PEMANFAATAN DAN APLIKASI

KOLOID DALAM FARMASI

Disusun Oleh:
Khoirunnisa Wal H/1513015094
Raudhatul Munawassalmiah/1513015074
Andi batari / 1513015036
Rifki Ilmy Fahlevi /1513015064
Mutia Nur Sopiati / 1513015108
Muhammad Tommy Maulana/1513015106
Riski debbi ariani/1513015042
Pameilyani S/1513015016
Andi Cindy Fatikasari / 1513015058
Dea Reggiana/1513015062
Angga Gusti Saputra 1313015114
Asni / 1513015076
Johana Rahmat / 1513015020
 Koloid digunakan secara luas untuk
memodifikasi sifat obat. Sifat yang
paling sering dipengaruhi adalah
kelarutan suatu obat.
Sistem penghantaran obat yang
paling sering digunakan mencakup
hidrogel, mikrosfer, mikroemulsi,
liposom, misel, nanopartikel, dan
nanokristal.
 Tipe Sistem Contoh Sistem Aplikasi Khusus
Penghantaran untuk Tiap Tipe
Mikrosfer, hidrogel Alginat; gelatin; Pelepasan obat
kitosan; mikrosfer berkelanjutan,
polimerik; hidrogel perancah untuk
polimerik sintetik penghantaran sel
yang terdegradasi dalam rekayasa
secara biologis jaringan

Mikropartikel Polistiren; mikrosfer Penghantaran obat

poli(laktida) bertarget
Emulsi, mikroemulsi Emulsi lipid, minyak Penghantaran obat
dalam air, air dalam terkendali dan
minyak, mikro emulsi bertarget
minyak dalam air.
Liposom Fosfolipid dan vesikel Penghantaran obat
dua lapis berbasis bertarget
polimer.
Misel Misel surfaktan alami Penghantaran obat
dan sintetik bertarget
 Hidrogel
Hidrogel adalah polimer yang mapu
menyerap air dalam jumlah besar
tanpa larut dalam air.
Hidrogel biasanya digunakan
sebagai medium dispersi. Salah
satunya plester penyembuh luka.
 Emulsi dan Mikroemulsi
Emulsi adalah suatu jenis koloid dengan fase
terdispersi berupa zat cair dan medium pendispersi
berupa zat padat, zat cair, atau gas.
a. Emulsi padat atau gel
Gel merupakan emulsi dalam medium pendispersi
zat padat.
Contoh : jelly, keju, mentega,
b. Emulsi cair
Emulsi dalam medium pendispersi cair. Emulsi cair
melibatkan campuran dua zat cair yang tidak dapat
saling melarutkan, yaitu zat cair polar dan zat cair
non polar.
Contoh : susu, mayones, krim
c. Emulsi gas (aerosol cair)
Emulsi dan Mikroemulsi
Mikroemulsi merupakan
penghantaran obat potensial
karena menghasilkan pelarutan
obat yang lebih baik, masa guna
yang lebih lama serta
pembuatan dan pemberian yang
mudah.
 DIALISIS
Prinsip dialisis ini digunakan dalam alat cuci darah. Bagi
penderita gagal ginjal, fungsi ginjal diganti dengan mesin
dialisator.
Dari gambar ini, jelas terlihat bahwa ion-ion pengganggu
keluar dari sistemkoloid, kemudian hanyut bersama air
mengalir, sekarang sistem koloid itu sudah bebas dari ion
pengganggu, sehingga tetap stabil.
 Sebagai Bahan kosmetik
Berbentuk aerosol:parfum, deodorant spray,
hair spray dan penghilang baumulut yang
disemprotkan.
Berbentuk sol: cairan untuk masker dan cat
kuku.
Bahan kosmetika yang berbentuk gel,
misalnya deodorant stick dan minyak rambut
(jelly).
Bahan kosmetika yang berbentuk buih,
misalnya sabun cukur dan sabun kecantikan.
Bahan kosmetika yang berbentuk sol padat
misalnya pemerah bibir, pensil alis dan
maskara.
Bahan kosmetika yang berbentuk pasat
misalnya, pasta gigi,
DEODORANT
NORIT