KHUSUS
Risiko
Kekurangan asam amino esensial
Kekurangan asam lemak esensial
Risiko osteoporosis
YANG HARUS DIPERHATIKAN UNTUK ATLET
VEGAN
Memilih bahan makanan yg bervariasi
Kebutuhan asam lemak esensial dpt dipenuhi dg pemilihan
bahan makanan spt kacang-kacangan, biji-bijian, alpukat
Konsumsi berbagai jenis sumber protein nabati seperti :
kacang-kacangan, serealia, kacang tanah, kedelai, biji-bijian
dan sayur-sayuran
Konsumsi aneka ragam sayur-sayuran
Konsumsi ikan, telur, susu, keju bagi vegetarian yang masih
bisa menerima bahan makanan tersebut
Konsumsi bahan makanan tahu dan tempe yang berasal dari
kedelai, krn kedelai mempunyai komposisi asam amino yang
cukup lengkap
Konsumsi bahan makanan yang mengandung vitamin B12,
vitamin D, calcium, zinc, iron dan asam linolenat
CONTOH SUMBER B12, CA,FE, ZN, LINOLENAT
ACID
Calcium Milk and milk product, canned salmon and sardines (wih bones),
oysters, calcium-fortified juice or sor milk, broccoli, collards,
greens
Iron Liver, meats, breads and cereals, green leafy vgetables, legumes,
dried fruits
Linolenic acid Walnuts, walnut oil, canola oil, soybean oil, soybeans
ATLET AMENOREA
Atlet membutuhkan energi dan zat gizi dalam
jumlah besar jika semuanya berasal dari
nabati risiko bulky
Pada kondisi tertentu , jika dibutuhkan
dapat diberikan suplemen
Sejak tahun 1970, peneliti mulai menyadari banyak
atlet wanita mengalami perubahan siklus haid
Perubahan tsbt disebut juga dg Athletic Menstrual Cycle
(AMI)
Berdasarkan tingkat keparahan, AMI dpt dibagi menjadi
Amenorea (penghentian siklus haid dlm beberapa lama)
Oligomenorea (haid yg tidak teratur atau jarang)
Anovulatorik
Fase luteal yang singkat
Amenorea adalah suatu keadaan dimana tidak
menstruasi selama 3 6 bulan berturut atau
menstruasi < 4 kali dalam setahun
Pada atlet yang amenorea juga terjadi
penurunan kadar estrogen risiko untuk
mengalami penurunan massa tulang
(osteolisis) yg berarti wanita tsb mempunyai
risiko lebih besar menderita osteoporosis dan
patah tulang
FAKTOR RISIKO AMENOREA
Latihan berat sekali atau peningkatan tiba-tiba
beban latihan
Atlet yang lemak tubuhnya dibawah normal atau
kehilangan lemak tubuh secara drastis,
mengakibatkan laju metaboliknya juga turun dan
estrogen jg turun
Hilangnya lemak tubuh dari bagian penting tubuh
(misalnya paha dan pinggul)
Ganguan perilaku makan seperti anorexia dan
bulimia
Pembatasan makanan yg terlalu ketat misalnya
diet vegan dg susunan yg tidak seimbang, diet
energi rendah
Menstruasi yg terlambat