Layanan Dasar Gizi dan

Kesehatan Anak Usia Dini

oleh : Dr. Nur Iffah

Layanan Dasar Kesehatan
dan Kebersihan Anak

oleh : Dr. Nur Iffah

1. Tumbuh kembang sesuai dengan umurnya
2. Tampak aktif / gesit dan gembira.
3. Mata bersih dan bersinar.
4. Nafsu makan baik.
5. Bibir dan lidah tampak segar.
6. Pernapasan tidak berbau.
7. Kulit dan rambut tampak bersih dan tidak
kering.
8. Mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan.

Ciri Anak Sehat - Depkes 2003

 Bentuk Layanan Dasar
Kesehatan
1.Menimbang dan mengukur BB/TB
2.Pemeriksaan kuku, kulit, rambut, mata,
mulut dan gigi
3.Imunisasi dasar
4.Kebersihan dasar
5.Pemberian dan atau Pendidikan gizi bagi
anak usia Dini
6.Perilaku Hidup Bersih dan sehat (PHBS)
 PHBS
PHBS disekolah adalah upaya untuk
memberdayakan siswa, guru, dan
masyarakat lingkungan sekolah agar tahu,
mau dan mampu mempraktikan PHBS,
dan berperan aktif dalam mewujudkan
sekolah sehat.
 Indikator PHBS untuk anak
usia dini
Mandi 2 kali sehari pagi dan sore ;
ganti pakaian sekali sehari ;
Menggosok gigi sebelum tidur dan
sesudah makan ;
Mencuci tangan sebelum makan, setelah
buang air besar, setelah bermain
Keramas 2 kali seminggu ;
.
 Memakai alas kaki saat di jalan ;
Makan 3 kali sehari ;
Tidur 7-8 jam/hari di tempat yg layak ;
Olah raga - 1 jam sehari
Membuang sampah pada tempatnya ;
Menggunakan jamban dan air bersih.
Mengkonsumsi jajanan sehat,
Menimbang Berat Badan dan Tinggi
badan secara teratur,
Memakan makanan yang memenuhi
kecukupan gizinya dan aman bagi
kesehatannya.
 KURIKULUM
PROGRAM
INDIKATOR EVALUASI TUJUAN
 INDIKATOR PHBS DI
SEKOLAH
1. Cuci Tangan
2. Program Gizi Holistik
3. Toilet yang bersih dan sehat
4. memiliki Program Olahraga
5. pemberantasan Jentik Nyamuk
6. Larangan Merokok
7. penimbangan berat badan dan
pengukuran tinggi badan
8. tong sampah
 Sasaran PHBS di Sekolah

1.anak,
2.warga sekolah (kepala sekolah, guru,
karyawan sekolah, komite sekolah dan
orang tua siswa, kantin),
3.Masyarakat lingkungan sekolah (penjaga
kantin, satpam,dll)
 Kebersihan Tangan

1.Ketika tiba ditempat kerja dan

meninggalkan tempat kerja
2.Sebelum dan sesudah merawat bayi
3.Apabila tangan terpecik cairan tubuh
4.Sesudah atau setelah dari kamar mandi
dan membersihkan hidung atau batuk
5.Memegang barang, tempat kotor.
6.Sebelum makan
Cara mencuci tangan
 Mandi
Tujuan :
Membersihkan kotoran. Lemak di kulit
Memberikan rasa nyaman dan segar
Merangsang peredaran darah, otot-otot
dan saraf perifer.
 Toilet Training
Menumbuhkan pada diri anak terhadap
pengenalan rasa ingin BAB dan BAK serta
tempat juga cara sehat menggunakan
toilet.
Anak harus mengenal tanda-tanda
tekanan di kandung kemihnya dan adanya
rasa mulas ingin BAB.
Anak dilatih membersihkan alat
kelamin atau pantatnya, turun dari toilet
dengan aman, memakai celana kembali,
menyiram, cuci tangan dengan benar
Toilet Training yang
Menyenangkan
?
 Teknik komunikasi dengan anak sesuai
tahap perkembangan anak
Kesungguh-sungguhan dan Kesabaran
Cara memotivasi dan mengajak yang
kreatif.
Pispot atau jamban yang ukuran dan
bentuknya cocok untuk anak. Beberapa
hal yang harus diperhatikan dalam
memilih pispot adalah: diperkirakan anak
menyukainya, mudah dibersihkan,
keamanan, stabilitas dan desain.
Celana khusus untuk latihan ke toilet