FILOSOFI ASESMEN DAN

DIAGNOSA
FISIOTERAPI (PROSES FT)

KELOMPOK 2:
1. FRISKA MONIKA SITORUS (1562030003)
2. EKA AGUS PERIBADI (1562030009)
3. FEBBY ARIANTI (1562030017)
4. MAINA KOBAK (1562030031)
5. RISKA INSELA (1562030043)
6. GITA PUSPITA ADHA (1562030048)
Proses Fisioterapi

Asessm Diagno Plannin

ent se g

Reevalu Interve
ation ntion
Asessment

- Analisis
evaluasi
- sintetis

Asessment
- History taking
- Screening
Pemeriksaan
- The use specific test
- Measure
Diagnose

Menunjukkan / mengekpresikan adanya disfungsi gerak dan dapat

mencangkup :
Gangguan / kelemahan (impairment),
Limitasi Fungsi (functional limitations),
Ketidakmampuan (disabilities ),
Sindroma ( syndromes ).
Merupakan pernyataan, label,
Menggambarkan multi dimensi pasien/klien
Dari tingkat basis ( sel/molekul ) s/d tingkat tertinggi yaitu fungsi
Biasanya : impact of a condition on functional at level of the system,
especially the movement system and at the whole person
Diagnose

Menggambarkan keadaan pasien

Menuntun menentukan prognosis
Menuntun rencana intervensi
Mengindikasikan disfungsi
Direct intervension
Planning
- Jangka
Tujuan panjang
Terapi - Jangka
pendek
- Alternative

planning Modalitas - Terpilih

- Yang
digunakan
- Evaluasi
sesaat
Rencana - Evaluasi
evaluasi periodik
- Evaluasi
kumulatif
 intervention

Pencegahan ketidak-
normalan (kelemahan),
implem keterbatasan fungsi,
interven entasi Ditujukan
ketidakmampuan dan cidera,
termasuk juga peningkatan
si modifik dan pemeliharaan
asi kesehatan , kualitas hidup,
kebugaran segala umur dan
segala lapisan masyarakat.
Pemilihan Intervensi

General definition of each

category
Clinical consideration
Intervention, metode,
prosedur, tehnik
Anticipated goals and
expected outcomes
Evaluasi

EVALUASIKEHARUSAN UNTUK PEMERIKSAAN

KEMBALI UNTUK TUJUAN EVALUASI HASIL
Criteria for termination.

Discharge
Prosespengakhiran pelayanan FT yang telah diberikan
selama satu episode, bila tujuan telah tercapai.
Berdasarkan analysis fisioterapis tujuan telah tercapai.

Discontinuation
Proses pengakhiran pelayanan FT yang telah diberikan
dalam suatu episode, oleh kehendak pasien/klien
Pasien/klien tak dapat melanjutkan karena komplikasi,
masalah keuangan dll.
FTs berpendapat bahwa FT sudah tak berguna lagi.
Diagnosa Musculoskeletal (1) ICD ICF

1. Berpotensi untuk terjadi gangguan kinerja system

muskulo skeletal
2. Gangguan Sikap
3. Gangguan Kinerja otot
4. Gangguan mobilitas sendi, motor function, kinerja otot,
dan ROM yang berkaitan dengan connective tissue.
5. Gangguan mobilitas sendi, motor function, kinerja otot,
dan ROM yang berkaitan dengan inflamasi lokal.
Diagnosa Musculoskeletal (2)

6. Gangguan mobilitas sendi, motor function, kinerja otot,

dan ROM yang berkaitan dengan kerusakan spinal.

7. Gangguan mobilitas sendi, motor function, kinerja otot,

dan ROM yang berkaitan dengan fraktur.

8. Gangguan mobilitas sendi, motor function, kinerja otot,

dan ROM yang berkaitan dengan Arthroplasti sendi.
Diagnosa Musculoskeletal (3)

7. Gangguan motor function dan sensory integration yang

berkaitan dengan Acute atau Chronic Polyneuropathies.
8. Gangguan motor function dan Peripheral nerve
integration yang berkaitan dengan Non progressive
disorder Spinal Cord.
9. Gangguan kesadaran , ROM, Motor Control yang
berkaitan dengan Coma, Near coma, atau status
vegetative.
TERIMA KASIH