Arteri circumflexa ileum profunda asal a.
Illiaca externa
- Arteri epigastrica superficial asal a. Femoralis
Pembuluh balik
- v. Superficialis bermuara ke v. Epigastrica sup
et inf lalu bermuara ke v. Thoracica (v.
Axillaris) dan v. Saphena magna (v. Femoralis)
- V. Superficialis juga bermuara ke v.
Paraumbilicalis lalu ke v porta hepatica.
Embriologi
1. Derivat Aponeurosi m. Obliqus abdominis externus
- lig. Reflexum inguinale collesi
PERITONEUM
1. PERITONEUM parietal
yg melapisi dinding abdomen
2. peritoneum visceral
yg menutupi alat-alat visceral misal. Gaster.
Cavum extraperitoneum
Rongga antara cavum peritoneum dg dinding abdomen
Cavum peritoneum
Rongga yg seluruhnya diselubungi peritoneum parietalis.
ruang antara kedua lembar peritoneum.
ada sedikit cairan.
laki-laki : tertutup
Wanita : ada hub dg rongga diluar abdomen melalui ,
-tuba uterina
- uterus
- vagina
Peritoneum + viscera abdomen = CAVITAS ABDOMINALIS
Letak Organ
1. Intra peritoneal
organ yg terletak dalam cavum peritonei dan
diselubungi oleh peritoneum visceral:
-hepar
-gaster
- lien
- intestinum tenue
- colon transversum
- colon sigmoideum
- appendix vermicularis
2. Extraperitoneal (Retroperitoneal)
primer
- gld suprarenal
- ren
- pembuluh darah yg mengurus viscera
abdominalis
sekunder
- duodenum
-caecum
- colon ascendens
- colon desendens
-rektum
-pancreas
Ligamentum peritoneal
merupakan lembar-lembar ganda peritoneum
a. Lig. Falciformis hepatis
Antara hepar dengan dinding ventral
abdominis.
b. Lig. Gastrophrenicum
Gaster sampai permukaan caudal diafragma.
c. Lig. Gastrolienale
gaster sampai lien
d. Lig. Gastrocolicum
gaster sampai colon transversum
Cavum abdominalis
cavum abdominalis di bagi dua
1. Cavum intraperitoneum
2. Cavum extraperitoneum
a. Cavum retroperitonealis
b. Cavum preperitonealis Retzii
c. Cavum subperitonealis
Batas batas cavitas abdominalis
Cranial : apertura thoracica inferior
Caudal : Crista iliaca, lig inguinale, tuberculum
pubicum, simpisis pubis
Anterior : otot-otot lurus perut
Lateral : otot-otot serong perut
Dorsal : M. Quadratus lumborum, columna
vertebralis.
CANALIS INGUINALIS
Gaster
Bagian-bagian Gaster
a. Fundus gastrium
bentuk kubah, di sebelah kiri ostium cardiacum
b. Corpus gastrium
Dari ostium cardiacum incisura angularis
c. Antrum pyloricum
Dari incisura angularis pylorius
d. pylorus
Bag tebal gaster, bentuk tubular
trdapat m. Sphincter pylorius untk mengatur
kecepatan pengeluaran isi gaster ke duodenum
Rongga pylorus (canalis pyloricus)
Glandula cardiacae
Menghasilkan mukus
Glandula gastricae
Menghasilkan pepsin dan asam lambung
(HCl)
Glandula pyloricae
Menghasilkan hormon
Curvatura minor
membentuk pinggir kanan gaster
dari ostium cardiacum ke pylorus
di gantung ke hepar oleh omentum minus
Curvatura mayor
disisi kiri gaster
dari fundus ke pylorus
tdp lig. Gastrolinealis di atas curvatura
mayor sampai lien
tdp omentum mayus dari bawah curvatura
mayor sampai colon tranversarium.
Ostium cardiacum
tmt masuk oesapagus ke gaster
Ostium pylorium
dibentuk canalis pyloricus di panjang 1 inc
(2,5 cm).
Tunica mukosa gaster
mengandung : - stratum longityudinale
- Stratum circulare
- tunica muskularis
Inervasi
- Parasimpatis n. Vagus
sekret asam lambung.
- Simpatis : n.splanhnicus mayor dan ganglia
coelica
berhubungan dengan n. Spinalis segmenta
thoracica 5 dan 6 sehingga rasa nyeri pda
gaster di jalarkan dan terasa di epigastrium.
Intestinum tenue
bagian terpanjang di saluran pencernaan 6 m.
mulai dari pylorus junctura ileocaecalis
Terbagi menjadi :- duodenum
- jejenum
- ileum
a. Duodenum
Terletak pada regio epigastrica dan umbilicus.
bentuk huruf C panjang 25-30 cm, mengelilingi caput
pancreas.
embriologi berasal dari foregut dan midgut.
menghubungkan gatster dengan jejenum.
tmt muara dari : ductus coleadukus dg ductus
pancreaticus.
Fungsi DUODENUM
-mengatur pengosongan gaster dan
vesica fellea dg cara :
1. mengeluarkan hormon
enterogastron (menghambat peristaltic
gaster)
2. menghasilkan enzim
cholecystokinin (merangsang kontraksi
vesica fellea).
4 Bagian duodenum :
1. Pars superior duodenum
Panjang : 2inci (5 cm)
mulai dari pylorus brjalan ke atas ke belakang pada
kanan V.L.I
Terletak pada planum transpyloricum
Hubungan
Anterior : lobus quadratus hepar dan vesica biliaris
Posterior : bursa omentalis ( hanya 2,5 cm pertama) ,
a.
Gastroduodenalis, ductus choleadukus,
v.porta, v.cava inferior.
Superior : Foramen epiploicum
Inferior
: caput pancreatis
Mempunyai lig. Hepatoduodenale supaya bisa
bergerak mengikuti pylorus.
Lanjutan
Hubungan :
Anterior : fundus vesicae biliaris, lobus
hepatica
dex, colon tranversum,
lengkung
intestinum tenue.
Posterior : hilum renale dex, dan ureter dex
Lateral
: colon ascenden, flexura coli dex,
lonus
hepatica dex.
medial
: caput pancreatis, ductus
choleadukus,
ductus pancreatis.
Vaskularisasi
bag atas
: a. Pancreaticoduodenalis sup asal
a.gastroduodenalis asal a. Hepatica
communis.
bag bawah : a. Pancreaticoduodenale inf asal a.
Mesentrica sup.
V. Pancreaticoduodenale sup bermuara v. Porta
hepatica
V. Pancreaticoduodenale inf bermuara v. Mesentrica
sup.
Inervasi duodenum
Simpatis dan parasimpatis ( vagus) berasal dari
plexus coelicus dan plexus mesentericus superior.
Aliran limfe
ke atas : nodi pancreaticoduodenale ke nodi
gastroduodenale ke nodi coelica.
Intestinum Crassum
USUS BESAR
Caecum
Terletak antara ileum dan intestinum crassum
Kantong buntu yang terletak pada fossa iliaca
dextra
Panjang sekitar 2,5 inci (6 cm)
terdapat lipatan peritoneum disekitar caecum
membentuk recessus ileocaecalis sup et inf dan
recessus retrocaecalis
Hubungan
Anterior: lengkung-lengkung intestinum
tenue, sebagian omentum majus, dinding
anterior abdomen pada regio iliaca dextra
Posterior : m. psoas major dan m. iliacus, n.
femoralis dan n. cuatneus femoris lateralis,
appendix vermiformis ditemukan di belakang
caecum
Medial : appendix vermiformis berasal dari
permukaan medial caecum
Perdarahan
a. caecalis ant dan a. caecalis post
membentuk a. ileocolica cabang dari a.
mesenterica sup
Vena mengikuti arteri yang sesuai dan
mengalirkan darahny ke v. mesenterica sup
Pembuluh limfe brjalan melalui nodi
mesenterici dan mencapai nodi mesenterici
sup
Persarafan
Saraf-saraf berasala dari cabang-cabang saraf
simpatis dan parasimpatis n. vagus
membentuk plexus mesentericus superior
Appendix vermiformis
Perdarahan
A. appendicularis cabaang dari a. caecalis
post berjalan menuju appendix vermiformis di
dalam meso-appendix
V. appendicularis mengalirkan darahnya ke v.
caecalis post
Pembuluh limfe mengalirkan cairan limfe ke
satu atau dua nodi yg terletak di dalam
mesoappendix dan di alirkan ke mesenterici
superiores
persarafan
Saraf-saraf berasal dari cabang saraf simpatis
dan parasimpatis n. vagus dari plexus
mesenterica sup.
Serabut saraf aferen menghantarkan nyeri
viseral bersama saraf simpatis dan msuk ke
medula spinalis setinggi V Th X
Colon ascendens
Panjang sekitar 5 inci (13 cm)
Terletak di kuadaran kanan bawah
Membentang ke atas dari caecum sampai
permukaan inferior lobus hepatis dexter lalu
membelok kiri membentuk flexura coli dextra
Hubungan
Anterior : lengkung-lengkung usus halus,
omentum majus, dan dinding anterior
abdomen
Posterior : m. iliacus, crista iliaca, m.
quadratus lumborum, origo m. transversus
abdominis dan polus inferior ren dextra.
n. iliohypogastricus dan n. ilioinguinalis
berjalan dibelakangnya
perdarahan
A. ileocolica dan a. colica dextra cabang
dari a. mesenterica sup
Vena mengikuti arteri yg sesuai dan
bermuara di v. mesenterica sup
Persarafan
Saraf berasal dari cabang saraf simpatis
dan parasimpatis n. vagus dari plexus
mesentericus sup
Colon transversum
Panjang sekitar 15 inci (38 cm)
Berjalan menyilang abdomen menempati regio
umbilical
Mulai dari flexura coli dextra dibawah lobus
hepatis dexter dan tergantung ke bawah oleh
mesocolon transversum dari pancreas berjalan
ke atas sampai flexura coli sinistra yg di
gantung oleh lig. phrenicocolicum
Colon desenden
mulai dari flexura coli sinistra ke arah bawah menuju
pelvis untuk beralih menjadi colon sigmoideum.
Letaknya retroperitoneal sekunder di sepanjang sisi kiri
abdomen.
Panjangnya 25 cm dg diameter lbih kecil dibnding colon
ascenden / colon tranversum. Hal ini di sbabkan karena
bentuk feces yg masuk biasanya kecil karena kandungan
airnya sudah bnyk yg din absorbsi.
Hubungan dengan organ sekitar:
Posterior : ren sin, m. Quadratus lumborum, m.
Tranversus
abdominis, m.psoas.
Vaskularisasi
a. Colica sinistra asal a. Mesentrica inferior
-Anastomosis arteri colica sinistra:
Cabang ascendens a. Colica media
Colon sigmoideum
Panjangnya 25- 40 cm mulai dari crista iliaca
sinistra, berbentuk huruf S menuju rectum.
Colon sigmoideum terletak intraperitoneum karena
mempunyai mesocolon.
Fungsi colon sigmoideum untuk menyimpan feses.
Hubungan
Anterior : vesica urinaria pda laki dan uterus pada
perempuan.
Posterior : v. Iliaca externa dan m. Piriformis.
Vaskularisasi
a. Sigmoideum dan a. Rectosigmoideum cabang
akhir dari arteri mesentrica inferior. Arteri
rectosigmoideum mempunyai anastomosis dg arcade
dari a. Sigmoideum hnya pda 50% org sehingga
daerah ini tmt kritis dan di pertimbangkan pda
tindakan op colorectal.