Anda di halaman 1dari 27

Tugas Survei Cepat Gizi

STATUS KESEHATAN IBU HAMIL DI KOTA BEKASI

Oleh :
Mardina Aulia Putri NIM : J310161002
Ika Lusitasari NIM : J310161013
Dewi Nurhayati NIM : J310161021
Dewi Purnamasari NIM : J310161036
Mifta Yulia A. NIM : J310161040
JUDUL

Judul : Status Kesehatan Ibu


Hamil di Kota Bekasi

Penulis : Felly P. Senewe, Ch.


Kristanti, Dina Bisara
Abstrak
Abstrak pada penelitian tersebut sudah
cukup jelas menggambarkan hasil survei
cepat, mulai dari pendahuluan, metodelogi
hingga hasil, pembahasan, kesimpulan
dan rekomendasinya.
Pendahuluan
Kesehatan reproduksi ibu merupakan hal yang penting
untuk diketahui karena terkait dengan golongan umur risiko
tinggi terhadap masalah kesehatan dan mempunyai
kontribusi yang besar dalam menentukan status kesehatan
ibu. Menurut survey SKRT 1995 angka kematian ibu di
Indonesia masih tergolong tinggi yaitu 373 per 100.000
kelahiran hidup (Badan Litbangkes, 1995).
Dengan indikator ini dimungkinkan untuk melakukan
penilaian status kesehatan reproduksi ibu yang telah dicapai
apakah sudah efektif, efisien dan memberikan dampak dalam
upaya pelayanan kesehatan reproduksi, baik pada tingkat
kebijakan manajerial ataupun teknis operasional. Di kota
bekasi upaya pelayanan kesehatan reproduksi ibu
menunjukkan hasil yang cukup baik yaitu K1 92% dan K4 82%
(Dinkes kota bekasi,2000).Cakupan ini sebenarnya tergolong
baik, tetapi informasi ini perlu ditelusuri kembali agar didalam
perencanaan lebih menggambarkan kondisi daerah yang
informasinya bersumber dari masyarakat.
Ulasan :
Pendahuluan sudah mencakup masalah
yang akan diteliti berdasarkan data
penunjang dari hasil penelitian
sebelumnya. Pada penelitian ini, bagian
pendahuluan sudah mencakup tentang
masalah penelitian, latar belakang dan
masalah yng diteliti berdasarkan dari
data penunjang dari laporan kesehatan
(badan Litbangkes, Dinkes bekasi) dan
dari penelitian sebelumnya.
Tujuan Survei

Mengetahui/ menilai status kesehatan


reproduksi (ibu hamil) di kota Bekasi
meliputi cakupan pelayanan
antenatal, penolong persalinan,
tempat persalinan, komplikasi,
imunisasi TT dan faktor sosioekonomi.

Ulasan :
Tujuan survei sudah jelas karena
menggambarkan maksud dari
penelitian secara terperinci
Metodologi

Cross sectional dengan metode survei


Desain cepat
penelitian
penelitian

Teknik : Wawancara
Teknik
dan Instrumen : Kuesioner
Instrumen
Status reproduksi, jangkauan
pelayanan kesehatan, perilaku
Variebel pemanfaatan kesehatan,
yang
diteliti sosioekonomi, komplikasi hamil dan
persalinan
Tempat : Desa/Kelurahan terpilih di kota
Tempat Bekasi
Waktu : September 2002
dan
waktu

Populasi : Semua ibu usia subur yang pernah


hamil dan melahirkan (lahir hidup,lahir mati
atau keguguran)
Populasi Sampel : Ibu yang pernah hamil dan
dan melahirkan (lahir hidup,lahir mati atau
keguguran) dalam kurun waktu 12 bulan lalu
Sampel
Analisis
Ulasan :

Metodologi sudah dijelaskan semua meliputi


desain penelitian, teknik dan instrumen,
tempat dan waktu, populasi dan sampel serta
cara pengumpulan data. Hanya saja pada
penelitian ini tidak disebutkan berapa jumlah
pertanyaan pada kuisionernya. Idealnya
kuesioner dalam survey cepat adalah 20-30
kuesioner
HASIL
A. Karakteristik Ibu
A 1. Karakteristik ibu berdasarkan
35 umur

30 33

25 27

20 21
15
15
10

0 1 2 1
<20 21-24 25-29 30-34 35-39 40-44 45+
A.2 Pendidikan Ibu dan Suami

Pendidikan Ibu dan Suami


48
50
45
40
35 31 30 Pendidikan Ibu
27
30
22
25 19 Pendidikan Suam
20
15 8
10 4 4 4 3
5 1
0
0
A.3 Pekerjaan Ibu
Pekerjaan Ibu N %

Bekerja 32 15,2

Tidak Bekerja 178 84,8

Jumlah 210 100,0

Pekerjaan Suami N %

Usaha Sendiri 56 26,7

Pegawai/Karyawan/Buru 120 57,1


h
Pekerja Bebas 29 13,8

Tidak Bekerja 5 2,4

Jumlah 210 100,0


B. Riwayat Kehamilan

B.1. Presentase riwayat kehamilan


ibu menurut keluhan atau
gangguan kehamilan
B.2 Presentase riwayat kehamilan
ibu menurut kunjungan pertama
(K1) dan kunjungan IV (K4)
B.3. Persentase Riwayat Kehamilan
Ibu menurut Imunasi TT
Pemberian Tablet Fe
B.4. Presentase Riwayat
Kehamilan Ibu menurut
pemberian tablet Fe
Tempat periksa ANC dan Tenaga
Pemeriksa Kehamilan
B.5 Presentase riawayat kehamilan dengan tempat
periksa ANC dan tenaga pemeriksa kehamilan
C. Riwayat Persalinan
C.1 Persentase riwayat persalinan
ibu menurut komplikasi
persalinan
C.2 Persentase riwayat persalinan
ibu menurut tempat melahirkan
dan penolong persalinan
Ulasan :
Hasil penelitian telah
digambarkan melalui tabel dan
grafik akan tetapi tidak semua
variabel disampaikan pada hasil
yaitu faktor sosial ekonomi
Pembahasan
Dari survey ditemukan :
20% wanita selama hamil mual dan muntah
berlebihan.
Anemia, sakit kepala,kelelahan sebanyak 22%.
Cakupan ANC oleh layanan kesehatan sebesar 83%
untuk pertama kali kunjungan (K1) dan 77% untuk
kunjungan ke empat (K4).
Imunisasi TT mencakup 80%,
Tablet Fe 90%
kebanyakan mereka bekunjung ke bidan atau ke dokter
klinik.
Komplikasi persalinan paling banyak karena ketuban
pecah dini 8% partus lama 6% pendarahan 4%
Penolong persalinan oleh bidan atau dokter sebesar
82% dan tempat paling banyak di praktek bidan atau
klinik 76% sedangkan yang melahirkan dirumah hanya
15%.
Ulasan
Pada pembahasan telah di jelaskan secara
terperinci tentang hasil penelitian
berdasarkan variabel penelitian tetapi
untuk faktor sosial ekonomi tidak
dijelaskan.
KESIMPULAN
Kesimpulan ringkas, jelas, mudah di
pahami dan sudah menggambarkan jawaban
dari tujuan penelitian akan tetapi faktor
sosial ekonomi tidak disimpulkan .
SARAN
Saran yang di cantumkan dalam
penelitian ini sudah lengkap
karena sudah memberikan tindak
lanjut terhadap program
pelayanan kesehatan di wilayah
bekasi.
DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka pada penelitian sudah


memuat tentang informasi mengenai
Referensi yang berkaitan dengan
penelitian yang digunakan, ada yang
berasal dari referensi terbaru dan ada
beberapa referensi yang masih
menggunakan literatur yang lama yaitu
tahun 1996. Untuk susunan dan cara
penulisannya sudah sesuai dengan
kaidah penulisan daftar pustaka.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai